Anda di halaman 1dari 2
PENYIMPANAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3) RUMAH SAKIT No. Dokumen No. Revisi : Halaman UMUM DAERAH 005/FAR/SPO-PRM/X/2019 ot 112 CIRACAS. Tanggal Terbit | / Ditetgpkan STANDAR 08 Maret 2019 Direktur RSUD Ciracas PROSEDUR OPERASIONAL Tanggal Revisi AK 10 Oktober 2019 Debi intan Suri NIP. 197812102008012025 Pengertian Penyimpanan bahan berbahaya dan beracun adalah tempat untuk menyimpan bahan yang mempunyai curahan kausatik/bahan kimia yang banyak, bahan yang mudah terbakar, peralatan dengan tekanan yang tinggi, bahan radioaktif maupun infeksius. Tujuan Untuk mengetahui jenis, sifat, Komposisi dan penanganan bila terjadi sesuatu pada bahan kimia berbahaya dan beracun sehingga keselamatan dan keamanan pengguna dapat terlindungi. Kebijakan 7, Pedoman pelayanan kefarmasian RSUD Ciracas tentang penyimpanan B3 2. Kebijakan Pelayanan kefarmasian dan penggunaan obat di RSUD Ciracas penyimpanan B3 Prosedur 7. Pilah Bahan Beracun Berbahaya sesuai dengan potensi bahayanya (mudah terbakar, mudah meledak, dan lain — lain) 2. Berikan penandaan (pelabelan) sesuai dengan potensi bahayanya 3. Penyimpanan B3 harus disertai dengan Material Safety Data Sheet (MSDS) atau Lembar Data Pengaman (LDP) yang memuat identitas bahan, bahaya yang ditimbulkan, cara penanggulangan bila terjadi tumpahan / kebocoran serta cara penanggulangan kedaruratan. 4, Disimpan dalam ruangan yang sejuk, tempat yang ada peredaran hawa, jauh dari bahaya kebakaran dan bahan yang inkompatibel (tidak dapat dicampur harus dipisahkan satu sama lain. Unit terkait 7, Instalasi farmasi 2. Gudang farmasi 3. Unit Laboratorium RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIRACAS PENYIMPANAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3) No. Dokumen No. Revisi Halaman. 005/FARISPO-PRM/X/2019 01 22 Unit Rawat Inap Anak Unit Rawat Inap Dewasa Instalasi Gawat Darurat Unit Perina Unit Ruang Bersalin dan Maternitas

Anda mungkin juga menyukai