REFLEKSI DIRI

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS

Oleh

Warsiyanti, S.Pd.

SD Brajan

SD BRAJAN KEPANEWON KASIHAN

DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA
PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL
2022
A. PERENCANAAN PEMBELAJARAN
1. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Guru menyusun RPP sebelum melaksanakan pembelajaran. RPP yang dibuat adalah RPP
kelas 4 mata pelajaran matematika.
2. Pemilihan Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran
Pendekatan pembelajaran yang dipilih praktikan adalah menggunakan Scientific.
Sedangkan model yang dipakai adalah Problem Based Learning dengan metode tanya-jawab,
diskusi, dan penugasan.
3. Pengembangan Materi Ajar
Muatan materi yang terdapat pada mata pelajaran matematika dalah pembagian dengan
bilangan satu angka.
4. Pengembangan Media Pembelajaran
Media pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran adalah batang napier.
5. Pengembangan Sumber Belajar
Sumber belajar yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah buku guru, buku siswa,
bahan ajar, LKPD, dan lingkungan sekitar peserta didik.

B. PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Kegiatan pembelajaran diawali dengan pendahuluan. Guru menyapa peserta didik dengan
memberikan salam, menanyakan kabar dan mengingatkan peserta didik untuk selalu menjaga
Kesehatan. Salah satu peserta didik memimpin berdoa. Peserta didik Bersama guru menyanyikan lagu
nasional berjudul “Dari Sabang sampai Merauke”. Guru memeriksa kehadiran siswa. Peserta didik
diajak untuk mengingat kembali apa yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya (apersepsi).
Guru memberikan pertanyaan pemantik. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang tujuan dan
manfaat pembelajaran.

Pada kegiatan inti. Peserta didik disajikan sebuah masalah pembagian melalui aplikasi
assemblrword dan melakukan tanya jawab. Peserta didik dibagi menjadi tiga kelompok dan dibagikan
LKPD. Peserta didik Bersama kelompoknya memperhatikan penjelasan materi tentang pembagian.
Peserta didik Bersama kelompoknya melakukan diskusi dan mempraktekkan penggunaan batang
napier dalam mengerjakan LKPD. Peserta didik bersama kelompok mempresentasikan hasil diskusi
di depan kelas dan mendapat tanggapan dari kelompok lain. Peserta didik Bersama guru mengevaluasi
kegiatan belajar yang telah dilakukan sebelumnya. Peserta didik mendapatkan penguatan konsep dari
guru berdasarkan kegiatan belajar yang telah dilakukan.

Kegiatan penutup, guru dan peserta didik melakukan refleksi terdahap pembelajaran yang
telah dilakukan. Peserta didik dan guru menyimpulkan hasil kegiatan belajar yang telah dilaksanakan.
Peserta didik mengerjakan soal evaluasi. Guru menutup pembelajaran dengan berdoa dan salam.
C. PERMASALAHAN YANG DI TEMUKAN
Secara keseluruhan praktik pembelajaran di kelas 4 ini berjalan dengan lancar, namun juga
mengalami beberapa hambatan. Hambatan yang terjadi selama proses pembelajaran adalah saya
masih kesulitan memberi pamahaman kepada peserta didik bagaimana langkah-langkah
menyelesaikan pembagian bersusun. Peserta didik merasa bosan dan menganggap matematika itu
sulit.

D. REFLEKSI YANG DILAKSANAKAN

Setelah ditemukan permasalahan dan hambatan selama jalannya pembelajaran, praktikan
berusaha melakukan perbaikan dalam pembelajaran selanjutnya. Berikut upaya yang dilakukan
praktikan dalam mengatasi hambatan tersebut.
1. Memberikan bimbingan secara kelompok maupun individu bagaimana langkah-langkah
menyelesaikan pembagian bersusun.
2. Sebelum memulai kegiatan praktik peserta didik diminta untuk membaca petunjuk atau langkah-
langkah kerja yang diberikan guru.
3. Apabila ada yang kurang fokus guru memberikan peringatan.
4. Peserta diberikan semangat atau motivasi agar percaya diri terhadap karya yang mereka buat.
5. Harus lebih kreatif, inovatif, dan menyenangkan dalam menyampaikan materi kepada peserta
didik.
6. Peserta didik sangat besemangat jika guru dalam menyampaikan materi cukup menarik seperti
ditampilkan video, diajak bernyanyi, dan bermain games edukatif.

E. KESIMPULAN
Kesimpulan dari pelaksanaan pembelajaran pada pertemuan secara tatap muka di kelas 4
adalah tedapat peserta didik yang belum memahami materi dan kurang fokus dalam mengikuti
pembelajaran. Ada berbagai faktor yang mengakibatkan hal tersebut. Salah satunya guru kurang
memberikan pertanyaan-pertanyaan yang dapat memancing semua peserta didik dan beberapa
peserta didik mengobrol saat dijelaskan. Setelah dilakukan refleksi dan perbaikan pembelajaran pada
pertemuan berikutnya terlihat peserta didik banyak yang lebih fokus dan mudah menerima materi.