Anda di halaman 1dari 8

LEMBAR JAWABAN UTS

Nama : Muhammad Fadhil Sulaiman


NIM : 201106040511
Matkul : Kapita Selekta
Semester : 6 (enam)
Kelas : Software Enginering Reguler B

1. Buatlah review 10 jurnal dengan topik yang sedang berkembang pada


saat ini dan yang sesuai dengan minat penelitian Anda.
No Judul Penelitian, Penulis Rangkuman

1. Implementasi Konsep Smart FarmingInternet of Things (IoT) adalah


berbasis IOT dan manfaatnya. paradigma inovatif yang dengan cepat
mengambil alih lingkungan nirkabel
Penulis : modern. Kesan dasar dari konsep ini
Sergius Jimmy Rusli – 2021 adalah memperluas Internet ke dunia
nyata dengan mengambil objek sehari-
Judul Artikel : hari. Agen fisik tidak lagi terisolasi dari
Jurnal Ilmu Teknik dan Komputer, dunia maya, tetapi agen jarak jauh
Vol-5 No. 1 bertindak sebagai titik koneksi fisik ke
layanan Internet. Tantangan terbesar IoT
adalah menjembatani kesenjangan antara
dunia fisik dan dunia informasi. Serta
pemrosesan data yang diterima dari
perangkat elektronik melalui antarmuka
antara pengguna dan perangkat. Sensor
mengumpulkan data fisik mentah dari
skenario waktu nyata dan mengubahnya
menjadi format yang dapat dibaca mesin
untuk memudahkan konversi antara
format data yang berbeda.

2. Implementasi SmartFarming 4.0 Dengan berbasiskan teknologi IoT,


Dalam Upaya Peningkatan pengaturan jadwal dan pola tanam
Produktivitas Pertanian di Dusun menjadi tepat sehingga hasil panen dapat
Nngrame, Desa Taman Tirto,Kasihan dioptimalkan. Selain itu, deteksi dini
Bantul,Yogyakarta mengenai OPT (Organisme Pengganggu
Tanaman) dapat dilakukan sehingga
Penulis : kontrol terhadap serangan hama dan
Yeni Rosilawati – 2022 penyakit mampu diminimalisir. Oleh
karena itu, pengawasan kondisi lahan
Judul Artikel : dapat dilakukan melalui komputer.
Jurnal Abdimas,Vol- 09 No. 01 Adapun manfaat dari data yang diperoleh
adalah pada nantinya, penghitungan
akumulatif dan pola kecenderungan data
dapat digunakan untuk memprediksi
jadwal tanam, pembuatan Good
Agricultural Practices (GAP), dan
pengelolaan hama dan penyakit. Untuk
penggunaan alat sendiri akan dilakukan
dalam satu kelompok tani bukan
individu, sehingga aplikasinya efisien.
3. Pemanfaatan Techno-Pest Control Techno-pest control berbasias IoT adalah
Berbasis IoT untuk Membasmi Hama alat yang dapat mengusir hama terutama
Padi di Area Persawahan Pondok hama wereng dan belalang, yang
Condongcatur dilengkapi dengan monitoring situasi
secara online melewati website. Alat ini
Penulis: juga dilengkapi dengan sistem solar cell,
Dianna Ratnawati – 2020 sehingga alat dapat bertahan tanpa
membutuhkan asupan listrik dari PLN.
Judul Artikel: (JPM) Jurnal Keunggulan techno-pest control
Pemberdayaan Masyarakat,Vol-5 diantarnya memanfaatakan renewable
N0. 2 energy solar cell untuk supply daya
sehingga lebih ekonomis, mudah
perawatannya, ramah lingkungan, dan
mampu membasmi hama wereng dan
belalang pada radius 6m dalam waktu 4
jam.

4. Alat Pengusir Hama Tikus Sawah Prototipe alat pengusir hama tikus sawah
Berbasis Arduino Uno dan berbasis
Gelombang Ultrasonik arduino uno dan gelombang ultrasonik,
sensor pir, baterai, piezoelectric buzzer,
Penulis: Mohammad Iqbal – 2022 Jumper cable, LED merah dan biru
berhasil dirakit dan diuji coba. Sensor pir
Judul Artikel: Journal of Energy and mampu mendeteksi gerakan tikus dengan
Electrical Engineering(JEEE), Vol-4 jarak maksimal setengah meter. Buzzer
No. 1 mampu menerima data dari sensor pir
dan berhasil mengeluarkan gelombang
ultrasonik yang mengganggu
pendengaran tikus. LED merah berhasil
menyala ketika gerakan tikus terdeteksi
dan jika tidak terdeteksi adanya
gerakan LED biru juga berhasil menyala.
Gelombang ultrasonik yang dikeluarkan
oleh alat tersebut cukup baik
dalam membuat tikus tidak makan.
5. Pemanfaatan Teknologi Smart
Penerapan sistem intelegent imaging bisa
Farming & Intelegent Imaging untuk
diakumulasikan dan diterapkan untuk
Meningkatkan Sikap dan Kesadaran mendukung kegiatan konservasi, sistem
Konservasi Area Perkebunan Kop tersebut bisa dikombinansikan dengan
beberapa perangakat lunak dan sensor,
Penulis : Feri Sulianta – 2019 sistem untuk mendukung konservasi bisa
berupa pengenalan jenis hama yang bisa
Judul Artikel : JOINT(Journal of digunakan untuk petani dan penelitian
Information Technology), Vol-01 lainnya, sehingga jenis dan gejala
No.01 penyakit yang menyerang perkebunan
kopi bisa diidentifikasi sejak dini dan
petani bisa mencari solusi dan pemberian
zat anti hama yang tepat atau dengan
memisahkan jenis tanaman yang sudah
terinfeksi dan tidak menyebar ke tanaman
yang lain.
Sistem yang berbentuk sensor yang
terkoneksi dengan jaringan
mikrokontroler berfungsi sebagai
pengamanan area perkebunan, sistem ini
bisa mencegah terjadi kontak langsung
antara hewan dan manusia sehingga
petani bisa mengurangi penggunan
perangkap hewan yang terkadang sangat
membahayakan petani dan hewan.

6. Sistem Pendeteksi Hama(Burung dan Komponen sensor ultrasonik digunakan


Tikus) Pada Area Persawahan sebagai pendeteksi hama burung dan
Bertenaga Surya dan Berbasis menggunakan ESP8266, dalam
Internet of Things(IoT) pengembangan ini menggunakan sensor
PIR dan sensor LDR sebagai pendeteksi
hama burung dan tikus, serta
Penulis : Muhammad Ilman – 2022 menambahkan lampu LED pada
penerangan detektor sehingga dapat
Judul Artikel : Program Studi Elektro menerangi pada. malam hari dan
Fakultas Teknik Universitas Pakuan mengetahui hama apa saja yang datang ke
areal persawahan kemudian melalui
aplikasi telegram dapat mengetahui
smartphone pengguna dan dalam
pengembangan ini sudah menggunakan
modul ESP32. Membuat sistem
pendeteksi hama (burung dan tikus)
dengan menggunakan energi matahari
sebagai sumber energi utama alat ini dan
laser untuk menerangi sensor optik
(LDR) dan sensor PIR untuk mendeteksi
hama. Selain itu, ESP32 terhubung
dengan smartphone melalui jaringan wifi
sebagai pemantau sawah menggunakan
Internet of Things (IoT). IoT adalah
sebuah konsep yang bertujuan untuk
memperluas manfaat koneksi internet
yang terhubung secara permanen untuk
pengelolaan hama padi.

7. Sistem Penyiraman dan Pengusir Perancangan sistem penyiraman dan


Hama Otomatis Pada Daun Mint pengusir hama otomatis pada tanaman
Berbasis Mikrokontroler Arduino Uno peppermint menggunakan mikrokontroler
arduino uno sebagai pengolah data atau
sebagai otak dari alat ini. Cara kerja alat
Penulis : Chusnul Chotimah – 2019 ini adalah sensor RTC disetting dengan
tiga waktu yaitu pagi, siang, dan sore.
Sensor PIR disetting jika ada gerakan
Judul Artikel : ANTIVIRUS: Jurnal hama atau serangga yang mendekati daun
Ilmah Teknik Informatika, Vol- 12 akan memberikan reaksi pada kipas
No. 1 sehingga hama atau serangga tersebut
akan segera pergi dan tidak akan
mengganggu tanaman peppermint.
Semua program tersebut diolah dalam
program mikrokontroler arduino uno.
8. Internet of Things Application to Pengembangan IOT yang dilunasi
Monitoring Plant Disease and Insect memiliki pengaruh penting dalam
Pests mewujudkan pertanian intensif, hasil
tinggi dan kualitas tinggi, dan akan
Penulis : Yun Shi – 2015 memberikan landasan yang kokoh untuk
pengembangan teknologi informasi
pertanian. Tidak diragukan lagi bahwa
Judul Artikel : International manajemen rantai pasokan produk
Conference on Applied Science and pertanian segar yang efisien adalah kunci
Engineering Inovation untuk meningkatkan daya saing
perusahaan hasil bumi segar, dan
munculnya hal-hal membawa peluang
baru bagi manajemen rantai pasokan
produk pertanian segar. Saat ini, masih
ada kesenjangan besar antara penelitian
teoretis dan aplikasi praktis, Terutama di
China, sebagian besar literatur tentang
IOT masih dalam pengenalan IOT itu
sendiri dan penerapannya, namun dengan
perkembangan teknologi yang relevan
dan pendalaman penelitian dan aplikasi
teoretis, IOT akan memainkan peran
positif dalam pengembangan rantai
pasokan produk pertanian segar di masa
depan, juga akan menjadi arah penting
penelitian masa depan. Jadi, masa depan
penerapan IOT dalam manajemen rantai
pasokan produk pertanian segar cerah,
tetapi jalannya berliku-liku.
9. Smart Farming: Internet of Things Metodologi produksi tanaman yang lebih
(IoT)-Based Sustainable Agriculture cerdas dan lebih efisien diperlukan untuk
mengatasi masalah menyusutnya lahan
subur dan permintaan pangan dari
Penulis : Muthumanickman Dhanaraju populasi dunia yang meningkat. Ada
– 2022 kebutuhan bagi setiap orang untuk
menyadari ketahanan pangan dalam hal
Judul Artikel : Agriculture, 12, 1745 pertanian berkelanjutan. Pertumbuhan
teknologi baru untuk meningkatkan hasil
panen dan mendorong adopsi pertanian
oleh generasi muda yang inovatif sebagai
profesi yang sah. Makalah ini
menekankan peran banyak teknologi
yang digunakan untuk pertanian,
khususnya IoT, dalam menjadikan
pertanian lebih cerdas dan lebih efektif
dalam memenuhi kebutuhan masa depan.
Tantangan saat ini yang dihadapi oleh
industri dan prospek masa depan dicatat
untuk memandu para sarjana dan
insinyur. Oleh karena itu, setiap lahan
pertanian penting untuk meningkatkan
produksi tanaman dengan menangani
setiap jengkal lahan menggunakan sensor
dan teknologi komunikasi berbasis IoT
yang berkelanjutan.

10. Internet of Things Based Pest and Artikel ini menyajikan analisis kritis
Growth Management System Using tentang adopsi teknologi untuk
Natural Pesticides & Fertilizers for meningkatkan produksi tanaman.
Small Scale Organic Farming Pestisida kimia yang diterapkan pada
tanaman pertanian dapat menyebabkan
Penulis : Abishek Gandhar – 2022 keracunan pada manusia atau organisme
lain. Kebanyakan orang menggunakan
Judul Artikel : Journal of pestisida beracun untuk mengurangi
Pharmaceutical Negative Results, Vol- kandungan pestisida pada tanaman
13 No. 9 mereka, tetapi pestisida berbahaya ini
menimbulkan banyak potensi risiko
lingkungan dan kesehatan. Ketika
pestisida organik mengandung bahan
alami, mereka melindungi lingkungan
dan juga melawan hama. Ini
meningkatkan kuantitas dan kualitas
panen. Dengan demikian, insektisida
adalah cara terbaik untuk menangani
proses pengelolaan hama.
2. Jelaskan dengan 500 kata, arah atau topik atau judul yang akan anda
ambil beserta alasannya sesuai review jurnal yang anda buat.

Berdasarkan pembahasan di atas topik ini menyangkut tentang Smart Farming berbasis IoT,
Smart farming merupakan penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) modern ke
dalam pertanian, yang mengarah ke apa yang dapat disebut Revolusi Hijau. Mengikuti
revolusi pemuliaan tanaman dan genetika, Revolusi Hijau ini mengambil alih dunia pertanian
berdasarkan pada aplikasi gabungan solusi TIK seperti peralatan presisi, Internet of Things
(IoT), sensor dan aktuator, sistem penentuan posisi geografis, Big Data , Kendaraan Udara
Tak Berawak (UAV, drone), robotika, dll. Smart farming memiliki potensi nyata untuk
menghasilkan produksi pertanian yang lebih produktif dan berkelanjutan, berdasarkan pada
pendekatan yang lebih tepat dan efisien sumber daya. Dari sudut pandang petani, Pertanian
Cerdas harus memberi petani nilai tambah dalam bentuk pengambilan keputusan yang lebih
baik atau operasi dan manajemen eksploitasi yang lebih efisien. Pertanian Cerdas juga dapat
memberikan manfaat besar dalam hal masalah lingkungan, misalnya, melalui penggunaan air
yang lebih efisien, atau optimalisasi perawatan. Pertanian di Indonesia banyak masih
menggunakan teknologi tradisional dikarenakan kondisi Indonesia yang subur dan tidak
kekurangan air. Terlebih Indonesia terletak di cincin pergunungan api sehingga tanah
Indonesia sangat subur. Dengan keadaan seperti ini maka Indonesia bisa menjadi Negara
penghasil pangan terbesar di dunia dengan penerapan teknologi-teknologi maju. Indonesia
dapat menjadi Negara pengekspor hasil pertanian bagi seluruh dunia. Dengan kebutuhan yang
cukup tinggi akan bahan makanan dapat dikatakan bahwa dengan teknologi pertanian yang
maju hasil yang didapat dari hasil pertanian akan cukup besar.

Rantai pasokan untuk pertanian saat ini sangat tidak menguntungkan karena manajemen yang
tersebar dan kurangnya titik temu dalam pertanian, sehingga rasa aman, efisiensi, operasi
yang mulus dan sempuran dalam system network produksi pertanian tidak dapat diteraopkan.
Teknologi Internet of Things dapat menyelesaikan masalah diatas dengan solusi yang efiesien
dan layak digunakan. Pada saat ini, Intenet of things, dengan waktu yang realtime dan akurat,
dapat memberikan perubahan pada rantai pasokan pertanian dan menyediakan technologi
yang membuat pasokan logistik pertanian lancar. Kekuatan IoT cocok sekali di
implementasikan pada bidang pertanian karena karakteristik bidang pertanian, yang
berpotensi sekali disentuh oleh IoT. Penerapan Internet of Thing pada pertanian dapat
digunakan berdasarkan kebutuhan akan bahan makanan di seluruh dunia yang meningkat
setiap tahunnya. Internet of Things bukan diterapakan pada rantai pemasok pertanian tetapi
juga teknologi sensor untuk penggunaan air, sensor untuk mendeteksi serangan hama, dan
juga sensor yang mempertahankan suhu kondisi lingkungan. Dengan penerapan tersebut hasil
pertanian dapat meningkat dengan pesat.

Kekuatan IoT cocok sekali di implementasikan pada bidang pertanian karena karakteristik
bidang pertanian, yang berpotensi sekali disentuh oleh IoT. Berikut manfaat implementasi
IOT pada smart farming :

Optimasi produk

Optimasi produk pertanian dipengaruhi situasi-situasi tertentu


seperti perkiraan cuaca, keadaan tanah, dan kebutuhan pasar terhadap tanaman tertentu.
Untuk menghasilkan keputusan yang tepat petani membutuhkan data real-time tentang
kondisi cuaca saat itu. Teknologi wireless, Sistem GPS dan cloud bisa membantu petani
untuk hal ini.

Penanggulangan hama

Pengawasan jumlah hama menggunakan sensor network bisa menjadi solusi. Apabila sensor
mendeteksi jumlah hama pengganggu terlalu tinggi, informasi ini bisa disampaikan pada
sistem otomatis pengontrol hama untuk diambil tindakan. Ini bisa menggantikan penggunaan
pestisida di beberap kasus.

Penggunaan sumber daya secara efektif

Sumber daya utama pada pertanian adalah air dan unsur hara tanah. Komponen ini harus
digunakan secara efisien. Kekurangan air dan unsur hara tanah adalah musuh utama yang bisa
menyebabkan gagal panen. Sehingga penggunaannya harus dikelo la dan dikontrol secara
rinci dan tepat. Menggunakan kekuatan IoT, petani bisa mengukur, dan mendeteksi dari dini
kekurangan komponen-kompenen utama dalam pertanian ini. Lalu secara efisien, bisa
mengelola penggunaan energi yang digunakan. Semuanya secara real-time.

Optimasi operasi produksi

Operasi produksi pertanian meliputi pemupukan, penyemprotan hama dan panen. Semua
kegiatan ini menggunakan mesin- mesin atau peralatan khusus. Dengan menggunakan IoT,
petani bisa mengetahui secara real-time posisi peralatan mereka. Dengan adanya data tersebut
mereka melakukan analisa dan menentukan dengan tepat di mana daerah operasi produksi
dengan efisien. Ini akan berdampak pada hasil pertanian mereka.

Anda mungkin juga menyukai