Anda di halaman 1dari 1

PT.

LABA FOREXINDO BERJANGKA


Anggota Bursa Berjangka Jakarta Anggota Kliring
Berjangka Indonesia
Pres Rilis Rupiah
Ibrahim Assuaibi Direktur PT.Laba Forexindo Berjangka
Presidium Ikatan Alumni Universitas Ibnu Caldun ( IlKA – UIC ) Jakarta Periode 2023-2028
Indeks dolar menguat di Senen (1408.23)
Eksternal
1. Dolar dalam permintaan setelah rilis PPI AS Dolar telah diminati setelah harga produsen AS meningkat
lebih dari yang diharapkan pada bulan Juli, data menunjukkan hari Jumat, menambah kenaikan harga
konsumen hari sebelumnya.

Angka-angka ini menimbulkan kekhawatiran bahwa Federal Reserve masih dapat menaikkan suku bunga
lebih lanjut ketika pertemuan berikutnya pada bulan September, bahkan jika pasar masih secara luas
mengharapkan bank sentral AS untuk mengakhiri siklus kenaikan suku bunganya.

Daftar data ekonomi sebagian besar kosong pada hari Senin, tetapi penjualan ritel Juli dijadwalkan pada
hari Selasa, dan diperkirakan akan menunjukkan peningkatan permintaan pada awal kuartal ketiga setelah
kenaikan yang lebih kecil dari perkiraan pada bulan Juni.

Perekonomian Jerman telah terpukul oleh campuran beracun dari perdagangan yang lemah dengan mitra
utama China dan kemerosotan di sektor manufaktur dan konstruksi yang besar, mengancam akan
mendorong ekonomi zona euro ke dalam resesi.

Hal ini dapat menyebabkan Bank Sentral Eropa menghentikan kampanye kenaikan suku bunga selama
setahun pada bulan September, bahkan dengan inflasi yang masih berjalan di atas target jangka
menengah bank sentral.
Internal
1. Pelaku pasar terus memantau kondisi perpolitikan di Indonesia kembali memanas, paska Partai Amanat
Nasional (PAN), Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) serta Partai
Gerakan Indonesia Raya (Gerinda) resmi memberikan dukungannya terhadap bakal calon presiden
(Bacapres) Prabowo Subianto.

Hal deklarasi dukungan tersebut membuat Partai politik lainnya seperti koalisi Partai Demokrasi Indonesia
Perjuangan (PDIP) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kaget dan kedua partai pengusung Ganjar
Pranowo harus membaca kembali peluang/ peta perpolitikan di Indonesia.

Alasan partai tersebut mendukung Prabowo Subianto sebagai capres adalah ingin melanjutkan
pembangunan atau perjuangan Presiden Joko Widodo yang selama ini sudah berjalan dan menuju negara
maju. Walaupun peluang indonesia tidak besar, tetapi dengan bonus demografi sasaran ini bisa dicapai.
Dengan pemimpin yang tepat, haqqul yakin visi Indonesia 2024 menjadi negara maju bisa dicapai.

Apalagi dukungan capres ke Prabowo Subianto di dukung oleh dua partai yaitu PKB dan PAN yang
memiliki massa besar yaitu Nahdlotul Ulama (NU) dan Muhammadiyah, sehingga kursi presiden di
pemilihan presiden (Pilpres) tahun 2024, mandat dari rakyat 99 persen sudah ditangan Prabowo Subiyanto.

Disisi lain organisasi/relawan pendukung Joko Widodo lebih condong ke kubu capres Prabowo Subianto
bahkan partai-partai yang tidak memiliki kursi di parlemen seperti Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan
Partai Bulan Bintang (PBB) juga sudah merapat ke kubu Prabowo Subianto.

Secara bersamaan Bank Indonesia (BI) mengintervensi pasar spot dan pasar domestic nondeliverable
forward  (NDF) untuk mencegah volatilitas tinggi pada mata uang rupiah. Langkah ini dilakukan setelah kurs
rupiah menyentuh level terendah sejak akhir Maret 2023 yaitu Rp.15.335. Hal tersebut dilakukan untuk
memastikan keseimbangan yang baik antara supply  dan demand.

Dalam penutupan pasar sore ini, mata uang rupiah ditutup Melemah 96 point, walaupun sebelumnya sempat
melemah 115 point dilevel Rp. 15.315 dari penutupan sebelumnya di level Rp.15.219. Sedangkan untuk
perdagangan besok, mata uang rupiah fluktuatif namun ditutup melemah direntang Rp. 15.300- Rp. 15.380

Anda mungkin juga menyukai