Anda di halaman 1dari 1

Pengukuran Biaya Lingkungan

Biaya lingkungan adalah biaya yang ditimbulkan akibat adanya kuallitas lingkungan
yang rendah, sebagai akibat dari proses produksi yang dilakukan perusahaan. Biaya
lingkungan perlu dilaporkan secara terpisah berdasarkan klasifikasi biayanya. Hal ini
dilakukan supaya laporan biaya lingkungan dapat dijadikan informasi yang informative untuk
mengevaluasi kinerja operasional perusahaan terutama yang berdampak pada lingkungan.

Akuntansi Biaya Lingkungan (ECA) dengan menelusuri 2 jenis :


1. Biaya tidak langsung (tambahan lingkungan) yaitu biaya yang harus dialokasikan pada
biaya obyek, misalnya biaya pelatihan lingkungan, dan gaji untuk manager eksekutif
lingkungan.
2. Biaya langsung (tambahan lingkungan) yaitu biaya yang dapat ditelusuri secara langsung
dari biaya proyek, misalnya biaya energi dari sebuah produk, gaji, biaya buruh proses,
pembelian bahan mentah produksi

Dengan penelusuran tersebut akan ditemukan biaya tersembunyi (hidden cost) yang
menyebabkan dampak lingkungan. Adapun kategori biaya yang berhubungan dengan
lingkungan :
1. Biaya pengawasan emisi dan limbah.
2. Biaya pencegahan dan manajemen lingkungan lainnya.
3. Biaya penelitian dan pengembangan.
4. Biaya nyata yang berkurang
5. Penilaian investasi lingkungan yang bertujuan untuk menghitung potensi keuntungan
dengan biaya yang efektif. Penganggaran keuangan lingkungan dengan tahapan :
6. Penganggaran operasional keuangan lingkungan yang berfokus pada alur bahan dan
energi (tingkat operasional dari organisasi), bertujuan memberikan informasi tentang
pengeluaran perusahaan yang berkaitan dengan alur bahan dan energi.
7. Penganggaran kapital keuangan lingkungan moneter yang berfokus pada persediaan
bahan dan energi, bertujuan mengidentifikasi bahan dan energi yang ramah lingkungan
dan kapital.

Anda mungkin juga menyukai