Pengukur Tinggi Badan

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 2

MENGUKUR TINGGI BADAN ANAK DENGAN

MIKROTOISE
:
No. Dokumen

SOP No. Revisi : 00


Tanggal Terbit : 03 Mei 2023
Halaman : 1/3

PUSKESMAS AMIR, SKM


SEBAMBAN I NIP. 19680305 199803 1 016

1. Pengertian Mengukur tinggi badan anak untuk menilai apakah tinggi badan
tumbuh secara normal atau mempunyai masalah pertumbuhan atau
ada kecenderungan masalah pertumbuhan yang perlu ditangani.
2. Tujuan Menentukan apakah pertumbuhan tinggi badan sesuai dengan usianya
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Sebamban I No.
B/440.1/016/PKM.Sbb1-UKP/I/2022 tentang Pengkajian Awal Klinis

4. Referensi 1. Modul pelatihan penilaian pertumbuhan anak, kerja sama Depkes


RI dengan WHO, November 2008.
2. Buku Pedoman Pelayan Gizi Puskesmas, Kementerian Kesehatan
RI Direktorat Jenderal Bina Gizi dan KIA, 2014
5. Prosedur/ 1. Petugas menyiapkan alat
Langkah- 2. Petugas meminta ibu untuk melepas sepatu dan kaos kaki,
langkah
pita/aksesoris rambut anak.
3. Petugas memposisikan badan anak berdiri tegak lurus di bawah alat
geser mikrotoise membelakangi dinding
4. Petugas memposisikan kepala anak berada di bawah alat geser
mikrotoise, pandangan anak lurus kedepan
5. Petugas memposisikan anak tegak bebas, bagian belakang kepala,
tulang belikat, pantat dan tumit menempel ke dinding.
6. Petugas memposisikan kedua lutut dan tumit rapat
7. Petugas memastikan posisi kepala sudah benar dengan mengecek
garis frankort
8. Petugas menarik kepala mikrotoise sampai puncak kepala anak
9. Petugas membaca angka pada jendela baca dan mata harus sejajar
garis merah
10. Petugas mencatat hasil pengukuran di KMS/buku KIA dan buku
konsultasi/kegiatan/kunjungan.
6. Dokumen Buku KIA, Buku GPA, Buku unjungan, Buku onsultasi, Buku Kegiatan.
Terkait
7. Unit Terkait Ruang Gizi

8. Rekaman Historia Perubahan

Tgl. Mulai
No Yang Dirubah Isi Perubahan
Diberlakukan
1

Anda mungkin juga menyukai