Anda di halaman 1dari 9

Bebera ayat yang berkaitan dengan Zikir di Al-Qur’an

“ Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru Tuhannya di pagi dan senja hari
dengan mengharap keridhaan-Nya; dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka (karena)
mengharapkan perhiasan dunia ini; dan janganlah kamu mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan
dari mengingati Kami, serta menuruti hawa nafsunya dan adalah keadaannya itu melewati
batas.”(Al-Kahfi/28)

“Apabila kamu telah menyelesaikan ibadah hajimu, maka berdzikirlah dengan menyebut Allah, sebagaimana
kamu menyebut-nyebut (membangga-banggakan) nenek moyangmu , atau (bahkan) berdzikirlah lebih banyak
dari itu. Maka di antara manusia ada orang yang bendo'a: "Ya Tuhan kami, berilah kami (kebaikan) di dunia",
dan tiadalah baginya bahagian (yang menyenangkan) di akhirat”.(Al-Baqoroh/200)

“Dan siapakah yang lebih aniaya daripada orang yang menghalanghalangi menyebut nama Allah dalam
mesjid-mesjid-Nya, dan berusaha untuk merobohkannya? Mereka itu tidak sepatutnya masuk ke dalamnya
(mesjid Allah), kecuali dengan rasa takut (kepada Allah). Mereka di dunia mendapat kehinaan dan di akhirat
mendapat siksa yang berat”.(Al-Baqoroh/114)

Bertasbih kepada Allah di masjid-masjid yang telah diperintahkan untuk dimuliakan dan disebut nama-Nya di
dalamnya, pada waktu pagi dan waktu petang,” (A-Nuur/36)
BEBERAPA DALIL DARI HADIST SHOHIH TENTANG BOLEHNYA ZIKIR BERSUARA /
DIKERASKAN SETELAH BA’DA SHOLAT FARDU :

TERMUAT DIANTARANYA DALAM:


1. KITAB SHOHIH BUHORI
2. KITAB SHOHIH MUSLIM
3. KITAB AL-ADZKAR AN-NAWAWI
(dengan scan kitab aslinya)
Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Nashir berkata, telah menceritakan kepada kami Abdurrazaq
berkata, telah mengabarkan kepada kami Ibnu Juraij berkata, telah mengabarkan kepadaku 'Amru bahwa Abu
Ma'bad mantan budak Ibnu 'Abbas, mengabarkan kepadanya bahwa Ibnu 'Abbas radliallahu 'anhuma
mengabarkan kepadanya, bahwa :

“Mengeraskan suara dalam berzikir setelah orang selesai menunaikah shalat fardlu terjadi di zaman Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam. Ibnu 'Abbas mengatakan, “Aku mengetahui bahwa mereka telah selesai dari
shalat itu dan berzikir karena aku mendengarnya”.(HR. BUKHORI)

(Kitab Shohih Bukhori, Juz. I Bab. Dzikir Ba’da Sholat, Halaman :204)
Dari Ibnu 'Abbas radliallahu 'anhuma berkata ::

“Saya mengetahui selesai sholat Rosulluhi SAW dengan takbir”(HR.MUSLIM)

(Kitab Shohih Muslim, Juz. I Bab. Dzikir Ba’da Sholat, Halaman :235)

Note : Berarti Rosulullah berzikir dengan BERTAKBIR dan bersuara (terdengar oleh Ibnu Abbas)
Bahwa Ibnu ‘Abbas radliallahu ‘anhuma mengabarkan kepadanya, bahwa :

“Mengeraskan suara dalam berzikir setelah orang selesai menunaikah shalat fardlu terjadi di zaman Nabi
shallallahu ‘alaihi wasallam. Ibnu ‘Abbas mengatakan, “Aku mengetahui bahwa mereka telah selesai dari
shalat itu dan berzikir karena aku mendengarnya”.(HR. MUSLIM)

(Kitab Shohih Muslim, Juz. I Bab. Dzikir Ba’da Sholat, Halaman :236)
Dari Ibnu ’Abbas radliallahu ’anhuma berkata ::

“Saya mengetahui selesai sholat Rosulluhi SAW dengan takbir”(HR. BUKHORI, MUSLIM)

(Kitab Al-Adzkar An-Nawawi Bab. Dzikir Ba’da Sholat, Halaman :57)


Dari Ibnu ‘Abbas radliallahu ‘anhuma mengabarkan bahwa :

“Mengeraskan suara dalam berzikir setelah orang selesai menunaikah shalat fardlu terjadi di zaman Nabi
shallallahu ‘alaihi wasallam. Ibnu ‘Abbas mengatakan, “Aku mengetahui bahwa mereka telah selesai dari
shalat itu dan berzikir karena aku mendengarnya”.(HR. MUSLIM)

(Kitab Al-Adzkar An-Nawawi Bab. Dzikir Ba’da Sholat, Halaman :58)


Ramadhan@banowati 1432 H

alfaqir

Anda mungkin juga menyukai