Anda di halaman 1dari 7

DISKUSI REFLEKSI KASUS

PERAWATAN PADA BAYI KURANG BULAN DENGAN EARLY ONSET SEPSIS


DI RUANG PERINATAL RSUD BAJAWA

1. Hari /Tanggal : Selasa, 05-04-2022


2. Topik : Penatalaksanaan bayi BBLR,KB,SMK dengan early onset sepsis.
3. Isu yang timbul :
1) Sepsis pada bayi prematur
2) Perawatan bayi prematur dengan sepsis
3) Pelaksanaan prinsip pemberian obat 7 benar
4) Pemenuhan nutrisi dan cairan pada bayi prematur
5) Pencegahan plebitis
6) Edukasi keluarga perawatan bayi prematur di rumah

4. Pembahasan:
1) Bayi prematur adalah bayi dengan kondisi lahir sebelum usia 37 minggu
kehamilan (WHO) .Permasalahan pada bayi dengan p rematur adalah organ
tubuh yang belum matur sehingga belum berfungsi dengan baik dan sistem imun
yang lemah sehingga rentan terkena infeksi. Dari 10 pasien prematur yang
dirawat di ruangan perinatal dari agustus sampai pertengahan november 8
diantaranya mengalami early onset sepsis.

2) Yang perlu diperhatikan pada bayi prematur dengan sepsis adalah


termoregulasi,, pemberian antibiotik, 5 momen 6 langkah cuci tangan, personal
higiene, prinsip streril untuk prosedur invasif.
3) Pelaksanaan prinsip pemberian obat 5 benar pada pasien khususnya pemberian
terapi antibiotik.
4) Pemenuhan nutrisi pada bayi baru lahir dilakukan dengan cara bertahap sesuai
dengan kemampuan absorbsi lambung dan kebutuhan cairan.
5) Pada bayi prematur dengan sepsis cenderung jatuhpadaa kondisi
ketidakseimbangan cairan dan elektrolit, hipoalbuminemia,anemia sehingga
diberikan terapi koreksi elektrolit dan cairan berupa infus TPN dan koreksi
hiponatremia, transfusi albumin dan transfusi PRC dan beresiko terjadinya
plebitis.
6) Bila sepsis teratasi maka fokus perawatan bayi prematur adalah termoregulasi,
pemenuhan nutrisi dan cairan, tumbuh kembang yang dilihat dari kenaikan BB
selama 3 hari berturut-turut, kemampuan mengisap dan menelan. Oleh karena
itu hal yang harus diketahui oleh keluarga adalah perawatan bayi prematur di
rumah. Ibu bayi diajarkan untuk cara menyusui yang benar, teknik menyusui
bayi gemely,PMK, termoregulasi di rumah, tanda bahaya pada bayi. Keluarga
berperan untuk mendukung dan membantu ibu saat melakukan perawatn bayi di
rumah.
5. Rencana Tindak Lanjut:

Isu Kegiatan Indikator


1 Komunikasi yang efektif  Bersama dokter menjelaskan kepada keluarga tentang Tidakadanya complain
penyebab dan resiko medis pada bayi dengan selama proses perawatan
prematuritas
 Menjelaskan kepada ibu dan keluarga tentang tindakan
yang dilakukan selama proses perawatan dan
Menginformasikan perkembangan kondisi bayi pada
keluarga setiap hari
 Memotivasi ibu dan keluarga dalam proses perawatan
bayi dengan prematuritas.
2 Perawatanbay  Mengajarkanibumanfaat ASI, Tidakadape
i BBLSR teknikmenyusuidancaramemerah ASI yang benar. mberiansus
denganpembe  Menganjurkanibuuntukmengkonsumsimakanan u formula
rian ASI yang meningkatkanproduksi ASI tambahanu
tanpasusutam  Memotivasiibuuntukmenyusuibayitiap 2 jam ntukbayi
bahan  Kolaborasidenganpetugasfisioterapijikabayimengal
ami reflex isaplemah
 Kolaborasipemasangan OGT jika reflex isaplemah
 Memonitoradanyamuntahdandistensi abdomen
Termoregulasi  Melakukan termoregulasi segera setelah bayi baru
lahir bisa dengan menggunakan menggunakan
plastik polietilen.
 Tempatkan bayi dalam inkubator dan naikan suhu
inkubator sesuai dengan kondisi bayi.
Perawatanbay  Menjaga kestabilan suhu tubuh bayi Bayitidakhip
i BBLSR  Menjagakestabilansuhu incubator o/
denganInkuba  Membersihkan incubator setiaphari hipertermi
tor
Perawatanbay  Mengajarkanibucaradanmanfaat PMK Ibubisamela
i BBLSR  Memotivasiibudankeluargauntukmelanjutkan PMK kukan PMK
denganmetod di rumah
e PMK  Menimbang BB tiaphari
6. Rekomendasi
1) Bangun komunikasi yang baik
2) Lakukan KIE padakeluargadanibubayisejakawalperawatan,
selamadirawatdansaatpasiendinyatakanplangolehdokter
3) Buatjadwalrutinpelaksanaan PMK di ruangan
4) ASI tetapmenjadimakananutamabagibayi BBLSR danberasaldari ASI ibunyasendiri
5) Jikaada ASI donor pisahkanantara ASI dariibu yang melahirkan premature
denganibu yang normal
6) Buat leaflet perawatanbayi BBLSR di rumah
7) Pembuatan SOP penerimaan bayi prematur.
PESERTA DRK

NO NAMA JABATAN TANDA TANGAN


1. Kristina BlandinaWea, S.Kep.,Ns Kasie Keperawatan

2. Maria Konsita Pede, S.Kep,Ns Komite keperawatan

3. Maria Pele,S.Kep,Ns.M.Kep Komite Keperawatan

4. Fransiska Maza, Amd.Kep KARU perinatal

5. Sofia Moi Pemateri

6. Maria D Sutriani Moderator

7. Veronika J Teda Staf Perinatal

8. Finsensia M.B.Sato Staf Perinatal

9. Maria T.F.Ngai Staf Perinatal

10. Maria B.I.Geme Staf Perinatal

11. Maria F.Mele Staf Perinatal

12. Sigiberta Milo Staf Perinatal

13. Elisabeth Peni Sarpi Staf Perinatal


Mengetahui,
Kepala Ruang Perinatal

Fransiska Maza, Amd.Kep

Anda mungkin juga menyukai