6
11. Petugas mengunakan APD lengkap,jas laborat,masker,handscoon
12. Petugas mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan sesuai dengan kebutuhan.
13. Petugas mengambil sampel pasien sesuai dengan kebutuhan.
14. Petugas meletakkan sampel ke dalam wadah yang sudah dipersiapkan dan menuliskan identitas pasien pada dinding wadah kemudian
membawa sampel ke meja pemeriksaan.
15. Petugas meminta slip bukti pembayaran dari pasien dan mempersilahkan pasien untuk menunggu hasil pemeriksaan laboratorium di ru-
ang tunggu laboratorium.
16. Petugas melakukan pemeriksaan sesuai dengan permintaan pemeriksaan dan dilakukan sesuai prosedur.
17. Petugas mencatat data pasien dan hasil pemeriksaan ke dalam buku register laboratorium dan blangko hasil pemeriksaan laboratorium.
18. Petugas menyerahkan hasil pemeriksaan pada pasien dalam lembaran format hasil pemeriksaan yang sudah ditanda tangani petugas un-
tuk dikembalikan lagi kepada unit pelayanan pengirim.
5 Petugas menberikan informasi tentang tindakan medis yang akan Infornasi yang di sampaikan kurang lengkap
dilakukan secara singkat .
6
6 Petugas mencatat data pasien dan hasil pemeriksaan ke dalam Pencatatan hasil laborat tidak pada kolam hasil yang di minta
buku register laboratorium dan blangko hasil pemeriksaan laborat.
7 Petugas menyerahkan hasil pemeriksaan pada pasien dalam format Tidak indentifikasi ulang pasien
hasil pemeriksaan yang sudah di tanada tangani petugas untuk di
kembalikan lagi kepada unit pelayanan pengirim
8 . Bukti Penyerahkan tanda terima hasil pemeriksaan tidak
Petugas meminta tanda tangan bukti terima hasil pemeriksaan terdokumentasi
6
No. Failure Modes Kemungkinan Tingkat Kemudahan Risk Priority Ranking
terjadinya kepatahan (S= dideteksi (D= Number(RPN)
( O= Severity) Detectability) RPN =
Occurrence) OxSxD
12
6
Kesalahan dalam pengcatatan di blangko 6 3 3 12
permintaan tidak sesuai dengan keinginan
pasien
No Failure modes: RPN Kumulatif Persentase
(urutkan dari RPN tertinggi ke terendah) Kumulatif
1 Kesalahan SOP – SOP Pasien Kesalahan dalam Membuat tahapan Kepatuhan terhadap
menyampaikan dipulangkan, Pasien tindak lanjut saat menyampaikan SOP
informasi tentang rawat inap, Pasien follow up/monitoring informasi tentang
obat, tindakan yang dirujuk, Pasien obat, tindakan yang
telah dilakukan, meninggal, langkah- telah dilakukan,
informasi kondisi langkah kurang jelas informasi kondisi
pasien, tidak pasien, membuat
membuat resume resume pasien
pasien rujukan, rujukan, resume
resume pasien pasien pulang,
pulang, tidak tahapan stabilisasi
dilakukan stabilisasi
6
2 Bila ada keluarga Kesalahan dalam Keluarga Pasien tidak Kesalahan pemberian Membuat tahapan Kepatuhan terhadap
pasien, maka menyampaikan terlalu ingat identitas pengobatan dan kewajiban mencatat SOP
keluarga pasien identitas pasien pasien (Nama, tgl) tindakan dan pelaporan dalam
dianjurkan untuk RM sulit dicari saat RM dan buku
mendaftar kebagian Petugas pendaftaran Kontrol ulang pasien regester, dengan
pendaftaran lupa dan kurang teliti tulisan jelas, singkat
mengisi No RM dan dan informative
kelangkapan identitas
3 Dokter melakukan Kesalahan dalam Dokter tidak mengisi Kesalahan Membuat dan Kepatuhan terhadap
tindakan medis dan menerjemahkan RM sesuai dengan pengobatan dan Melaksanakan SOP
memberikan intruksi instruksi dan SOAP tindakan tahapan pengisian
pengobatan yang melaksanakan Tulisan dokter tidak sesuai SOP
ditulis dalam intruksi instruksi dokter jelas, sulit dibaca Terjadi insiden Kewajiban Tulsan
pengobatan Keselamatan Pasien dokter dan perawat
dengan jelas, singkat
dan jelas
4 Pasien dijemput dari Kesalahan transfer Petugas kurang patuh Kesalahan dalam Membuat tahapan Kepatuhan terhadap
teras depan Unit pasien dari terhadap penerapan tindak lanjut saat transfer pasien sesuai SOP
Gawat Darurat penerimaan sampai di SOP pengisian RM follow up/monitoring standard baku
(UGD) oleh penempatan di ruang dan pencatatan dalam
petugas/perawat UGD regester pasien di
UGD
5 Hambatan pasien Akses ke UGD tidak - Keterlambatan Keterlambatan Membuat tahapan Kepatuhan terhadap
masuk ke ruang UGD lancar penanganan penanganan penataan akses masuk SOP
ke UGD
6 Bila ada keluarga - Keluarga Pasien Kesalahan pemberian Kesalahan Membuat tahapan Kepatuhan terhadap
pasien, maka tidak terlalu ingat pengobatan dan pengobatan dan identifikasi pasien SOP
keluarga pasien identitas pasien tindakan tindakan dengan meminta KTP
dianjurkan untuk (Nama, tgl) RM sulit dicari saat Kesalahan dalam atau identitas yang
6
mendaftar kebagian - Petugas pendaftaran Kontrol ulang pasien tindak lanjut saat dimiliki pasien.
pendaftaran lupa dan kurang teliti follow up/monitoring
mengisi No RM dan
kelangkapan identitas
7 Dokter dan perawat Kesalahan Dokter tidak meneliti Kesalahan Membuat tahapan Kepatuhan terhadap
segera melakukan menegakan diagnosis data pasien dalam pengobatan dan identifikasi pasien SOP
pemeriksaan dan & RM dan tidak tindakan ulang, pengisian RM
penanganan thdp Kesalahan membuat mengkomfirmasi sesuai SOAP.
pasien sesuai dengan rencana terapi ulang identitas Tulisan jelas, singkat
penyakit pasien. dan informatif
VI. Susun SOP barusesuai dengan hasil analisis dan pelaksanaan FMEA:
Prosedur SOP Lama Prosedur SOP Hasil Revisi
1. Pasien dijemput dari teras depan Unit Gawat Darurat (UGD) oleh 1. Pasien dijemput dari teras depan Unit Gawat Darurat (UGD)
petugas/perawat. oleh petugas/perawat.
2. Pasien ditempatkan diruang pelayanan sesuai dengan kasus 2. Pasien diterima sesuai kondisi pasien, bila pasien bisa duduk
penyakit dan tingkat kegawatan. pasien diterima dan gunakan kursi roda, bila pasien tidak bisa
3. Bila ada keluarga pasien, maka keluarga pasien dianjurkan untuk duduk pasien diterima dan gunakan stretcher (brankar).
mendaftar kebagian pendaftaran. 3. Pasien dipindah secara legeartis, dengan mempertimbangkan
4. Dokter dan perawat segera melakukan pemeriksaan dan status lokalis pasien ke dalam ruang UGD
penaanganan terhadap pasien sesuai dengan enyakit pasien. 4. Bila ada keluarga pasien, maka keluarga pasien dianjurkan untuk
5. Dokter melakukan tindakan medis dan memberikan intruksi mendaftar kebagian pendaftaran. Petugas meminta Identitas
pengobatan yang ditulis dalam intruksi pengobatan. Pasien (KTP) atau indentitas lain yang dimiliki pasien.
6. Perawat mencatat semua tindakan dan pengobatan serta 5. Petugas pendaftaran wajib mencatat dalam RM dan buku
perubahan kondisi pasien. regester, dengan tulisan jelas, singkat dan informative
7. Setelah dilakukan tindakan pengobatan dan perawatan di UGD 6. Dokter dan perawat segera melakukan pemeriksaan dan
Puskesmas untuk selanjutnya : penaanganan terhadap pasien sesuai dengan enyakit pasien
a) Pasien dipulangkan 7. Dokter dan perawat melakukan identifikasi pasien ulang, dan
b) Pasien rawat inap mengisi RM sesuai SOAP.
6
c) Pasien dirujuk 8. Dokter melakukan tindakan medis dan memberikan intruksi
d) Pasien meninggal. pengobatan yang ditulis dalam intruksi pengobatan.
8. Setelah selesai, semua hasil kegiatan dicatat dala bregistrasi 9. Tulsan dokter dan perawat dengan jelas, singkat dan jelas agar
pasienUGD/Rawat Inap bisa dibaca.
10. Perawat mencatat semua tindakan dan pengobatan serta
perubahan kondisi pasien
11. Setelah dilakukan tindakan pengobatan dan perawatan di UGD
Puskesmas untuk selanjutnya :
a) Catatan stabilisasi pasien
b) Pasien dipulangkan, buat resume pemulangan pasien
c) Pasien rawat inap, isi RM dengan lengkap sesuai SOAP
d) Pasien dirujuk, buat resume rujukan pasien
e) Pasien meninggal, buat resume dan surat keterangan
kematian pasien.
12. Setelah selesai, semua hasil kegiatan dicatat dala bregistrasi
pasienUGD/Rawat Inap
Tahapan Failure Akibat S Penyebab O Solusi D RPN Kegiatan yang Penanggungjawa Kegiatan S O D RPN
Proses Modes direkomendasikan b yang
dilakukan