Anda di halaman 1dari 21

PENGANTAR

BENTUK-BENTUK ENERGI
Definisi
• Sistem adalah bagian dari alam semesta yang
dicakup dalam batas-batas lingkup perhatian
analisis. Ruang yang membatasinya disebut
control volume
• Lingkungan (Environment=surrounding) adalah
bagian dari alam semesta yang berada diluar
batas-batas sistem
• Sistem terbuka adalah suatu sistem dimana
terdapat aliran/pertukaran massa dengan
lingkungan.
• Sistem tertutup adalah suatu sistem di mana
tidak terdapat aliran/ pertukaran massa
dengan lingkungan.
Sifat-sifat sistem yang relevan dengan
analisis neraca energi
• Sifat-sifat makroskopik adalah sifat-sifat yang
menyatakan karakteristik materi secara
bulk dengan memandang materi tersebut
sebagai suatu continuum.
• Sifat ekstensif adalah sifat makroskopik yang
harganya berbanding lurus dengan kuantitas
zat di dalam sistem.Contoh V, m dan
kandungan energi
• Sifat intensif: sifat makroskopik yang harganya
tidak tergantung dari kuantitas zat didalam
sistem.Contoh: T, P ,ρ, fraksi mol, volume
spesifik (1/ ρ).
Keadaan (State) sistem
• Keadaan tunak atau stasioner (steady state)
Bila di setiap titik di dalam sistem, harga sifat-
sifat makroskopik sistem tidak berubah
terhadap waktu.
• Keadaan tak tunak atau dinamik (unsteady
state)
Bila harga sifat-sifat makroskopik di dalam
sistem di setiap titik berubah terhadap waktu.
Proses
• Proses adalah suatu urutan/alur perubahan
yang dialami sistem dari keadaan awal ke
keadaan akhir.
• Proses isobar: bila urutan kejadiannya
berlangsung pada P konstan
• Proses isothermal: bila urutan kejadiannya
berlangsung pada T konstan
• Proses isochoric: bila urutan kejadiannya
berlangsung pada V konstan
Fungsi-fungsi keadaan (State
functions)
• Suatu fungsi yang harganya semata-mata ditentukan
oleh keadaan sistem dan tidak tergantung pada proses
(alur kejadian) bagaimana keadaan tersebut dicapai.
• Contoh:
untuk gas ideal, P = nRT/V adalah suatu fungsi keadaan.
Bila T = T1 dan V = V1, maka
P1 = nRT1/V1.
Bila T dan V diubah menjadi T2 dan V2, maka
P2 = nRT2/V2
Harga tersebut tidak bergantung pada proses yang
membawa perubahan T1  T2 dan P1  P2
Kesetimbangan (Equilibrium)
• Suatu sistem berada dalam kesetimbangan
(keadaan setimbang), bila keadaan sistem
tersebut tidak berubah terhadap waktu dan
akan selalu kembali ke keadaan itu bila
terhadap sistem dilakukan gangguan dalam
skala kecil.
Dalam perumusan neraca energi
Untuk energi yang masuk ke sistem dan keluar
dari sistem, perlu diketahui :
• Bentuk energi yang masuk dan keluar
• Mekanisme bagaimana energi yang masuk
dan keluar
Untuk akumulasi energi dalam sistem, perlu
diketahui:
• Bentuk energi yang berada dalam sistem
• Bagaimana suatu bentuk energi berubah ke
bentuk lain
BENTUK – BENTUK ENERGI
1. Kerja ( W )
Kerja disebut fungsi lintasan ( fath function ),
tergantung dari jalan yang diambil.
Kerja tergantung pada keadaan awal dan
keadaan akhir dari sistem.

F= gaya dalam arah S yang bekerja pada sistem.


- = kerja masuk sistem
+= kerja keluar sistem
2. Panas ( Q )
adalah energi yang mengalir melalui batasan
sistem yang disebabkan oleh perbedaan suhu
antara sistem dan sekitarnya.

Q= laju perpindahan panas


U= koefisien perpindahan panas
A= luas perpindahan panas.
= perbedaan suhu
+ = panas masuk sistem
- = panas keluar sistem
3. Energi kinetik ( K )
adalah energi yang dimiliki oleh suatu sistem
karena kecepatannya terhadap sekitarnya.

m=massa
v=kecepatan gerak
gc = percepatan grafitasi bumi.
4. Energi potensial (P)
adalah energi yang dimiliki oleh suatu sistem
karena beda tinggi terhadap bidang referensi.
P= m g.h (SI)

m= massa
g = grafitasi
h = jarak dari permukaan referensi
5. Energi internal ( U )
adalah energi yang dimiliki benda bermassa
yang terkandung dalam atom/molekul yang
menyusun benda tersebut.
Energi internal persatuan massa =

Cv = kapasitas panas pada volume konstan


6. Entalpi ( H )
U dan H tidak dapat diukur , tidak mempunyai
nilai absolut, hanya perubahannya yang dapat
dihitung.

Cp=kapasitas panas pada tekanan tetap.


Konversi satuan dan faktor konversi
Hukum Newton :
F = C. m.a
dengan F = gaya, C = tetapan (faktor konversi)
m= massa , a = percepatan
• Sistem SI ,

•Sistem Inggris (British),


Contoh
contoh

Anda mungkin juga menyukai