Keputusan Dekom Tentang Kebijakan Pengelolaan Pengaduan Whistleblowing System (WBS)
Keputusan Dekom Tentang Kebijakan Pengelolaan Pengaduan Whistleblowing System (WBS)
tentang
KEBIJAKAN DAN PROSEDUR PENANGANAN PENGADUAN (WHISTLEBLOWING SYSTEM)
DALAM LINGKUNGAN TELKOM GROUP
Dewan Komisaris
Perusahaan Perseroan (Persero) PT Telekomunikasi Indonesia Tbk.
Menimbang : 1. Bahwa untuk memperkuat penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik (good
corporate governance) maka efektivitas pengendalian internal pada tingkat entitas
perlu terus ditingkatkan;
2. Bahwa berdasarkan peraturan perundangan dan peraturan pasar modal yang
berlaku baik di Indonesia maupun di Amerika Serikat, Telkom sebagai
perusahaan publik diwajibkan untuk menjalankan kebijakan dan prosedur
penanganan pengaduan baik yang berasal dari dalam maupun dari luar
perusahaan;
3. Bahwa agar penanganan pengaduan dapat berjalan secara efektif, perlu diatur
kebijakan dan prosedur penanganan pengaduan yang ditetapkan dengan
Keputusan Dewan Komisaris.
Memperhatikan : 1. Sarbanes-Oxley Act of 2002 Section 301 tentang Public Company Audit
Committee dan Sarbanes-Oxley Act of 2002 Section 404 tentang Management
Assessment of Internal Control;
2. Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: PER-01/MBU/2011, tanggal
1 Agustus 2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik (Good
Corporate Governance) di Lingkungan Badan Usaha Milik Negara, sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor: PER-
09/MBU/2012, tanggal 6 Juli 2012, tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Badan Usaha Milik Negara Nomor: PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata
Kelola Perusahaan
Perusa
erusaahaan Yang B Baik (Good Corporate Governance)) di Lingkungan
g g
Usaha
Badan Us Negara;
saha Milik Negaara;
Keputusan Dewan Komisaris no mor: 01/KEP/
nomor: KEP/DK
DK//2022
MEMUTUSKAN
Pasal 1
Menetapkan Kebijakan dan Prosedur Penanganan Pengaduan Pengaduan
(Whitsleblowing System /WBS) dalam lingkungan Telkom Group sebagaimana tersebut
dalam lampiran Keputusan ini.
Pasal 2
Menetapkan Komite Audit Telkom Group sebagai penanggungjawab pengelolaan
pengaduan di lingkungan Telkom Group dan Unit Internal Audit Telkom sebagai
koordinator pelaksana/implementasinya.
Pasal 3
Untuk menjaga independensi dan meningkatkan efektifitas dalam penyelenggaraan
penanganan pengaduan dilingkungan Telkom Group, maka dalam pelaksanaannya
digunakan bantuan tenaga ahli dan atau Konsultan /Pihak Ketiga Independen.
Pasal 4
Kebijakan dan Prosedur Penanganan Pengaduan ini perlu dikomunikasikan dan atau
disosialisasikan kepada seluruh karyawan di lingkungan Telkom Group dan pihak lain
di luar Telkom Group.
Pasal 5
Dengan ditetapkannya Keputusan ini, maka :
1) Keputusan Dewan Komisaris Nomor: 03/KEP/DK/2006 tanggal 10 Februari 2006
tentang Kebijakan
j dan Prosedur Penanganan Pengaduan g (Whistleblower)
(
Perusahaan Perseroan (Persero
(Persero) PT Telekomunikasi Indonesia
ndonesia Tbk;;
Keputusan Dewan Komisaris no mor: 01/KEP/
nomor: KEP/DK
DK//2022
Pasal 6
Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila dalam
penetapannya di kemudian hari dibutuhkan penyesuaian, akan diadakan penyesuaian,
pembetulan dan/atau penambahan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan : di Jakarta
Pada tanggal : 25 Januari 2022
Dewan Komisaris
Perusahaan Perseroan (Persero) PT Telekomunikasi Indonesia Tbk.
BAM
BA
BAMBANG
MBBANG P.S. BROJONEGORO RIZAL MALARANGENG
Komisaris Utama/Komisaris
Utama/K s Independen Komisaris
K
Komis
ssaris
ariss
Tembusan
embusan Surat Kepu tusan ini disa
Keputusan ampaikaan kepada
disampaikan kepadda Yth. :
1. Dewan Komisariss PT Telkom Indones
Indonesia (Persero)
(Perssero) Tbk;
2. Direksi PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk;
3. Komite Audit PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk;
4. SVP Internal Audit PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk;
5. Komisaris Utama & Direktur Utama PT Telekomunikasi Selular;
6. Komisaris Utama & Direktur Utama PT Multimedia Nusantara;
7. Komisaris Utama & Direktur Utama PT Telekomunikasi Indonesia International;
8. Komisaris Utama & Direktur Utama PT Dayamitra Telekomunikasi, Tbk;
9. Komisaris Utama & Direktur Utama PT PINS Indonesia;
10. Komisaris Utama & Direktur Utama PT Graha Sarana Duta;
11. Komisaris Utama & Direktur Utama PT Telkom Satelit Indonesia;
12. Komisaris Utama & Direktur Utama PT Infrastruktur Telekomunikasi Indonesia;
13. Komisaris Utama & Direktur Utama PT Telkom Akses;
14. Komisaris Utama & Direktur Utama PT Metra-Net;
15. Komisaris Utama & Direktur Utama PT Sigma Tata Sedaya.
KEBIJAKAN DAN PROSEDU
UR PENANGANAN PENGADU
UAN
(WHISTLEBLOWING SYSTEM)
DALAM LINGKUNGAN TELKOM GROUP
Governance). Oleh karena itu, pengaduan harus disampaikan oleh pelapor dengan penuh rasa
tanggung jawab dan bukan bersifat fitnah yang dapat mencemarkan nama baik atau reputasi seseorang.
Untuk menjaga prinsip-prinsip tersebut, pengaduan yang diterima dan yang akan ditindak lanjuti paling
sedikit memuat :
1. Informasi yang memberikan petunjuk mengenai permasalahan yang dilaporkan, seperti disebutkan
dalam butir III angka 1 sampai dengan 6 tersebut di atas, dimana, kapan dan siapa yang terlibat
dalam permasalahan tersebut.
2. lnformasi harus didukung dengan bukti-bukti yang cukup dan dapat diandalkan sebagai data awal
untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Audit dan atau IAG kepada Direktur Utama; yang kemudian menugaskan Komite Investigasi untuk
melakukan investigasi;
7. Dalam hal Dewan Komisaris menyetujui untuk menggunakan bantuan Konsultan/Pihak Ketiga
Independen, maka Komite Audit akan melakukan seleksi, menunjuk dan menugaskan
Konsultan/Pihak Ketiga Independen terseleksi untuk melakukan investigasi dan membuat LHP atas
investigasi atau pemeriksaan yang telah dilakukannya;
8. Dalam hal Dewan Komisaris tidak menyetujui penggunaan bantuan pihak independen, maka
terhadap LHP yang pertu ditindaklanjuti tersebut diproses dengan membuat Surat Perrnintaan
lnvestigasi Internal kepada Direktur Utama seperti disebutkan dalam butir 6 di atas.
VIII. PENUTUP
Dengan diberlakukannya kebijakan prosedur penanganan pengaduan (WBS) ini, diharapkan semua
pihak yang berkepentingan dengan perusahaan baik dari dalam lingkungan perusahaan maupun dari
pihak ketiga di luar perusahaan dapat dengan mudah dan dengan penuh tanggung jawab ikut berperan
dalam mewujudkan peningkatan efektivitas pengendalian internal dan memperkuat good corporate
governance di lingkungan Telkom Group.
Ditetapkan : di Jakarta
Pada tanggal : 25 Januari 2022
Dewan Komisaris
Perusahaan Perseroan (Persero) PT Telekomunikasi Indonesia Tbk
BAMBANG
BAMBANG P P.S.
S BROJONEGORO RO RIZAL MALARANGENG
MA
Komisariss Utama/Komisaris In
K Independen
nden Komisaris
Ko
omisaris