Kunjungan Industri Ariyanti Akuntansi3
Kunjungan Industri Ariyanti Akuntansi3
Di
Di Susun Oleh :
Mengetahui/ Menyetujui,
Pembimbing Perusahaan
Badan Narkotika Nasional Provinsi Lampung
Puji dan syukur ke hadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya kepada saya,
NASIONAL PROVINSI LAMPUNG dengan baik tanpa ada halangan sedikit pun sesuai
dengan waktu yang telah di tentukan. Laporan Kunjungan Industri (KI) ini di susun
tersebut.
Dengan seizin Allah SWT saya bisa melaksanakan kegiatan kunjungan industri ini
dengan lancar dengan tujuan untuk menambah wawasan, menambah ilmu pengetahuan,
Dengan ini saya menyadari bahwa laporan ini tidak akan tersusun dengan baik jika
tanpa adanya bantuan dari pihak-pihak terkait. Oleh karena itu, pada kesempatan kali
ini, tidak lupa juga saya mengucapkan terima kasih banyak kepada pihak-pihak terkait
yang telah membantu saya dalam memberikan informasi sehingga saya dapat
laporan ini.
Saya menyadari bahwa dalam pembuatan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan.
Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran agar saya bisa menyempurnakan
laporan ini.
Akhir kata, saya mohon maaf sebesar-besarnya dalam penyusunan laporan ini terdapat
banyak kesalahan. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca lainnya.
DAFTAR ISI
Halaman Judul................................................................................................................................... i
Halaman Pengesahan...................................................................................................................... ii
Daftar Isi................................................................................................................................................... iv
BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan....................................................................................................................................... 1 2
3.2 Saran................................................................................................................................................... 1 3
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN – LAMPIRAN
BAB 1
PENDAHULUAN
Latar belakang diadakannya kunjungan industri ini agar siswa mengenal dunia kerja.
Selain itu, siswa dapat mengetahui lebih jauh tentang cara kerja, kedisiplinan, tata tertib
kerja, dll.
Siswa juga diharapkan tidak menganggap kunjungan industri ini sebagai rekreasi, tapi
industri secara langsung dan melihat urutan- urutan proses kerja industri tersebut.
Kunjungan industri dipilih untuk menambah pengalaman siswa dalam dunia kerja.
memberikan gambaran kepada siswa tentang industri dan proses kerja di bidang bisnis
dan manajemen. Siswa diwajibkan membuat laporan atas informasi yang diperoleh
Tujuan dari kegiatan kunjungan industri ini di Badan Narkotika Nasional Provinsi
Lampung adalah untuk mengenalkan dan mencari pengalaman kerja terhadap siswa
SMK TRI KARYA UTAMA BANDAR LAMPUNG mengenai kegiatan kunjungan industri ini
1.3 Manfaat Kunjungan Industri
Ada beberapa manfaat diadakannya kunjungan industri bagi siswa adalah sebagai
berikut :
Psikotropika, Prekursor, dan bahan Adiktif lainnya kecuali bahan adiktif untuk tembakau
dan alkohol. BNN dipimpin oleh seorang yang bertanggung jawab langsung kepada
berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 17 Tahun 2002, yang kemudian di ganti dengan
Desember 2009, yang ditetapkan melalui Peraturan Gubernur Nomor 14 Tahun 2009
tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai bagian dari perangkat daerah
Dengan adanya Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2007 tanggal 23 Juli 2007 tentang
Kabupaten/Kota, pada bab II ini pasal 15 menyebutkan bahwa BNP adalah lembaga non
pelaksanaan penyelenggaraan tugas dan fungsi BNP dibentuk Pelaksana Harian Badan
Narkotika Provinsi yang selanjutnya disebut Lakhar BNP yang berada di bawah dan
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Daerah Pemerintah Provinsi Lampung sehingga
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai Bagian Perangkat Daerah Pemerintah
nama menjadi Pelaksana Harian Badan Narkotika Provinsi Lampung. Berdasarkan hal
2. Berubahnya nama “Kepala Bagian dan Kepala Sub Bagian” menjadi “Kepala
Penanggulangan HIV/AIDS”.
Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai Bagian dari Perangkat
pendukung tugas Gubernur, Ketua badan yang secara ex-officio dijabat oleh wakil
Gubernur. Dengan dipimpin oleh Kepala Pelaksana Harian, terdapat bagian sekretariat
dengan sub bagian keuangan, sub bagian perencanaan dan sub bagian umum dan
Yang berkedudukan sebagai Mitra Kerja dengan Badan Narkotika Nasional, yang
hibah barang berupa alat-alat penyuluhan, display, stiker, alat uji narkoba, incenerator,
Undang-undang Nomor 22 Tahun 1997 Tentang Narkotika. Pemerintah dan DPR RI dan
Pemerintah Non Kementerian (LPNK), dan pada 65 ayat (1) dijelaskan bahwa cakupan
kerja BNN meliputi seluruh wilayah Indonesia. Oleh karena itu, untuk mempermudah
jalur koordinasi ke tingkat daerah, BNN membentuk perwakilan di tingkat Provinsi dan
Kabupaten/Kota.
Lampung yang merupakan Satuan Kerja Perangkat Daerah Provinsi Lampung telah
berubah status menjadi Badan Narkotika Nasional Provinsi Lampung dan mempunyai
instansi vertikal Badan Narkotika Nasional yang melaksanakan tugas, fungsi, dan
wewenang BNN di wilayah Provinsi Lampung. Seiring dengan perubahan status instansi
kegiatan yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi Lampung bersumber
dari APBN.
2.3 Visi Dan Misi BNN Provinsi Lampung
Visi
Menjadi lembaga yang profesional, tangguh dan terpercaya dalam pencegahan dan
Misi
9. Pekerjaan terbengkalai.
Kedudukan BNN
Badan Narkotika Nasional yang selanjutnya dalam Peraturan Kepala Badan Narkotika
Nasional disebut BNN adalah lembaga pemerintah non kementerian yang berkedudukan
di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden melalui koordinasi Kepala Kepolisian
Tugas BNN
Berikut ini merupakan beberapa tugas dari Badan Narkotika Nasional Provinsi
narkotika.
masyarakat.
Narkotika.
7. Melalui kerja sama bilateral dan multilateral, baik regional maupun internasional,
Narkotika.
Selain tugas sebagaimana di atas, BNN juga bertugas menyusun dan melaksanakan
peredaran gelap narkotika, psikotropika, prekursor, dan bahan adiktif lainnya kecuali
Fungsi
Adapun di bawah ini merupakan fungsi dari Badan Narkotika Nasional Provinsi
Prekursor, serta Bahan Adiktif Lainnya kecuali bahan adiktif untuk tembakau dan
P4GN.
3. Penyusunan perencanaan, program dan anggaran BNN.
kerjasama.
psikotropika, dan prekursor serta bahan adiktif lainnya, kecuali bahan adiktif
psikotropika serta bahan adiktif lainnya kecuali bahan adiktif untuk tembakau
pecandu narkotika dan psikotropika serta bahan adiktif lainnya, kecuali bahan
adiktif untuk tembakau dan alkohol berbasis komunitas terapeutik dan metode
BNN.
19. Pelaksanaan penegakan disiplin, kode etik pegawai BNN dan kode etik profesi
penyidik BNN.
21. Pelaksanaan pengujian narkotika, psikotropika, dan prekursor serta bahan adiktif
bahan adiktif lainnya, kecuali bahan adiktif untuk tembakau dan alkohol.
P4GN.
2.7 Proses Kerja Bagian-Bagian Yang Terdapat Pada Organisasi
Bagian Umum
data informasi P4GN, layanan hukum dan kerjasama urusan tata perusahaan, kepegawaian
Proses kerja di bidang P2M adalah menyusun dan melaksanakan kebijakan nasional dan
Bidang Rehabilitasi
guna dan pencandu narkoba, psikotropika dan bahan adiktif lainnya, fasilitasi pengembangan
metode rehabilitasi dan peningkatan kompetensi SDM di bidang rehabilitasi serta pelayanan
wajib lapor.
Bidang Pemberantasan
penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan presekusor narkotika, penyusunan dan
dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika, berkoordinasi dengan kepala
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
kegiatan yang telah kami laksanakan selama tiga bulan di kantor Badan Narkotika
2. Program merdeka belajar yang di adakan di SMK Tri Karya Utama Bandar
Lampung sudah sangat baik, untuk meningkatkan siswa siswi berkembang dan
mendapatkan pengalaman yang sangat luas dan ilmu yang tidak bias didapatkan
3.2 Saran
Selama kami melakukan kunjungan industri ( KI ) dan beberapa hal yang harus di