Anda di halaman 1dari 7

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI PALANGKA RAYA


FAKULTAS SENI KEAGAMAAN KRISTEN
JURUSAN MUSIK GEREJA DAN PERIBADATAN KRISTEN
PROGRAM STUDI SENI PERTUNJUKAN KEAGAMAAN
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
NAMA MATA KULIAH KODE MK RUMPUN MK BOBOT (SKS) SEMESTER TANGGAL PENYUSUNAN
TEORI DRAMA/TEATER C207P102 2 I 21/12/2021
OTORISASI Nama Dosen Pengembang RPS
Dosen Pengampu I Dosen Pengampu II Koordinator Program Studi

Elvira, S.Pd., M.Sn. Elvira, S.Pd., M.Sn. Aprianto Wirawan, M.Th


NIDN. 0003129201 NIDN. 0003129201 NIP. 19860425 202012 1 007
Capaian CPL-PRODI (Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi)
Pembelajaran S3 Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila.
(CP) S4 Berperan sebagai warga Negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme, serta rasa tanggung jawab pada negara dan
bangsa;
S5 Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinil orang lain;
S6 Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial, serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan
S7 Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
S9 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri
S10 Memiliki sikap etis dan estetis, komunikatif, adaptif dan apresiatif;
S11 Mengembangkan pemikiran yang kritis-prinsipal dan kreatif realistis berdasarkan hati nurani yang luhur dan norma-norma keagamaan;
S12 Tanggap terhadap fenomena sosial, ekonomi, dan budaya Indonesia, khususnya terhadap fenomena kemanusiaan.

Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan
KU1 teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya.
KU3 Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau
kritik.
KU9 Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
KK1 Mampu mengaplikasikan prinsip-prinsip keilmuan seni pertunjukan yang holistik berdasarkan identifikasi kebutuhan dan perencanaan strategis
secara konseptual, kontekstual dan transformatif ke dalam bentuk-bentuk pertunjukan seni holistik dalam komunitas keagamaan dan masyarakat
dengan pendekatan interdisipliner.
KK2 Mampu menguasai keterampilan seni pertunjukan sesuai dengan peminatan.
P1 Menguasai konsep teoritis Ilmu seni pertunjukan keagamaan secara komprehensif.
P2 Menguasai kaidah dan prinsip dasar seni pertunjukan
CPMK (Capaian Pembelajaran Lulusan yang Dibebankan pada Mata Kuliah)
Mahasiswa mampu :
1. Mengetahui sejarah seni pertunjukan
2. Mengetahui perkembangan seni pertunjukan
3. Mengidentifikasi sejarah kesenian
4. Menguraikan tentang perkembangan seni pertunjukan di Indonesia

Deskripsi Singkat Mata kuliah sejarah seni pertunjukan merupakan mata kuliah wajib yang memiliki subjek utama sejarah dan seni pertunjukan Substansi mata kuliah secara
Mata Kuliah holistik akan membahas bagaimana asal usul perkembangan seni pertunjukan, perubahan/pergeseran makna kebudayaan sakral menjadi seni pertunjukan, dan
peranannya dalam pertunjukan. Sehingga dapat memunculkan hakikat sejarah seni pertunjukan yang mampu dikembangkan dan diwariskan keilmuan secara
teoritis kepada peserta didik.
Bahan Kajian/ 1. Seni Pertunjukan dalam Prespektif Sejarah
Pokok Bahasan 2. Seni Pertunjukan Masyarakat Feodal
3. Seni Pertunjukan pada Masa Invansi Barat
4. Seni Pertunjukan pada Masa Pergerakan Nasional/Reformasi
5. Seni Pertunjukan dalam Prespektif Arkeologi
6. Perjalanan Kesenian Kontemporer Indonesia
7. Seni Pertunjukan Era Globalisasi : Dari Kebutuhan Pariwisata hingga Generasi Digitalisasi Seni
Daftar Referensi Utama:

1. Seni pertunjukan Indonesia: suatu pendekatan sejarah. 2001. Sumardjo, Yakob.STSI Bandung

2. Sejarah Kebudayaan Indonesia.2009.Paeni, Mukhlis. Jakarta : Rajawali Pers

Pendukung:

http://staffnew.uny.ac.id/upload/131568305/pendidikan/SEJARAH+KESENIAN.pdf

Media Perangkat lunak: Perangkat Keras:


Pembelajaran Google Meet, Whatsapp, Gmail dan Youtube Laptop
Nama Dosen Elvira, S.Pd., M.Sn.
Pengampu
Bobot Penilaian Tugas 20 %
Ujian Tengah Semester 30 %
Ujian Akhir Semester 50 %
Mata kuliah -
Prasyarat

Konten E-
Sub-CPMK Metode/ Aktivitas E-Learning
Bahan Kajian Learning
Minggu (Kemampuan Strategi Estimasi
(Materi Aktivitas Perkuliahan Penilaian Bobot
Ke- akhir yang Pembelajara Waktu Sumber
Pembelajaran) Media
direncanakan) n Media
Conference Kuis Diskusi Tugas Tes Indikator Bentuk
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Mahasiswa Metoda 100     Keaktifan Observasi Google Internet 1,5
menyetujui Pengantar partisipatif Meet
kontrak Sejarah Seni dengan Pengerjaan
perkuliahan Pertunjukan contextual Tugas
instruction; Mandiri
ceramah,
tanyajawab, Pengerjaan
focuss group Tugas
discussion. Kelompok
2 Mahasiswa Ilmu-ilmu Seni Metoda 100      Keaktifan Observasi Google Internet 1,5
mampu dan Kajian partisipatif Meet
mengembangka Interdisipliner dengan Pengerjaan
n pengetahuan Performance contextual Tugas
tentang Seni Studies instruction; Mandiri
Pertunjukan ceramah,
dalam tanyajawab, Pengerjaan
Prespektif focuss group Tugas
Sejarah discussion. Kelompok
3 Mahasiswa Metoda 100     Keaktifan Observasi Google Internet 1,5
mampu Seni partisipatif Meet
Pertunjukan : Pengerjaan
mengembangka Zaman dengan Tugas
n pengetahuan Primitif dan contextual Mandiri
tentang Seni Feodal instruction;
Pertunjukan ceramah, Pengerjaan
dalam tanyajawab, Tugas
Prespektif focuss group Kelompok
Sejarah discussion.
4 Mahasiswa Seni Metoda 100      Keaktifan Observasi Google Internet 1,5
mampu Pertunjukan partisipatif Meet
mengembangka dalam dengan Pengerjaan
n pengetahuan prespektif contextual Tugas
tentang Seni kepentingan instruction; Mandiri
Pertunjukan penyebaran ceramah,
Keagamaan agama tanyajawab, Pengerjaan
(Hindu, focuss group Tugas
Budha, Islam, discussion. Kelompok
Kristen)
5 Mahasiswa Pengaruh- Metoda 100      Keaktifan Observasi Google Internet 1,5
mampu pengaruh partisipatif Meet
mengembangka budaya Barat dengan Pengerjaan
n pengetahuan dalam Seni contextual Tugas
tentang Seni Pertunjukan instruction; Mandiri
Pertunjukan di Indonesia ceramah,
Zaman Invansi tanyajawab, Pengerjaan
Barat focuss group Tugas
discussion. Kelompok
6 Mahasiswa Ilmu Metoda 100     Keaktifan Observasi Google Internet 1,5
mampu kepurbakalaan partisipatif Meet
mengembangka mencatat dengan Pengerjaan
n pengetahuan sejarah contextual Tugas
tentang Seni kebudayaan instruction; Mandiri
Pertunjukan (manusia) di ceramah,
dalam masa lalu tanyajawab, Pengerjaan
prespektif focuss group Tugas
Arkeologi discussion. Kelompok
7 Mahasiswa Keberadaan Metoda 100      Keaktifan Observasi Google Internet 1,5
mampu Seni partisipatif Meet
mengembangka Pertunjukan dengan Pengerjaan
n pengetahuan berdasarkan contextual Tugas
tentang Seni Historis instruction; Mandiri
Pertunjukan ceramah,
dalam tanyajawab, Pengerjaan
prespektif focuss group Tugas
Arkeologi discussion. Kelompok
8 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
9 Mahasiswa Peninggalan Metoda 100      Keaktifan Observasi Google Internet 1,5
mampu historis partisipatif Meet
mengembangka kesenian di dengan Pengerjaan
n pengetahuan Kalimantan contextual Tugas
tentang Seni Tengah instruction; Mandiri
Pertunjukan ceramah,
dalam tanyajawab, Pengerjaan
prespektif focuss group Tugas
Arkeologi discussion. Kelompok
10 Mahasiswa Perkembanga Metoda 100     Keaktifan Observasi Google Internet 1,5
mampu n Seni Tari partisipatif Meet
mengembangka dan Drama dengan Pengerjaan
n pengetahuan Kontemporer contextual Tugas
tentang instruction; Mandiri
Perkembangan ceramah,
Kesenian tanyajawab, Pengerjaan
Kontemporer di focuss group Tugas
Indonesia discussion. Kelompok
11 Mahasiswa Perkembanga Metoda 100     Keaktifan Observasi Google Internet 1,5
mampu n Seni Musik partisipatif Meet
mengembangka dan Seni Rupa dengan Pengerjaan
n pengetahuan Kontemporer contextual Tugas
tentang instruction; Mandiri
Perkembangan ceramah,
Kesenian tanyajawab, Pengerjaan
Kontemporer di focuss group Tugas
Indonesia discussion. Kelompok
12 Mahasiswa Seni Metoda 100     Keaktifan Observasi Google Internet 1,5
mampu Pertunjukan partisipatif Meet
mengembangka berdasarkan dengan Pengerjaan
n pengetahuan kebutuhan contextual Tugas
tentang Seni pariwisata instruction; Mandiri
Pertunjukan ceramah,
Era Globalisasi tanyajawab, Pengerjaan
focuss group Tugas
discussion. Kelompok
13 Mahasiswa Alkulturasi Metoda 100      Keaktifan Observasi Google Internet 1,5
mampu sebuah seni partisipatif Meet
mengembangka pertunjukan dengan Pengerjaan
n pengetahuan contextual Tugas
tentang Seni instruction; Mandiri
Pertunjukan ceramah,
Era Globalisasi tanyajawab, Pengerjaan
focuss group Tugas
discussion. Kelompok
14 Mahasiswa Meningkatnya Metoda 100     Keaktifan Observasi Google Internet 1,5
mampu Industri partisipatif Meet
mengembangka Digitalisasi dengan Pengerjaan
n pengetahuan Seni di Era contextual Tugas
tentang Seni 4.0 instruction; Mandiri
Pertunjukan ceramah,
Era Globalisasi tanyajawab, Pengerjaan
focuss group Tugas
discussion. Kelompok
15 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

Sebagian penjelasan tertera dalam Pedoman Pembelajaran Daring IAKN Palangka Raya Tahun 202

Anda mungkin juga menyukai