Anda di halaman 1dari 3

PENGGUNAAN TRAKTOR

PENGERTIAN TRAKTOR

Traktor merupakan alat atau mesin yang kerap digunakan untuk membajak sekaligus
menggemburkan tanah. Namun traktor sebenarnya tidak sekadar dipakai untuk
membajak tanah saja. Faktanya, traktor dibuat dengan beragam jenis yang memiliki
fungsi masing-masing. Kali ini kita akan membahas tentang traktor roda karet 4
wheel drive

 Tempat duduk operator. Bagian ini berfungsi sebagai tempat bagi


operator untuk duduk dan mengendalikan traktor
 Kemudi. Bagian ini digunakan untuk mengendalikan sekaligus
mengarahkan gerak traktor
 Kaca Spion. Kaca spion dipasang untuk memudahkan operator dalam
melihat segala arah terutama arah belakang sebagai titik buta operator
 Atap. Atap melindungi operator dari terik matahari
 Lampu Belok. Sebagai tanda bahwa traktor akan berbelok atau berubah
arah
 Bajak Rotary. Pisau berputar yang digunakan untuk membajak atau
mengolah tanah
 Tuas Pengatur Hidrolik. Fungsi alat ini adalah menggerakkan sistem
hidrolik pada traktor
 Pedal Rem. Pedal rem berguna untuk menahan dan mengurangi laju dari
traktor
 Pemberat Depan. Pemberat depan berfungsi untuk menambahkan traksi
sekaligus mencegah terjadinya backward tip
 Lampu Depan. Berfungsi memberikan penerangan pada jalan bagian
depan yang akan dilalui oleh traktor
 Mesin. Mesin berfungsi sebagai pemberi tenaga dorongan agar traktor
dapat berjalan

Cara mengoperasikan Traktor roda empat


Bagian-bagian dari pengendali traktor :

1. Menghidupkan mesin traktor

 Pastikan terlebih dahulu semua tongkat berada pada posisi netral


 Masukkan kunci lalu putarlah kekanan pada posisi ‘on’
 Injak pedal kopling seelah itu putarlah kunci kontak kearah kiri. Menuju
kearah preheater.
 Perhatikanlah bagian indikator pemanasnya. Apabila berpijar hal ini
menandakan bahwa ruang bakar sudah cukup untuk dilakukan pemanasan.
 Putarlah kunci kontak menuju kearah kanan menuju posisi “start”.
 Sesudah mesin dalam keadaan hidup segera lepaskan kunci kontak, sehingga
kunci kontak akan berada kembali ke posisi “on” dengan sendirinya.
2. Menjalankan Traktor

 Injaklah pedal kopling


 Lakukan pemindahan tongkat pengubah keceoatan utama serta tongkat
pengubah kecepatan PTO sesuai pada kecepatan yang diinginkan.
 Segera lepaskan rem parkir
 Tingkatkan akselerasi mesin dengan memakai handel ataupun memakai pedal
akselerasi.
 Agar traktor dapat berjalan, lepaskan pedal kopling secara perlahan.
3. Mengoperasikan pada saat pengolahan lahan

 Pasanglah bajak dengan menyesuaikan kebutuhan (pajak singkal/eotary)


 Gunakan tuas akselerasi tangan untuk menaikkan putaran mesin
 Masukkan gigi rendah dan tuas putaran rotary dengan cara menginjak kopling
 Jalankan sesuai keinginan dengan cara melepaskan kopling secara perlahan.
Bila akan melakukan pemblokkan implement harus diangkat, hal ini untuk
menghindari kerusakan atau implement yang patah.
4. Menghentikan traktor

 Kurangi kecepatan mesin


 Injaklah kedua pedal kopling dan rem, maka traktor akan berhenti
 Pindahkan tongkat pengubah kecepatan utama dan PTO keposisi netral dan
lepaskan pedal kecepatan
 Hubungkan kembalipengunci pedal kiri dan kanan kemudian rem kaki
 Parkir

Anda mungkin juga menyukai