Anda di halaman 1dari 2

PENGGUNAAN PERALATAN PERAWATAN

PASIEN
No.Dokumen : 458 /SOP/MUTU/VI/2022
SOP No.Revisi : 00
Tanggal Terbit : 15 Juni 2022
Halaman : 1/2
UPTD
dr. Andi Suhendro
PUSKESMAS
NIP.197812152010011004
SUNGAI PUA

Penggunaan Peralatan Perawatan Pasien adalah salah satu upaya


pencegahan HAI’s dengan melakukan dekontaminasi meliputi
pembersihan, desinfeksi dan sterilisasi dengan kriteria: Peralatan kritikal
1. Pengertian
dilakukan sterilisasi. Semi Kritikal dilakukan desinfeksi tingkat tinggi
dan non kritikal dilakukan pembersihan, jika terkontaminasi darah atau
cairan tubuh desinfeksi

Sebagai acuan dalam Penggunaan Peralatan Perawatan Pasien untuk


menghindarkan penularan, supaya alat selalu siap untuk dipakai dan
2. Tujuan tetap terpelihara sehingga dapat tahan lama, memutus mata rantai
penularan infeksi dari peralatan medis kepada pasien, petugas
kesehatan, pengunjung dan lingkungan rumah sakit.

Surat Keputusan Kepala Puskesmas No. 76 Tahun 2022 Tentang


3. Kebijakan
Program Mutu

1. Peraturan Menteri Kesehatan RI No.27 Tahun 2017 tentang Pedoman


Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasyankes.
4. Referensi
2. Pedoman Teknis Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di FKTP,
Kemkes tahun 2020.

5. Alat dan bahan

1. Pemilahan Peralatan Pasien


a. Benda-benda terkontaminasi (kassa, katun, barang terbuang
lainnya), dibuang dalam kantong plastik atau wadah tertutup yang
tahan bocor.
b. Benda-benda tajam yang akan dibuang (skapel, jarum jahit, jarum
suntik) harus di tempatkan di wadah benda tajam.
c. Peralatan atau barang yang akan dipakai kembali seperti semprit,
kanul hisap, baik yang telah digunakan maupun belum sewaktu
pembedahan harus di precleaning/prebilas dengan deterjen
6. Langkah – enzymatik terlebih dahulu.
langkah d. Setelah diprecleaning/prabilas harus dibilas dengan air mengalir,
kemudian dibilas lalu dikeringkan.
e. Peralatan bedah dan barang-barang yang bersentuhan dengan darah
atau jaringan steril di bawah jaringan kulit lainnya (critical items)
harus disterilisasi untuk menghancurkan mikroorganisme termasuk
endospora.
f. Peralatan yang hanya menyentuh selaput lendir atau kulit luar
terluka (semi critical items) cukup dilakukan Desinfeksi Tingkat
Tinggi
2. (Precleaning/prabilas) Pencucian dan pembilasan
adalah proses membuat benda mati lebih aman untuk ditangani oleh
Petugas sebelum dibersihkan (umpamanya menginaktivasi HBV,
HBC dan HIV) dan mengurangi (tetapi tidak menghilangkan)
jumlah mikroorganisme yang mengkontaminasi.

3. Sterilisasi atau Desinfeksi Tingkat Tinggi (DTT)


Desinfeksi Tingkat Tinggi (DTT) adalah proses menghilangkan
semua mikroorganisme kecuali beberapa endospora bakterial dari
objek dengan merebus, menguapkan atau memakai desinfektan
kimiawi.

Sterilisasi adalah proses menghilangkan semua mikroorganisme


(bakteri, virus, fungi dan parasit) termasuk endospora bakterial dari
benda mati dengan uap tekanan tinggi (autoclave), panas kering
(oven), pensterilan kimiawi atau radiasi.

Pemilahan peralatan pasien

(Preclening/prabilas) Pencucian dan


Pembilasan
7. Bagan alir

Sterilisasi atau Desinfeksi


Tingkat Tinggi (DTT)

8. Hal – hal
yang perlu
diperhatikan

Semua Unit Pelayanan Puskesmas


9. Unit terkait

10. Dokumen
terkait

Tanggal mulai
11. Rekam No Yang diubah Isi Perubahan diberlakukan
historis
perubahan

Anda mungkin juga menyukai