(Modul 3) Ruang Dalam Berbagai Kegiatan Ekonomi Dan Aplikasinya Dalam Pembelajaran IPS Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Produksi, Distribusi dan Komsumsi 2. Permintaan dan Penawaran 3. Perdagangan Internasional dan MEA 4. Strategi Pembelajaran IPS Pada Materi Interaksi dan Ruang Dalam Berbagai Kegiatan Ekonomi No Butir Refleksi Respon/Jawaban 1 Garis besar materi yang dipelajari Kegiatan Belajar 1
1. Produksi adalah suatu kegiatan untuk
menciptakan/menghasilkan atau menambah nilai guna terhadap suatu barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan oleh orang atau badan (produsen). 2. Perbedaan nilai guna tersebut dapat dilihat dari: (1) Nilai guna bentuk (form utility), (2) Nilai guna tempat (place utility), (3) Nilai guna waktu (time utility), Nilai guna kepemilikan (ownership utility). 3. kegiatan produksi mempunyai tujuan dan mempengaruhi perilaku produsen yang meliputi: (1) Menghasilkan barang atau jasa, (b) Meningkatkan nilai guna barang atau jasa, (c) Meningkatkan Kemakmuran masyarakat, (d) Meningkatkan Keuntungan, (5) Memperluas lapangan usaha, (6) Menjaga kesinambungan usaha perusahaan. 4. Proses produksi dilihat dari wujudnya terbagi menjadi proses kimiawi, proses perubahan bentuk, proses assembling, proses transportasi dan proses penciptaan jasa-jasa adminstrasi (Ahyari, 2002). 5. Proses produksi dilihat dari arus atau flow bahan mentah sampai menjadi produk akhir, terbagi menjadi dua yaitu proses produksi terus-menerus (Continous processes) dan proses produksi terputus-putus (Intermettent processes). 6. Macam tipe proses produksi menurut jangka waktu produksi dari berbagai industri dapat dibedakan sebagai berikut (Yamit, 2002): Proses Produksi terputus-putus dan Proses produksi campuran. 7. Berdasarkan Sifatnya: proses ekstraktif, Proses analitik. 8. Empat faktor produksi: Faktor produksi alam, faktor produksi tenaga kerja, faktor produksi modal, faktor produksi keahlian. 9. a. Produksi barang: Produksi barang bertujuan untuk menghasilkan barang yang siap untuk memenuhi kebutuhan b. Produksi jasa: Produksi jasa adalah suatu produksi yang kegiatannya menghasilkan jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia. c. Ekstraktif: adalah kegiatan produksi yang kegiatannya mengumpulkan barang yang telah disediakan oleh alam. d. Agraris: adalah produksi yang kegiatan utamanya mengolah tanah. e. ndustri: adalah kegiatan produksi yang kegiatannya berusaha mengolah bahan mentah menjadi barang jadi. f. Perdangan: adalah kegiatan produksi yang bertujuan untuk memindahkan hak milik dari produsen ke tangan keonsumen dengan cara memperjualbelikan. Perdangan: adalah kegiatan produksi yang bertujuan untuk memindahkan hak milik dari produsen ke tangan keonsumen dengan cara memperjualbelikan. g. Jasa: adalah produksi yang bertujuan memberikan pelayanan kepada konsumen. h. Produksi langsung: Kegiatan produksi yang lebih banyak menggunakan faktor produksi asli yaitu alam dan tenaga kerja. i. Produksi tidak langsung: Kegiatan produksi yang lebih banyak menggunakan faktor produksi turunan yaitu modal dan kewirausahaan. j. Produksi sektor primer: Kegiatan produksi yang menghasilkan bahan dasar dan bahan baku yaitu terdiri dari bidang produksi atraktif dan agraris. k. Produksi sektor sekunder: Kegiatan produksi yang mengolah bahan mentah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi. l. Produksi sektor tersier: Kegiatan produksi yang mendukung kegiatan bidang lain dengan cara menyalurkan hasil produksi atau menghubungkan dengan pihak lain. 10. Fungsi produksi merupakan interaksi antara masukan (input) dengan keluaran (output). 11. Distribusi merupakan kegiatan ekonomi yang menjembatani antara kegiatan produksi dan kegiatan konsumsi. Pelaku kegiatan distribusi dinamakan distributor. 12. Distribusi langsung, hasil produksi dapat disalurkan ke tangan konsumen tanpa melalui suatu perantara apapun 13. Distribusi tidak langsung, hasil produksi dapat disalurkan ke tangan konsumen dengan menggunakan sebuah perantara, seperti agen, pedagang besar, dan pedagang eceran. 14. Distribusi semi langsung menggunakan saluran distribusi dalam penyampaian barangnya, namun saluran distribusi tersebut masih menjadi bagian dari produsen tersebut. 15. Fungsi konsumsi adalah fungsi yang menunjukkan hubungan antara konsumsi (C) dengan pendapatan (Y). 16. hubungan antara pendapatan dan konsumsi bersifat posittif (berbanding lurus), atau secara sistematis fungsi konsumsi dapat dinotasikan C = f (Y).
Kegiatan Belajar 2
1. Permintaan adalah jumlah barang dan jasa tertentu
yang diminta (dibeli) pada berbagai kemungkinan tingkat harga dan dalam waktu tertentu. 2. Permintaan pembeli terhadap barang dan jasa yang ditawarkanakan selalu mengalami perubahan adakalanya naik atau turun.Hal tersebut karena dipengaruhi oleh beberapa faktor diataranya adalah: (1) Harga barang dan Jasa, (2) Penghasilan masyarakat/konsumen, (3) Intensitas kebutuhan konsumen, (4) Harga barang/jasa pengganti (substitusi), (5) Harga barang/jasa pelengkap (komplementer), (6) Selera, (7) Perkiraan harga di masa datang. 3. Permintaan efektif adalah permintaan masyarakat terhadap suatu barang atau jasa yang disertai dengan daya beli atau kemampuan membayar. 4. Permintaan potensial adalah permintaan masyarakat terhadap suatu barang dan jasa yang sebenarnya memiliki kemampuan untuk membeli, tetapi belum melaksanakan pembelian barang atau jasa tersebut. 5. Permintaan absolut adalah permintaan konsumen terhadap suatu barang atau jasa yang tidak disertai dengan daya beli. 6. Bunyi hukum permintaan yaitu “Jika harga suatu barang meningkat, maka jumlah barang yang diminta akan turun. Sebaliknya, jika harga suatu barang turun, maka jumlah barang yang akan diminta akan meningkat (Cateris Paribus)” 7. Penawaran adalah keseluruhan jumlah barang yang bersedia ditawarkan pada berbagai tingkat harga tertentu dan waktu tertentu. Jika harga naik, jumlah barang yang ditawarkan bertambah. Begitu juga ketika harga turun, maka jumlah barang yang ditawarkan juga turun atau semakin sedikit. 8. Hal-hal yang mendorong dan menghambat kegiatan produksi berpengaruh terhadap jumlah penawaran. Berikut ini faktor-faktor yang memengaruhi penawaran: (1) Harga barang itu sendiri, (2) Harga barang penganti, (3) Biaya produksi, (4) Kemajuaan teknologi, (5) Pajak, (6) Perkiraan harga dimasa depan. 9. Penawaran penjual, yaitu jumlah penawaran yang dilakukan oleh perusahaan atau penjual tertentu atas suatu barang atau jasa. 10. Penawaran Pasar, yaitu hasil penjumlahan dari seluruh perusahaan yang ada di pasar terhadap suatu barang atau jasa dalam waktu tertentu. 11. Hukum penawaran sebagai berikut: “Apabila harga barang naik, maka jumlah barang yang ditawarkan naik dan apabila harga turun maka jumlah barang yang ditawarkan turun” atau penawaran terhadap suatu barang berbanding lurus dengan harga barang yang ditawarkan. 12. Penawaran elastis ialah penawaran yang terjadi apabila persentase perubahan harga lebih kecil dari persentase perubahan penawaran. 13. Penawaran inelastis terjadi jika persentase perubahan penawaran lebih kecil dari persentase perubahan harga atau perubahan harga tidak begitu berpengaruh terhadap perubahan kuantitas barang yang ditawarkan. 14. Penawaran Inutary terjadi jika persentase perubahan penawaran sama dengan persentase perubahan harga. 15. Penawaran inelastis sempurana atau penawaran tidak elastis sempurna ini terjadi jika perubahan harga tidak mempengaruhi perubahan penawaran. 16. Penawaran elastis sempurna terjadi apabila perubahan penawaran terus terjadi meskipun tidak ada perubahan harga atau harga produk tetap. 17. Harga adalah jumlah uang (kemungkinan ditambah beberapa barang) yang dibutuhkan untuk memperoleh beberapa kombinasi sebuah produk dan pelayanan yang menyertainya. 18. Harga Keseimbangan (Harga Pasar) merupakan harga yang terjadi sebagai akibat interaksi permintaan dan penawaran terjadi di pasar, maka harga keseimbangan disebut harga pasar. 19. Titik keseimbangan (Equilibrium Price) akan mengalami pergeseran akibat dari naik turunnya akibat perubahan penawaran/permintaan. 20. Untuk mencari harga dan jumlah keseimbangan dari kedua fungsi tersebut, kita menggunakan rumus syarat keseimbangan berikut:
Qd = Qs atau Pd = Ps
Dimana: Qd = jumlah yang diminta Pd = harga yang diminta
Qs = jumlah yang ditawarkan Ps = harga yang ditawarkan. 21. Pasar adalah tempat bertemunya calon penjual dan calon pembeli barang dan jasa. Di pasar antara penjual dan pembeli akan melakukan transaksi. 22. ) Fungsi Pembentukan Harga: Fungsi pembentukan harga artinya pasar merupakan tempat dalam menentukan harga (nilai) suatu barang karena pasar merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli yang saling berinteraksi atau saling tawar menawar sehingga memunculkan suatu kesepakatan suatu harga (nilai) barang tersebut. 23. Fungsi Distribusi: Fungsi Distribusi artinya pasar memudahkan produsen dalam mendistribusikan suatu barang kepada konsumen atau pembeli secara langsung. 24. Fungsi Promosi: Fungsi Promosi artinya pasar merupakan tempat yang paling cocok bagi produsen dalam memperkenalkan atau mempromosikan barangnya kepada konsumen.
Kegiatan Belajar 3
1. pengertian perdagangan internasional adalah kegiatan
jual-beli yang dilakukan satu negara dengan negara lain, dimana hal ini terjadi sebagai akibat keterbatasan sumber daya yang ada negara tersebut. Salah satu organisasi perdagangan internasional adalah Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). 2. Tujuan berdirinya ASEAN dikawasan Asia Tenggara a) Membangun kerja sama dalam berbagi bidang seperti perdagangan, industri, pertania b) Menjaga perdamaian di kawasan Asia Tenggara c) Mengembangkan ilmu pengetahuan antarnegara d) Memajukan pertumbuhan ekonomi, budaya, sosial di kawasan Asia Tenggara e) Saling memberi bantuan di bidang komunikasi, kesehatan, pendidikan dan teknologi. 3. Merkantilisme merupakan sebuah kelompok yang mencerminkan cita-cita dan ideologi kapitalisme komersial, serta pandangan tentang politik kemakmuran sebuah negara yang ditujukan untuk memperkuat posisi dan kemakmuran negara melebihi kemakmuran perseorangan. 4. Teori Merkantilisme mempunyai prinsip-prinsip utama, yaitu sebagai berikut: 1) Membatasi impor dan meningkatkan ekspor 2) Mengusahakan neraca perdagangan aktif 3) Memperluas daerah jajahan 4) Monopoli perdagangan 5) Mencari logam mulia sebanyak-banyaknya. 5. Teori keunggulan mutlak, Adam Smith mengemukakan ide-ide sebagai berikut. 1) Spesialisasi Internasional dan Efisiensi Produksi, 2) Adanya Division of Labour (Pembagian Kerja Internasional). 6. Teori Keunggulan Komparatif yang dikemukakan oleh David Ricardo 7. Tujuan Teori Timbal Balik ialah menyeimbangkan antara penawaran dengan permintaannya, karena baik penawaran maupun permintaan menentukan besarnya barang yang akan diekspor dan barang yang akan diimpor. 8. Berikut beberapa faktor pendorong timbulnya perdagangan internasional dan MEA: a) Adanya pasar bebas, b) Adanya perbedaan kondisi geografis, c) Peningkatan perkembangan teknologi dan Informasi, d) Adanya perbedaan teknologi, e) Menghemat biaya 9. Berikut ini beberapa dampak positif perdagangan internasional dan MEA; 1) Saling membantu memenuhi kebutuhan antarnegara, 2) Meningkatkan produktivitas usaha, 3) Mengurangi pengangguran, 4) Menambah pendapatan devisa bagi negar. 10. Berikut ini beberapa dampak negatif dari perdagangan internasional: 1) Adanya ketergantungan dengan negara-negara pengimpor, 2) Masyarakat menjadi konsumtif, 3) Mematikan usaha-usaha kecil, ) Masuknya tenaga illegal ke Indonesia. Semakin banyaknya tenaga illegal yang masuk ke Indonesia maka akan mengurangi kesempatan penduduk Indonesia untuk mendapatkan pekerjaan, karena semakin banyaknya saingan, 11. Kebijakan perdagangan internasional muncul karena meluasnya jaringanjaringan hubungan ekonomi antarnegara. Sehingga dapat juga disimpulkan kebijakan perdagangan Internasional merupakan segala tindakan negara/pemerintah, baik langsung ataupun tidak langsung untuk memengaruhi struktur, arah, komposisi, serta bentuk perdagangan luar negeri atau kegiatan perdagangan. 12. Ada tiga macam penentuan Tarif dan bea masuk, yaitu: a) Bea ekspor (export duties) merupakan pajak/bea yang dikenakan kepada barang yang diangkut menuju negara lain (diluar costum area) b) Bea impor (import duties) merupakan pajak/bea yang dikenakan kepada barang-barang yang masuk dalam suatu negara (tom area) c) Bea transito (transit duties) merupakan pajak/bea yang dikenakan kepada barang-barang yang melalui batas wilayah suatu negara dengan tujuan akhir barang tersebut ke negara lain. 13. Subsidi merupakan kebijakan pemerintah untuk membantu mengurangi sebagian biaya produksi per unit barang produksi dalam negeri. Sehingga produsen dalam negeri bisa memasarkan barangnya lebih murah dan dapat bersaing dengan barang impor. 14. Dumping merupakan kebijakan pemerintah untuk mengadakan diskriminasi harga, yakni produsen menjual barang di luar negeri dengan harga yang lebih murah dari dalam negeri atau bahkan di bawah biaya produksi. 15. Syarat yang harus dipenuhi dalam kebijakan dumping yaitu: a) Terdapat hambatan yang cukup kuat sehingga konsumen dalam negeri tidak dapat membeli barang dari luar negeri. b) Kekuatan monopoli di dalam negeri lebih besar dibanding luar negeri, sehingga kurva permintaan di dalam negeri lebih in-elastis dibanding kurva permintaan di luar negeri. 16. Kuota adalah kebijakan pemerintah untuk membatasi barang-barang yang masuk dari luar negeri. Akibat dari kebijakan kuota dan pembatasan impor biasanya akan terjadi: Jumlah barang di pasar turun, Harga barang naik, Produksi dalam negeri meningkat, dan Impor barang turun. 17. Politik autarki merupakan kebijakan perdagangan internasional dengan tujuan untuk menghindarkan diri dari pengaruh negara lain, baik pengaruh ekonomi, militer mapun politik. sehingga kebijakan ini berlawanan dengan prinsip perdagangan internasional yang mendorong adanya perdagangan bebas. 18. Politik dagang bebas adalah kebijakan pemerintah untuk mengadakan perdagangan bebas antar negara. Alasan diberlakukannya kebijkan perdagangan bebas ini adalah bahwa perdagangan bebas dapat mendorong setiap Negara melakukan spesialisasi dalam memproduksi barang, sehingga barang suatu negara memiliki keunggulan komparatif dibandingkan Negara lain. 19. Sumber devisa berasal dari : a) Ekspor barang dan jasa b) Pinjaman / kredit dari luar negeri c) Bantuan dan hadiah dari luar negeri d) Pariwisata e) Kiriman dari orang Indonesia yang bekerja di luar negeri. 20. Adapun Fungsi Devisa, antara lain : a) Membayar impor barang dan jasa b) Membiayai keduataan dan konsulat di luar negeri c) Membiayai perjalanan dinas dan kunjungan pejabat luar negeri d) Membiayai pengiriman misi kesenian dan kontingen olah raga keluar negeri e) Membayar asuransi utang luar negeri. 21. Dalam jual beli valuta asing ada 2 yaitu: a) Kurs beli adalah kurs yang digunakan dan Bank/Pengusaha penukaran uang bila beli mata uang asing (valuta asing). b) Kurs jual adalah kurs yang digunakan oleh Bank/Pengusaha penukaran uang bila mereka menjual valuta asing. 22. pembahasan mengenai fungsi Valuta asing: a) Valuta asing dapat menjadi alat tukar iInternasional, b) Valuta asing dapat menjadi alat pembayaran internasional, c) Valuta asing dapat dijadikan alat pengendali Kurs, d) Valuta asing dapat memperlancar perdagangan internasional. Kegiatan Belajar 4
1. Pendekatan ilmiah (scientific approach) dalam
pembelajaran sebagaimana dimaksud meliputi mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, menalar/mengasosiasi, dan mengomunikasikan. 2. Pendekatan saintifik dapat diaplikasikan melalui model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem-Based Learning), Pembelajaran Berbasis Proyek (Project- Based Learning), Pembelajaran Penemuan (Discovery Learning), dan Pembelajaran Penyelidikan (Inquiry Learning). 3. Jenis Sumber Belajar Association for Education and Communication Technology membedakan enam jenis sumber belajar, yaitu: a. Pesan (message), b. Orang (People), c. Bahan (Materials), d. Alat (Device), e. Teknik (Technic), f. Latar (Setting) 4. Media pembelajaran, berupa alat bantu proses pembelajaran untuk menyampaikan materi pelajaran; agar peserta didik termotivasi, menarik perhatian, dan berminat mengikuti pelajaran. Jenis-jenis media pembelajaran dan karakterisnya, perlu dipahami pada pendidik, sehingga pemilihan media pembelajaran dapat mengoptimalkan perhatian dan hasil belajar peserta didik. 5. Terdapat delapan jenis media pembelajaran yang dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran IPS sesuai inspirasi: a. Gambar diam, b. Rekaman suara, c. Audio Visual, d. Benda Asli (real things) dan nara sumber, e. Model, f. Laboratorium di luar ruangan (Outdoor laboratory), g. Pengajaran terprogram dalam komputer. 6. Penilaian hasil belajar oleh pendidik memiliki fungsi untuk memantau kemajuan belajar, hasil belajar, dan mendeteksi kesesuaian pembelajaran dengan kebutuhan peserta didik secara berkesinambungan. Penilaian hasil pembelajaran, dimana dilakukan oleh pendidik dengan prosedur: 1) menetapkan tujuan penilaian dengan mengacu pada RPP yang telah disusun; 2) menyusun kisi-kisi penilaian; 3) membuat instrumen penilaian serta pedoman penilaian; 4) melakukan analisis kualitas instrumen penilaian; 5) melakukan penilaian; 6) mengolah, menganalisis, dan menginterpretasikan hasil penilaian; 7) melaporkan hasil penilaian; dan 8) memanfaatkan laporan hasil penilaian 2 Daftar materi yang sulit dipahami di 1. Membedakan Jenis-Jenis, Tipe dan Macam modul ini Produksi. 2. Pembagian Jenis-jenis Produksi berdasarkan terlalu banyak. 3. Pemaknaan dari fungsi produksi secara matematis 4. Tujuan Distribusi dan Tugas Saluran Distribusi serta Fungsi Distribusi 5. Memahami lembaga-lembaga distribusi 6. Pengertian Komsumsi secara umum 7. Fungsi komsumsi yang menunjukkan hubungan antara komsumsi (C) dengan pendapatan (Y). 8. Bentuk umum fungsi permintaan dengan dua variabel Qd = a – bPd atau Pd = -1/b (-a + Qd) 𝑃 − 𝑃1 𝑄 − 𝑄1 = 𝑃2 − 𝑃1 𝑄2 − 𝑄1
Elastis: elastisitas > 1., 2) Penawaran Inelastis: elastisitas < 1., 3) Penawaran Inutary: elastisitas = 1., 4) Penawaran Inelastis Sempurna: elastisitas = 0., 5) Penawaran Elastis Sempurna: elastisitas tak terhingga. 14. Rumus Keseimbangan Harga dan Kurva Keseimbangan Harga Qd = Qs 15. Untuk mencari harga dan jumlah keseimbangan dari kedua fungsi Qd = Qs atau Pd = Ps 16. Pengertian Jenis Pasar Input dan Jenis Pasar Output 17. Jenis, Bentuk dan Macam Pasar cara menbedakannya. 18. Perbedaan antara Jenis dan Bentuk Pasar Input maupun Output 19. Memahami Hubungan antara Perdagangan Internasional dengan MEA 20. Tujuan berdirinya ASEAN dengan Perdagangan Internasional 21. Teori-teori yang Menjelaskan tentang Perdagangan Internasional 3 Daftar materi yang sering mengalami 1. Faktor produksi Keahlian sama dengan faktor miskonsepsi produksi tenaga kerja 2.