ALUR PELAYANAN PASIEN

TUBERKULOSIS (TB)
No. Dokumen:
No. Revisi :
SOP
TanggalTerbit :
Halaman:1/2
Puskesmas Kepala Puskesmas
ABCD NIP ………………..

1. Pengertian - Tuberkulosis yang selanjutnya disingkat TB adalah penyakit menular

langsung yang disebabkan oleh kuman TB (Mycobacterium
Tuberculosis)
- Pasien TB adalah pasien yang terdiagnosis TB dengan BTA sputum
positif
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk alur pelayanan pada
pasien TB
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas ABCD ………………. tentang
Kebijakan Pelaksanaan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)
Pada UPT Puskesmas ABCD.

4. Referensi a. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 67 Tahun 2016 tentang

Penanggulangan Tuberkulosis
b. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 27 Tahun 2017 tentang
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan.
c. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Tuberkulosis Di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan, Kementerian Keseahatan RI,
Direktorat Bina Upaya Kesehatan, 2012.
d. Pedoman Nasional Pengendalian Tuberkulosis, Kementerian
Kesehatan RI, Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit Dan
Penyehatan Lingkungan, 2014.
5. Prosedur/ 1. Pasien datang ke Puskesmas dengan membawa kartu berobat
Langkah-langkah pasien yang sudah diberi tanda “X” pada kartu berobat pasien
tersebut
2. Pasien mengambil nomor antiran di Pendaftaran

3. Petugas Pendaftaran menuliskan “CITO” pada nomor antrian

1
 pasien
4. Petugas Pendaftaran mengarahkan pasien ke ruang TB DOTS di
lantai 2 melalui jalur luar gedung Puskesmas.

5. Pasien menunggu di ruang TB DOTS

6. Petugas Rekam Medis menyiapkan Rekam Medis pasien

7. Petugas Rekam Medis memberikan tanda “X” pada sampul

Rekam Medis Pasien (jika belum diberi Tanda “X” sebelumnya)
dan mengklip kertas nomor antrian yang sudah tertulis CITO di
Rekam Medis pasien
8. Petugas Rekam Medis memberitahu programer TB secara
langsung bahwa ada pasien TB dan menyerahkan Rekam Medis
pasien tersebut ke programer TB
9. Programmer memakai Alat Pelindung Diri sesuai prosedur yang
berlaku
10. Programer ke ruang TB DOTS

11. Programer Mengkaji keluhan pasien melalui anamnesa dan

pemeriksaan fisik berupa pengukuran tekanan darah dan
penimbangan berat badan
12. Programer menuliskan hasil anamesa dan pemeriksaan fisik di
Rekam Medis pasien
13. Progamer ke Unit Pelayanan Umum membawa Rekam Medis
Pasien untuk dilihat dan dibaca oleh Dokter
14. Dokter menuliskan resep di kertas resep pasien
15. Progamer ke Unit Farmasi mengambil obat dan menyerahkan obat
ke pasien
16. Programer menulis kapan pasien harus kembali lagi di form TB.02
17. Pasien pulang
1. Bagan Alir Tidak diperlukan adanya diagram alir
2. Hal-hal yang perlu
di perhatikan
3. Unit terkait a. Unit Pelayanan Pendaftaran dan Rekam Medis

b. Unit Pelayanan TB DOTS

c. Unit Pelayanan Farmasi

2
 d. Unit Pelayanan Umum, Lansia dan Ruang Tindakan

e. Unit Pelayanan Laboratorium

4. Dokumen Terkait
10.Rekaman Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Perubahan Diberlakukan