Basa-Basi Dulu...( ) ================= Hello para trader...Perkenalkan nama saya Maestro.

Baru daftar jadi member Terapi Forex nich, langsung ikutan bikin thread. hehehehe...Saya seorang full-time forex trader, dan ingin sekedar membagikan teknik trading paling populer di jagad raya forex, yaitu scalping...(lebay mode : ON). Kenapa paling populer? Jelas jawabannya adalah karena bisa mendulang point yang banyak dengan resiko yang kecil, bagi yang sudah expert. (bukan berarti saya expert lho...huhuhu...). Mohon temanteman yang membaca thread ini, berkenan menyempurnakan segala kekurangan di dalamnya. Senang sekali dunia per-FOREX-an Indonesia banyak mengalami kemajuan. Pendahuluan (kayak skripsi aja) ============ Scalping adalah teknik dimana trading dilakukan dengan akumulasi posisi yang cukup banyak dan mengeksekusinya dalam waktu cepat, dengan jumlah perolehan point relatif sedikit, baik itu di market Forex, Stock Index, ataupun CFD. Teknik ini termasuk short-term yang memanfaatkan gelombang kecil harga yang terjadi dalam market yang tenang, tapi dapat mendulang point dalam jumlah banyak dalam market yang trending. Banyak trader yang mengandalkan teknik ini untuk mendulang keuntungan, dan banyak yang terbilang sukses. Dengan kesuksesan yang diraihnya, banyak trader yang men-sharingkan teknik tradingnya, ada juga yang menjualnya, atau menawarkan manage account dengan EA dengan sistem bagi hasil. kalau kita searching mengenai teknik scalping, banyak bertebaran di internet mengenai teknik ini, tapi setiap trader tentunya memiliki sense yang berbeda dalam mengembangkan tekniknya. Untuk melakukan teknik scalping, tentu saja tidak serta merta semudah yang kita bayangkan, seperti membaca thread ini langsung sukses. (peace ah...). Dibutuhkan kesabaran tingkat tinggi (KTT), latihan yang panjang, dan jam terbang yang lama. Oleh karena-nya, saya tidak merekomendasikan melakukan teknik scalping langsung di real account tanpa berlatih minimal 3 bulan (lama ya...makanya saya bilang butuh KTT).Oke,saya mau kasi tips untuk para calon scalper. Mungkin bisa jadi pertimbangan dalam mencari trading system. Tips-tips ========= 1.Tips pertama adalah memilih broker yang tepat dan aman. Banyak bermunculan broker baru dengan fasilitas dan keunggulan yang beragam. Saran saya, carilah broker yang memiliki support IB di Indonesia, bahkan kalo bisa IB nya juga melayani proses deposit dan widrawal, maksudnya untuk mempercepat masalah administrasi. (maklum saya nggak suka ribet masalah administrasi)...('^^). 2. Tips kedua, carilah broker yang memang memperbolehkan teknik scalping. Saran saya, gunakan broker yang memiliki fasilitas ECN. Sekarang sudah banyak bermunculan koq, tinggal search aja di google. hehehe... 3. Tips ketiga, menentukan time-frame yang tepat. namanya juga scalping, otomatis kita harus memilih time frame kecil, saran saya pilihlah time frame 1 menit, 5 menit, atau maximal 15 menit. Semakin besar time-frame, semakin besar resiko yang kita tempuh. 4. Tips keempat, tradinglah di waktu trading yang tepat. Pasar asia terlalu tenang untuk mendapatkan

point. Saran saya, mulailah trading dari jam 1 siang. Tidak perlu ber-jam2 di depan komputer, lakukan trading dengan target point tertentu dalam 1 hari. 5. Tips kelima, pilihlah pasangan mata uang yang relativ memiliki volatilitas tinggi. Saran saya gunakan pasangan currency GBP/USD, GBP/JPY, EUR/USD, EUR/JPY. Bersambung... ============= Oke teman-teman, sekian dulu tulisan saya...mau tidur dulu, sudah ngantux... membagikan scalping trading system-nya. besok saya akan

Oke sekarang waktunya saya membahas mengenai trading system seperti yang saya bilang pada posting 1...Namun saya mohon maaf sebelumnya kalau terlalu panjang nulisnya. maklum masih baru belajar nulis-nulis di thread kayak gini. Indicator dan settingan : 1. Triger --> (Fast EMA : 48; Slow EMA : 288; Signal SMA : 1). Sebenarnya sama dengan MACD, tidak terpatok harus MACD yang mana, tapi saran saya gunakan yang memiliki histogram yang memiliki 2 warna (misalkan warna merah untuk DOWN trend, warna hijau untuk UP trend). Tapi bagi temen-temen yang enjoy menggunakan standart MACD juga gpp...value 48 merepresentasikan periode 4 jam, dan value 288 merepresentasikan trend yang terjadi selama 1 hari. So, MACD ini merupakan main trend signal, sehingga saya kasi nama "maestro main trend". 2. Non-Lag-Dot --> (Price : 0; Length : 40; Displace : 0; Filter : 0; Colour : 1; Colour barBack : 0; Deviation : 0). Filter sengaja diberikan nilai 0, tetapi length diberikan value standart x 2, untuk mendapatkan fast signal yang cukup akurat. Indicator ini saya beri nama "maestro second trend". 3. Stochastic --> (K Period : 30; D Period : 5; Slowing : 5). Saran saya gunakan colour stochastic, supaya trend naik dan trend turun terlihat. Ingat : stochastic hanya bekerja pada market yang bergerak sideways, sehingga bisa jadi patokan up dan bottom market secara relative. Indicator ini saya kasi nama "maestro top and bottom". 4. Tunnel Dragon --> Terdiri dari 3 moving average dengan periode 48. kenapa 48? karena 48 x 5 menit = 240 menit = 4 jam. jadi channel moving average ini merepresentasikan trend yang terjadi selama 4 jam. Karena bentuknya channel, maka saya kasi nama "maestro channel". 5. 3 MA Arrow --> tanda panah akan muncul ketika cross over EMA 10 dan EMA 21 terjadi diatas SMA 48. Saya kasi nama "maestro direction". 6. i-paramount time --> set area biru pada pukul 08:00 s/d 15:00; dan set area merah pada pukul 15:00 s/d 24:00. Artinya, tradinglah mulai jam 08:00 waktu broker, dan maximal jam 24:00. tapi so far, kebanyakan saya udah dapat pips di area biru koq. Saya kasi nama "maestro trading time". Entry dan Exit Position : --- Sebenernya enak dijelaskan pake gambar, tapi saya belum tau gimana caranya upload gambar biar

keliatan di web. Trus saya mau kasi link buat download indicator dan template-nya, gimana caranya ya? ---

Wah 2 hari nggak buka Terapi Forex, udah lumayan banyak feedback nich, makasih banyak ya...maaf kalo kelamaan nggak bales, soalnya lagi ngurusin meried, mohon doa-nya ya temanteman... wah pak moderator baik sekali mau meng-uploadkan gambarnya... Oke saya asumsikan teman-teman semua disini sudah download dan memasang trading system ini pada platform masing-masing,ya... @ bung Arif : time frame yang digunakan adalah 5 menit @ invidel (daniel) : weis, geus jadi member euy... @ all : mohon ikut menyempurnakan kalau ada kekurangan ya... pilihan ===== melihat gambar yang di upload bung Arif, ada sedikit yang mau dikoreksi... 1. pada gambar nonlagdot yang digunakan diberikan filter value '0'. maka karakternya, dia akan cepat bereaksi terhadap perubahan harga, akibatnya akan mudah memberikan signal palsu, tapi cepat merespon terhadap perubahan harga. 2. apabila teman-teman mau sedikit menambahkan filter pada nonlagdot, mohon diberikan value '6'. kalau diberikan value filter yang lebih besar lagi, maka indicator akan lebih tahan terhadap ripple pergerakan harga (lebih smooth), namun apabila terjadi perubahan harga yang mendadak, akan sulit terdeteksi. itu pilihan, selanjutnya terserah teman-teman sekalian...kalau yang memiliki style trading agresif, pilihan nomor 1 lebih bagus, tapi tetap ingat rules utama : "JAGA MONEY MANAGEMENT DENGAN SANGAT KETAT". Oke? Untuk yang lebih slow gaya tradingnya, pilihan nomor 2 lebih oke. Saya pribadi menggunakan opsi nomor 2. Tapi jangan takut, karena trend utama dibaca oleh Tunnel Dragon. Untuk penjelasan selanjutnya, saya asumsikan teman-teman menggunakan opsi nomor 2. 3. mohon teman-teman menambahkan bolinger band dengan periode 48 deviasi 2, fungsinya untuk mengetahui posisi relatif harga mata uang, dan sebagai penentu exit atau entry juga. Ntar saya jelaskan lebih lanjut... Entry dan Exit posisi ============== untuk entry dan exit posisi, saya memiliki 2 gaya, dan semuanya digunakan untuk "berperang" di market tranding maupun sideways. saya akan menggunakan gambar untuk menjelaskannya. Saya coba upload gambar menggunakan imageshack. Semoga hasilnya seperti bung Arif diatas...Saya ingin teman-teman semua memahami jalan pikiran saya, jadi saya tidak akan langsung menjelaskan semuanya, mohon teman-teman semua memberikan feedback terhadap gambar bertema entry dan exit posisi ini...(nunggu mode : ON) Warning ====== Tidak henti-hentinya saya mengingatkan untuk rekan-rekan semua (bawel mode : ON) : Jangan beranjak ke akun real sebelum akun demo lolos "two thums up". Ingat, ini adalah teknik scalping

yang membutuhkan respon dan pengambilan keputusan yang cepat, dibutuhkan keterampilan dan latihan yang lama. (baca postingan pertama)...

Resized to 56% (was 1276 x 538) - Click image to enlarge

Untuk bisa mendulang profit dengan menggunakan short term trading sistem seperti ini, harus benar-benar "apik dan rapih" dalam melakukan entry dan exit posisi. Jangan takut loss, dan jangan cepat senang apabila profit. Hati dan pikiran harus benar-benar dingin, seperti robot. Apapun hasil akhirnya hari itu, terimalah dengan lapang dada. Apabila terjadi loss, maka segera print-out statement trading demo anda, lalu analisa, kira-kira dimana kesalahan yang anda lakukan? Berdasarkan pengalaman yang saya rasakan sendiri, biasanya ada 4 kesalahan biasa yang dibuat : 1. terlalu cepat memutuskan entry market --> menyebabkan floating point menjadi banyak, dan biasanya jantung ber-debar-debar, dan akhirnya salah mengambil keputusan. 2. terlalu cepat memutuskan exit market --> point yang didapatkan tidak optimal, sehingga walaupun jumlah profit lebih banyak dari jumlah loss, hasil akhirnya sedikit, sehingga trader merasa duduk ber-lama-lama depan komputer, hasilnya sedikit, dan segera ganti trading system. 3. terlalu pede, jadi tidak menggunakan SL --> setelah trading selama seminggu dan berhasil profit, biasanya trader meningkat ke-pede-annya. trading selanjutnya,ketika melakukan OP, market tiba-tiba loncat dan melawan arah OP kita, ketika hendak melakukan cut loss, platform hanya merespon requote terus, akhirnya loss makin besar. 4. panik ketika melihat volatilitas market meningkat --> seketika posisi kita dibawa ke arah minus setelah melakukan OP, tetapi itu hanya sesaat. Nb : Dalam melakukan short term trading, persiapkanlah skenario, berpikirlah "apa yang akan saya lakukan berikutnya...". Seperti "apabila terjadi X1 maka lakukan Y1", "apabila terjadi X2 maka lakukan Y2"....

Resized to 56% (was 1276 x 543) - Click image to enlarge

By yoyok_062429 at 2010-03-01 Resized to 55% (was 1280 x 536) - Click image to enlarge

By yoyok_062429 at 2010-03-01

Ada banyak trader yang bisa mendapatkan profit dalam jumlah banyak, lalu loss dalam jumlah banyak di minggu berikutnya. Nah, kalo gini apa hasilnya trading? Buang waktu nggak ada hasil...Lalu, untuk mendapatkan hasil akhir profit bagaimana? Seperti postingan saya sebelumnya, banyak berlatih di demo account sebelum terjun di real account. Sudah cukup itu saja? tentu saja belum. bagi yang tidak punya waktu untuk berlatih demo account bagaimana? Saran saya gunakan saja mikro account, tapi kuncinya di pengaturan uang (money management) yang sangat ketat. bagaimana caranya? Saya berikan contoh, seperti di bawah ini : Modal (Initial Margin) : 1000$ Account : Mikro Value per-tick point : 1 lot = 0,1$/tick Minggu Pertama : Trading dengan 0,1 lot Hasil Akhir : Profit --> Minggu 2 trading dengan 0,2 lot Hasil Akhir : Loss --> minggu 2 trading dengan 0,1 lot Minggu Kedua : (asumsi minggu pertama profit) Trading dengan 0,2 lot Hasil Akhir : Profit --> Minggu 3 trading dengan 0,3 lot Hasil Akhir : Loss --> minggu 3 trading dengan 0,1 lot Minggu Ketiga : (asumsi minggu kedua profit) Trading dengan 0,3 lot Hasil akhir : Profit --> minggu 4 trading dengan 0,4 lot hasil akhir : loss --> minggu 4 trading dengan 0,1 lot Dan seterusnya... Apabila teman-teman sudah menguasai teknik ini seutuhnya, dan sudah tidak takut atau grogi lagi dalam

mengambil keputusan, dengan setiap keputusan memiliki kemungkinan profit yang besar maka saya jamin dalam waktu 1 tahun, account anda akan tumbuh subur, dan anda akan selalu tertawa kemanapun anda pergi, karena barang apapun, makanan jenis apapun, selalu bisa dibeli. Yang dibutuhkan hanyalah KESABARAN dalam melakukannya. Kebiasaan : Biasanya trader hanya membaca preface trading sistem, lalu meng-copy paste dan melakukan back-test. Lalu dilakukan demo account yang paling-paling hanya seminggu, apabila terjadi loss, segera mencari trading system baru, dan proses berulang lagi. lalu hasil akhirnya apa? Nggak ada trading sistem yang nyantol satu-pun, karena apa? Karena setiap trading sistem punya kelemahan sendiri, tidak terkecuali teknik scalping yang saya kembangkan. kenapa saya nulis begini? karena saya udah mengalami sendiri...Saya mungkin salah, tapi mohon dikoreksi kalau salah...

Ikuti terus perkembangan-nya, karena saya akan terus memposting perkembangan yang saya lakukan dengan teknik ini setiap minggunya...