Modul Projek p5
Modul Projek p5
Ada apakah dengan sampah plastik ? Memang apa pentingnya mengelola sampah plastik ? Masih
banyak diantara kita yang belum menyadari bahaya sampah plastik bagi kehidupan kita. Sampah dari
bahan plastik dan matri non organik lainnya (saset shampoo, bungkus mie instan, botol minum, kotak
susu, mika dan Styrofoam) membutuhkan waktu sangat lama untuk terurai, namun mereka tidak dapat
benar-benar habis melainkan berubah bentuk menjadi mikroplastik.
Bahan mikro partikel (serupa debu super halus) ini tercampur di lahan dan laut. Akibatnya, tanah
menjadi tidak susbur dan akan menggangu produksi sumber makanan kita. Kita dapat mengalami
kekurangan sumber pangan. Sumber mikroplastik yang tercampur dilaut, dapat mencelakakan dan
termakan oleh biota laut. Tanpa kita sadari, ikan dan produk bahari lainnya yang kita makan
mengandung mikroplastik yang berbahaya bagi tubuh kesehatan.
Di sisi lain penumpukan sampah plastic utuh yang belum terurai baik di saluran air maupun di lahan
penampungan sampah dapat menyebabkan banjir. Sampah plastik dapat menggangu kelangsungan
hidup kita, agar hidup dan bumi kita berlanjut maka kita harus bertindak sekarang.
TUJUAN
Degan mengangkat team “Gaya Hidup Berkelanjutan” dan mengacu kepada Profil Pelajar Pancasila.
Proyek ini ditujukan untuk membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya mengelola
sampah plastic dan melakukan aksi sebagai solusi terhadap masalah sampah plastik.
Melalui pengalaman pengelolaan projek ini, selain memahami tema “Gaya Hidup Berkelanjutan” dan
mengadopsinya sebagai gaya hidup sehari-hari, peserta didik diharapkan telah mengembangkan tiga
dimensi Profil Pelajar Pancasila yaitu :
1. PENGENALAN
Siswa aktif berkolaborasi dan mencari tahu tentang dampak sampah plastic dan solusi
pengelolaan sampah melalui konsep 3R (Reduce, Reuse, Recyle) yakni perilaku pemakaian
ulang, penguranagan penggantian pemakaian bahan plastic dan kegiatan daur ulang.
2. KONTEKSTUALISASI
Siswa mengacu kepada lingkungan sekolah untuk melakukan observasi terhadap perilaku
mengelola sampah.
3. AKSI
Guru dan peserta didik bersama pihak sekolah dan tim kampus mengajar mendiskusikan
bagaimana pelaksanaan aksi pengelolaan sampah di sekolah.
Guru dan peserta didik mereview pelaksanaan projek dan upaya tindak lanjut.
5. PELAKSANAAN SELEBRASI
Peserta didik memamerkan hasil karya berupa video pengelolaan kreasi dari sampah plastik
dan juga kreasi kreatifitas peserta didik dari sampah plastic.
6. ASSESMEN
Guru melakukan penilaian akhir pada kegiatan projek, untuk penilaian di rapor projek.
Dimensi, elemen, dan sub elemen Profil Pelajar Pancasila
Langkah-langkah Kegiatan
Persiapan:
Pelaksanaan :