Anda di halaman 1dari 3

Kerajaan Islam di Sumatera, dari

Samudera Pasai hingga Perlak

Perbesar
Ilustrasi Kerajaan Samudera Pasai. Foto: Saintif.com
Kegiatan perdagangan memiliki andil besar dalam penyebaran agama
Islam di Indonesia. Kegiatan tersebut menghubungkan para pedagang
dengan penduduk pribumi dan membuka peluang masuknya ajaran
Islam di Nusantara.
ADVERTISEMENT

Mengutip Jurnal Sejarah Perkembangan Pendidikan Islam di


Sumatera: Suatu Kajian terhadap Tokoh dan Lembaganya tulisan
St. Aisyah Abbad dan Nur Rahma Asnawi (2020), kebanyakan ahli
sejarah mengungkap bahwa pulau Sumatera merupakan wilayah
pertama yang dimasuki Islam.
Penyebaran agama Islam didukung oleh jalur perdagangan, dakwah,
perkawinan, ajaran tasawuf dan tarekat, kesenian, hingga pendidikan.
Kedatangan Islam sendiri identik dengan berdirinya kerajaan Islam di
wilayah Nusantara, salah satunya adalah Sumatera.
Berikut kerajaan Islam di Sumatera yang dikutip dari Jurnal
Pendidikan Islam Masa Kerajaan Islam di Nusantara karya
Susmihara (2018) dan Jurnal Tumbuh dan Berkembangnya
Kerajaan-kerajaan Islam di Sumatera dan Jawa oleh Arki Auliahadi
(2019):

Perbesar
Kerajaan Islam di Sumatera
1. Kerajaan Samudera Pasai
Samudera Pasai adalah kerajaan Islam pertama di Nusantara yang
terletak di pesisir Timur Laut Aceh. Kerajaan ini terbentuk dari proses
Islamisasi di daerah-daerah pantai oleh pedagang Muslim yang
pernah singgah. Keberadaan Samudera Pasai dibuktikan dengan batu
nisan makam Sultan Malik Al-Saleh, Raja pertama Samudera Pasai.
2. Kerajaan Aceh
Kerajaan Aceh didirikan oleh Ali Mughayat Syah pada abad ke-15.
Kerajaan ini mengalami masa kejayaan pada masa pimpinan Sultan
Iskandar Muda. Kala itu, mereka berhasil memukul mundur Portugis
dari selat Malaka.
Pada 1641, Kerajaan Aceh mulai mundur karena kemangkatan Sultan
Iskandar Tsani. Keruntuhan mereka juga dipicu oleh kekuatan
Belanda yang semakin kuat di pulau Sumatera dan Selat Malaka.
3. Kerajaan Minangkabau
Kerajaan Minangkabau atau Pagaruyung menjadi salah satu Kerajaan
Melayu yang pernah berdiri di pulau Sumatera. Pada 1600-an,
Kerajaan Pagaruyung menjadi Kesultanan Islam. Penyebaran agama
Islam di kerajaan ini tidak lepas dari peran Syaikh Burhanuddin
Ulakan, ulama ternama di Aceh.
4. Kerajaan Perlak
Kerajaan Perlak adalah salah satu kerajaan Islam tertua di Sumatera.
Raja pertama Kerajaan Perlak adalah Sultan Alaiddin Saiyid Maulana
Abdul Azis Syah. Kerajaan ini sempat mengalami perang saudara
antara kaum Syiah dan Sunni setelah raja pertama wafat.
ADVERTISEMENT

Pada 302H, kaum Syiah memenangkan perang tersebut. Sultan


Alaiddi Syed Maulana Ali Mughat Shah dari aliran Syiah akhirnya naik
tahta. Pada 362H, pergolakan kembali terjadi setelah sultan ketujuh
meninggal.
Setelah empat tahun mengalami pergolakan, Syiah dan Sunni
akhirnya berdamai dan membagi kerajaan menjadi dua bagian, yakni
Perlak Pesisir (Syiah) dan Perlak Pedalaman (Sunni). Setelah sultan
Perlak ke-18 meninggal, Kerajaan Perlak disatukan dengan Kerajaan
Samudera Pasai di bawah pemerintahan Samudera Pasai

Anda mungkin juga menyukai