PEMERINTAH KOTA BANDAR LAMPUNG
SEKRETARIAT KOTA
Jl. Dokter Susilo No.2, Sumur Batu, Teluk Betung Utara, Kota Bandar Lampung 35214
Telpon (0721) 252300-252641-254602-254756, website | www.bandarlampungkota.go.id
Yth
1. Puskesmas Se-Kota Bandar Lampung
2. Pimpinan Klinik Se-Kota Bandar Lampung
3. Dokter Praktik Mandiri Se-Kota Bandar Lampung
4. Bidan di Praktik Mandir Bidan (PMB) Se-Kota Bandar Lampung
5. Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Bandar Lampung
6. Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kota Bandar Lampung
7. Ketua Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERS!) Provinsi Lampung
8. Ketua Asosiasi Rumah sakit Derah Provinsi Lampung (AKSADA) Provinsi
lampung
SURAT EDARAN
NOMOR 00 / (lol /1Nl.02 / 202
TENTANG
KEWAJIBAN PELAKSANAAN SKRINING HIPOTIROID KONGENITAL,
PADA BAY! BARU LAHIR DI FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN
PENYELENGGARA PERTOLONGAN PERSALINAN
DALAM RANGKA MENINGKATKAN KUALITAS ANAK INDONESIA
Dalam rangka melaksanakan visi dan misi pemerintahan Presiden Joko Widodo
yaity Bangsa Indonesia Maju yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian yang
berlandaskan gotong reyong, maka keberadaan SDM yang unggul menjadi hal yang
utama. Untuk menciptakan SDM yang unggul salah satunya dilakukan melalui
peningkatan kualitas anak Indonesia. Skrining atau uji saring pada bayi baru lahir
(Neonatal Screening) merupakan salah satu kegiatan dalam rangka peningkatan
kualitas anak yaitu melalui tes yang dilakukan pada saat bayi berumur beberapa hari
untuk memilah bayi yang menderita kelainan kongenital dari bayi yang sehat.
Skrining bayi baru lahir dapat mendeteksi adanya gangguan kongenital sedini
mungkin, sehingga bila ditemukan dapat segera dilakukan intervensi secepatnya.
Dengan demikian Neonatal Screening merupakan salah satu pelayanan preventif
untuk meningkatkan kualitas anak-anak di Indonesia,
Rumah Sakit, Puskesmas, klinik milik pemerintah/swasta, dan tempat praktik mandiri
dokter serta tempat praktik mandiri bidan yang menyelenggarakan pertolongan
persalinan dapat mendukung pelaksanaan Skining Hipotiroid Kongenital (SHK),‘melalui pemberian informasi kepada Ibu/keluarga agar membawa kembali bayi yang
baru dilahirkan ke fasilitas pelayanan Kesehatan untuk melakukan pemeriksaan
kesehatan neonatal esensial dan melakukan Skining Hipotiroid Kongenital (SHK)
melalui pengambilan sampel darah tumit idealnya pada bayi umur 48 - 72 jam
terhitung sejak bayi dilahirkan.seluruh Pimpinan Fasilitas Pelayanan Kesehatan
khususnya yang menyelenggarakan pertolongan persalinan untuk melakukan
pemeriksaan SHK sebagai bagian dari pelayanan kesehatan neonatal esensial pada
bayi baru lahir, serta melaporkan pelaksanaanya secara daring melalui aplikasi o-
kohort.
Demikian Surat Edaran ini disampaikan untuk dapat dilaksanakan sebagaimana
mestinya.
Ditetapkan di: Bandar Lampung
4 Juli 2023