Anda di halaman 1dari 6

PERUBAHAN GAYA HIDUP

YANG DIAKIBATKAN OLEH SOCIETY 5.0


D
I
S
U
S
U
N
Oleh :

KELOMPOK 2

Ketua : Cinta layla Pakpahan


Moderator : Immanuel Septian Sihotang
Presentator : Ditasyu Dwi Melati
Sekretaris : Ester Putri Sari Hutasoit
Tim Diskusi : Felix Nathaniel Simanjuntak
Rozzi kusuna
Radit Alfarizy

SMA NEGERI 3 PEMATANG SIANTAR


Society 5.0 adalah sebuah konsep masyarakat yang berpusat pada manusia dan berbasis
teknologi. Pada era ini, masyarakat diharapkan mampu menyelesaikan berbagai tantangan
dan permasalahan sosial dengan memanfaatkan berbagai inovasi yang lahir di era revolusi
industri 4.0 untuk meningkatkan kualitas hidup manusia.

Dalam menghadapi era society 5.0, dunia pendidikan berperan penting dalam meningkatkan
kualitas SDM. Peserta didik diharapkan dapat memiliki kecakapan hidup abad 21 yang
dikenal dengan istilah 4C, yakni creativity, critical thinking, communication, dan
collaboration.

Oleh karena itu ada tiga hal yang harus dimanfaatkan pendidik di era society 5.0, antara lain:
Internet of things pada dunia Pendidikan (IoT), Virtual/Augmented reality dalam dunia
pendidikan, dan pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) untuk mengetahui serta
mengidentifikasi kebutuhan pembelajaran yang dibutuhkan oleh peserta didik.

Gaya Hidup
Gaya hidup secara luas didefinisikan sebagai pola hidup seseorang didunia yang terungkap
pada aktivitas nya, minat dan opininya.

Gaya hidup mengambarkan “keseluruhan diri seseorang” yang berintereaksi dengan


lingkungan nya.

Gaya hidup masyarakat semakin hari semakin berkembang mengikuti perubahan zaman yang
mengacu dan bergerak kepada modernitas. Gaya hidup bisa dikatakan menjadi sebuah tren
dan kebutuhan bagi setiap masyarakatnya. Modernitas dapat dijadikan sebuah acuan untuk
mengarah pada kemajuan di setiap sektor yang ada, seperti teknologi, perindustrian,
infrastruktur, gaya hidup sehari-hari, sampai pola pikir dan tingkah laku manusia. Gaya hidup
yang modern cenderung menyajikan dan menyediakan hal-hal yang praktis, ringkas, dan
aktual. Namun, gaya hidup modern seringkali diidentikkan dengan masyarakat golongan atas
atau kaum elite. Gaya hidup manusia terus berubah.
Gaya hidup terbagi atas 6 bagian yaitu :
1. Gaya hidup aktif

Gaya hidup aktif berarti melakukan pengeluaran energi dengan cara melakukan
aktifitas yang bergerak.
Untuk melakukan gaya hidup aktif bisa di lakukan dengan aktivitas – aktivitas yang
membutuhkan pergerakan tubuh, yang mana terjadi pengunaan energi.
Contoh nya :
 Melakukan kegiatan sehari-hari
 Olahraga

2. Gaya Hidup Sehat

Gaya hidup sehat adalah sebuah komitmen jangka panjang untuk menjaga atau
melakukan beberapa hal agar mampu mendukung fungsi tubuh, sehingga berdampak
baik bagi kesehatan.
Contoh nya :
 Rutin berolahraga
 Perbanyak minum air putih
 Makan makanan sehat
3. Gaya Hidup Bohemian

Gaya hidup yang tidak konvensional dan sering kali ditemani oleh orang-orang
sepemikiran dan dengan sedikit ikatan permanen, gaya hidup ini mencakup minat
musik,artisik,sastra atau spiritual
Contoh nya:
 Penggunaan pakaian longgar
 Penggunaan banyak aksesoris
 Penggunaan pakaian pakaian yang kaya akan bordiran

4. Gaya Hidup Nomenden

Gaya hidup nomenden adalah pola hidup yang dilakukan oleh manusia purba dengan
berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat yang lain secara berkeseimbangan.
Contoh nya:
 Nomenden Pemburuh
 Nomenden Peternak

5. Gaya Hidup Pedesaan

Kelompok yang menghuni wilayah desa, pada umum nya mata pencahrian utama
penduduk nya adalah petani atau nelayan.
Sedangkan bagi desa mungseng bertani menjadi mata pencarian utama warga
masyarakat
Contoh nya :
 Bertani
 Berkebun

6. Gaya Hidup Minimalis

Hidup sederhana atau gaya hidup minimalis merujuk kepada sejumlah peraktir
sukarelawan untuk menyederhanakan hidup seseorang.
Misal nya,memilih tinggal di rumah minimalis, tindakan mengurangi jumlah dan jenis
harta kepemilikan atau meningkatkan kemandirian.
Contoh nya:
 Menyingkirkan barang-barang yang tidak di butuh kan
 Mengurangi ketergantungan pada benda material

Anda mungkin juga menyukai