Anda di halaman 1dari 4

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh

PELAJARAN KE TUJUH Pendidikan Agama Islam.


KELAS 8
Rendah Hati, Hemat, dan Sederhana Membuat Hidup Lebih Mulia
Dalam kehidupan sehari-hari, sudah tentu kalian pernah bertemu dengan orang yang rendah hati.
Entah di lingkungan tempat tinggal, di sekolah, maupun di tempat lain. Orang yang rendah hati bisa
dirasakan dari cara dia berbicara, bersikap, dan berpendirian. Bagaimana perasaanmu ketika
bertemu dengan orang yang demikian. Tentu kita merasa nyaman dan senang. Demikian juga ketika
kita bisa menghiasi diri dengan perilaku mulia ini, tentu orang-orang di sekeliling kita akan merasa
nyaman berada dan bertemu dengan kita. Tidaklah mengherankan bila orang yang rendah hati
disukai oleh banyak orang dan memiliki banyak kawan. Biasanya orang yang demikian akan lebih
dekat dengan kesuksesan. Semoga kalian juga menjadi bagian dari orang yang rendah hati ini.
Orang ini tidak hanya disukai oleh manusia, tetapi juga sangat dicintai oleh Allah Swt. Betapa
bahagianya hidup ini ketika kita dicintai oleh Allah Swt dan disenangi oleh orang-orang di sekeliling
kita. Seperti yang telah dilakukan oleh Rasulullah saw., beliau merupakan manusia yang memiliki
segala kelebihan. Meskipun demikian, beliau senantiasa rendah hati, baik terhadap keluarga, para
sahabat, bahkan kepada orang yang memusuhinya. Beliau dikenal sebagai orang yang rendah hati
dengan siapa saja. Setali tiga uang dengan rendah hati, hemat dan sederhana merupakan akhlak
mulia yang juga diajarkan oleh Rasulullah saw. Hemat dan sederhana akan membuat kehidupan
manusia menjadi lebih tenang dan tenteram. Jika kita mau berhemat dan hidup sederhana, perasaan
kita tidak akan mudah terpengaruh oleh hal-hal serta keinginan-keinginan yang tidak penting. Itulah
sebabnya mengapa Rasullullah saw. sangat mementingkan kedua sikap ini dalam kehidupan sehari-
hari.
Ayat berikut ini berisi pesan-pesan mulia terkait dengan rendah hati, hemat, dan hidup
sederhana.
a. Q.S. al-Furqān/25: 63

Terjemah :
“Adapun hamba-hamba Tuhan yang Maha Pengasih itu adalah orang-orang yang berjalan di bumi
dengan rendah hati dan apabila orang-orang bodoh menyapa mereka (dengan kata-kata yang
menghina), mereka mengucapkan “salam”.
b. Q.S. al-Isrā’/17 : 27

Terjemah :
“Sesungguhnya orang-orang yang pemboros itu adalah saudara setan dan setan itu sangat ingkar
kepada Tuhannya.”
A. Rendah hati adalah tidak sombong dan tidak angkuh.
Rendah hati disebut juga dengan tawadu.
Pengertian tawadu adalah sikap diri yang tidak merasa lebih dari orang lain. Orang yang tawadu
berkeyakinan bahwa semua kelebihan yang ada dalam dirinya semata mata merupakan karunia dari
Allah Swt. Orang yang rendah hati disukai oleh banyak orang dan memiliki banyak kawan. Biasanya
orang yang demikian akan lebih dekat dengan kesuksesan. Sifat rendah hati ini harus
diwujudkan dalam setiap perilaku kita, baik terhadap diri kita sendiri, terhadap Allah Swt., maupun
terhadap orang-orang jahil yang menyapa kita. Seorang muslim yang memiliki sifat rendah hati akan
mendapatkan keridaan Allah Swt. baik di dunia maupun di akhirat.
Perilaku orang yang mempunyai sifat rendah hati adalah:
a. Tidak pernah berputus asa dalam menghadapi cobaan yang diberikan oleh Allah Swt. kepada kita.
b. Akan terhindar dari penyakit hati dan sifat tercela seperti, sombong angkuh, egois dan ingin selalu
menang sendiri, riya, dan lain sebagainya.
c. Selalu berlapang dada terhadap kelebihan yang dimiliki oleh orang lain.
d. Berani atau tidak malu mengakui kelemahan dan kekurangan yang ada pada dirinya sendiri.
e. Tidak memaksakan kehendaknya kepada orang lain
f. Selalu menanamkan pola hidup sederhana.
B. Hemat dan sederhana akan membuat kehidupan manusia menjadi lebih tenang dan
tenteram. Dengan rajin menabung, hemat dalam menggunakan listik, air, tidak berfoya-foya dan
lain sebagainya. Berfoya-foya dan menghambur-hamburkan harta, itu adalah pemborosan . Orang-
orang yang mempunyai sifat pemboros adalah bagian dari perbuatannya setan.
C. Hukum bacaan mad dibagi menjadi 2, yaitu mad tabi’i / mad asli dan
mad far’i / mad turunan.
Disebut mad thabi’i /mad asli apabila terdapat harakat fathah diikuti alif (‫) ا‬
kasrah diikuti ya sukun (‫ )ي‬dan dhummah diikuti waw sukun ( ‫ ) و‬.
Cara membacanya adalah dibaca panjang 1 alif 2 harakat .
Yang termasuk mad far’i diantaranya adalah mad wajib muttasil, mad
jaiz munfasil, mad aridl, dan mad iwad.

TUGAS
Kerjakan dengan menulis soal dan jawaban ( Pilih yang benar saja)!

1. Perhatikan ayat berikut!

Arti dari ayat tersebut adalah ....


a. dan apabila orang-orang sombong menyapa mereka dengan kata kata yang menghina, mereka
mengucapkan salam.
b. dan apabila orang-orang bodoh menyapa mereka dengan kata-kata yang menghina, mereka
mengucapkan salam.
c. dan apabila orang-orang kafir menyapa mereka dengan kata-kata yang menghina, mereka tidak
mengucapkan salam.
d. dan apabila orang-orang musyrik menyapa mereka dengan katakata yang menghina, mereka tidak
mengucapkan salam.
2. Perhatikan ayat berikut ....

Kandungan isi ayat tersebut adalah ....


a. pemboros itu adalah saudara setan b. pemboros menimbulkan kesengsaraan
c. setan suka dengan orang yang sombong d. janganlah meniru perilaku setan yang hina
3. Perhatikan daftar lafaz berikut...
Yang mengandung bacaan izhar qamariyah adalah ….
a. 1 dan 2 b. 1 dan 4
c. 1 dan 3 d. 2 dan 4
4. Perhatikan daftar lafaz berikut....

Yang mengandung bacaan idgam syamsiyah adalah ….


a. 1 dan 2 b. 1 dan 3
c. 2 dan 3 d. 2 dan 4
5. Perhatikan ayat berikut

Di dalam ayat tersebut terdabat bacaan “Al” qamariyah sebanyak …


tempat.
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
6. Perhatikan ayat berikut!

Di dalam ayat tersebut terdapat bacaan “Al” syamsiyah sebanyak …


tempat.
a. 4
b. 3
c. 2
d. 1
7. Seseorang yang mempunyai sifat rendah hati apabila disapa dengan sapaan buruk akan membalas
dengan ....
a. berdiri dan membisu
b. menyapa dengan wajar
c. sapaan yang sama
d. sapaan dan salam
8. Hikmah yang terkandung dalam hadis yang melarang kita berlebihan dalam menggunakan air
wudu adalah ....
a. meningkatkan rasa kepedulian kepada lingkungan
b. sebagian air digunakan untuk keperluan yang lain
c. agar biaya untuk membayar air tidak banyak terpakai
d. agar śalatnya menjadi menjadi lebih sempurna
9. Kita diperintahkan untuk memiliki sifat rendah hati, dengan demikian
kita dilarang memiliki sifat ....
a. pembohong
b. hasud
c. takabur
d. khianat
10. Manfaat yang dapat kita peroleh dari perilaku hidup hemat dan
sederhana adalah ....
a. semua keinginan dapat terpenuhi pada masa sekarang
b. dapat menabung untuk kebutuhan yang akan datang
c. menjadi salah satu cara agar cepat menjadi kaya
d. bisa peduli pada sesama manusia di sekitar kita

SILAHKAN DI BACA, DI PELAJARI DAN DI PAHAMI KEMUDIAN KERJAKAN TUGAS 1 (DAN DIKIRIM )
JANGAN LUPA DIBERI NAMA YANG BENAR DAN KELASNYA

Anda mungkin juga menyukai