Modul 3-Database Pemrograman-Didik Setiyadi

Pemrograman Basis Data
Perbandingan Logis dan Aturan Precedence,

Pengurutan Baris, dan Pengantar Fungsi
Fakultas : Teknik Informatika

Program Studi : TEKNIK INFORMATIKA
Tatap Muka
03
Matakuliah : 11341T1EA
Disusun oleh : Didik Setiyadi,S.Kom.,M.Kom.,M.M.
DESKRIPSI MATERI PERTEMUAN 3
Materi Pertemuan 3 Perbandingan Logis dan Aturan Precedence, Pengurutan Baris, dan
Pengantar Fungsi
Deskripsi Materi Menjelaskan tentang Perbandingan Logis dan Aturan Precedence,
Pengurutan Baris, dan Pengantar Fungsi
Sub Capaian Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Ketentuan Logis, Operator Logis,
Pembelajaran Mata Operator AND, Operator OR, Operator NOT, Aturan Precedence, Klausa
Kuliah (Sub CPMK) ORDER BY, Menyortir dalam Urutan Menurun, Menggunakan Alias Kolom,
Menyortir dengan Beberapa Kolom, Fungsi Satu Baris, Fungsi Beberapa
Baris
Deskrispsi Tugas Mahasiswa mengerjakan latihan kasus dan kuis di oracle academy sesuai
dengan deadline yang diberikan.
Kontrak Perkuliahan Seluruh mahaiswa mengukuti kuliah daring (zoom meeting) setial hari Sabtu
mulai pukul 12:05 s/d 14:30 wib sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Penilaian akhir meliputi: Kehadiran = 10%, Tugas mandiri = 40%, UTS =
25%, UAS = 25%.
2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

2 Didik Setiyadi,S.Kom.,M.Kom.,M.M., Hp. : 087824368145 http://www.undira.ac.id
\
PEMBAHASAN
Oracle Application Express
3.1. Perbandingan Logis dan Aturan Precedence
Tujuan
• Pelajaran ini akan membahas tujuan berikut:
− Mengevaluasi perbandingan logis untuk membatasi baris yang dihasilkan berdasarkan dua
ketentuan atau lebih.
− Menerapkan aturan precedence untuk menentukan urutan evaluasi dan penghitungan
ekspresi.
• Tidak terlalu banyak hal dalam kehidupan bergantung hanya pada satu ketentuan.
• Contohnya, jika Anda ingin melanjutkan ke perguruan tinggi, Anda mungkin memerlukan nilai
bagus dan uang untuk biaya masuk.
• Jika Anda memiliki uang lebih, Anda dapat menyimpan atau menggunakannya.
• Jika Anda ingin menonton bioskop, Anda mungkin tidak ingin pergi pada akhir pekan dan tidak
ingin duduk di 10 baris pertama di bioskop.
• Dalam SQL, seringkali kita ingin untuk dapat membatasi baris yang dikembalikan oleh kueri
berdasarkan pada dua ketentuan atau lebih.
• Sebagai manajer bisnis makanan cepat saji, Anda mungkin perlu mengetahui nama staf yang
memasak atau mencatat pesanan.
• Anda tidak memerlukan atau menginginkan daftar staf, Anda hanya ingin subset dari daftar
staf.
• Operator kondisional seperti AND, NOT, dan OR membuat tipe permintaan mudah dilakukan.
Ketentuan Logis
• Ketentuan logis mengombinasikan hasil dari dua ketentuan untuk menghasilkan hasil tunggal
berdasarkan ketentuan tersebut.
• Misalnya, untuk menghadiri konser, Anda perlu membeli tiket DAN memiliki transportasi untuk
menuju ke sana.
• Jika kedua ketentuan dipenuhi, Anda dapat menonton konser tersebut.
• Bagaimana jika Anda tidak memiliki transportasi, dapatkah Anda pergi?
• Ketentuan logis lainnya mengombinasikan dua ketentuan komponen dengan OR.
• Semua karyawan akan menerima kenaikan gaji dengan catatan kehadiran sempurna ATAU
dengan memenuhi kuota penjualan bulanan mereka.
• Jika karyawan memenuhi satu atau dua ketentuan ini, karyawan tersebut mendapatkan
kenaikan gaji.
Operator Logis
• Operator logis mengombinasikan hasil dari dua ketentuan atau lebih untuk menghasilkan hasil
tunggal.
• Hasil dikembalikan HANYA JIKA hasil ketentuan keseluruhan adalah true.
• AND -- Mengembalikan TRUE jika ketentuan keduanya adalah true.
• OR -- Mengembalikan TRUE jika ketentuan adalah true.
• NOT -- Mengembalikan TRUE jika ketentuan false.
Operator AND
• Dalam kueri di bawah ini, hasil yang dikembalikan adalah baris yang memenuhi KEDUA
ketentuan yang ditentukan dalam klausa WHERE.

• Contoh lain menggunakan AND di klausa where.
 Catatan:
tanggal harus dimasukkan dalam tanda kutip tunggal, dan format default adalah dd-Mon-yyyy
Operator OR
• Jika klausa WHERE menggunakan ketentuan OR, hasil yang dikembalikan dari kueri akan
menjadi baris yang memenuhi salah satu ketentuan OR.
• Dengan kata lain, semua baris yang dikembalikan memiliki location_id 2500 ATAU memiliki
manager_id sama dengan 124.

Operator NOT
• Operator NOT akan mengembalikan baris yang TIDAK memenuhi ketentuan di klausa
WHERE.
Aturan Precedence atau Apa yang Terjadi Lebih Dulu?

• Pertimbangkan pernyataan SELECT berikut:
Dengan urutan seperti apa ekspresi dievaluasi atau dikalkulasi?
• Beruntungnya, ketika hal-hal menjadi rumit, SQL memiliki beberapa aturan dasar yang mudah
diikuti.
• Perhatikan bahwa operator AND dievaluasi sebelum operator OR Ini berarti bahwa untuk
contoh di slide sebelumnya, jika salah satu ketentuan di pernyataan AND tidak dipenuhi,
ketika operator OR digunakan untuk memilih baris.

• Ini merupakan konsep penting untuk diingat:
• Pertama, ketentuan AND dievaluasi, sehingga semua karyawan yang bekerja di dept 80 atau
50, DAN yang memiliki nama depan berawalan huruf “C” akan dikembalikan.
• Klausa OR kemudian dievaluasi dan mengembalikan karyawan yang nama belakangnya
mengandung huruf "s"

 Catatan:
Karyawan bernama Curtis Davis berada di departemen 50 dan nama depannya diawali
dengan huruf “C”, sehingga dikembalikan dengan klausa AND. OR kemudian mengembalikan
semua karyawan yang nama belakangnya mengandung huruf “s”.
Jika salah satu ketentuan dalam pernyataan AND tidak dipenuhi, maka ketentuan OR akan
mengevaluasi ke true untuk mengembalikan baris mana pun.
• Pada contoh ini, susunan OR dan AND telah dibalik dari slide sebelumnya.

• Menambahkan tanda kurung mengubah cara klausa Where dievaluasi, dan baris dikembalikan
3.2. Pengurutan Baris
Tujuan
− Membuat kueri untuk mengurutkan hasil yang diatur dalam urutan naik atau turun.
− Menentukan urutan evaluasi dan penghitungan ekspresi berdasarkan aturan precedence.
− Membuat kueri untuk menyusun rangkaian hasil menggunakan alias kolom.
− Membuat kueri untuk menyusun rangkaian hasil untuk satu atau beberapa kolom.
• Pada dasarnya, sebagian besar dari kita memerlukan urutan dalam kehidupan kita.
• Bayangkan jika setiap Anda makan malam, Anda harus melihat di setiap laci dapur atau
kabinet untuk mencari pisau dan garpu?
• Menyusun, mengelompokkan, dan menyortir membuat pencarian sesuatu menjadi lebih
mudah.
• Ahli biologi mengelompokkan binatang dalam filum, ahli astronomi menyusun kecerahan
bintang berdasarkan magnitudo, dan programmer Java menyusun kode dalam kelas.

• Kehidupan kita setiap hari tersusun dalam banyak situasi:
− Buku-buku di perpustakaan.
− Rak penyimpanan toko kelontong.
− Dokumen yang disimpan di lemari arsip berkas.
• Dapat menyortir hasil adalah fitur yang sesuai di SQL dan memungkinkan programmer
menampilkan informasi dalam banyak cara.
• Untuk desain database, fungsi bisnis disusun berdasarkan entitas dan atribut; dalam informasi
database, SQL menggunakan klausa ORDER BY
Klausa ORDER BY
• Informasi yang disortir dalam urutan menaik familiar bagi sebagian besar dari kita.
• Ini yang membuat mencari nomor di buku telepon, mencari kata di kamus, atau mencari lokasi
rumah berdasarkan alamat jalan itu cukup mudah.
• SQL menggunakan klausa ORDER BY untuk menyusun data.
• Klausa ORDER BY dapat menentukan beberapa cara di mana menyusun baris dikembalikan
dalam kueri.
• Urutan penyortiran default adalah menaik.
• Nilai numerik ditampilkan terendah hingga tertinggi.
• Nilai tanggal ditampilkan dengan nilai paling awal terlebih dahulu.
• Nilai karakter ditampilkan dalam urutan abjad.
• Nilai null ditampilkan terakhir dalam urutan naik dan pertama dalam urutan turun.
• NULLS FIRST Menentukan bahwa nilai NULL harus dihasilkan sebelum nilai non-NULL.
• NULLS LAST Menentukan bahwa nilai NULL values harus dihasilkan setelah nilai non-NULL.
 Catatan:
Jika menggunakan NULLS FIRST atau NULLS LAST, nilai akan berada di akhir klausa ORDER
BY, setelah nama kolom.
Contoh: SELECT last_name, hire_date, department_id
FROM employees
ORDER BY department_id NULLS LAST;

• Contoh karyawan berikut menggunakan klausa ORDER BY untuk menyusun hire_date dalam
urutan menaik (default).
• Catatan: Klausa ORDER BY harus menjadi klausa terakhir pada pernyataan SQL.
Menyortir dalam Urutan Menurun

• Anda dapat membalikkan urutan default pada klausa ORDER BY untuk urutan menurun
dengan menetapkan kata kunci DESC setelah nama kolom di klausa ORDER BY.

 Catatan:
Jika Anda menggunakan ASC atau DESC dalam klausa ORDER BY Anda, itu akan
memengaruhi penempatan nilai NULL: nilai null ditampilkan terakhir dalam urutan menaik dan
yang pertama dalam urutan menurun.
Selanjutnya, Anda dapat menggunakan NULLS FIRST untuk menentukan bahwa nilai-nilai NULL
harus dikembalikan sebelum nilai-nilai non-NULL. NULLS LAST menentukan bahwa nilai NULL
harus dikembalikan setelah nilai non-NULL.
Menggunakan Alias Kolom

• Anda dapat mengurutkan data dengan menggunakan alias kolom.
• Alias yang digunakan dalam pernyataan SELECT direferensikan di klausa ORDER BY

Menyortir dengan Kolom Lain
• Hal ini juga memungkinkan untuk menggunakan klausa ORDER BY untuk mengurutkan
output berdasarkan kolom yang tidak tercantum dalam klausa SELECT
• Pada contoh berikut, data yang disortir berdasarkan kolom last_name meskipun kolom ini
tidak tercantum dalam pernyataan SELECT

 Catatan:
Cukup sulit untuk memverifikasi hasil ketika Anda menyortir berdasarkan kolom yang saat
Anda tidak menggunakan SELECT. Di dunia nyata, Anda akan menjalankan kueri yang
menyeleksi kolom last_name hingga Anda yakin bahwa Anda mendapatkan data yang benar.
Kemudian, Anda dapat menghapus kolom dari pernyataan SELECT.
Urutan Pelaksanaan
• Urutan pelaksanaan pernyataan SELECT adalah sebagai berikut:
− Klausa FROM: mencari tabel yang berisi data.
− Klausa WHERE: membatasi baris yang akan dihasilkan.
− Klausa SELECT: memilih kolom yang diminta dari kumpulan data yang dikurangi.
− Klausa ORDER BY: mengurutkan kumpulan hasil.
Menyortir dengan Beberapa Kolom

• Ini juga memungkinkan untuk mengurutkan hasil kueri dengan lebih dari satu kolom.
• Pada kenyataannya, tidak ada batas tentang seberapa banyak kolom yang Anda dapat
tambahkan ke klausa ORDER BY
• Contoh penyortiran dengan beberapa kolom ditampilkan di bawah
Karyawan adalah yang lebih dulu diurutkan berdasarkan nomor departemen (dari yang
terendah hingga tertinggi), kemudian untuk setiap departemen, nama belakang ditampilkan
dalam urutan sesuai abjad (A hingga Z).

• Untuk membuat klausa ORDER BY guna menyortir beberapa kolom, tentukan kolom yang akan
dikembalikan dan pisahkan nama kolom menggunakan koma.
• Jika Anda ingin membalikkan penyortiran urutan kolom, tambahkan DESC setelah nama.

 Catatan:
ORDER BY untuk department_id telah dibalik (dari slide sebelumnya) menggunakan DESC, jadi
sekarang ditampilkan dari tertinggi ke terendah, urutan nama belakang masih sesuai abjad, A hingga
Z.
3.3. Pengantar Fungsi
Tujuan
− Mengidentifikasi penerapan yang benar dari fungsi satu baris dalam pernyataan kueri.
− Mengklasifikasikan fungsi sebagai fungsi satu baris atau beberapa baris.
− Membedakan antara fungsi satu baris dan fungsi beberapa baris, serta hasil yang dibuat
oleh masing-masing.
• Ketika Anda memasukkan uang ke dalam mesin minuman, sesuatu terjadi antara waktu uang
itu disetor dan saat minuman favorit Anda keluar.
• Transaksi diproses secara internal oleh mesin.
• Uang Anda adalah input dan minuman adalah output.
• Mesin menjalankan fungsi.
• Mesin:
− Menghitung uang Anda.
− Memastikan pilihan Anda terpilih.
− Mengembalikan uang kembalian, jika ada.
• Di SQL, terdapat banyak tipe fungsi yang digunakan untuk mentransformasikan input dalam
satu bentuk ke output dalam bentuk lain.
• Fungsi ini digunakan untuk memanipulasi nilai data.
• Fungsi adalah program kecil yang menjalankan tindakan pada nilai atau kolom dan
menghasilkan sesuatu yang berbeda seperti output.

 Catatan:
Bagaimana bisa Anda menemukan apakah nama depan dan nama belakang karyawan pada
tabel karyawan disimpan dalam huruf kapital, huruf kecil, atau campuran keduanya? Jalankan
pernyataan SELECT untuk melihat output. SELECT first_name, last_name
FROM employees;
Fungsi
• Fungsi memiliki input dan output. Input pada fungsi dirujuk sebagai argumen.
• Pada contoh mesin minuman, input berupa uang dan output adalah minuman.
• Oracle memiliki dua tipe fungsi berbeda:

− Satu Baris
− Beberapa Baris
 Catatan:
Fungsi satu baris dibahas secara lebih mendalam di Bagian berikutnya. Fungsi beberapa baris
dibahas pada kursus mendatang.

Fungsi Satu Baris vs Beberapa Baris
• Fungsi Satu Baris hanya beroperasi pada satu baris dan mengembalikan satu hasil per baris.
• Terdapat tipe berbeda pada fungsi satu baris antara lain karakter, nomor, tanggal, dan fungsi
konversi.
• Fungsi beberapa baris dapat memanipulasi grup baris untuk memberikan satu hasil per grup
baris.
• Fungsi ini juga dikenal sebagai fungsi group.
Fungsi Satu Baris

• Di SQL, fungsi Satu Baris dapat digunakan untuk:
− Menjalankan kalkulasi seperti pembulatan angka ke tempat desimal yang ditentukan.
− Ubah item data individu seperti mengonversi nilai karakter dari huruf kapital ke huruf kecil.
• Memformat tanggal dan angka untuk tampilan seperti mengonversi format tanggal database
internal ke format standar.
• Mengonversi tipe data kolom seperti mengonversi string karakter menjadi angka atau tanggal.

• Fungsi Satu Baris menerima satu argumen atau lebih dan akan mengembalikan hasil tunggal
per baris.
• Jadi, jika Anda menerapkan fungsi satu baris menjadi 12 baris, Anda akan mendapatkan 12
hasil dari fungsi satu baris.
• Singkatnya, fungsi satu baris melakukan hal berikut:
− Memanipulasi item data.
− Menerima argumen dan mengembalikan satu nilai.
− Bertindak pada setiap baris yang dikembalikan.
− Mengembalikan satu hasil per baris.
− Dapat memodifikasi tipe data.
− Dapat menggunakan model nested (bersarang).
 Catatan:
Argumen dapat salah satu dari yang berikut:
− Konstan yang disuplai pengguna
− Nilai variabel
− Nama kolom
− Ekspresi
Fitur tambahan dari fungsi satu baris di antaranya:
Kemungkinan mengembalikan nilai data dari tipe berbeda dibanding yang direferensikan
Kemungkinan mengharapkan satu argumen atau lebih.
Dapat digunakan dalam klausa SELECT, WHERE, dan ORDER BY.
Fungsi Beberapa Baris

• Fungsi Beberapa Baris (atau Group) menggunakan banyak baris sebagai input, dan
mengembalikan nilai tunggal sebagai output
• Input baris mungkin dapat berupa tabel secara keseluruhan atau tabel dipisah menjadi grup
yang lebih kecil
• Contoh fungsi Beberapa Baris (Group) antara lain:
− MAX: temukan nilai tertinggi pada grup baris
− MIN: temukan nilai terendah pada grup baris
− AVG: temukan nilai rata-rata pada grup baris
RANGKUMAN
Dalam pelajaran ini, Anda seharusnya telah mempelajari cara:
− Mengevaluasi perbandingan logis untuk membatasi baris yang dihasilkan berdasarkan dua
ketentuan atau lebih
− Menerapkan aturan precedence untuk menentukan urutan evaluasi dan penghitungan
ekspresi
− Membuat kueri untuk mengurutkan hasil yang diatur dalam urutan naik atau turun
− Membuat kueri untuk menyusun rangkaian hasil menggunakan alias kolom
− Membuat kueri untuk menyusun rangkaian hasil untuk satu atau beberapa kolom
− Mengidentifikasi penerapan yang benar dari fungsi satu baris dalam pernyataan kueri
− Mengklasifikasikan fungsi sebagai fungsi satu baris atau beberapa baris
− Membedakan antara fungsi satu baris dan fungsi beberapa baris, serta hasil yang dibuat oleh
masing-masing
DAFTAR PUSTAKA
Oracle Academy, 2020, Materi Oracle Application Express, Teknologi Database Relasional,
Anatomi Pernyataan SQL dan mengerjakan kuis di Oracle Academy


Modul 3-Database Pemrograman-Didik Setiyadi

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Modul 3-Database Pemrograman-Didik Setiyadi

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pemrograman Basis Data

Perbandingan Logis dan Aturan Precedence,

Fakultas : Teknik Informatika

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

3.1. Perbandingan Logis dan Aturan Precedence

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Aturan Precedence atau Apa yang Terjadi Lebih Dulu?

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

3.2. Pengurutan Baris

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Menyortir dalam Urutan Menurun

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Menggunakan Alias Kolom

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Menyortir dengan Beberapa Kolom

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

3.3. Pengantar Fungsi

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

• Oracle memiliki dua tipe fungsi berbeda:

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Fungsi Satu Baris

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Fungsi Beberapa Baris

2023 Pemrograman Basis Data Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Anda mungkin juga menyukai