LIDM 2023 - Divisi Video Digital Pendidikan - 001013 - YTTA Project - Proposal
LIDM 2023 - Divisi Video Digital Pendidikan - 001013 - YTTA Project - Proposal
Ketua Pelaksana
Komang Darme Diputra/2102521052
Anggota
Nyoman Gema Ganeswari Putri/2002521022
Putu Agus Permana Indrajaya/2002521032
Ida Ayu Made Citra Kartini/2102521056
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR, BALI
2023
1
2
DAFTAR ISI
Cover .............................................................................................................. 1
Halaman Pengesahan .................................................................................... 2
Daftar Isi ......................................................................................................... 3
Abstrak............................................................................................................ 4
Latar Belakang ............................................................................................. 5
Tujuan………..………. …………………………………………………. 6
Sasaran………………... ........................................................................... 6
Manfaat………………. …………………………………………………. 6
Analisis Ide Cerita……………….................................................................. 7
Susunan Tim dan Deskripsi Tugas………………....................................... 8
Penutup………………... ................................................................................ 9
Daftar Pustaka………………... .................................................................... 10
3
ABSTRAK
Perubahan iklim (Climate change) yang tidak menentu dan sulit ditebak merupakan
akibat dari adanya pemanasan global. Hal ini menjadi tantangan bagi dunia di masa mendatang
yang disebabkan oleh perilaku dari manusia itu sendiri. Dampak dari perubahan iklim ini
membawa dampak yang berkelanjutan dan mempengaruhi kehidupan masyarakat sehari-
sehari. Cara pengurangan resiko perubahan iklim dan dampak negatifnya dengan ketahanan
masyarakat melalui strategi adaptasi dan mitigasi yang berfokus kepada peningkatan
pengetahuan, merubah sikap serta perilaku yang diharapkan dapat meningkatkan kesadaran
dan kepedulian. Guna mengatasi dampak dari perubahan ini diperlukan edukasi mengenai
perilaku peduli masyarakat terhadap pencegahan perubahan iklim dalam kegiatan sehari-hari.
Terlaksananya edukasi ini akan membantu kesadaran masyarakat mengenai perilaku peduli
lingkungan dalam kegiatan sehari-hari dengan penghematan energi.
4
LATAR BELAKANG
Perubahan iklim (Climate change) merupakan akibat dari adanya pemanasan global
sehingga menjadi tantangan bagi dunia di masa mendatang yang disebabkan oleh perilaku dari
manusia itu sendiri. Perubahan iklim ditandai dengan berbagai perubahan yang signifikan pada
suhu global, pola angin, perubahan curah hujan, gelombang besar dan parameter iklim lainnya
yang terjadi dalam beberapa dekade (Lustiyati dkk.,2023). Dampak dari perubahan iklim ini
membawa dampak yang berkelanjutan dan mempengaruhi kehidupan masyarakat sehari-
sehari. Pemenuhan kebutuhan sehari-hari masyarakat terkait kehidupan sosial ekonomi yang
bergantung pada mata pencaharian sangat erat dengan kondisi alam yang tidak menentu dan
sulit ditebak (Nurhayat dkk., 2020). Potensi bencana alam juga dapat terjadi sebagai dampak
dari perubahan iklim yaitu: banjir, kekeringan, kebakaran hutan, longsor, badai/angin kencang
dan gelombang besar. Permasalahan perubahan iklim ini merupakan sebuah fenomena yang
tidak mudah diidentifikasi dan dinilai secara akurat oleh masyarakat awam.
Cara pengurangan resiko perubahan iklim dan dampak negatifnya dengan ketahanan
masyarakat melalui strategi adaptasi dan mitigasi yang berfokus kepada peningkatan
pengetahuan, merubah sikap serta perilaku yang diharapkan dapat meningkatkan kesadaran
dan kepedulian (Rahmayanti & Ilyasa, 2022). Perilaku peduli lingkungan di masyarakat secara
umum dapat dilihat dari tiga indikator yaitu penggunaan air, penggunaan energi dan
pengelolaan sampah. Perilaku masyarakat terhadap isu perubahan iklim yang dapat diterapkan
sehari-hari salah satunya adalah penghematan energi listrik. Namun pada sektor rumah tangga
penggunaan listrik ini sangat tinggi. Masyarakat akan menggunakan peralatan elektronik
pendingin ruangan disaat merespon suhu panas seperti Air Conditioner, Air Cooler, dan Kipas
Angin. Penggunaan pendingin ruangan ini merupakan faktor penyebab kerusakan iklim
(Fakhrudin & Fatoni, 2022). Tidak hanya di sektor rumah tangga, sektor lain seperti sekolah,
kantor dan tempat perbelanjaan juga banyak yang menggunakan pendingin ruangan dan lampu
yang memiliki hubungan terkait perubahan iklim.
Perubahan iklim yang tidak menentu dan sulit ditebak akibat dari pemanasan global
sudah dirasakan di seluruh dunia. Beberapa daerah di Indonesia sudah mengalami curah hujan
yang sangat rendah sehingga terjadi krisis air dan mengalami kekeringan. Namun pada daerah
lain justru sebaliknya mengalami curah hujan yang tinggi sehingga menyebabkan banjir dan
tanah longsor (Samidjo & Suharso, 2017). Berdasarkan masalah diatas, maka cara mengatasi
dampak dari perubahan iklim ini dengan melakukan langkah kecil dalam hal yang besar di
kehidupan sehari-hari yaitu penghematan energi listrik.
5
❖Tujuan
Untuk memberi edukasi perilaku peduli masyarakat terhadap pencegahan perubahan iklim
dalam kegiatan sehari-hari melalui video.
❖ Sasaran
Seluruh masyarakat
❖ Manfaat
Meningkatnya kesadaran masyarakat mengenai perilaku peduli lingkungan dalam kegiatan
sehari-hari dengan penghematan energi.
6
ANALISIS IDE CERITA
Video ini dibuat berdasarkan fenomena perubahan iklim yang terjadi. Video ini
bertujuan untuk menyampaikan pesan kepada para penonton akan pentingnya menjaga alam
ini. Seiring dengan perayaan Hari Raya Nyepi, video ini mengusung ide hemat energi. Video
ini menggambarkan bagaimana Nyepi dirayakan di Bali, dan bagaimana Nyepi berdampak
pada perubahan iklim yang terjadi.
7
SUSUNAN TIM DAN DESKRIPSI TUGASNYA
8
PENUTUP
Demikian proposal karya yang dapat kami tawarkan sesuai dengan topik agar dapat
digunakan dengan semestinya. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
berkenan membaca proposal ini. Apabila ada kesalahan kata atau kekurangan kami mohon
maaf sebesar-besarnya. Semoga proposal karya yang kami ajukan dapat dipertimbangkan dan
diterima.
9
DAFTAR PUSTAKA
Fakhrudin, M., & Fatoni, A. (2022). Pengaruh Perubahan Iklim Terhadap Konsumsi Listrik
Rumah Tangga Provinsi Banten. Ekonomi, Keuangan, Investasi dan Syariah
(EKUITAS), 4(1), 269-274.
Lustiyati, E. D. L., Pascawati, N. A., Rusyani, Y. Y., Untari, J., Melliani, A. P., &
Yanuardo, A. C. (2023). Pemberdayaan Peran Mahasiswa Menanggapi Perubahan
Iklim Melalui Gaya Hidup Berkelanjutan (Sustainable Lifestyle) Peduli
Lingkungan. Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia, 4(1), 41-50.
Nurhayati, D., Dhokhikah, Y., & Mandala, M. (2020). Persepsi dan strategi adaptasi
masyarakat terhadap perubahan iklim di kawasan Asia Tenggara. Jurnal Proteksi:
Jurnal Lingkungan Berkelanjutan, 1(1), 39-44.
Rahmayanti, H., & Ilyasa, F. (2022). Pemberdayaan pengetahuan masyarakat terkait
perubahan iklim. PERDULI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 3(02), 75-
83.
Samidjo, J., & Suharso, Y. (2017). Memahami pemanasan global dan perubahan iklim.
Online Journal of Ivet University, 24(2), 36-46.
10
❖ Lampiran:
11
12
13
14
15
16
➢ Biodata Dosen Pendamping
17
18
19
POSTER VIDEO
20
DOKUMEN SHOOTING
❖ Sinopsis
“BRATA” Menceritakan kisah seorang mahasiswa semester 6 dari perguruan tinggi di
Bali. Hari itu adalah sebuah hari setelah Bali berhibernasi selama satu hari yang masyarakat
sebut dengan Nyepi. Pasca Nyepi, masyarakat mulai beraktivitas normal kembali. Jalanan
mulai ramai, listrik dihidupkan, semua kembali seperti semula. Gema dalam film ini
diterangkan sebagai seorang mahasiswa yang tinggal di sebuah kos. kehidupannya sering kali
boros terhadap penggunaan listrik. Kipas angin, laptop, lampu menyala seharian tanpa
dimatikan. Hingga pada suatu hari Gema tersadar akan dampak penggunaan listrik berlebih
terhadap perubahan iklim yang ia dengar di radio. ia terkejut bahwa hal kecil yang sering ia
lakukan sangat memiliki dampak yang besar. Dari hal itu, ia sekarang mulai membatasi
penggunaan listrik yang berlebihan.
❖ Treatment
Scene – 1
Gema terbangun akibat alarm handphonenya berbunyi. Gema mengambil handphonenya dan
menonton video di handphone nya.
Scene – 2
Menampilkan layar handphone. Gema melihat video tentang penyepian. Tampak tokoh agama
sedang memberikan informasi mengenai nyepi.
Scene – 3
Gema terburu-buru mengendarai kendaraan dijalan raya yang situasinya ramai dan panas.
Scene - 4
Terlambat masuk kelas. Gema yang segera duduk, disapa oleh temannya dan menanyakan
kenapa terlambat. Gema mengatakan macet dan membandingkan dengan kondisi Nyepi.
Teman gema menjelaskan kalau ada hubungan antara Nyepi dengan perubahan iklim. Gema
bertanya-tanya apa hubungannya.
Scene – 5
Gema pulang ke kos nya. Saat ingin menghidupkan lampu, ia melihat lampunya sudah
menyala. Gema beranjak menghidupkan kipas, tapi kipas nya juga sudah menyala.
Scene – 6
Gema duduk diatas kasurnya, memutar dan mendengarkan radio
Scene – 7
21
Mendengar informasi tentang penggunaan energi berlebih dan dampaknya. Gema terdiam dan
melihat sekitarnya. Gema tersadar seluruh barang elektroniknya menyala bersamaan.
Scene – 8
Bangkit dari kasur dan mulai mematikan kipas angin dan lampu. Serta mencabut kabel charger.
Scene – 9
Video timelapse jalanan dan langit. Diiringi dengan dubbing.
Scene – 10
Video ditutup dengan scene gema mengetik judul Barata, Langkah kecil untuk dampak yang
besar.
22
❖ Storyboard
23
24
❖ Naskah
25
Cut to:
26
Scene 11. Int. Kamar – (Siang)
Cast : Gema
Camera close up radio yang sedang menjelaskan terkait perubahan iklim. Move to Close up
Gema sedang mencari informasi tentang perubahan iklim di laptop.
Gema membesarkan suara radio.
Cut to:
27
menggunakan listrik dengan bijak, agar mendukung tercapainya tujuan pembangunan
berkelanjutan. Karena ini semua, berawal dari kita. Langkah kecil untuk suatu hal yang besar
28
Lampiran Karya
29