Anda di halaman 1dari 5

Jl.

Rambutan Kampung Makassar Barat Ternate

Pekerjaan : Revitalisasi Danau Limboto (MYC)


Satuan Kerja : SNVT Bendungan BWS Sulawesi II
Satuan Kegiatan : Danau Situ Dan Embung
Tahun Anggaran : 2021 - 2022

PEKERJAAN GALIAN TANAH (A)

• Pekerjaan Galian Tanah


Dalam Pekerjaan Galian Tanah pada Pembangunan Kanal Tapodu
dilakukan menggunakan alat mekanis seperti Bulldozer, Excavator
Standar (Kapasitas Bucket 0.8 m3) dan Dump Truck. Dalam proses
penggalian, akan dikoordinasikan bersama Direksi Pekerjaan terkait
penampang dan elevasi dasar galian yang terdapat dalam gambar kerja.
Hasil galian di angkut ke dump truck untuk di buang ke disposal area.
Sebelum dilakukan pekerjaan, kami akan mengajukan request kepada
direksi pekerjaan.

• Pekerjaan Galian Tanah Talud Kanal Tapodu


Dalam Pekerjaan Galian Tanah pada Pembangunan Talud Kanal Tapodu
dilakukan menggunakan alat mekanis seperti Excavator Standar
(Kapasitas Bucket 0.8 m3) dan Dump Truck. Dalam proses penggalian,
akan dikoordinasikan bersama Direksi Pekerjaan terkait penampang dan
elevasi dasar galian yang terdapat dalam gambar kerja. Sebelum
dilakukan pekerjaan, kami akan mengajukan request kepada direksi
pekerjaan.

• Pekerjaan Galian Tanah Pembangunan Jembatan, Groundsill,


Penerangan, Saluran dan Kolam Tandon
Dalam Pekerjaan Galian Tanah pada Pembangunan Jembatan,
Groundsill, Penerangan, Saluran dan Kolam Tandon dilakukan
menggunakan alat mekanis seperti Excavator Standar (Kapasitas Bucket
0.8 m3) dan Dump Truck. Dalam proses penggalian, akan
dikoordinasikan bersama Direksi Pekerjaan terkait penampang dan
elevasi dasar galian yang terdapat dalam gambar kerja. Hasil galian di
rapihkan dan tampung di suatu lokasi menggunakan Excavator Standar
dan di angkut ke dump truck untuk di buang ke disposal area. Material
yang sesuai dengan spesifikasi tanggul akan dipisahkan untuk digunakan
kembali sebagai urugan tanah kembali. Sebelum dilakukan pekerjaan,
kami akan mengajukan request kepada direksi pekerjaan.

• Pekerjaan Galian Tanah Pengerukan Danau Limboto


Dalam Pekerjaan Galian Tanah pada Pengerukan Danau Limboto
dilakukan menggunakan alat mekanis seperti Excavator Standar
(Kapasitas Bucket 0.8 m3) dan Excavator Long Arm serta Dump Truck.
Dalam proses penggalian, akan dikoordinasikan bersama Direksi
Pekerjaan terkait penampang dan elevasi dasar galian yang terdapat
dalam gambar kerja. di angkut ke dump truck untuk di buang ke disposal
area. Sebelum dilakukan pekerjaan, kami akan mengajukan request
kepada direksi pekerjaan.
PEKERJAAN PEMBESIAN
Metode Pelaksanaan :
1. Siapakan material besi dan alat bantu dukung sebelum dilakukan
pekerjaan pembesian.
2. Besi dengan diameter yang disyaratkan dipotong sesuai dengan
ukuran yang telah terdapat dalam gambar kerja.
3. Setelah selesai di potong dibentuk dan dirakit/diikat menggunakan
bendrat, isi dalam bekisting dan dilanjutkan dengan pengecoran
beton.
4. Untuk besi dengan diameter yang besar, pemotongan dapat dilakukan
menggunakan mesin pemotong besi.
5. Kami harus menyediakan contoh tulangan dari gudang dilapangan,
jika dibutuhkan oleh Direksi. Tulangan pada waktu pengecoran harus
bersih dan bebas dari kerusakan, sisik gilingan yang lepas dan karat
lepas. Batang-batang yang telah menjadi bengkok, tidak boleh
diluruskan atau dibengkokkan lagi untuk dipakai dipekerjakan tanpa
persetujuan Direksi.
6. Sebelum dilakukan pekerjaan, kami akan mengajukan request kepada
direksi pekerjaan.

BETON K-175
Metode Pelaksanaan :
1. Siapkan Peralatan dan Bahan yang akan digunakan dalam pekerjaan
Beton K-175.
2. Pastikan semua peralatan dan material beton bersih dari kotoran dan
zat kimia lain yang dapat merusak mutu beton.
3. Sebelum proses pengecoran, kami akan memasang bowplank dan
membentuk bekisting.
4. Dibuat grup pekerja tersendiri, khusus untuk persiapan lahan cor.
Setelah selesai maka kami akan melakukan pengadukan material
beton seperti Semen, pasir beton, kerikil beton dan air sesuai dengan
agregat mutu beton yang disyaratkan. Proses pengadukan
menggunakan concrete mixer.
5. Beton akan dicampur di lapangan dengan molen (concrete mixer) jika
kubikasi beton dan area pengecoran kecil dan akan menggunakan
ready mix concrete truck jika area dan kubikasi kebutuhan pengecoran
besar, selanjutnya untuk bahan dan komposisi campuran kami akan
mengkoordinasikan dengan Direksi Pekerjaan mengenai syarat dan
ukuran-ukuran yang akan menjamin suatu campuran yang
merata/homogen.
6. Pencampur (mixer) tersebut pertama-tama harus dimuat/diisi dengan
agregat yang sudah ditakar beserta semen dan dicampur kering untuk
waktu yang pendek sebelum ditambah air.
7. Sebelum mencampurkan satu takaran beton baru, mesin pencampur
tersebut harus dikosongkan sama sekali dari takaran sebelumnya.
8. Beton harus dicampur dan dicor dalam posisi final dalam jangka
waktu 60 menit atau dalam waktu yang Iebih pendek sebagaimana
diminta Direksi Lapangan berdasarkan jenis semen yang digunakan.
9. Adukan beton yang sudah homogen, akan dituangkan secara perlahan
pada bekisting yang telah terpasang.
10. Padatkan beton dengan Concrete Vibrator atau secara manual agar
campuran beton padat.
11. Ratakan permukaan pengecoran dengan menggunakan pipa galvanis
persegi, baru kemudian dengan sendok semen (Jika dibutuhkan).
12. Sebelum dilakukan pekerjaan, kami akan mengajukan request kepada
direksi pekerjaan.
13. Setelah dilakukan pengecoran, maka dilakukan perawatan beton.

PEKERJAAN TIMBUNAN TANAH DIDATANGKAN DAN


DIPADATKAN (JARAK 7 KM)

Metode Pelaksanaan :
1. Tanah yang digunakan adalah tanah yang diambil dari daerah
pengambilan tanah (borrow area) menggunakan dump truck, dan
dihampar menggunakan excavator Standar (Kapasitas Bucket 0.8 m3)
serta di ratakan menggunakan Bulldozer.
2. Sebelum memulai menghampar tanah timbunan untuk tanggul tanah,
daerah timbunan dibersihkan terlebih dahulu dari semua bekas
cetakan beton, pekerjaan sementara, bahan-bahan yang tidak terpakai
yang tertinggal.
3. Pelaksanaan dilakukan secara bertahap lapis demi lapis setebal ± 20
cm (atau sesuai spesifikasi yang disyaratkan) dan dipadatkan
menggunakan Vibrator Roller 8 Ton. Selama pemadatan, dilakukan
penyiraman dengan menggunakan water tank truck. Penyiraman tidak
boleh dilakukan secara berlebihan.
4. Timbunan hanya bisa dilaksanakan setelah pekerjaan Clearing dan
Rubbing selesai, dimana areal timbunan harus bersih dari pohon-
pohon dans emak – semak, akar-akaran serta tanah organic dan humus
di lapisan permukaan tanah untuk rencana timbunan.
5. Sebelum dilakukan pekerjaan, kami akan mengajukan request kepada
direksi pekerjaan.

Anda mungkin juga menyukai