Nurul Awaliyah M j310190052 Aktivitas Antioksidan DPPH
Nurul Awaliyah M j310190052 Aktivitas Antioksidan DPPH
A. Tujuan
3. Membandingkan aktivitas antiradical DPPH ekstraks alcohol dan etanol dari teh
hitam
B. Prinsip
Terjadinya reaksi antara larutan DPPH yang berwarna ungu sebagai senyawa antioksidan
yang menyebabkan berkurangnya intensitas warna ungu dari radical DPPH. Banyaknya
penurunan intensitas warna ungu menunjukkan besarnya aktivitas antiradical DPPH dari
senyawa antioksidan.
C. Tinjauan Pustaka
Antioksidan merupakan senyawa yang pada konsentrasi rendah mampu mencegah atau
memperlambat reaksi oksidasi yang disebabkan oleh radikal bebas. Teh hitam (camellia
sinesis O.K Var. assamica (mast.)) merupakan tanaman yang mempunyai kandungan
aktif dari teh hitam dilakukan dengan proses ekstraksi metode disgesti menggunakan pelarut
Teh hitam atau (camellia sinesis O.K Var. assamica (mast.)) merupakan salah satu
minuman yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat. Jenis teh ini dibuat melalui fermentasi
oleh enzim polifenol oksidase yang dapat mengoksidasi enzim katekin dalam daun segar,
sehingga memberikan ciri khas teh hitam yaitu berwarna dan berasa tajam. Theaflavin dan
thaerubigin merupakan hasil oksidase katekin akibat proses oksimatis pada pengolahan teh
hitam. Polifenol utama dalam teh hitam adalah tannin dan flavonoid. Senyawa tersebut
memiliki banyak gugus hidroksi (OH) yang dapat berfungsi sebagai antiradical bebas atau
Antioksidan merupakan zat yang dapat menetralkan radikal bebas sehinga dapat
melindungi sistem biologi tubuh dari efek merugikan yang timbuldari proses atau pun reaksi
yang menyebabkan oksidasi yang berlebihan (Sudaryat, 2015). radikal bebas adalah
molekul yang sangat reaktif karena memiliki electron yang tidak berpasangan dalam orbital
luarnya sehingga dapat bereaksi dengan molekul sel tubuh dengan cara mengikat electron
molekul sel tersebut. Radikal bebas dapat diatasi dengan penggunaan antioksidan
1. Alat
Teh hitam
Aquades
Alkohol
Etanol
3% asam sitrat
2. Bahan
Spektofotometer
Erlenmeyer
Gelas ukur
Gelas beker
Pipet ukur
Pipet tetes
Vortex
Tabung reaksi
Kertas saring
Magnetic stirrer
E. Cara Kerja
menambahkan Etanol
Menambahkan 20 ml aquades +
3% asam sitrat
Dengan magnetic
stirrer, pada suhu Mengaduk
850, 30 menit
menutup
3. pengukuran aktivitas antiradical
menghitung Menggunakan
stopwatch
Aktivitas a Menghitung
3 ml reagen E Menambahkan
F. Hasil
Dit :
DPPH antiradical activity (%) etanol I = 100% (Abs.blank-Abs.t35)
Abs .blank
= 100 % x (0,868- 0,492)
0,868
= 100 % x 0,376
0,868
= 37,6
0,868
= 43,31 %
DPPH antiradical activity (%) etanol II = 100 % x (0,868- 0,496)
0,868
= 100 % x 0,372
0,868
= 37,2
0,868
= 42,85 %
Pada percobaan aktivitas antiradical dilakukan menggunakan satu sampel jenis yaitu teh
hitam. Untuk menguji adanya aktivitas antioksidan pada teh dilakukan secara spektofometer
menggunakan metode DPPH. Metode DPPH adalah metode salah satu uji kuantitatif untuk
mengetahui seberapa besar aktivitas kombinasi ekstrak teh hitam sebagai antiradical.
penurunan absorbansi. Hal ini dapat terjadi oleh karena adanya reduksi radikal oleh
Adanya aktivitas antiradical dari sampel mengakibatkan perubahan warna pada larutan
DPPH yang semula berwarna ungu menjadi kuning pucat. Perubahan warna pada larutan
intensitas warna disebabkan karena berkurangnya ikatan rangkap yang terkonjugasi pada
DPPH, karena electron pada radikal DPPH berpasangan dengan atom hydrogen dari
antioksidan sehingga dinyatakan menjadi DPPH-H yang merupakan radikal stabil. Kapasitas
Hasil uji analisis yang didapat oleh ekstraksi teh dilakukan dengan dua pengekstrak yakni
dengan etanol dan aquades. Pengujian tersebut dilakukan dengan dua kali pengulangan,
sehingga didapatkan hasil rata-rata kadar aktivitas antiradical etanol adalah 43,08% dan
hasil rata-rata kadar aktivitas antioksidan aquades adalah 31,79%. Suatu antioksidan
dinyatakan mempunyai aktivitas kuat apabila memiliki nilai IC50 kurang dari 100 µg/ml
(81,32%). Dari hasil yang didapat kedua antioksidan ekrstraksi memiliki aktivitas yang kuat
akan tetapi, antiradical ekstraksi teh hitam dengan aquades memiliki aktivitas yang sangat
kuat dibandingkan dengan antioksidan ekstraksi teh hitam dengan etanol. Sementara itu
antiradical dengan aktivitas sedang dan rendah apabila nilai IC 50 nya masing-masing antara
Hasil kadar rata-rata aktivitas antiradical ekstraksi teh hitam dengan etanol adalah
43,08%, dan hasil kadar rata-rata aktivitas antioksidan ekstraksi teh hitam dengan aquades
adalah 31,79%. Antiradical dinyatakan aktivitas yang kuat jika memiliki nilai kurang dari
81,32% atau 100 µg/ml. maka dari itu nilai yang lebih rendah yakni dari aquades sehingga
antiradical yang memiliki aktivitas lebih kuat yaitu pada ekstraksi teh hitam dengan aquades
Sudaryat, Yayat. Kusmiyati, Mimin. Dkk.. 2015. Aktivitas Antioksidan Seduhan Sepuluh
Jenis Mutu Teh Hitam (Camellia Sinensis (L.) O. Kuntze) Liquor. Jurnal Penelitian Teh dan
Tristantini, Dewi. Ismawati, Alifah. dkk. 2016. Pengujian Aktivitas Antioksidan Menggunakan
Metode DPPH Pada Daun Tanjung (Minusops elengi L). Jurnal UPN Veteran Yogyakarta.
Hal 1-2
Widyawati, Paini Sri. Halim, Maria Olivia Dkk. 2017. Aktivitas Antioksidan Minuman Daun
Teh Hitam (Pluchea Indica Less-Camelia Sinensis). Jurnal Agritech. Volume 38(2), Hal 201
penambahan 3 ml reagen E
penyaringan sampel teh dengan kertas saring
Hasil dari ekstraksi teh hitam dengan aquades (yang dikiri) dan etanol(yang dikanan)