I. Unit kerja:
Laboratorium
Petugas pencatat
(notulis)
III. Peran masing-masing ketua dan anggota
Anggota Mengkaji suatu prosedur secara rinci dan mengenali adanya kegagalan/kesalahan pada suatu prosedur,melakukan penilaian
terhadap tiap model kesalahan/kegagalan, dengan mencari penyebab terjadinya, mengenali akibat dari kegagalan/ kesalahan dan
mencari solusi dengan melakukan perubahan disain/ prosedur dalam pelayanan laboratorium.
Melakukan pencatatan dan pendokumentasian hasil FMEA
Notulis
Petugas mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk pemeriksaan sesuai yang diminta
Petugas menjelaskan kepada pasien tentang sampel yang akan diambil dan diperiksa
Petugas menunggu hasil lab diluar ruangan
1 PraAnalitik:1.Penerim
1. Salah Identikasi
aan blangko
pemeriksaan 2. Salah permintaan pemeriksaan
2. Petugas memanggil
3. Salah identifikasi
pasien untuk identifikasi
4. Pasien menolak pengambilan sampel
3. Informed Consent
4.Pelabelan 5. Pasien salah tanda tangan
5.Pengambilan sampel
6. Salah label
7. Salah sampel
2 Analitik :
1. Salah Pemeriksaan
1.Pemeriksaan
2.Validasi 2. Salah Pembacaan
3 Paska Analitik:
1.Salah Pencatatan
1.Pencatatan
2.Pemanggilan 2 .Salah orang
-pasien
menerima hasil
pemeriksaan
Yang salah
3 Salah Pasien Pasien menerima 8 1 8 64 -Sosialisasi SOP -paket rapat
identifikasi dengan hasil (identifikasi pasien sosialisasi SOP
(petugas nama yang pemeriksaan menggunakan minimal 2 -daftar tilik SOP
memanggil sama yang salah identitas (nama untuk monitoring
pasien) datang -Pasien tidak lengkap,alamat,tanggal
disaat yang mendapatkan lahir)
sama
petugas
hanya
Mengidentifika diagnosa dan
si menggunakan terapi yang
1 identitas dibutuhkan
4 Pasien - kurang faham Pasien tidak 2 2 2 8 -sosialisasi SOP Terdapat lembar
menolak tentang mendapatkan pengisian informed informed consent
pemeriksa tindakan pemeriksaan consent dilaboratorium
an pemeriksaan yang seharusnya -daftar tilik SOP
yang akan diperlukan untuk monitoring
dilakukan -pasien tidak pengisian
- petugas mendapat informed consent
tidak/kurang diagnosa dan
memberikan terapi yang
penjelasan dibutuhkan
5 Pasien -kurang adanya Proses pelayanan 2 1 2 4 Petugas lebih aktif Daftar tilik SOP
salah pengarahan menjadi lebih memberikan pengarahan untuk monitoring
tanda -pasien tidak lama -sosialisasi SOP
tangan Membaca
dengan teliti
6 Salah Petuas tidak -pasien 7 1 2 14 -labelisasi sebelum -paket rapat
label Melakukan menerima hasil pengambilan sampel sosialisasi SOP
labelisasi dulu pemeriksaan -sosialisasi SOP
Sebelum Yang salah
pengambilan -salah diagnosa
sampel dan terapi
7 Salah -kurang -pasien 4 3 2 24 -dibuat form permintaan -terdapat form
sampel jelasnya menerima hasil pemeiksan lab yang jelas permintaan
permintaan pemeriksaan dan simple pemeriksan lab
pemeriksaan yang salah -dibutuhkan kmar yang simple dan
yang diinginkan -salah diagnosa mandi dalam lab jelas
-sampel yang dan terapi -pelatihan teknis bagi -tersedia kamar
diambil bukan -waktu petugas mandi dalam lab
sampel dari pelayanan lebih -pelatihan
pasien lama pasien petugas kedinkes
-kurang nya harus dismpling
ketelitian dan ulang
keterampilan
petugas
8 Salah Alat -pasien 5 1 2 10 Kalibrasi dan perawatan Adanya jadwal
pemeriksa pemeriksaan menerima hasil alat secara rutin kalibrasi dan
an tidak dikalibrasi pemeriksaan perawatan alat
-petugas kurang sampel tidak secara rutin
teliti akurat
-salah diagnosa
Dan terapi
9 Salah Petugas kurang -pasien 7 1 2 14 Pelatihan teknis bagi Surat pengajuan
pembacaa teliti dan menerima hasil petugas pelatihan
n terampil pemeriksaan -hasil pemeriksaan lab -hasil
sampel tidak dapat diprint langsung pemeriksaan lab
akurat dapat langsung
-salah diagnosa diprint dari alat
Dan terapi pemeriksaan
10 Salah -petugas kurang -pasien 7 2 8 112 -pelatihan teknis bagi -pelatihan oleh
pencatatan teliti dan menerima hasil petugas dinkes
terampil pemeriksaan -hasil pemeriksaan dapat - hasil
-kurang sampel tidak diprint langsung pemeriksan yang
jelasnya akurat dapat diprint
penulisan pada -salah diagnosa
form dan terapi
pemeriksaa
n
11 Salah Pasien dengan -pasien 8 1 2 16 -sosialisasi SOP Sosialisasi SOP
orang nama yang menerima hasil identifikasi pasien -daftar tilik SOP
sama datang pemeriksaan menggunakan minimal 2 untuk monitoring
disaat yang Yang salah Identitas (nama lengkap,
sama, petugas -salah diagnosa alamat, tanggal lahir)
hanya dan terapi
mengidentifikas
i menggunakan
1identitas
Petugas menerima blangko pemeriksaan dari unit pemberi,validasi identitas,jika sesuai lanjut proses pemeriksaan jika tidak sesuai,lapor ke unit pemberi layanan sebelumnya
Petugas mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk pemeriksaan sesuai yang diminta
Petugas mecatat data pasien yang diperlukan dibuku register labor
Petugas menjelaskan kepada pasien tentang sampel yang akan diambil dan diperiksa
Diketahui:
Pimpinan PuskesmasBatu Basa Koordinator Manajemen Resiko