PERACIKAN

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :

PUSKESMAS dr. FX. MAHADI

MADUREJO NIP. 19730325 200312 1 005

Meracik obat adalah proses mengubah bentuk sediaan jadi (padat) dan bahan
1. Pengertian obat lain menjadi bentuk serbuk yang dapat dibungkus dengan kertas perkamen
atau kertas sealing atau dimasukkan ke dalam cangkang kapsul
Sebagai acuan untuk petugas dalam melakukan peracikan obat puyer, salep,
2. Tujuan
dan rekonstitusi suspense kering

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.000/41/P.MD/SK/2019 Tentang Pelayanan Farmasi

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 74 tahun 2016 Tentang
4. Referensi
Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas
A. PERACIKAN SEDIAAN PUYER
1. Petugas farmasi memperkirakan/menghitung pemakaian obat rata-rata
perbulan di puskesmas induk dan seluruh unit pelayanan untuk
menyusun rencana kebutuhan obat selama tiga bulan

B. PERACIKAN SEDIAAN SALEP

1. Petugas memberikan PIO kepada penulis resep terkait ketersediaan
dan pemilihan obat
2. Petugas mengarsipkan secara tertib obat yang diterima dari instalasi
farmasi kabupaten, serta mendistribusikan obat secara teratur untuk
memenuhi kebutuhan puskesmas, ruang pemeriksaan, program, pustu
5. Prosedur/
Langkah- langkah dan lapas
3. Petugas membuat ED warning untuk pengendalian obat kadaluwarsa

C. PERACIKAN SEDIAAN SALEP

1. Petugas menyediakan obat dan BMHP di unit pelayanan antara lain
laboratorium, ruang KIA/KB, ruang kesehatan gigi dan mulut, ruang
tindakan dan program berdasarkan kebutuhan.
2. Petugas juga menyediakan obat dan BMHP di pustu dan lapas
berdasarkan permintaan amprahan tiap bulan
3. Petugas mengarsipkan secara tertib distribusi atau penyediaan obat

6. Bagan Alir
7. Unit terkait 1. Ruang layanan farmasi
1/3
2. Semua ruang pemeriksaan

2/3
REKAMAN HISTORI PERUBAHAN

N TANGGAL MULAI
YANG DIUBAH ISI PERUBAHAN
O BERLAKU

3/3