Full
Full
HALAMAN JUDUL
KANDUNGAN GIZI MINUMAN SERBUK DARI SARI BIJI NANGKA
SKRIPSI
Diajukan oleh:
151434046
YOGYAKARTA
2019
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HALAMAN PENGESAHAN
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HALAMAN PERSEMBAHAN
“Berusaha dan teruslah berdoa. Jika tiba waktu Tuhan maka semua akan
dikabulkan”
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak
memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya sebagai mahasiswa Universitas Sanata
Dharma :
Nama : Ruth Liananda Citra Doloksaribu
NIM : 151434046
Di buat : Yogyakarta
Yang menyatakan
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmatnya,
Serbuk dari Sari Biji Nangka (Artocarpus heterophyllus) dan Sari Kacang Hijau
(Phaseolus radiatus). Adapun salah satu tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk
memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada program studi
Pendidikan Biologi.
Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dari bayak pihak, penulis tidak akan
dapat menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan
1. Tuhan Yang Maha Esa yang selalu memberikan rahmat dan karunianya,
2. Bapak Dr. Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D, selaku Rektor Universitas
Sanata Dharma
Pendidikan Biologi.
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6. Ibu Dra. Maslichah Asy’ari, M.Pd dan bapak Hendra Michael Aquan S.Si.,
Dharma
11. Kedua orangtua saya Bapak Litben Doloksaribu dan Mama Mariani
12. Sahabat-sahabat yang tercinta Elvinta, Ria, Vero, Silvi, Lidia, Novi, Meyi,
Asrina, Rina, Ngesti, Wewen, Chornelia dan Yestri yang membantu penulis
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14. Teman-teman KKN yang selalu memberikan semangat dan motivasi kepada
15. Adek Tika, Kak Yohana, Hera yang selalu memberikan semangat,
kesulitan.
teman, kerjasama dan bantuan kepada penulis dari awal perkuliahan hingga
penyusunan skripsi.
17. Kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang
penyusunan skripsi.
kekurangan. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran demi
penyempurnaan peneltian ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis,
Penulis
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK
Kata kunci : biji, buah nangka, kacang hijau, minuman serbuk, organoleptik,
protein, karbohidrat, kalsium.
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
D. Karbohidrat ................................................................................................ 15
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
E. Protein ........................................................................................................ 16
F. Kalsium ...................................................................................................... 17
K. Hipotesis..................................................................................................... 22
B. Batasan Masalah......................................................................................... 24
B. Saran ........................................................................................................... 56
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I
PENDAHULUAN
merupakan salah satu makanan yang mengandung vitamin dan mineral yang
Salah satu buah-buahan yang sering ditanam oleh petani yaitu buah nangka
baik untuk kesehatan. Kandungan karbohidrat pada 100 gram biji nangka
sebesar 36,7%, protein 4,2% dan kalsium 33%. Pemanfaatan yang sudah
dan direbus atau dijadikan lauk (Direktorat Gizi Departemen Kesehatan, 2009).
tubuh. Salah satu jenis kacang-kacangan yang memiliki kandungan gizi yang
baik yaitu kacang hijau. Kandungan gizi yang terdapat pada 100 gram kacang
hijau yaitu karbohidrat 62,9%, protein 22,2% dan kalsium 125% (Direktorat
masyarakat terhadap kacang hijau seperti bubur kacang hijau, minuman kacang
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
tubuh.
diperoleh dari makanan maupun minuman. Alternatif olahan biji nangka dan
kacang hijau sebagai susu nabati yang akan menghasilkan minuman untuk
penambahan nutrisi.
Oleh sebab itu karena minimnya pengolahan dari biji nangka maupun
kacang hijau, maka dilakukan suatu inovasi baru dengan membuat produk dari
bahan biji nangka dan biji kacang hijau berupa minuman serbuk yang sangat
praktis dan memiliki kandungan gizi. Menurut Supriadi (2006), biji nangka dan
biji kacang hijau memiliki aroma yang langu. Aroma yang langu disebabkan
oleh adanya kerja enzim lipoksigenase, enizim ini mudah dirusak dengan
panas. Oleh karena itu, untuk menghilangkan bau dan rasa langu dapat
dilakukan dengan beberapa cara merendam biji nangka dan biji kacang hijau
dengan menggunakan air hangat yang memiliki suhu 80ºC selama 10-15 menit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
sebelum digiling dan menggunakan air pada saat penggilingan biji nangka dan
Dalam penelitian ini, biji nangka dan kacang hijau akan diolah menjadi
konsentrasi antara biji nangka dan kacang hijau dilakukan untuk melihat
B. Rumusan Masalah
Dari uraian yang dikemukakan dalam latar belakang di atas, maka dapat
minuman serbuk sari biji nangka dan sari kacang hijau dari berbagai
konsentrasi?
2. Berapa variasi konsentrasi biji nangka dan kacang hijau yang optimal
nangka dan sari kacang hijau dengan variasi perbandingan massa biji
C. Tujuan Penelitian
minuman serbuk sari biji nangka dan sari kacang hijau dari berbagai
konsentrasi.
beberapa minuman serbuk sari biji nangka dan sari kacang hijau.
serbuk sari biji nangka dan sari kacang hijau dengan variasi konsentrasi biji
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Peneliti
serbuk
2. Bagi Masyarakat
mengenai kandungan gizi yang terdapat dalam produk minuman serbuk sari
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Nangka merupakan tanaman buah berupa pohon yang berasal dari India
nangka :
Kerajaan : Plantae
Tumbuhan : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Bangsa : Urticales
Suku : Moraceae
Marga : Artocarpus
elasticus)
6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
(2000) nangka dapat tumbuh dengan baik pada ketinggian tempat antara 0-800
meter di atas permukaan laut dengan iklim tropis sampai dengan lintang 25̊- 30̊
utara maupun selatan. Tanaman nangka dapat tumbuh di daerah yang memiliki
16-21ºC dan suhu udara maksimum 31-31,5 ºC serta kelembapan udara 50-
yaitu :
a) Nangka bubur yang memiliki ciri-ciri daging buah yang tipis, berserat,
lunak dan membubur. Rasa dari buah nangka asam manis dan berbau
harum tajam.
b) Nangka salak yang memiliki ciri-ciri memiliki daging buah yang tebal,
keras dan memiliki rasa manis agak pahit dan tidak begitu harum
a. Batang
sekitar 80 cm. Tajuk dari tanaman nangka padat dan lebat, melebar dan
b. Daun
helai daun agak tebal, bertepi rata dan memanjang. Daun penumpu bulat
lancip dengan panjang 8 cm, permukaan daun bagian atas memiliki tekstur
yang licin dan berwarna hijau, sedangkan permukaan daun bagian bawah
c. Bunga
Tumbuhan nangka berumah satu yaitu terdapat bunga jantan dan bunga
betina dalam satu tanaman. Bunga jantan dalam bongkol berbentuk gada
d. Buah
memanjang dengan panjang hingga 100 cm, pada sisi luar terdapat duri
pendek yang lunak. Daging buah berwarna kuning keemasan apabila buah
nangka masak, akan berbau harum-manis yang tajam, berdaging dan berisi
cairan yang manis (Setiawan, 2013). Buah nangka dapat dilihat pada gambar
2.1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
e. Biji
Biji nangka berbentuk bulat lonjong dengan panjang sekitar 2-4 cm. biji
tertutup oleh kulit biji yang tipis berwarna coklat. Biji buah nangka dapat
Setiap buah nangka dapat menghasilkan 100 sampai 300 biji. Biji yang
dihasilkan tersebut mencapai 10% sampai 15% massa total buah. Biji
10
dijadikan cemilan, keripik atau sebagai lauk. Biji nangka memiliki banyak
kandungan gizi. Kandungan gizi pada biji nangka dapat dilihat pada tabel
2.1
kacang hijau merupakan tanaman semusim yang berumur pendek (60 hari).
Tanaman kacang hijau sebagian besar tumbuh di daerah tropis dan subtropik.
Kacang hijau mampu tumbuh di daerah yang memiliki ketinggian sekitar 500
m di atas permukaan laut dan kacang hijau dapat tumbuh baik dengan curah
hujan antara 100-200 mm/bulan. Suhu yang tepat untuk pertumbuhan kacang
hijau antara 21-27 ºC. Tanah yang diperlukan tanaman kacang hijau yaitu tanah
11
Kerajaan : Plantae
Tumbuhan : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Bangsa : Fabales
Suku : Fabaceae
Marga : Phaseolus
a. Akar
b. Batang
Setiap buku batang menghasilkan satu tangkai daun kecuali pada daun
berupa daun tunggal. Batang kacang hijau tumbuh tegak dengan ketinggian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
2005).
c. Daun
Daun yang dimiliki oleh kacang hijau terdiri dari tiga helai anak daun
setiap tangkai. Helai daun berbentuk oval dengan bagian ujung lancip,
berwarna hijau muda hingga hijau tua dengan letak berseling. Tangkai daun
d. Bunga
malam hari sehingga pada pagi hari bunga akan mekar dan layu pada saat
13
e. Buah
Buah kacang hijau berbentuk polong. Panjang polong sekitar 5-16 cm.
setiap polong berisi 10-15 biji. Polong kacang hijau berbentuk bulat silindris
atau pipih ddengan ujung agak runcing atau tumpul. Polong muda berwarna
f. Biji
Biji kacang hijau berbentuk bulat. Biji kacang hijau lebih kecil
dibandingkan dengan biji kacang tanah atau kacang kedelai, yaitu bobotnya
hanya sekitar 0,5-0,8 mg. Kulitnya hijau berbiji putih. Bijinya sering dibuat
kecambah atau taoge (Rukmana, 2005). Gambar biji kacang hijau dapat
dilihat pada gambar 2.3 dan kandungan gizi kacang hijau dapat dilihat pada
tabel 2.3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
C. Minuman Serbuk/Instan
yang baik antara lain mempunyai rasa, bau, warna dan kenampakan yang
15
dijadikan minuman serbuk dapat berasal dari bagian tanaman seperti buah,
daun ataupun batang. Hal ini bertujuan untuk kemudahan dalam penyajian dan
D. Karbohidrat
(C), hidrogen (H), dan oksigen (O). Perbandingan antara hidrogen dan oksigen
16
karbohidrat di dalam tubuh sebagai sumber energi, selain itu karbohidrat juga
E. Protein
yang berarti yang utama atau yang didahulukan. Protein adalah bagian dari
semua sel hidup dan merupakan bagian terbesar tubuh sesudah air. Protein
adalah molekul makro yang mempunyai berat molekul antara lima ribu hingga
beberapa juta gram/mol. Protein terdiri atas rantai-rantai panjang asam amino
yang terikat satu sama lain dalam ikatan peptida. Struktur protein dapat
17
gizi.
F. Kalsium
yaitu 1,5-2% dari berat badan orang dewasa atau kurang lebih sebanyak 1 kg.
Pada keadaan normal kalsium yang dikonsumsi akan diabsorpsi tubuh. Fungsi
dari kalsium yaitu untuk pembentukan tulang dan gigi (Almatsier, 2010).
Kalsium dapat rusak karena suhu memasak yang tinggi akan menghasilkan
nilai kandungan kalsium yang rendah. Suhu yang tinggi diperoleh dari
pemanasan yang dapat merusak dinding sel dan menyebabkan kalsium keluar
G. Minuman Kedelai
Susu kedelai adalah salah satu olahan minuman yang memiliki kandungan
protein nabati dan minyak nabati. Susunan asam amino dari protein susu nabati
mirip dengan susu sapi. Susu nabati dapat dikonsumsi oleh penderita lactose
2016). Kandungan gizi susu kedelai dapat dilihat pada tabel 2.4 dan syarat
18
19
Berdasarkan uji laboratorium, kandungan fosfor dan kalsium susu biji nangka
lebih tinggi daripada susu kedelai, sementara kadar lemak yang terdapat pada
volume serbuk maksimal pada bahan kunyit dan kencur dengan waktu
20
adanya pengaruh.
J. Kerangka Berpikir
makanan maupun minuman. Salah satu bahan yang memiliki kandungan gizi
yang dibutuhkan oleh tubuh yaitu biji nangka dan kacang hijau. Biji nangka
dan kacang hijau memiliki kandungan gizi yang tinggi. Kandungan gizi yang
terdapat pada biji nangka dan kacang hijau yaitu karbohidrat, protein, fosfor
dan kalsium, selain itu biji nangka memiliki kadar lemak yang rendah.
Beberapa olahan makanan dari biji nangka yang sering dimanfaatkan yaitu
tepung biji nangka dan olahan produk kacang hijau banyak disajikan dalam
bentuk bubur kacang hijau, roti kacang hijau, minuman sari kacang hijau dan
kue.
Oleh sebab itu karena minimnya pengolahan dari biji nangka dan kacang
hijau, maka dilakukan inovasi baru dengan membuat produk dari bahan biji
nangka dan kacang hijau berupa minuman serbuk yang sangat mudah untuk
dibuat dan memiliki kandungan gizi. Berikut adalah diagram kerangka berpikir
21
Masyarakat dapat
Masyarakat Indonesia
meningkatkan kebutuhan gizi
mengabaikan kebutuhan gizi
melalui makanan maupun
yang dibutuhkan oleh tubuh
minuman
22
K. Hipotesis
minuman serbuk dari konsentrasi massa biji nangka dan kacang hijau
berbeda-beda
2. Variasi konsentrasi biji nangka dan kacang hijau yang optimal pada
kacang hijau yaitu masyarakat menyukai minuman serbuk dari sari biji
nangka dan sari kacang hijau dengan variasi perbandingan massa dari biji
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
jenis penelitian kuantitatif yang kuat mengukur sebab akibat (Taniredja dan
Mustafidah, 2011).
digunakan untuk percobaan yang mempunyai media atau tempat percobaan yang
seragam atau homogen. Penelitian ini menggunakan tiga variabel yang terdiri
1. Variabel Bebas
2. Variabel Terikat
dan kalsium dalam variasi konsentrasi biji nangka dan kacang hijau dalam
3. Variabel kontrol
Variabel yang dikendalikan dalam penelitian ini adalah gula pasir 2 kg dan
23
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
B. Batasan Masalah
Agar penelitian ini terarah, maka disusunlah batasan penelitian sebagai berikut:
1. Subjek dalam penelitian ini adalah biji nangka dan kacang hijau yang
kalsium.
dan kontrol.
4. Biji nangka dan kacang hijau diperoleh dari pasar Beringharjo Yogyakarta.
hari.
8. Panelis yang dilibatkan dalam uji organoleptik minuman serbuk biji nangka
25
Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah kompor gas, panci, pisau,
telenan, blender, kain saring, baskom, gelas beker timbangan digital, sendok,
stoples, alat tulis dan label. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
D. Cara Kerja
1. Tahap Persiapan
Proses pembuatan minuman serbuk dari sari biji nangka dan sari kacang
Tahap persiapan merupakan tahap awal yang perlu dilakukan yaitu dengan
persiapan alat dan bahan. Peralatan yang digunakan harus dalam keadaan
b. Persiapan bahan
Bahan yang perlu dipersiapkan yaitu biji nangka dan kacang hijau, air dan
26
2. Tahap pelaksanaan pembuatan minuman serbuk dengan variasi biji nangka dan
kacang hijau.
yang kering dan tua. Biji nangka yang rusak, hitam dan berjamur harus
dibuang. Biji nangka dicuci sampai bersih. Kacang hijau dibeli di pasar dan
Biji dicuci dan direndam di dalam air panas yang sudah ditambahkan
bubuk soda kue. Bubuk soda kue digunakan untuk mengurangi bau langu
yang terdapat pada biji nangka (0,5 gram untuk tiap liter air panas) selama
12 jam. Air diganti setiap 2-3 jam. Setelah itu biji nangka ditiriskan,
27
b. Pengelupasan kulit
c. Pencucian
d. Penggilingan
dilakukan secara terpisah. Pada saat penggilingan, biji nangka dan kacang
e. Penyaringan
Hasil dari penggilingan biji nangka dan kacang hijau disaring untuk
menggunakan kain.
f. Pemasakan
Pada waktu perebusan ditambahkan gula 2 kg. Sari biji nangka dan kacang
28
g. Kristalisasi
Setelah sari biji nangka dan kacang hijau mengental, wajan dipindahkan
dari kompor lalu dilakukan pengadukan secara cepat hingga adonan menjadi
bubuk.
h. Penyaringan
sehingga akan terpisah antara butiran halus dan butiran yang besar. Butiran
Mix Pratama.
Uji protein dianalisis dengan menggunakan metode mikro uji kjeldahl dengan
cara :
b. Labu kjeldahl berisi sampel ditambahkan 0,7 gram katalis N (250 gram
ml H2S04 pekat.
c. Setelah itu, didestruksi dalam almari asam sampai warna berubah menjadi
29
dititrasi menggunakan larutan standar HCl 0,02 N sampai titik akhir titrasi
menggunakan rumus :
hidrolisis asam. Pati dan gula dihidrolisa dengan asam sehingga menghasilkan
250 ml.
b. Sampel disaring menggunakan kertas saring dan dicuci dengan air sampai
30
b. Sampel yang sudah halus dimasukkan ke dalam mufle furnace atau tanur,
d. Setelah itu, disaring menggunakan kertas saring dan filtrat ditampung dalam
erlenmayer 250 ml, lalu ditambahkan 5 tetes indikator Mr-BCG 2:5 (hingga
31
f. NH4OH 1:4 ditambahkan tetes demi tetes hingga warna berubah menjadi
warna merah.
sempurna.
rumus:
32
21. ANOVA adalah teknik analisis statistik yang dapat memberi jawaban
kritikal untuk α = 0,05. Bila nilai Fhitung < Ftabel atau Fhitung < 0,05 maka
4. Uji Organoleptik
Panelis terdiri dari orang atau kelompok yang bertugas menilai sifat atau mutu
organoleptik yaitu panelis tidak terlatih. Panelis tidak terlatih terdiri dari
menilai alat organoleptic yang sederhana seperti sifat kesukaan, dan biasanya
terdiri dari orang dewasa pria dan wanita (Teknologi Pangan, 2013).
Skala
33
kacang hijau yang sudah diseduh dan diletakkan di atas meja. Pada penelitian
ini, uji organoleptik dilakukan oleh 29 panelis tidak terlatih dari mahasiswa
dan laki-laki. Setiap sampel diberi kode secara acak. Air mineral disediakan
organoleptik ditinjau dari segi rasa, aroma dan warna. Data penilaian panelis
analisis statistik yang dapat memberi jawaban atas ada tidaknya perbedaan skor
a. Hipotesis
b. Pengambilan Keputusan
yang diberikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
yang diberikan.
bioproses dan gangguan fungsi yang dapat terjadi pada sistem pencernaan
manusia, dan KD 4.7 Menyajikan laporan hasil uji zat makanan yang
BAB IV
A. Hasil
a. Kandungan Protein
pada minuman serbuk biji nangka dan kacang hijau pada setiap perlakuan
Keterangan :
A = Perlakuan N : KH, 2:1; B = Perlakuan N : KH, 1:2; C = Perlakuan
N : KH, 3:1; D = Perlakuan N : KH, 1:3; E = Perlakuan N : KH, 1:1;
KH = Kontrol Kacang Hijau; KN = Kontrol Nangka
35
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
minuman serbuk biji nangka dan kacang hijau yang tertinggi terdapat pada
pada perlakuan B (1:2) yaitu sebesar 0,983%. Pada tabel 4.1 kandungan
rerata protein pada kontrol kacang hijau 1,130% dan kontrol nangka
1,042%. Jika hasil rerata protein pada kedua kontrol dibandingkan dengan
protein yang paling rendah jika dibandingkan dengan kedua kontrol terdapat
nilai uji Kolmogrov Smirnov α 0,778 > 0,05, maka hal ini menunjukkan
bahwa data berdistribusi normal dan berasal dari populasi yang sama.
Pengujian dilanjutkan dengan uji Anova One Way dan diperoleh hasil yang
Nilai probabilitas pada uji Anova One Way adalah sig 0,000 < 0,05, hal
ini menunjukkan bahwa konsentrasi biji nangka dan kacang hijau terhadap
kandungan protein pada sampel berbeda secara signifikan atau ada beda
nyata, karena adanya beda nyata maka akan dilakukan uji lanjut yaitu post
hoc ; uji Tukey HSD yang digunakan untuk mengetahui perlakuan yang
sungguh berbeda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Dari hasil uji Post Hoc Tukey terlihat bahwa kontrol nangka signifikan
perlakuan berdasarkan hasil uji Post Hoc Tukey dapat dilihat pada tabel 4.2
berikut ini:
Keterangan :
S : Signifikan
NS : Tidak Signifikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
b. Kandungan Karbohidrat
karbohidrat pada minuman serbuk biji nangka dan kacang hijau pada setiap
minuman serbuk biji nangka dan kacang hijau yang tertinggi terdapat pada
Smirnov α 0,001 > 0,05, maka hal ini menunjukkan bahwa data berdistribusi
normal dan berasal dari populasi yang sama. Pengujian data dilanjutkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
dengan uji homogenitas varians, pada uji homogenitas nilai levene statistik
0,865 dengan sig 0,544 > 0,05, hal ini menunjukkan bahwa data sampel
perbedaan massa biji nangka dan kacang hijau yang berbeda-beda pada
dilanjutkan dengan uji Anova One Way dan diperoleh hasil yang dapat
Nilai probabilitas pada uji Anova One Way adalah sig 0,000 < 0,05, hal
ini menunjukkan bahwa massa biji nangka dan kacang hijau terhadap
kandungan karbohidrat pada sampel berbeda secara signifikan atau ada beda
nyata, karena adanya beda nyata maka akan dilakukan uji lanjut yaitu post
hoc ; uji Tukey HSD yang digunakan untuk mengetahui perlakuan yang
sungguh berbeda.
Dari hasil uji Post Hoc Tukey terlihat bahwa kontrol nangka signifikan
perlakuan berdasarkan hasil uji Post Hoc Tukey dapat dilihat pada tabel 4.4.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
Keterangan :
S : Signifikan
NS : Tidak Signifikan
c. Kandungan Kalsium
nangka dan kacang hijau pada setiap perlakuan dapat dilihat pada tabel 4.5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
minuman serbuk biji nangka da n kacang hijau yang tertinggi terdapat pada
Smirnov α 0,989 > 0,05, maka hal ini menunjukkan bahwa data berdistribusi
normal dan berasal dari populasi yang sama. Pengujian data dilanjutkan
dengan uji homogenitas varians, pada uji homogenitas nilai levene statistic
0,175 dengan sig 0.979 > 0,05, hal ini menunjukkan bahwa data sampel
perbedaan massa biji nangka dan kacang hijau yang berbeda-beda pada
dilanjutkan dengan uji Anova One Way dan diperoleh hasil yang dapat
42
Nilai probabilitas pada uji Anova One Way adalah sig 0,000 < 0,05, hal
ini menunjukkan bahwa massa biji nangka dan kacang hijau terhadap
kandungan kalsium pada sampel berbeda secara signifikan atau ada beda
nyata, karena adanya beda nyata maka akan dilakukan uji lanjut yaitu post
hoc ; uji Tukey HSD yang digunakan untuk mengetahui perlakuan yang
sungguh berbeda. Dari hasil uji Post Hoc Tukey terlihat bahwa kontrol
berdasarkan hasil uji Post Hoc Tukey dapat dilihat pada tabel 4.6.
Keterangan :
S : Signifikan
NS : Tidak Signifikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
2. Uji Organoleptik
Uji organoleptik pada minuman serbuk biji nangka dan kacang hijau terdiri dari
3 poin penilaian yaitu, kesukaan terhadap rasa, aroma dan warna. Penilaian dari
a. Rasa
Dari segi rasa, sampel B dengan perlakuan 1:2 adalah sampel yang memiliki
tingkat rasa yang paling disukai panelis dengan rata-rata skor 3,54. Sampel C
dengan perlakuan 2:1 dengan rata-rata skor 3,22. Berdasarkan uji normalitas SPSS
yang dilakukan menunjukkan bahwa uji Kolmogrov Smirnov α sig 0,374, yang
berarti 0,374 > 0,05, maka hal ini menunjukkan bahwa data kesukaan terhadap rasa
berdistribusi normal dan berasal dari populasi yang sama. Pengujian selanjutnya
dilakukan dengan uji Anova. Nilai probabilitas pada uji Anova One Way adalah sig
0,637 > 0,05, hal ini menunjukkan bahwa perbedaan konsentrasi dari biji nangka
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
dan kacang hijau terhadap rasa tidak berbeda secara signifikan atau tidak berbeda
b. Aroma
3 2,95
2,92
2,9
2,8
2,7
A B C D E KH KN
Perlakuan
Aroma minuman serbuk biji nangka dan kacang hijau yang paling disukai
panelis yaitu sampel C dengan perlakuan 2:1 memiliki skor 3,3 dan sampel D
Kolmogrov Smirnov α 0,698 yang berarti 0,698 > 0,05, maka hal ini menunjukkan
bahwa data berdistribusi normal dan berasal dari populasi yang sama. Pengujian
selanjutnya dilakukan dengan uji Anova. Nilai probabilitas pada uji Anova One Way
adalah sig 0,178 > 0,05, hal ini menunjukkan bahwa perbedaan konsentrasi dari biji
nangka dan kacang hijau terhadap aroma tidak berbeda secara signifikan atau tidak
berbeda nyata. Hasil uji Anova dapat dilihat pada gambar 4.3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
c. Warna
Perlakuan
Warna minuman serbuk biji nangka dan kacang hijau yang paling disukai
panelis yaitu sampel B dengan perlakuan 1:2 memiliki skor 3,54 dan sampel A
memiliki aroma dengan skor 3,23. Berdasarkan uji normalitas SPSS yang dilakukan
menunjukkan bahwa uji Kolmogrov Smirnov 0,707 yang berarti 0,707 > 0,05, maka
hal ini menunjukkan bahwa data berdistribusi normal dan berasal dari populasi yang
sama. Pengujian selanjutnya dilakukan dengan uji Anova. Nilai probabilitas pada
uji Anova One Way adalah sig 0,221 > 0,05 , hal ini menunjukkan bahwa perbedaan
konsentrasi dari biji nangka dan kacang hijau terhadap aroma tidak berbeda secara
signifikan atau tidak berbeda nyata. Hasil uji Anova dapat dilihat pada lampiran 3.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
B. Pembahasan
a. Kandungan Protein
berbeda dapat dilihat pada tabel 4.1. Kandungan protein memiliki rerata
nangka 4,2% dan kacang hijau sebesar 22,2%. Hal ini didukung dengan
hasil uji Anova yang menyatakan adanya perbedaan yang signifikan atau
adanya perbedaan yang sangat nyata pada kandungan protein setiap masing-
dengan adanya penggabungan antara bahan biji nangka dan kacang hijau
kandungan gizi pada minuman serbuk, sedangkan jika hanya salah satu
nangka yaitu memiliki rerata protein pada setiap perlakuan minimal 1,0.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
mengental dan berubah menjadi kristal, namun pada saat penelitian ada
Hal ini dapat terjadi karena pada saat pemasakan terdapat sampel yang
karena adanya beberapa faktor seperti suhu dan senyawa kimia perusak.
b. Karbohidrat
pada minuman serbuk yaitu disakarida, salah satu yang termasuk kedalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
hidrolisis asam untuk menentukan kadar pati yang terdapat pada minuman
serbuk.
setiap bahan yang digunakan, hal ini didukung dengan hasil uji Anova yang
nangka dan kacang hijau disebabkan karena pada saat pembuatan produk,
terdapat pada biji nangka sebesar 36,7% dan kandungan karbohidrat pada
kacang hijau sebesar 62,9%. Oleh sebab itu, jika kedua bahan digabungkan
dibandingkan dengan perlakuan yang lainnya dengan nilai 71,655%. Hal ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
dapat terjadi karena tidak ada pencampuran bahan dari kacang hijau yang
c. Kalsium
Pada biji nangka dan kacang hijau terdapat kandungan mineral yaitu
salah satunya adalah kalsium. Kalsium yang terdapat pada biji nangka
sebesar 33% dan kalsium pada kacang hijau sebesar 125%. Kandungan
dilihat pada Tabel 4.4. Kandungan kalsium memiliki rerata yang berbeda,
dikarenakan adanya perbedaan massa dari setiap bahan yang digunakan, hal
ini didukung dengan hasil uji Anova yang menyatakan adanya perbedaan
yang signifikan atau adanya perbedaan yang sangat nyata pada kandungan
kalsium yang rendah diperoleh pada kontrol nangka, hal ini dikarenakan
2. Uji Organoleptik
a. Rasa
Rasa merupakan hal yang sangat penting dalam dunia pangan. Rasa
yang dihasilkan oleh suatu produk dapat menentukan tingkat kesukaan bagi
50
otot yang dilapisi oleh epitelium dan reseptor berupa kuncup pengecap.
Kuncup pengecap akan membedakan suatu rasa pada makanan yaitu manis,
rasa dari minuman serbuk. Rasa yang dihasilkan oleh minuman serbuk biji
nangka hampir mirip dengan rasa pada susu yang sering dikonsumsi. Rasa
yang dihasilkan oleh minuman serbuk biji nangka dan kacang hijau
memiliki rasa manis dan rasa dari campuran biji nangka dan kacang hijau.
Rasa manis yang dihasilkan pada minuman serbuk biji nangka dan kacang
serbuk biji nangka dan kacang hijau. Selain adanya penambahan gula,
panelis juga dapat menikmati rasa dari bahan dasar dari minuman serbuk
nangka : kacang hijau; 1:2 dengan skor 3,54. Sedangkan, sampel yang
kurang disukai oleh panelis yaitu pada sampel C dengan perlakuan biji
nangka : kacang hijau; 3:1. Adanya perbedaan rasa pada setiap panelis dapat
terjadi karena panelis memiliki kriteria rasa yang mereka inginkan dan
tingkat rasa yang berbeda-beda. Hal ini didukung oleh jurnal Mutu Pangan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
b. Aroma
Aroma yang ditimbulkan dari suatu makanan dapat menjadi daya tarik
yang menguap. Aroma dapat dihasilkan karena adanya peran indera pembau
yaitu hidung, sehingga senyawa yang menguap akan diterima oleh sel-sel
sensori.
berbeda-beda, hal ini tergantung dari bahan dasar suatu produk. Aroma
minuman serbuk biji nangka dan kacang hijau bisa dirasakan oleh panelis
yang terdapat pada hidung. Aroma dari minuman serbuk dihasilkan karena
minuman serbuk yaitu berbahan dasar biji nangka dan kacang hijau. Selain,
dari aroma bahan dasar minuman serbuk, adanya penambahan gula pada
52
kacang hijau; 2:1. Hal ini dapat terjadi karena setiap panelis memiliki
produk minuman biji nangka dan kacang hijau. Pada sampel C, konsentrasi
bahan dasar yang lebih dominan yaitu kacang hijau, sehingga aroma yang
paling dominan dirasakan oleh panelis adalah aroma kacang hijau. Hal ini
dapat dibuktikan pada hasil uji organoleptik, bahwa panelis tidak terlalu
c. Warna
secara umum penerimaan produk dapat dilihat pertama kali dari segi warna.
Pada penelitian ini, warna yang dihasilkan dari minuman serbuk biji nangka
dan kacang hijau yaitu berwarna putih hingga berwarna putih kecoklatan.
nangka yang paling besar akan mempengaruhi hasil dari minuman serbuk
kacang hijau yang besar. Warna yang dihasilkan minuman serbuk tidak
53
C. Keterbatasan Penelitian
1. Belum diketahui lama penyimpanan dari minuman serbuk biji nangka dan
kacang hijau.
2. Pada saat proses kristalisasi dilakukan, suhu saat memasak tidak dapat
dikontrol dan waktu memasak sampel dari beberapa perlakuan lebih dari
45 menit. Hal ini dapat menyebabkan kandungan gizi yang terdapat pada
3. Hasil data analisis yang diperoleh dari lab tidak dapat diubah dalam bentuk
gram.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V
SEKOLAH
Serbuk dari Sari Biji Nangka (Artocarpus heterophyllus) dan Sari Kacang Hijau
pendidikan. Penerapan dalam pembelajaran Biologi dari hasil penelitian ini sesuai
dengan materi Sistem Pencernaan Makanan pada jenjang Sekolah Menengah Atas
Kompetensi Dasar :
3.7 Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem
pencernaan dalam kaitannya dengan nutrisi, bioproses dan gangguan fungsi yang
Indikator :
pencernaan.
3.7.4 Mengkaitkan hubungan struktur dan fungsi pada sistem organ pencernaan.
54
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
4.7 Menyajikan laporan hasil uji zat makanan yang terkandung dalam berbagai jenis
bahan makanan dikaitkan dengan kebutuhan energi setiap individu serta teknologi
Indikator :
4.7.1 Melakukan percobaan uji karbohidrat, protein dan kalsium pada produk
makanan.
4.7.2 Membuat laporan tertulis dari hasil percobaan yang telah dilakukan.
BAB VI
A. Kesimpulan
bahwa:
memiliki perbedaan.
3. Minuman serbuk yang disukai oleh panelis adalah minuman serbuk pada
B. Saran
Berdasarkan pada hasil penelitian yang telah dilakukan, adapun saran bagi
serbuk.
56
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
Agus, Irianto. 2006. Statistika : Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakarta: Kencana
Prenada Media
Almatsier. 2010. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama
Ayu, D.C., dan Sudarminto S.Y. 2014. Pengaruh Suhu Blansing dan Lama
Perendaman Terhadap Sifat Fisik Kimia Tepung Kimpul (Xanthosoma
sagittifolium). Malang: Jurnal Pangan dan Agroindustri Vol. 2. No. 2
Badan Standarisasi Indonesia. 1995. Standar Mutu Susu Kedelai. SNI 01-3830-
1995. Jakarta: Badan Standar Nasional
Indriyani dan Ihsan F. 2015. Mengenal Nangka dan Kerabatnya. Sumatera Barat:
Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika
Iqbal, Nusa., Misril, Fuadi., dan Siti Fatimah. 2014. Studi Pengolahan Biji Buah
Nangka dalam Pembuatan Minuman Instan. Medan: Teknologi Pangan. Vol.
19. No. 1
Kusmartono B., Prastyono E.P., dan Merita I.W. 2010. Pembuatan Suir Litsang Ijo.
Jurnal Penelitian. Vol 10
Permata, D.A., dan Kesuma. 2016. Pembuatan Minuman Serbuk Instan Dari
berbagai Bagian Tanaman Meniran (Phyllanthus niruri). Padang: Jurnal
Teknologi Pertanian Andalas Vol. 20. No. 1
57
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
Purwono, dan Rudi, Hartono. 2005. Tanaman Pangan. Bogor: Penebar Swadaya
Rifkowaty, Encik., dan Martanto. 2016. Minuman Fungsional Serbuk Instan Jahe
(Zingiber officinale rosc) Dengan Variasi Penambahan Ekstrak Bawang
Mekah (Eleutherine Americana L.) Sebagai Pewarna Alami. Jurnal Teknik
Pertanian Lampung Vol. 4. No. 4:315-324
Sawitri, M.E. 2012. Kajian Penggunaan Ekstrak Susu Kedelai Terhadap Kualitas
Kefir Susu Kambing. Jurnal Ternak Tropika Vol. 12. No. 1
Setiawan, Agung. 2013. Panen Besar Nangka Dalam Pot. Jakarta: Publishing
Langit
Supriadi, Gatot. 2006. Membuat susu kedele dan tahu. Jakarta: Departemen
Pendidikan Nasional
Thenawidjaja, Maggy., Wangsa, T., dan Debbie, S.R. 2017. Protein Serial Biokimia
Mudah Dan Menggugah, Jakarta: Penerbit PT Grasindo
59
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
Hijau
66
67
ANOVA
PROTEIN
Sum of df Mean F Sig.
Squares Square
68
Multiple Comparisons
Dependent Variable: PROTEIN
(I) (J) Mean Std. Sig. 95% Confidence
perlakua perlakua Differenc Error Interval
n n e (I-J) Lower Upper
Bound Bound
.1882667* .01612 .000 .133197 .243336
B
77
.0495000 .01612 .092 -.005569 .104569
C
77
.0161667 .01612 .945 -.038903 .071236
D
77
A
- .01612 .003 -.135336 -.025197
E
.0802667* 77
.0402333 .01612 .232 -.014836 .095303
KH
77
*
.1138667 .01612 .000 .058797 .168936
KN
77
- .01612 .000 -.243336 -.133197
A
.1882667* 77
- .01612 .000 -.193836 -.083697
C
.1387667* 77
Tukey - .01612 .000 -.227169 -.117031
HSD D
.1721000* 77
B
- .01612 .000 -.323603 -.213464
E
.2685333* 77
- .01612 .000 -.203103 -.092964
KH
.1480333* 77
- .01612 .006 -.129469 -.019331
KN
.0744000* 77
-.0495000 .01612 .092 -.104569 .005569
A
77
.1387667* .01612 .000 .083697 .193836
B
77
-.0333333 .01612 .420 -.088403 .021736
C D
77
- .01612 .000 -.184836 -.074697
E
.1297667* 77
-.0092667 .01612 .997 -.064336 .045803
KH
77
.0643667* .01612 .018 .009297 .119436
KN
77
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
Multiple Comparisons
Dependent Variable: PROTEIN
(I) (J) Mean Std. Sig. 95% Confidence
perlakua perlakua Differenc Error Interval
n n e (I-J) Lower Upper
Bound Bound
-.0161667 .01612 .945 -.071236 .038903
A
77
*
.1721000 .01612 .000 .117031 .227169
B
77
.0333333 .01612 .420 -.021736 .088403
C
77
D
- .01612 .001 -.151503 -.041364
E
.0964333* 77
.0240667 .01612 .745 -.031003 .079136
KH
77
*
.0977000 .01612 .000 .042631 .152769
KN
77
*
.0802667 .01612 .003 .025197 .135336
A
77
*
.2685333 .01612 .000 .213464 .323603
B
77
*
.1297667 .01612 .000 .074697 .184836
C
77
E *
.0964333 .01612 .001 .041364 .151503
D
77
*
.1205000 .01612 .000 .065431 .175569
KH
77
*
.1941333 .01612 .000 .139064 .249203
KN
77
-.0402333 .01612 .232 -.095303 .014836
A
77
*
.1480333 .01612 .000 .092964 .203103
B
77
.0092667 .01612 .997 -.045803 .064336
C
77
KH -.0240667 .01612 .745 -.079136 .031003
D
77
- .01612 .000 -.175569 -.065431
E
.1205000* 77
*
.0736333 .01612 .006 .018564 .128703
KN 77
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
Multiple Comparisons
Dependent Variable: PROTEIN
(I) (J) Mean Std. Sig. 95% Confidence
perlakua perlakua Differenc Error Interval
n n e (I-J) Lower Upper
Bound Bound
- .01612 .000 -.168936 -.058797
A
.1138667* 77
KN *
.0744000 .01612 .006 .019331 .129469
B
77
- .01612 .018 -.119436 -.009297
C
.0643667* 77
- .01612 .000 -.152769 -.042631
D
.0977000* 77
- .01612 .000 -.249203 -.139064
E
.1941333* 77
- .01612 .006 -.128703 -.018564
KH
.0736333* 77
*. The mean difference is significant at the 0.05 level.
71
ANOVA
Karbohidrat
Sum of df Mean F Sig.
Squares Square
Multiple Comparisons
Dependent Variable: Karbohidrat
(I) (J) Mean Std. Error Sig. 95% Confidence
perlakuan perlakua Difference Interval
n (I-J) Lower Upper
Bound Bound
A 5.3876000 .1209881 .000 4.974476 5.800724
B *
72
Multiple Comparisons
Dependent Variable: Karbohidrat
(I) (J) Mean Std. Error Sig. 95% Confidence
perlakuan perlakua Difference Interval
n (I-J) Lower Upper
Bound Bound
B - .1209881 .000 -5.800724 -4.974476
A 5.3876000
*
- .1209881 .000 - -
A 78.422700 78.83582 78.00957
0* 4 6
- .1209881 .000 - -
B 73.035100 73.44822 72.62197
0* 4 6
- .1209881 .000 - -
C 77.675033 78.08815 77.26190
3* 8 9
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
Multiple Comparisons
Dependent Variable: Karbohidrat
(I) (J) Mean Std. Error Sig. 95% Confidence
perlakuan perlakua Difference Interval
n (I-J) Lower Upper
Bound Bound
- .1209881 .000 - -
E 78.246800 78.65992 77.83367
D 0* 4 6
- .1209881 .000 - -
KH 80.358533 80.77165 79.94540
3* 8 9
- .1209881 .000 - -
KN 70.499266 70.91239 70.08614
7* 1 2
A -.1759000 .1209881 .766 -.589024 .237224
5.2117000 .1209881 .000 4.798576 5.624824
B *
74
Multiple Comparisons
Dependent Variable: Karbohidrat
(I) (J) Mean Std. Error Sig. 95% Confidence
perlakuan perlakua Difference Interval
n (I-J) Lower Upper
Bound Bound
KN - .1209881 .000 -7.588891 -6.762642
C 7.1757667
*
75
76
Multiple Comparisons
Dependent Variable: Kalsium
(I) (J) Mean Std. Sig. 95% Confidence
Perlakuan Perlakuan Difference Error Interval
(I-J) Lower Upper
Bound Bound
-.0928667 .03142 .111 -.200180 .014447
B
80
*
-.1262000 .03142 .017 -.233514 -.018886
D
80
-.0980000 .03142 .084 -.205314 .009314
E
80
*
-.2677667 .03142 .000 -.375080 -.160453
KH
80
.0445667 .03142 .784 -.062747 .151880
KN
80
.0989333 .03142 .080 -.008380 .206247
A
80
.0333333 .03142 .930 -.073980 .140647
B
80
*
.1262000 .03142 .017 .018886 .233514
C
80
D
.0282000 .03142 .967 -.079114 .135514
E
80
-.1415667* .03142 .007 -.248880 -.034253
KH
80
.1707667* .03142 .001 .063453 .278080
KN
80
.0707333 .03142 .330 -.036580 .178047
A
80
.0051333 .03142 1.000 -.102180 .112447
B
80
.0980000 .03142 .084 -.009314 .205314
C
80
-.0282000 .03142 .967 -.135514 .079114
D
80
E
-.1697667* .03142 .001 -.277080 -.062453
KH
80
.1425667* .03142 .007 .035253 .249880
KN
80
.2405000* .03142 .000 .133186 .347814
A
80
KH
.1749000* .03142 .001 .067586 .282214
B
80
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Multiple Comparisons
Dependent Variable: Kalsium
(I) (J) Mean Std. Sig. 95% Confidence
Perlakuan Perlakuan Difference Error Interval
(I-J) Lower Upper
Bound Bound
.2677667* .03142 .000 .160453 .375080
C
80
*
.1415667 .03142 .007 .034253 .248880
D
80
*
.1697667 .03142 .001 .062453 .277080
E
80
*
.3123333 .03142 .000 .205020 .419647
KN
80
-.0718333 .03142 .315 -.179147 .035480
A
80
*
-.1374333 .03142 .009 -.244747 -.030120
B
80
-.0445667 .03142 .784 -.151880 .062747
C
80
KN *
-.1707667 .03142 .001 -.278080 -.063453
D
80
-.1425667* .03142 .007 -.249880 -.035253
E
80
-.3123333* .03142 .000 -.419647 -.205020
KH
80
78
79
ANOVA
AROMA
Sum of df Mean Square F Sig.
Squares
Between .342 6 .057 1.766 .178
Groups
Within .452 14 .032
Groups
Total .794 20
b. Uji Homogenitas
80
c. Uji ANOVA
ANOVA
WARNA
Sum of df Mean F Sig.
Squares Square
Between .241 6 .040 1.594 .221
Groups
Within Groups .353 14 .025
Total .594 20
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
Lampiran 4 Hasil Pengambilan Organoleptik Minuman Serbuk Biji Nangka dan Kacang Hijau
RASA
Pane Jenis Perlakuan
lis 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
A3 D1 A2 C3 E3 B1 E1 KH3 KH2 E2 B2 KN2 KN3 D2 KH1 KN1 D3 A1 B3 C1 C2
MW 2 3 3 3 4 3 3 4 2 2 3 3 2 2 2 3 3 2 4 4 4
PS 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 4 3
TE 2 3 4 3 2 3 2 4 1 5 2 2 2 4 2 4 3 5 4 1 1
DM 3 3 3 3 4 4 3 4 3 2 4 4 3 2 4 4 3 2 4 4 4
KIB 2 3 4 5 5 5 4 5 5 5 5 4 4 3 3 1 2 4 4 1 4
EC 2 3 5 5 4 4 3 5 5 5 5 4 5 4 3 1 2 4 4 1 4
JCP 3 3 3 3 4 4 3 4 1 2 4 4 3 2 4 4 4 4 3 3 4
AO 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 3 5
RH 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5 3 5 3 3 5 4 5 5 2 1 1
TA 1 2 4 3 1 1 2 5 1 5 5 3 5 2 2 4 3 1 2 5 5
TW 2 2 3 2 1 1 2 4 1 4 4 3 4 1 4 4 2 1 2 4 4
YO 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 5 3 4 2 3 4 4 4 4 3
GR 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5
ET 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2
EM 4 3 2 3 3 3 4 3 3 1 1 3 4 3 3 1 4 1 4 1 3
AG 3 3 4 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 2 3 3 4 2 4 1 3
FED 4 3 4 4 3 3 3 1 5 2 2 4 4 3 4 3 4 2 5 3 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
RASA
Pane Jenis Perlakuan
lis 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
A3 D1 A2 C3 E3 B1 E1 KH3 KH2 E2 B2 KN2 KN3 D2 KH1 KN1 D3 A1 B3 C1 C2
VR 4 3 4 5 2 4 3 4 2 3 4 2 3 3 4 3 3 2 4 2 3
BEL 4 3 4 2 4 2 2 3 3 2 3 3 4 3 4 3 4 2 3 2 3
MK 3 4 2 3 4 3 3 3 4 3 2 3 4 3 4 3 3 4 3 3 2
HK 3 4 4 4 4 4 4 2 2 5 4 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4
GI 5 3 4 3 3 5 3 2 5 3 4 4 4 3 4 5 3 5 3 5 5
MA 4 3 3 4 3 2 2 4 3 2 3 2 3 3 3 3 2 2 3 2 2
HP 5 5 5 3 3 3 5 4 4 3 4 3 3 3 5 5 5 3 4 3 5
MY 2 2 3 5 4 4 4 3 3 4 5 4 4 3 2 4 3 4 4 2 2
LA 2 3 4 4 3 4 4 3 4 2 3 3 4 5 5 4 5 3 3 4 3
WM 2 1 1 1 1 1 1 1 2 2 3 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1
GR 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4
DA 5 1 5 5 5 5 4 4 3 4 4 3 5 5 3 1 4 3 4 2 4
3, 3, 3, 3,6 3,4 3,5 3,4 3,5 3,2 3,4 3,5 3,4 3,5 3,1 3,4 3,3 3,4 3,1 3,4 2,7 3,31
Rerata 41 24 76 21 483 52 48 517 759 138 862 483 517 379 828 103 138 379 828 241 034
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
AROMA
Pane- Jenis Perlakuan
lis 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
A3 D1 A2 C3 E3 B1 E1 KH3 KH2 E2 B2 KN2 KN3 D2 KH1 KN1 D3 A1 B3 C1 C2
M
W 2 2 2 3 3 3 3 4 2 2 3 2 2 2 3 3 4 3 3 4 4
PS 3 3 3 4 4 4 4 4 3 5 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3
TE
A 2 3 3 2 2 2 2 3 1 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2
D
M 2 3 4 4 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 3 4 3 3 4 4
KI
B 1 3 3 5 4 5 5 4 3 3 5 5 5 2 3 4 5 5 5 5 2
EC 1 3 5 4 3 4 5 5 3 4 5 5 5 2 5 4 5 5 5 1 2
JC
P 2 3 4 4 3 3 4 4 2 3 3 3 2 2 2 3 2 3 2 2 3
AO 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 4 4 5 4 5 5 5 3 5
RH
S 4 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 4 3
LE
L 4 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3
T
W 4 2 4 4 3 4 4 3 1 4 4 4 4 3 4 4 3 3 1 5 2
YO 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3
GR 5 4 5 3 3 3 4 4 5 5 3 4 4 5 4 4 3 5 3 4 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
AROMA
Pane- Jenis Perlakuan
lis 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
A3 D1 A2 C3 E3 B1 E1 KH3 KH2 E2 B2 KN2 KN3 D2 KH1 KN1 D3 A1 B3 C1 C2
ET
A 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 2 4
E
M 3 3 3 4 1 1 1 1 3 4 3 3 2 1 2 2 4 4 2 2 4
AG 3 3 4 3 1 1 1 1 3 4 3 3 4 3 3 2 3 4 4 4 4
FE
D 3 2 3 3 4 4 2 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 2 5 5 2
VR 3 2 3 3 2 3 2 3 2 2 3 2 3 3 2 2 4 2 5 3 1
BE
L 3 2 3 3 2 1 3 3 1 1 2 3 3 2 5 3 2 3 2 4 2
M
K 4 3 3 4 4 2 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 3 3 4
HK 4 4 3 4 4 4 2 2 2 4 3 2 3 3 2 3 2 4 4 2 4
GR 4 5 3 4 2 3 4 2 4 5 3 4 3 4 2 3 4 2 4 5 5
M
A 3 2 1 3 3 1 2 3 1 1 2 1 2 2 3 2 3 3 2 3 2
HP 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 3
M
Y 3 2 3 5 3 4 3 3 3 4 4 4 4 2 3 3 2 3 3 3 4
LA 4 1 4 4 2 4 2 2 4 2 3 2 2 3 2 3 4 2 3 3 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
AROMA
Pane- Jenis Perlakuan
lis 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
A3 D1 A2 C3 E3 B1 E1 KH3 KH2 E2 B2 KN2 KN3 D2 KH1 KN1 D3 A1 B3 C1 C2
W
M 3 4 1 2 1 1 1 2 4 4 2 2 3 1 1 1 2 1 1 1 1
GR 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
DA 5 4 4 4 4 4 4 3 5 3 5 3 5 3 4 3 4 5 5 3 4
rerat 3,13 2,8 3,2 3, 2, 2,9 3,0 2,7 3,3 3,2 3,0 3,2 2,6 3,0 2,9 3,2 3,2 3,2 3,24 3,1
a 79 62 41 5 9 3 7 34 9 1 1 34 07 55 34 66 4 76 76 14 7
WARNA
Paneli Jenis Perlakuan
s 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
A3 D1 A2 C3 E3 B1 E1 KH3 KH2 E2 B2 KN2 KN3 D2 KH1 KN1 D3 A1 B3 C1 C2
MW 2 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 2 2 2 2 2 4 3 3 4 2
PSM 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 5 5 4 4 3 4 4 3 5 4 2
TEA 1 2 3 3 3 2 3 2 2 4 2 3 3 4 2 5 4 4 4 3 5
DM 3 3 4 4 3 3 3 3 2 3 3 2 4 2 4 3 4 3 3 4 2
KIB 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5
ECA 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5
JCP 3 3 4 4 3 3 3 3 2 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4
AO 4 5 4 4 4 5 4 5 4 5 3 3 3 4 3 2 5 5 5 3 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
WARNA
Paneli Jenis Perlakuan
s 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
A3 D1 A2 C3 E3 B1 E1 KH3 KH2 E2 B2 KN2 KN3 D2 KH1 KN1 D3 A1 B3 C1 C2
RHS 4 4 3 4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 3 4 5 5 5 5
LEL 4 4 3 4 3 4 3 3 4 3 5 5 4 3 2 4 4 4 3 5 5
TW
A 3 2 3 4 3 4 3 2 4 3 4 4 3 2 3 4 5 1 3 5 5
YO 4 3 2 3 4 3 3 2 4 3 4 2 3 3 3 4 2 2 3 2 2
GR 4 5 4 3 4 3 4 4 3 5 3 3 4 3 5 3 3 4 4 3 5
ETA 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3
EMP 4 4 3 4 2 3 1 2 4 3 2 4 2 3 2 2 4 2 4 2 2
AG
H 3 3 4 2 2 3 1 2 5 4 2 4 3 2 2 3 4 3 4 3 3
FED 3 3 2 4 5 4 4 4 3 4 4 5 3 4 3 5 4 3 5 4 3
VR 3 3 2 3 3 4 5 4 3 3 4 2 5 4 3 5 3 4 3 3 1
BEL 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 4 4 3 4 3 4 3 5 3 4 3
MK 2 2 2 3 2 3 2 3 1 2 3 2 3 2 3 2 3 3 2 3 4
HK 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3
GR 3 2 2 2 3 2 3 1 3 2 3 2 2 2 2 3 3 2 3 4 2
MA 2 2 2 3 4 4 3 5 3 2 4 5 2 2 2 2 2 2 3 2 3
HP 2 2 3 3 3 5 3 3 3 5 4 3 3 4 4 3 3 5 4 4 5
MY 3 2 3 5 3 4 3 3 3 4 4 5 4 3 4 4 3 3 3 3 3
LA 3 3 4 3 1 3 1 3 3 1 2 1 3 4 3 3 5 1 4 4 3
WM
P 1 1 1 1 1 1 2 3 2 3 3 3 2 1 1 1 1 1 1 3 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
WARNA
Paneli Jenis Perlakuan
s 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
A3 D1 A2 C3 E3 B1 E1 KH3 KH2 E2 B2 KN2 KN3 D2 KH1 KN1 D3 A1 B3 C1 C2
GR 5 5 2 4 5 2 5 5 5 2 5 5 5 2 5 5 5 2 5 4 2
DA 5 5 4 5 4 3 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 4
rata- 3,27 3,27 3,06 3,55 3,27 3,3 3,3 3,37 3,3 3,44 3,65 3,5 3,44 3,24 3,2 3,48 3,6 3,3 3, 3,6 3,27
rata 59 6 9 2 6 1 1 9 1 8 5 9 8 1 4 3 9 4 7 6 59
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
DOKUMENTASI PENELITIAN
89
90
91
Alokasi Waktu : 10 JP
Kompetensi Inti :
proaktif dan menunjukkan diri sebagai bagian dari solusi atas berbagai
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
92
KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah
secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu
93
94
95
(RPP)
Kelas/Semester : XI/II
A. Kompetensi Inti
responsif dan proaktif dan menunjukkan diri sebagai bagian dari solusi
96
keilmuan
97
C. Tujuan Pembelajaran
protein dan kalsium pada produk makanan, peserta didik dapat membuat
laporan tertulis dari hasil percobaan yang telah dilakukan dan dapat
D. Materi Pembelajaran
Konseptual :
Faktual :
98
Prosedural :
Metakognitif :
Pendekatan : Saintifik
2. LKPD
3. Power point
G. Sumber Belajar
99
No IPK IPK
3.7.1 Merangkaikan kembali organ penyusun sistem pencernaan
3.7.2 Menguraikan proses mekanis dan kimia pada sistem pencernaan.
3.7.3 Menguraikan fungsi masing-masing enzim yang terdapat pada sistem
pencernaan.
Alokasi
No Kegiatan Sintak Deskripsi Kegiatan
Waktu
1 Pendahuluan Melakukan pembukaan 15
dengan salam menit
pembukaan, berdoa dan
memeriksa kehadiran
peserta didik.
100
Alokasi
No Kegiatan Sintak Deskripsi Kegiatan
Waktu
2 Kegiatan Inti Problem Peserta didik mencermati 60
Statement/ video tentang proses menit
orientation pencernaan makanan
pada manusia
Peserta didik dipandu
untuk memunculkan
pertanyaan terkait video
yang diamati
Diajukan pertanyaan :
- Urutan organ
penyusun sistem
pencernaan
- Proses apa saja yang
terdapat pada Proses
pencernaan makanan
- Enzim apa saja yang
terdapat pada sistem
pencernaan makanan
beserta fungsinya
- Bagaimana struktur
penyusun organ
pencernaan sehingga
mendukung
fungsinya dalam
sistem pencernaan
Hipotesis Peserta didik berdiskusi
generation merumuskan dugaan dan
menjawab pertanyaan yang
diajukan.
Conclution Peserta didik
menyimpulkan hasil
diskusi
Perwakilan kelompok
diminta untuk
mempresentasikan hasil
diskusi bersama
kelompok.
Guru memberi klarifikasi
bila ada yang belum tepat
dan memberi penguatan
pada hasil presentasi yang
sudah tepat.
Peserta didik diberi
kesempatan untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
Alokasi
No Kegiatan Sintak Deskripsi Kegiatan
Waktu
menanyakan hal-hal yang
belum di mengerti.
102
No IPK IPK
3.7.4 Mengkorelasikan hubungan struktur dan fungsi pada setiap organ
pencernaan.
3.7.5 Mengkorelasikan hubungan nutrisi yang terkandung dalam makanan
dan fungsinya di dalam tubuh.
3.7.6 Mengkategorikan makanan sehat, bergizi, dan seimbang.
3.7.7 Mengkategorikan kelainan dan gangguan pada masing-masing organ
sistem pencernaan.
Alokasi
No Kegiatan Sintak Deskripsi Kegiatan
Waktu
1 Pendahuluan Melakukan pembukaan 15
dengan salam menit
pembukaan, berdoa dan
memeriksa kehadiran
peserta didik.
Menyampaikan tujuan
Tujuan pembelajaran “Makanan
Pembelajaran sehat, bergizi dan
seimbang”
Membagi peserta didik
menjadi lima kelompok
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
Alokasi
No Kegiatan Sintak Deskripsi Kegiatan
Waktu
2 Kegiatan Inti Problem Peserta didik mencermati 105
Statement/ video mengenai struktur menit
orientation penyusun organ sistem
pencernaan dan foto
berbagai jenis makanan
Peserta didik dipandu
untuk memunculkan
pertanyaan terkait video
dan foto yang diamati
Diajukan pertanyaan :
- Mengapa perbedaan
struktur pada masing-
masing organ dapat
mendukung fungsi
dalam sistem
pencernaan
- Zat apa saja yang
terkandung pada foto
yang ditampilkan.
- Mengenal struktur
dan fungsi zat pada
makanan dalam
tubuh.
- Menyusun menu
seimbang dan cara
menghitung indeks
massa tubuh.
- Menganalisis
berbagai macam
kelainan dan
gangguan yang
terjadi pada sistem
pencernaan manusia.
Hipotesis Peserta didik berdiskusi
generation merumuskan dugaan dan
menjawab pertanyaan yang
diajukan.
Conclution Peserta didik
menyimpulkan hasil
diskusi
Perwakilan kelompok
diminta untuk
mempresentasikan hasil
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
Alokasi
No Kegiatan Sintak Deskripsi Kegiatan
Waktu
diskusi bersama
kelompok.
Guru memberi klarifikasi
bila ada yang belum tepat
dan memberi penguatan
pada hasil presentasi yang
sudah tepat.
Peserta didik diberi
kesempatan untuk
menanyakan hal-hal yang
belum di mengerti.
3 Kegiatan Apresiasi Guru memberi apresiasi 15
Penutup kepada peserta didik menit
yang sudah maju
presentasi
Evaluasi Guru memberi
pertanyaan terkait
dengan materi yang
sudah dipelajari.
Refleksi Peserta didik diminta
mengungkapkan manfaat
apa yang diperoleh
setelah mengikuti proses
pembelajaran
Tindak lanjut Guru memberikan
informasi
Salam penutup Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan
berdoa berbahwa
pertemuan selanjutnta di
adakan praktikum uji
kandungan karbohidrat,
protein dan kalsium pada
minuman serbuk biji
nangka dan kacang hijau.
Peserta didik sesuai
dengan kepercayaan
masing-masing
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
No IPK IPK
4.7.1 Melakukan percobaan uji karbohidrat, protein dan kalsium pada
produk makanan.
Alokasi
No Kegiatan Sintak Deskripsi Kegiatan
Waktu
1 Pendahuluan Melakukan pembukaan 15
dengan salam menit
pembukaan, berdoa dan
memeriksa kehadiran
peserta didik.
Guru mengarahkan
peserta didik duduk
Motivasi bersama kelompok,
menyiapkan alat dan
bahan yang digunakan
saat praktikum serta
menggunakan jas
laboratium sebelum
kegiatan praktikum uji
kandungan karbohidrat,
protein dan kalsium
dimulai.
106
Alokasi
No Kegiatan Sintak Deskripsi Kegiatan
Waktu
2 Kegiatan Inti Peserta didik melakukan 60
percobaan sesuai dengan menit
pandungan praktikum.
Peserta didik mengamati
perubahan warna yang
terjadi pada setiap uji
kimia (karbohidrat,
protein dan kalsium)
Peserta didik di pandu
untuk bertanya mengenai
hasil uji praktikum.
Peserta didik mengolah
hasil percobaan untuk di
jadikan laporan.
3 Kegiatan Apresiasi Guru memberi apresiasi 15
Penutup kepada peserta didik atas menit
berjalannya praktikum.
Guru memberi
Evaluasi pertanyaan terkait
dengan data hasil
praktikum
Peserta didik
menyimpulkan secara
lisan hasil praktikum.
Peserta didik diminta
Refleksi mengungkapkan manfaat
apa yang diperoleh
setelah mengikuti
praktikum
107
No IPK IPK
4.7.2 Membuat laporan tertulis dari hasil percobaan yang telah dilakukan.
4.7.3 Mempresentasikan hasil percobaan di depan kelas Membuat laporan
tertulis dari hasil percobaan yang telah dilakukan.
Alokasi
No Kegiatan Sintak Deskripsi Kegiatan Waktu
1 Pendahuluan Melakukan pembukaan 15
dengan salam menit
pembukaan, berdoa dan
memeriksa kehadiran
peserta didik.
108
Alokasi
No Kegiatan Sintak Deskripsi Kegiatan Waktu
Refleksi Peserta didik diminta
mengungkapkan manfaat
apa yang diperoleh
setelah mengikuti
praktikum
Tindak Lanjut Peserta didik diminta
untuk belajar di rumah
mengenai materi sistem
pencernaan untuk
ulangan harian
dipertemuan berikutnya
Salam penutup Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan
berdoa bersama peserta
didik sesuai dengan
kepercayaan masing-
masing
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
Ulangan Harian 1
Alokasi
No Kegiatan Sintak Deskripsi Kegiatan Waktu
1 Pendahuluan Melakukan pembukaan 10
dengan salam menit
pembukaan, berdoa dan
memeriksa kehadiran
peserta didik.
Guru menyampaikan
tujuan pembelajaran.
Guru memberitahukan
bahwa pada pertemuan
saat ini akan
dilaksanakan penilaian
harian I.
2 Kegiatan Inti Problem Peserta didik menyimak 70
Statement/ penjelasan dari guru menit
Orientation tentang tata tertib
mengerjakan soal-soal
penilaian ulangan harian
I..
Guru memberikan
kesempatan kepada
peserta didik untuk
mengidentifikasi
sebanyak mungkin
pertanyaan yang
berkaitan dengan materi
yang telah disajikan dan
kemudian dijawab dalam
lembar jawaban.
Peserta didik mengingat
kembali semua materi
tentang sistem
pencernaan manusia
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
Alokasi
No Kegiatan Sintak Deskripsi Kegiatan Waktu
yang telah dipelajari
sebelumnya.
Peserta didik
Hipotesis mengerjakan soal-soal
Generation ulangan harian I.
111
I. Teknik Penilaian
Lampiran
2. Bahan Ajar
112
Nama Kelompok :
Anggota Kelompok :
1.
2.
3.
4.
No IPK IPK
3.7.1 Merangkaikan kembali organ penyusun sistem pencernaan.
3.7.2 Menguraikan proses mekanis dan kimia pada sistem pencernaan.
3.7.3 Menguraikan fungsi masing-masing enzim yang terdapat pada sistem
pencernaan.
Tujuan Pembelajaran :
2. Siswa dapat menguraikan proses mekanis dan kimia pada sistem pencernaan
113
Petunjuk :
1. Buatlah kelompok belajar yang terdiri dari 4- 5 orang!
2. Rangkailah puzzle yang sudah diberikan dan jawablah pertanyaan yang terdapat pada lembar ini!
3. Tuliskan jawaban kalian pada tabel yang sudah disedikan di LKPD !
1. Jelaskan proses pencernaan makanan dari setiap organ pencernaan manusia beserta enzim yang bekerja pada beberapa organ!
114
2. Pada saat kita mengunyah nasi atau roti akan terasa manis di dalam mulut, begitu juga sebaliknya jika tidak dikunyah maka tidak
menghasilkan rasa manis. Jelaskan mengapa saat roti dan nasi di dalam mulut terasa manis jika tanpa di kunyah?
Jawab :
………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………
Kesimpulan
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………….
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
Nama Kelompok :
Anggota Kelompok :
1.
2.
3.
4.
No IPK IPK
3.7.4 Mengkorelasikan hubungan struktur dan fungsi pada setiap organ
pencernaan
3.7.5 Mengkorelasikan hubungan nutrisi yang terkandung dalam makanan
dan fungsinya di dalam tubuh.
3.7.6 Mengkategorikan makanan sehat, bergizi, dan seimbang.
3.7.7 Mengkategorikan kelainan dan gangguan pada masing-masing organ
sistem pencernaan.
Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat mengkorelasikan hubungan struktur dan fungsi pada setiap organ
tepat.
116
Organ struktur
2. Lina sedang menjalani diet rendah karbohidrat, namun pada saat beberapa
karbohidrat!
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
117
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
Kesimpulan
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
B. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mengetahui cara uji kimia ( karbohidrat, protein dan kalsium)
dan kalsium pada minuman serbuk biji nangka dan kacang hijau.
Alat : Bahan :
5. Aquadest
Naftol
7. Kertas pH
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
D. Cara Kerja
Kacang Hijau
c. Amati perubahan yang terjadi dan catat hasilnya dalam lembar hasil
Kacang Hijau
secara homogen
d. Amati perubahan yang terjadi dan catat hasilnya dalam lembar hasil
Kacang Hijau
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
homogen.
d. Amati perubahan yang terjadi dan catat hasilnya dalam lembar hasil
E. Tabel Pengamatan
Tabel uji kandungan dalam minuman serbuk biji nangka dan kacang hijau.
F. Pertanyaan Diskusi
…………………………………………………………………………
……….…………………………………………………………………
……………….…………………………………………………………
……………………….…………………………………………………
……………………………….…………………………………………
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
2. Jelaskan fungsi karbohidrat dalam tubuh dan apa yang terjadi jika
…………………………………………………………………………
……….…………………………………………………………………
……………….…………………………………………………………
……………………….…………………………………………………
……………………………….…………………………………………
……………………………………….…………………………………
……………………………………………….…………………………
3. Jelaskan apa yang terjadi jika kelebihan protein dan kalsium di dalam
tubuh!
…………………………………………………………………………
……….…………………………………………………………………
……………….…………………………………………………………
…………………………………………………………………………
……….…………………………………………………………………
G. Kesimpulan
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………….
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
1. Saluran Pencernaan
123
a. Rongga Mulut
Pada rongga mulut terdapat gigi dan lidah. Bagian dalam rongga
b. Lidah
c. Faring
saluran udara yang melintasi satu sama lain. Lintasan udara berlanjut
d. Kerongkongan
e. Lambung
mengaduk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
f. Usus Halus
Usus halus memiliki panjang 6-7 meter dan berdiameter 2,5 cm.
usus halus merupakan saluran sempit dan melingkar yang memiliki tiga
g. Usus Besar
Saluran dari usus halus menuju ke usus besar pada sisi samping
bawah perut. Usus besar memiliki tiga bagian, yaitu sekum, kolon dan
rectum.
2. Kelenjar Pencernaan
Terdapat tiga jenis kelenjar pencernaan yaitu kelenjar air liur, pankreas,
dan hati
b. Pankreas
125
c. Hati
harinya. Pada hati terjadi dekomposisi sel darah merah dan zat besi
hari.
diekskresikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
suhu tubuh.
127
B. Nutrisi Makanan
Energi yang dimiliki dan digunakan makhluk hidup berasal dari makanan yang
Pada dasarnya terdapat dua jenis nutrisi, yaitu autotrofik dan heterotrofik.
1. Nutrisi Autotrofik
2. Nutrisi Heterotrofik
128
Jika makanan tidak tersedia dalam jumlah yang cukup, maka akan
defisiensi.
129
dalam jumlah yang benar dan cukup untuk menjaga kesehatan. Menu
makanan yang mengandung zat gizi dengan jumlah tepat disebut menu
seseorang dapat diketahui dari indeks massa tubuhnya (IMT)/ Body Mass
130
𝐵𝐵
IMT =
(𝑇𝐵)2
131
KD 4.7 : Menyajikan laporan hasil uji zat makanan yang terkandung dalam
berbagai
132
133
SOAL ULANGAN
Pertemuan V
A. Pilihan Ganda
a. Pencernaan mekanik
b. Absorbsi
c. Pencernaan kimiawi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
134
d. Pencernaan biologis
e. Pencernaan fisika
10 3
9 4
8 5
7 6
Berdasarkan gambar yang ada di atas. Fungsi enzim tripsin yang
a. 3
b. 8
c. 10
d. 5
e. 1
135
5. Pada siang hari, memei ingin makan siang. Menu yang di hidangkan di
yang memiliki ….
a. Sumber protein
b. Sumber lemak
c. Sumber karbohidrat
d. Sumber kalsium
6. Lala sering mengalami sakit kepala, mual dan telihat sangat lesu. Hal ini
a. Protein
b. Lemak
c. Vitamin
d. Kalsium
e. Karbohidrat
136
merasa kenyang saat makan. Lalu, upin juga sering muntah dengan
a. Diare
b. Gastritis
c. Apendisitis
d. Tukak lambung
e. Sembelit
adalah…
a. Ptialin
b. Tripsin
c. Lipase
d. Renin
e. HCl
makanan” yang disebut kim dan bersifat asam. Sifat asam ini akan di
netralkan oleh ….
137
B. Uraian
1. Jika seseorang memiliki tinggi badan 160 dengan berat badan 55 kg,
tersebut?
138
KUNCI JAWABAN
A. Pilihan Ganda
1. D 6. E
2. C 7. A
3. C 8. B
4. B 9. A
5. A 10. A
B. Uraian
1. Penyelesaian :
𝐵𝐵 55 55
IMT = = 2= = 21,4
(𝑇𝐵)2 (1,6) 2,56
Keterangan :
Kategori IMT
Kurus Kekurangan berat badan tingkat berat < 17,0
Kekurangan berat badan tingkat 17,0 – 18,4
ringan
Normal 18,5 – 25,0
Gemuk Kelebihan berat badan tingkat ringan 25,1 – 27,0
Kelebihan berat badan tingkat berat > 27,0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
139
2. Perut lembek ketika di tekan pada bagian bawah sebelah kanan, mual,
140
1. Pilihan Ganda
2. Uraian
141
Puzzle
142
143
144
145
146
Kriteria Penilaian :
Nilai Kriteria
X ≥ 80% A : Baik Sekali
66% ≤ X ≤79 % B: Baik
56% ≤ X ≤ 65% C : Cukup
50 % ≤ X ≤ 55% D : Kurang
X < 50% E : Kurang Sekali
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
147
Petunjuk Penilaian :
Lembar ini diisi oleh pendidik untuk menilai sikap peserta didik. Berilah
Bekerjasama
Tanggungja-
Percaya diri
disiplin
jujur
aktif
wab
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
148
Bekerjasama
Tanggungja-
Percaya diri
disiplin
jujur
aktif
wab
28
29
30
31
32
149
Keterangan :
Skor Maksimal : 18
150
No. Absen :
Kelas :
151
Keterangan Penilaian :
152
153
Mendapatkan data 3
dan kurang
berkontribusi dalam
diskusi kelompok
Mendapatkan data 2
dan tidak
berkontribusi dalam
diskusi kelompok
Tidak mendapatkan 1
data dan tidak
berkontribusi dalam
diskusi kelompok
154
Kelompok : Praktikum :
155
156