Tugas Akhir Kepemimpinan
Tugas Akhir Kepemimpinan
Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
A. Latar Belakang
Kepemimpinan merupakan unsur penting dalam sebuah perusahaa, karena tanpa adanya
gaya kepemimpinan dari seorang pemimpin maka suatu perusahan bisa saja mengalami
kemunduran dari apa yang diusahakan oleh perusahaannya. Dalam memimpin, seorang
pemimpin erkadang memiliki perbedaan gaya kepemimpinan. Hal ini disebabkan karena
masing-masing pemimpin memiliki karakter yang berbeda-beda dalam cara dia memimpin
suatu perusahaan.
Kepemimpinan mempunyai hubungan dengan motivsi karena keberhasilan seseorang
dalam menggerakkan orang lain dalam mencapai tujuan bersama tergantung dengan
kewibawaan dan kemapuannya dalam menciptakan motivasi didalam diri setiap bawahan,
kolega, maupun pemimpin itu sendiri.
Untuk mengetahui bagaimana realita dilapangan mengenai gaya kepemimpinan
seseorang, dilakukanlah penelitian langsung dengan wawancara maupun observasi untuk
mengetahui contoh nyata bagaimana cara seseorang untuk mempimpin dalam usaha
mencapai tujuan bersama. Disini kami mewawancarai seorang karyawan untuk mengetahui
seputar kinerja dari pemimpin yang menangani sebuah restoran cepat saji. Kami juga
memiliki kesempatan untuk mewawancari sosok pemimpin tersebut.
B. Deskripsi Perusahaan
McDonald’s merupakan restoran fast food terbesar di dunia yang diawali pada tahun
1955 di California, Amerika Serikat. Dengan produk unggulan berupa Burger bernama
Bigmac, McDonald’s hingga saat ini telah memiliki ribuan restoran yang tersebar di lebih
dari 100 negara, salah satunya Indonesia. McDonald’s pertama kali masuk ke Indonesia pada
tahun 1991 dengan membuka restoran pertamanya di Sarinah, Thamrin.Pada tahun 2009 PT.
Rekso Nasional Food (RNF) yang merupakan salah satu anak perusahaan dari Rekso Group
menandatangani Master Franchise Agreement dengan McDonald’s International Property
Company (MIPCO) yang memberikan izin untuk mengoperasikan semua restoran dengan
brand McDonald’s dan membuka restoran baru di seluruh Indonesia. Hingga saat ini PT.RNF
telah membuka sekiranya lebih dari 200 gerai McDonald’s tersebar di berbagai kota di
Indonesia yang didukung dengan lebih dari 14.000 karyawan di seluruh Indonesia. PT. RNF
melalui McDonald’s Indonesia selalu berkomitmen penuh menyuguhkan pelayanan yang
terbaik bagi pelanggan, menghadirkan kualitas makanan terdepan, serta memberikan manfaat
yang besar bagi masyarakat Indonesia.
C. Hasil Wawancara
1) Nasarumber Pertama : Karwayan
Adapun pertanyaan yang saya ajukan serta jawaban yang beliau tuturkan adalah antara
lain sebagai berikut :
1. Apakah pemimpin mengerti haknya sebagai seorang pemimpin? Apakah pemimpin
pernah menyalahgunakan haknya sebagai seorang pemimpin?
Jawaban : Menurut saya beliau mengerti haknya sebagai pemimpin. Sejauh ini
pemimpin tidak pernah menyalahgunakan haknya,
2. Apakah pemimpin akan menegur karyawan secara langsung ketika melakukan
kesalahan? Apabila pemimpin sedang dalam suasana hati yang tidak baik, apakah
suasana tersebut akan terbawa sampai ke kantor?
Jawaban: Ya, pemimpin akan menegur, tetapi jika itu kesalahan sepele beliau tidak
akan mengurnya. Tetapi jika kesalahan yang dibuat adalah kesalahn kecil beliau akan
memakluminya. Sejauh ini, pemimpin tidak pernah menunjukkan sikap seperti itu
3. Bagaimana reaksi pemimpin ketika salah satu karyawan melakukan kesalahan dengan
alasan yang logis? Ketika salah satu karyawan sakit di tengah jam kerja, apakah
pemimpin akan mengizinkannya pulang?
Jawaban: Pemimpin biasanya akan memaafkannya. Iya, pemimpin akan
mengizinkannya. pemimpin mengizinkan pulang walupun tugas belum selesai. Tetapi
sebagai pegawai kita sadar untuk menyelesaikannya terlebih dahulu baru pulang
4. Apakah penting bagi pemimpin dalam menjalin sebuah hubungan, saling memberikan
keuntungan satu sama lain?
Jawaban: Menurut saya penting, dengan begitu hubungan diantara satu dengan yang
lain akan tetap baik
5. Manakah yang lebih penting bagi pemimpin, hasil atau proses? Apakah hasil kerja
karyawan yang sesuai dengan target yang pemimpin tetapkan merupakan prioritas
bagi pemimpin?
Jawab: Bagi pemimpin, dua-duanya hal yang penting. Karena setiap kita
menyelesaikan setiap pekerjaan, pemimpin ingin mengetahui bagaimana kita
melakukannya.
6. Bagaimana hubungan kekeluargaan yang terjalin di perusahaan ini? Apakah di dalam
perusahaan terdapat kelompok-kelompok kecil?
Jawaban: Terjalin erat sekali. Seperti contoh, kita sering makan siang bersama,
menjenguk pegawai jika pegawai tersebut melahirkan atau sakit. Tidak ada
kelompok-kelompok kecil disini.
7. Apakah ada kerjasama antara satu sama lain dalam menyelesaikan tugas? Bagaimana
bentuk koordinasi yang terjadi di dalam perusahaan?
Jawaban: Ya, ada kerjasama, contohnya jika salah satu pegawai di divisi saya yang
sakit, maka pegawai lain yang ada di divisi yang sama akan membantu
menyelesaikannya. Pemberian tugas akan disampaikan melalui sekertaris, tetapi jika
tugas berkaitan dengan keuangan perusahaan, biasanya pimpinan akan langsung
memanggil saya secara langsung.
8. Bagaimana bentuk kerja yang terjadi di dalam perusahaan, formal atau fleksibel?
Apakah dalam mengerjakan tugas, mengikuti prosedur yang ada?
Jawaban: Menurut saya fleksibel. Bisa dilihat dari suasana kerja yang ada. Kita masih
ddizinkan untuk memegang HP dan bercandaan. Iya, dalam mengerjakan tugas kantor
kita ikuti prosedur yang sudah ada
9. Apakah pemimpin dapat menjadi teladan untuk bawahan? Apakah pemimpin juga
menaati segala peraturan yang telah ditetapkan perusahaan?
Jawaban: Menurut saya, beliau dapat menjadi sosok untuk diteladani. Iya, sejauh ini
pimpinan juga menaati peraturan yang ada di perusahaan.
10. Apakah karyawan memiliki hak untuk bependapat? Apakah pemimpin melibatkan
karyawan dalam perencanaan dan pengambilan keputusan?
Jawaban: Iya, pemimpin memberikan hak untuk berpendapat. Namun pegawai tidak
memiliki hak untuk mengambil keputusan. . Jika hal tersebut berkaitan dengan
keuangan perusahaan, biasanya pemimpin melibatkan divisi kami dalam perencanaan
tetapi keputusan tetap ada di beliau.
Dia selalu bisa mengatasi masalah yang ia hadapi. Dan diapun banyak memberikan
kontribusi pada perusahannya dengan cara melakukan inovasi-inovasi terhadap tata
kandang yang menjadi askpek utama dalam perusahaan tersebut sehingga dia termasuk
salah seorang yang diperhitungkan dalam perusahaan besar cabang sampit tersebut. engan
karakter yang ia miliki, ia sangat pas apabila dimasukkan kedalam tipe kepemimpinan
open leadership karena dia memiliki sidat yang terbuka kepada karyawannya yang
menjadi kriteria penting dalam tipe kepemimpinan open leadership. Selain iu dia juga
mau menerima kritik, mudah berinteraksi dengan karyawannya, membantu permasalahan
karyawannya dan lain sebagainya.
Lampiran