Anda di halaman 1dari 7

E-ISSN: 2614-4417

Edustream: Jurnal Pendidikan Dasar Volume VI, Nomor 2, November 2022

DAMPAK PENGGUNAAN SMARTPHONE TERHADAP


PERILAKU SOSIAL SISWA
Rahmad
SD Kecil Paramasan Atas
rahmad.akbar57@gmail.com

Abstrak
Penggunaan Smartphone sudah menjangkau seluruh lapisan masyarakat, perlunya pengawasan
penggunaannya oleh orang tua dan guru demi kebaikan perkembangan siswa. Penggunaan smartphone
yang salah dapat berdampak pada perilaku siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak
penggunaan smartphone oleh Siswa SD Kecil Paramasan Atas di lingkungan sekolah. Rumusan
Masalah dalam penelitian ini yaitu Alasan penggunaan smartphone dan bagaimana dampak penggunaan
smartphone terhadap perilaku siswa di sekolah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif
deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui observasi, wawancara dan
dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alasan siswa menggunakan smartphone sebagai
hiburan di sekolah, berupa bermain aplikasi game offline, melihat video yang didapatkan dari teman-
teman dan berfoto bersama teman-teman. Perilaku sosial siswa berubah ketika siswa disibukkan dengan
smartphone, siswa disibukkan dengan smartphone ketika waktu istirahat tiba dan siswa mengikuti
gerakan yang ada di dalam video smartphone sehingga berdampak pada perilaku di sekolah.
Kata Kunci: Dampak, Penggunaan Smartphone, Perilaku Sosial

Abstract
The use of Smartphone has reached all levels of society, the need to supervise their use by
parents and teachers for the good of student development. Incorrect use of smartphone can have an
impact on student behavior. This study aims to determine the impact of smartphone use by students of
SD Kecil Paramasan Atas in the school environment. The formulation of the problem in this study is
the reasons for using smartphone and how the impact of smartphone use on student behavior in schools.
This research uses descriptive qualitative methods. Data collection techniques in this study through
observation, interviews and documentation. The results showed that the reason why students use
smartphone as entertainment at school is in the form of playing offline game applications, seeing videos
obtained from friends and taking pictures with friends. Students' social behavior changes when students
are busy with smartphone, students are busy with smartphone when break time comes and students
follow the movements in smartphone videos, which has an impact on behavior at school.
Keywords: Impact, The Use of Smartphone, social behavior

Pendahuluan anak-anak pada umumnya memiliki


smartphone. Penggunaannya sangat
Perkembangan teknologi
beragam baik untuk mencari informasi,
menciptakan berbagai kecanggihan
bermain game, jualan online atau
dalam hal komunikasi. Smartphone
hiburan lainnya.
sebagai alat komunikasi dan
Smartphone dalam hal ini
menghibur diri setiap orang ketika
Handphone bisa jadi barang yang
mengalami kejenuhan. Kecanggihan
berdampak positif jika kita mampu
berbagai fitur yang ditawarkan
menggunakannya untuk kebaikan dan
smartphone sebagai bentuk kemajuan
bisa bernilai negatif jika kita
teknologi saat ini. Smartphone
menggunakannya di jalan yang salah.
sekarang ini sudah menjadi sebuah
Penggunaan terhadap siswa harus di
barang yang selalu melekat pada setiap
awasi di sekolah oleh guru dan di
orang. Mulai dari orang tua hingga
rumah oleh orang tua agar tidak

154
E-ISSN: 2614-4417
Edustream: Jurnal Pendidikan Dasar Volume VI, Nomor 2, November 2022

menggunakan ke arah yang salah. berlebihan cenderung berdampak


Penyalahgunaan Hp dapat berdampak negatif. Interaksi siswa sekolah Dasar
pada siswa jika tidak di awasi, salah harusnya perlu di jaga karena mendidik
satunya berdampak pada perilaku mereka untuk peduli terhadap teman
sosialnya di sekolah. lainnya. Penelitian yang dilakukan oleh
Kemajuan teknologi (Witarsa et al., 2018) dengan judul
berkembang sangat pesat seiring pengaruh penggunaan gadget terhadap
dengan perkembangan zaman dan ilmu kemampuan interaksi sosial siswa
pengetahuan. Orang-orang Sekolah Dasar. Hasil penelitian
menggunakan smartphone bukan mengungkapkan bahwa gadget
hanya sebagai alat komunikasi saja, berpengaruh besar terhadap
tetapi mendorong interaksi yang sangat perkembangan interaksi siswa Sekolah
berbeda dengan tatap muka (Retalia, Dasar. Durasi siswa yang terlalu lama
2020). Proses interaksi secara langsung dalam menggunakan gadget akan
atau tatap muka perlu di tanamkan membuat siswa ketergantungan.
sejak dini kepada siswa agar mereka Penggunaan gadget dalam waktu yang
tidak kecanduan dengan smartphone. lama dan terus menerus akan membuat
Sebagai makhluk sosial perlu siswa menjadi pribadi yang anti sosial.
ditanamkan sejak dini komunikasi dan Menurut Nurfirdaus & Sutisna,
rasa empati agar siswa tetap peduli (2021) orang yang berhasil dalam
dengan sesama teman. proses sosialisasi disebut sebagai orang
Penelitian yang relevan oleh yang sosial. Sedangkan perilaku yang
Siti & Nurizzati (2018) menjelaskan tidak menggambarkan proses
bahwa adanya dampak negatif yang sosialisasi dinamakan non sosial.
terjadi yaitu perubahan perilaku siswa Perilaku non sosial ini terlihat ketika
saat menggunakan smartphone, perilaku seseorang mengisolasikan diri
interaksi sosial diantara siswa menjadi atau menyendiri. Perilaku sosial yang
terganggu. Selain itu siswa tidak fokus terjadi ketika siswa disibukkan dengan
belajar, menjadi individualis dan tidak smartphone adalah perilaku non sosial,
berinteraksi dengan lingkungan sekitar karena menyendiri atau menyibukkan
mereka. Dampak positif yang diri dengan smartphone tidak
dirasakan siswa yaitu membantu siswa bersosialisasi dengan teman-teman.
mencari bahan untuk proses belajar, Perilaku sosial mengarah pada
untuk berjualan online, dan pembentukan karakter yang baik sesuai
mengerjakan tugas-tugas sekolah. Dari tujuan pendidikan. Sekolah merupakan
hasi penelitian ini dapat kita lihat elemen dalam membentuk karakter
bahwa ada dampaknya dampak negatif manusia menjadi lebih baik
dan positif siswa menggunakan (Nurfirdaus & Risnawati, 2019).
smartphone di sekolah sehingga perlu Pembentukan karakter sejak usia
adanya pengawasan. Interaksi siswa sekolah dasar sangat perlu dilakukan
mengalami masalah yang perlu agar tertanam karakter yang baik pada
diperhatikan agar dampak dari siswa. Perkembangan teknologi tidak
penggunaan smartphone tidak bisa dihindari seiring perkembangan
berkepanjangan. zaman. Kemajuan teknologi harus
Interaksi antar siswa di sekolah dibarengi dengan pembentukan
akibat penggunaan smartphone yang
155
E-ISSN: 2614-4417
Edustream: Jurnal Pendidikan Dasar Volume VI, Nomor 2, November 2022

karakter siswa di sekolah agar tidak interaksi di sekolah agar siswa tidak
salah dalam memanfaatkan teknologi. menjadi generasi yang acuh terhadap
SD Kecil Paramasan Atas lingkungan sekitar.
merupakan sekolah yang terletak di Masalah ini perlu di teliti
Desa Paramasan Atas. Sekolah tersebut karena berkaitan dengan perilaku siswa
tidak memiliki akses internet sehingga di sekolah akibat dari perkembangan
siswa dan guru tidak dapat mengakses teknologi. Berada di wilayah
informasi dari sekolah. Namun, siswa masyarakat adat perlu adanya upaya
menggunakan smartphone di sekolah mengurangi dampak negatif dari
setiap hari. Setiap jam istirahat siswa perkembangan teknologi agar siswa
yang membawa smartphone tetap mengenal dan mempertahankan
mengeluarkannya. Siswa adat istiadat yang ada di dalam
menggunakannya untuk bermain masyarakat. Pengurangan dampak
game, melihat video, dan berfoto negatif di sekolah dapat dilakukan
bersama teman-temannya. Saat jam melalui bapak/ ibu guru dengan cara
pelajaran siswa yang mengeluarkan mengawasi penggunaan smartphone.
smartphone akan diberikan sanksi
dengan menahan sehingga guru harus
Metode Penelitian
menegurnya.
Aplikasi – aplikasi yang ada Penelitian dilakukan di SD
smartphone siswa mereka dapatkan Kecil Paramasan Atas, Desa
dari meminta kepada teman-teman. Paramasan, Kecamatan Paramasan,
Video-video yang mereka simpan di Kabupaten Banjar. Metode
smartphone mereka minta sebagai penelitian yang digunakan yaitu
bentuk hiburan. Kondisi ini membuat penelitian deskriptif kualitatif
siswa asik dengan dunianya sendiri dimana dalam penelitian ini
sehingga kurangnya interaksi antar mendeskripsikan dampak dari
siswa di sekolah. Siswa yang tidak penggunaan smartphone terhadap
memiliki smartphone hanya bisa perilaku sosial siswa. Penelitian ini
melihat teman-temannya saat berfokus pada alasan siswa
menggunakannya ikut melihat dari menggunakan smartphone dan
sebelah kanan dan kiri untuk sekedar dampak penggunaan smartphone
melihat temannya bermain game. terhadap perilaku sosial siswa.
Perilaku siswa di SD Kecil Menurut (Gunawan, 2013)
Paramasan Atas sebelum masuknya penelitian kualitatif merupakan
akses internet dan listrik sangat proses penafsiran dan memahami
interaktif dalam komunikasi sesama sebuah peristiwa melalui interaksi
teman di sekolah. Ketika masuknya tingkah laku manusia dalam kondisi
akses internet dan listrik di desa, siswa tertentu dalam pandangan peneliti
membeli smartphone dengan berbagai itu sendiri.
merek. Akses internet tidak Data dikumpulkan melalui
menjangkau sampai ke SD Kecil wawancara, observasi dan
Paramasan Atas, tetapi siswa memiliki dokumentasi. Sumber data dalam
smartphone untuk dibawa ke sekolah. penelitian ini ada siswa SD Kecil
Kondisi ini membuat perilaku siswa Paramasan Atas yang terdiri dari
berubah di sekolah. Untuk itu perlunya
156
E-ISSN: 2614-4417
Edustream: Jurnal Pendidikan Dasar Volume VI, Nomor 2, November 2022

kelas III sampai dengan kelas VI. tiba, sehingga siswa tidak jenuh.
Penentuan informan melalui teknik Hal tersebut sesuai dengan
purposive sampling sesuai dengan penelitian yang relevan oleh (Rini et
kebutuhan penelitian. Teknik al., 2021) dengan judul Dampak
keabsahan data menggunakan penggunaan Gadget terhadap
triangulasi dan selanjutnya analisis perilaku sosial anak usia sekolah
data dimulai dari mereduksi data, dasar. Hasil penelitian menjelaskan
menyajikan data dan menarik bahwa adanya dampak positif yang
kesimpulan. dirasakan siswa yaitu sebagai
sarana hiburan anak, untuk
Hasil dan Pembahasan mempermudah komunikasi proses
Alasan Penggunaan Smartphone belajar menjadi nyaman dan
Ketika waktu istirahat tiba menambah pengetahuan siswa.
para siswa akan mengeluarkan Selain itu terdapat dampak negatif
smartphone milik mereka masing- yaitu anak kurang dalam
masing. Berbagai aplikasi mulai bersosialisasi dilingkunganya.
dibuka, aplikasi game offline, Upaya mencegah dampak negatif
menonton video, atau sekedar dari gadget maka perlu pemahaman
berfoto-foto bersama teman. orang tua tentang gadget itu sendiri,
Kesibukan siswa dengan Hp tidak dapat juga dilakukan melalui
bisa dihindarkan, guru hanya mengurangi anak dalam
menegur jika digunakan saat jam menggunakan gadget.
pelajaran. Siswa yang tidak Alasan lain siswa ingin
memiliki Hp akan melihat teman- memiliki smartphone karena
temannya bermain game. Siswa SD melihat teman-temannya, sehingga
Kecil Paramasan Atas tidak siswa tersebut ikut membeli hanya
menggunakan smartphone sebagai untuk bermain game bersama. Hal
media untuk pembelajaran. Lebih tersebut disampaikan oleh
banyak digunakan untuk hiburan (Nasution et al., 2017) dalam
bersama teman-teman. penelitiannya menjelaskan bahwa
Dari hasil wawancara alasan memiliki smartphone karena
dengan siswa, mereka mendapatkan ingin diterima oleh teman-teman
Hp dari hasil bekerja ikut akan berdampak tidak baik. Untuk
mendulang emas, ada siswa yang itu ketika siswa ingin memiliki dan
sudah berganti Hp dengan hasil membeli smartphone harus
uang sendiri. Ada juga yang di mempertimbangkan efektifitas
bantu orang tua untuk membeli Hp. sehingga perlu bantuan orang tua
Hasil kerja mereka selama ini di dan guru dalam mempertimbangkan
gunakan untuk membeli Hp sebagai untuk memiliki dan membelinya.
sarana hiburan ketika di sekolah, di Dampak Penggunaan
rumah ataupun ketika ikut Smartphone terhadap perilaku
mendulang emas bersama orang tua. sosial siswa
Berdasarkan hasil Penggunaan Hp oleh siswa
wawancara dengan siswa saat ini sulit untuk dicegah, tetapi
penggunaan Hp di sekolah sebagai perlu dipantau dan dibatasi jangan
sarana hiburan ketika jam istirahat sampai siswa kecanduan Hp
157
E-ISSN: 2614-4417
Edustream: Jurnal Pendidikan Dasar Volume VI, Nomor 2, November 2022

sehingga penggunaannya dapat 2019) dengan judul dampak


dikendalikan oleh guru di sekolah penggunaan gadget terhadap
dan oleh orang tua ketika di rumah. perkembangan psikologi pada anak
Hal tersebut sejalan dengan Sekolah Dasar. Hasil penelitian
penelitian yang relevan menurut menjelaskan bahwa anak yang
(Ariston et al., 2018) hasil menggunakan gadget akan
penelitian menjelaskan bahwa perlu menirukan tingkah laku yang ada di
adanya pengawasan oleh orang tua dalam gadget, mudah tersinggung,
dan guru terhadap anak dalam dan suka membangkang. Kondisi
memonitoring penggunaan gadget ini dikhawatirkan memiliki dampak
agar dapat meminimalisir dampak berkepanjangan sehingga perlu
negatif dari penggunaanya. pengawasan dari guru dan orang
Perilaku siswa SD Kecil tua.
Paramasan Atas yang disibukkan Penggunaan smartphone
dengan Hp berdampak negatif, butuh pengawasan yang ketat dari
salah satunya interaksi antar siswa guru dan orang tua agar berdampak
berkurang. Hal tersebut sejalan positif bagi siswa. Aplikasi dan isi
dengan penelitian yang relevan oleh dari smartphone siswa perlu di sortir
(Sari et al., 2021) dengan judul agar tidak menirukan hal-hal negatif
dampak penggunaan smartphone dari video yang disimpan siswa. Hal
pada perilaku siswa kelas XI dalam tersebut sesuai dengan hasil
pembelajaran sosiologi di MA Al- penelitian (Anggraeni & Hendrizal,
Ikhlas Kuala Mandor B. Hasil 2018) dengan judul pengaruh
penelitian menunjukkan bahwa penggunaan gadget terhadap
adanya dampak negatif siswa kehidupan sosial para siswa SMA.
menggunakan smartphone yaitu Hasil penelitian jelaskan para
sering belajar di sekolah sering pelajar saat ini dalam menggunakan
ditinggalkan dan bisa lupa waktu gadget kurang memahami waktu
ketika menggunakan smartphone yang tepat kapan digunakan.
dalam waktu lama. Dampak positif Perlunya pengawasan dan
penggunaan smartphone oleh siswa pembatasan para pelajar dalam
dapat mengakses informasi dalam penggunaan gadget.
mendukung materi pelajaran di
kelas dan menambah pengetahuan Kesimpulan dan Saran
baru. Selain itu komunikasi antara Berdasarkan penelitian di
guru dan siswa dapat terjalin lebih atas maka dapat disimpulkan bahwa
fleksibel terkait ketidakhadiran siswa menggunakan smartphone
siswa, dan tugas-tugas sekolah. dengan beberapa alasan yaitu
Siswa di sekolah menirukan sebagai sarana hiburan ketika di
gerakan-gerakan yang mereka lihat sekolah. Siswa menggunakannya
dari smartphone. Seperti video untuk bermain game offline
joget yang mereka lihat dari bersama, membuka video ataupun
smartphone, siswa berjoget bersama berbagai video sesama siswa. Selain
teman-teman ataupun sendiri. Hal itu siswa menggunakan smartphone
tersebut sesuai dengan penelitian ikut dengan teman-teman yang
yang dilakukan oleh (Syifa et al., memiliki smartphone sehingga
158
E-ISSN: 2614-4417
Edustream: Jurnal Pendidikan Dasar Volume VI, Nomor 2, November 2022

tidak ingin ketinggalan oleh teman- (2017). Motif Siswa memiliki


teman lainnya karena ingin Smartphone dan Penggunaannya.
bersama-sama main. JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan
Dampak perilaku sosial Indonesia), 3(2), 15–29.
siswa yang memiliki smartphone di https://doi.org/10.29210/02017114
sekolah yakni ketika jam istirahat Nurfirdaus, N., & Risnawati. (2019). Studi
para siswa disibukkan dengan tentang pembentukan kebiasaan dan
smartphone masing-masing. perilaku sosial siswa (studi kasus di
Interaksi antar siswa sangat minim SDN 1 Windujanten). Jurnal Lensa
karena siswa asik dengan Pendas, 4(1), 36–46.
smartphone yang ada di tangan. http://jurnal.upmk.ac.id/index.php/len
Siswa mengikuti gerakan atau joget sapendas/article/download/486/339/
dari video-video yang disimpan di Nurfirdaus, N., & Sutisna, A. (2021).
smartphone mereka, siswa yang Lingkungan Sekolah dalam
bergoyang merasa senang karena Membentuk Perilaku Sosial Siswa.
dilihat oleh teman-teman yang lain. NATURALISTIC : Jurnal Kajian
Saran yang diberikan oleh Penelitian Pendidikan Dan
penulis terhadap dampak Pembelajaran, 5(2b), 895–902.
penggunaan smartphone terhadap https://doi.org/10.35568/naturalistic.v
perilaku sosial siswa di SD Kecil 5i2b.1219
Paramasan Atas yaitu perlu Retalia. (2020). Dampak Intensitas
pengawasan dan pembatasan Penggunaan Smarphone Terhadap
penggunaan smartphone oleh orang Interaksi Sosial. EduPsyCouns, 2(2),
tua di rumah dan oleh guru di 45–56.
sekolah. Perlu kerjasama antara Rini, N. M., Pratiwi, I. A., & Ahsin, M. N.
orang tua dan guru dalam (2021). Dampak Penggunaan Gadget
pengawasan penggunaan Terhadap Perilaku Sosial Anak Usia
smartphone dan perlu adanya aturan Sekolah Dasar. Jurnal Educatio FKIP
agar siswa mengurangi penggunaan UNMA, 7(3), 1236–1241.
smartphone di sekolah. https://doi.org/10.31949/educatio.v7i
3.1379
Daftar Pustaka Sari, P., Warneri, & Ramadhan, I. (2021).
Anggraeni, A., & Hendrizal. (2018). Dampak Penggunaan Smartphone
Pengaruh Penggunaan Gadget Pada Perilaku Sisa Kelas XI Dalam
Terhadap Kehidupan Sosial Para Pembelajaran Sosiologi di MA Al-
Siswa SMA. Jurnal PPKN & Hukum, Ikhlas Kuala Mandor B. Jurnal
13(Sosial), 64–76. Pendidikan Dan Pembelajaran
Khatulistiwa, 10(9), 1–9.
Ariston, Y., Guru, P., & Dasar, S. (2018). https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jp
Dampak Penggunaan Gadget Bagi dpb/article/view/49405
Perkembangan Sosial Anak Sekolah
Dasar. 1(2), 86–91. Siti, K., & Nurizzati, Y. (2018). Dampak
Penggunaan Teknologi Informasi Dan
Gunawan, I. (2013). Metode Penelitian Komunikasi Terhadap Perilaku Sosial
Kualitatif. Bumi Aksara. Siswa Di Man 2 Kuningan. Edueksos :
Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi,
Nasution, J. A., Suhaili, N., & Alizamar, A.
7(2), 161–176.

159
E-ISSN: 2614-4417
Edustream: Jurnal Pendidikan Dasar Volume VI, Nomor 2, November 2022

https://doi.org/10.24235/edueksos.v7i Witarsa, R., Hadi, R. S. M., Nurhananik, &


2.3370 Haerani, N. R. (2018). Pengaruh
Penggunaan Gadget Terhadap
Syifa, L., Setianingsih, E. S., & Sulianto, J. Kemampuan Interaksi Sosial Siswa
(2019). Dampak Penggunaan Gadget Sekolah Dasar. Pedagogik Jurnal
terhadap Perkembangan Psikologi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 6(1),
pada Anak Sekolah Dasar. Jurnal 9–20.
Ilmiah Sekolah Dasar, 3(4), 538. https://doi.org/10.31316/jk.v5i1.1430
https://doi.org/10.23887/jisd.v3i4.223
10

160

Anda mungkin juga menyukai