Laporan Kasus Antenatal
Laporan Kasus Antenatal
OLEH:
MAFI MUSYKILAH DWI CAHYANINGTYAS
P1337420620041
Mengetahui,
( ) ( )
ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. D DENGAN G3 P2 A0 DI RUANG POLI
OBSTETRI DAN GINEKOLOGI RSD K.R.M.T. WONGSONEGORO SEMARANG
I. PENGKAJIAN
A. DATA UMUM PASIEN
1. Initial pasien : Ny.D
2. Usia pasien : 27 th
3. Suku/bangsa : Indonesia
4. Status perkawinan : Kawin sah
5. Pekerjaan : SPG
6. Pendidikan terkahir : SMA
7. Alamat : Jl. Kebon Indah Raya, Karangeawa, Kebonbatur, Kab. Demak
B. BIODATA PENANGGUNGJAWAB
1. Initial suami : Tn.I
2. Usia : 34 th
3. Alamat : Jl. Kebon Indah Raya, Karangeawa, Kebonbatur, Kab. Demak
4. Pendidikan terakhir : SMA
5. Pekerjaan : Wiraswasta
6. Hubungan dg pasien : Suami
V. INTERVENSI KEPERAWATAN
Tanggal/ No Tujuan Intervensi
Jam DX
4 1 Setelah dilakukannya intervensi Edukasi Aktivitas/Istirahat(1.12362)
Oktober keperawatan selama 1x60 menit Observasi
2022 pada pasien, diharapkan deficit a. Identifikasi kesiapan dan kemampuan
08.00 pengetahuan b.d kurangnya menerima informasi
WIB informasi kognitif yang berkaitan Terapeutik
dengan istirahat dapat menurun, a. Sediakan materi dan media
dengan kriteria hasil: pengaturan aktivitas dan istirahat
Tingkat Pengetahuan (L.12111) b. Jadwalkan pemberian pendidikan
a. Pasien dapat memahami kesehatan sesuai kesepakatan
pentingnya aktivitas dan c. Berikan kesempatan pasien untuk
istirahat cukup bagi ibu hamil bertanya
b. Pasien dapat memahami cara Edukasi
mendapatkan kualitas istirahat a. Jelaskan pentingnya tidur cukup
yang baik dan nyaman selama hamil
c. Pasien mengetahui tanda-tanda b. Anjurkan menepati dan
klinis kurang istirahat dan tidur menjadwalkan kebiasaan waktu tidur
d. Pasien dapat memahami upaya secara teratur
untuk mengatasi sulit tidur c. Anjurkan istirahat 1-2 jam saat siang
e. Pasien dapat menerapkan jadwal hari dan dapatkan tidur malam selama
aktivitas dan waktu istirahat saat 6-8 jam
di rumah
VI. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Tanggal/ No.
Tindakan Respon TTD
Jam DX
Selasa, 4 Oktober 2022
08.20 WIB 1 Identifikasi kesiapan dan DS: Pasien mengatakan telah siap
kemampuan menerima menerima informasi tentang
informasi edukasi istirahat/tidur
DO: Pasien duduk dengan tenang
dan mendengarkan dengan
seksama
08.22 WIB 1 Memberikan kesempatan DS: Pasien bertanya tentang
bertanya sebelum bagaimana caranya mengatasi
memulai pendidikan permasalahan gangguan sulit tidur
kesehatan yang dialaminya
DO: -
08.25 WIB 1 Menyediakan materi dan DS: Pasien setuju dengan
media pengaturan jadwal/kontrak waktu yang telah
aktivitas dan istirahat dan disepakati
menjadwalkan pemberian DO: Pasien telah menerima
pendidikan kesehatan leaflet, jadwal penkes jam 08.30
sesuai kesepakatan WIB di depan poli klinik obstetric
dan ginekologi
08.30 WIB 1 Mengedukasi pasien tentang DS: Pasien mengatakan paham
istirahat/tidur dan mengerti dengan pendidikan
kesehatan yang telah diberikan
dan ingin menerapkannya saat
dirumah.
DO: Pasien tampak paham dengan
pendidikan kesehatan yang telah
diberikan, dan bisa mengulang
08.45 WIB 1 Menganjurkan menepati dan DS: Pasien mengatakan akan tidur
menjadwalkan kebiasaan sebelum pukul 22.00 WIB dan
waktu tidur secara teratur akan mengusahakan menepati jam
tersebut
DO: Jadwal tidur disepakati <
22.00 WIB
08.50 WIB 1 Memberikan kesempatan DS: Pasien mengatakan sudah
bertanya setelah pendidikan paham tentang cara mengatasi
kesehatan terlaksana gangguan sulit tidur
DO: Pasien tidak bertanya dan
tampak sudah paham
VII. EVALUASI KEPERAWATAN
Tanggal No. Evaluasi TTD
/Jam DX
Selasa, 4 Oktober 2022
09.00 1 S : Pasien mengatakan paham dan mengerti dengan pendidikan
WIB kesehatan yang telah diberikan mengenai pentingnya
mencukupi kebutuhan istirahat selama hamil, cara
mendapatkan kualitas istirahat yang baik dan nyaman, upaya
untuk mengatasi sulit tidur, dan tanda-tanda klinis kurang
istirahat dan tidur. Pasien juga mengatakan akan
mengusahakan dan menerapakannya jadwal aktivitas dan
waktu istirahat saat di rumah.
O : Pasien tampak paham dan mengerti, bisa mengulang materi
yang tadi disampaikan, dan pertanyaan mengenai masalahnya
berkurang.
A : Masalah teratasi.
P : Intervensi dihentikan.