Anda di halaman 1dari 16

ASUHAN KEPERAWATAN KOMPLEMENTER AKUPRESUR PADA KELUARGA

NY.S DENGAN DIABETES MELITUS DI JALAN BABAKAN UTAMA GANG MIJAN


RT.004 RW.002 KEL. BAROS KEC.CIMAHI SELATAN KOTA CIMAHI

Disusun untuk memenuhi salah satu tugas matakuliah Praktik Klinik Keperawatan III
Dosen Koordinator : Khrisna Wisnusakti, S.Kep., Ns., M. Kep
Dosen Pembimbing : Dewi Ummu Kulsum., M.Kep

Oleh:
Siska Fatma Diva
213120166

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN (S-1)


FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI
CIMAHI
2023
ASUHAN KEPERAWATAN

Keperawatan Komplementer Akupresur

Tanggal : Nilai :

Paraf Pembimbing / Dosen :

A. Pengkajian
1. Biodata
a. Nama : Ny. S
b. Usia : 66 tahun
c. Alamat : Jl. Babakan Utama Gg. Mijan Rt 04 Rw 02 Kel. Baros Kec.
Cimahi Selatan Kota Cimahi
d. Jeniskelamin : Perempuan
e. Pendidikan : SMP
f. Agama : Islam
g. SukuBangsa : Sunda
h. Tanggalpengkajian : Selasa, 01 Agustus 2023
i. Diagnosamedis : Diabetes Melitus
2. Biodata Keluarga
a. Nama : Dewi Cantika
b. Umur : 32 tahun
c. Pendidikan : SMK/sederajat
d. Pekerjaan : Wirausaha
e. Hubungan dengan klien : Anak
B. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan Utama :
Ny. S adalah seorang pasien dengan pasien dengan diagnosa penyakit Diabetes Melitus Ny.
S mengatakan ia sering merasa kesemutan dikaki.

2. Keluhan Tambahan :
Keluhan tambahannnya yaitu klien sering merasa lapar dan klien mengeluh sering buang air
kecil.
3. Riwayat Penyakit Sekarang :
Riwayat penyakit sekarang, klien mempunyai Riwayat penyakit diabetes melitus tipe 2.
4. Riwayat Penyakit Sebelum nya :
Klien memiliki Riwayat penyakit hipertensi.
5. Riwayat Alergi :
Klien tidak memiliki Riwayat alergi terhadap makanan maupun obat.
6. Riwayat Kesehatan Keluarga :
Keluarga Ny. S memiliki Riwayat penyakit keluarga diabetes melitus.
7. Data Genogram :
C. Pengkajian Fisik

1. Keadaan umum : Sadar


2. Kesadaran : Compos mentis
3. Orientasi : Orientasi baik, klien mampu berkomunikasi dengan baik
4. Tanda-Tanda Vital
• TD : 156/92 mmHg
• Nadi : 92 x/menit
• Respirasi : 20 x/menit
• Temperature: 37ᵒC
5. Ukur
• Berat Badan : 52 Kg
• Tinggi Badan : 144 Cm

PemeriksaanFisik
1. Sistem Pernafasan :
Pola napas klien normal, RR 20 x/menit. Perkembangan dada simetris dan tidak ada oto
bantuan napas.
2. Sistem Kardiovaskuler :
Tekanan darah klien 156/92, tidak ada bunyi jantung tambahan, suara jantung normal.
3. Sistem Pencernaan :
Bising usus 12x/menit, tidak terdapat lesi, tidak terdapat nyeri tekan, nafsu makan baik,
nafsu makan klien normal 3x/sehari, tidak ada alergi obat sama makan, BAB 1-2x/hari
dan tidak ada bunyi perkusi perut dan tidak ada bunyi perkusi perut abnormal.
4. Sistem PancaIndera :
a. Mata
Kedua mata simetris, konjungtiva merah muda, fungsi penglihatan klien masih
normal dan sklera putih tetapi klien pernah op katarak beberapa tahun yang lalu.
b. Telinga
Tidak ada benjolan, telinga klien bersih, tidak ada nyeri tekan pada belakang
telinga dan pendengaran klien normal.
c. Mulut/tenggorokan
Mulut klien bersih, lidah merah muda gigi klien bersih, lembab, tidak ada
sariawan dan dapat membedakan rasa dan uvula berada ditengah.
d. Hidung
Bentuk hidung simetris, tidak terdapat polip, tidak terdapat cuping hidung, fungsi
penciuman berfungsi baik.
e. Leher
Tidak ada benjolan di leher, tidak ada pembesaran vena jugularus, tidak ada
pembesaran kelenjar tiroid.
f. Ekstemitas atas/bawah
Pada ekstremitas atas maupun bawah klien tidak terdapat nyeri, benjolan ataupun
kemerahan.
5. Pengkajian Nadi :
5.a . Nadi Umum : 92 x / menit ( kuat)

5.b. Nadi Khusus

No Posisi Tangan Cun/ Telunjuk Guan/Jari Ceu/Jari


tengah Manis

1 Tangan Kiri Ht/ SI LV/GB KI/BL

2 Tangan Kanan Lu/LI SP/ST PC/TE

D. Data Psikologis
1. Status Emosi
a. Perasaan hari ini : Klien mengatakan senang, tenang, dan sedang tidak banyak pikiran.
b. Ekspresi emosi : Stabil/berinteraksi dengan baik
c. Afek : Afek klien termasuk datas
-
2. Konsepdiri
a. Gambaran diri : Klien memiliki kulit sawo matang dan berisi
b. Identitas : Klien hanya mampu menyebutkan nama dan alamat
c. Peran : Klien memiliki peran seorang ibu sekaligus ibu rumah tangga
d. Ideal diri : Klien berharap ingin selalu sehat
e. Harga diri : Klien mengatakan selalu bersyukur dengan kondisi saat ini yang diberi
kesehatan baik saya maupun keluarga
E. Data Sosial
1. Hubungan Sosial :
a. Orang yang berarti
Klien mengatakan orang yang paling berharganya adalah anak dan saudaranya.
b. Peran serta dalam kegiatan
Klien mengatakan sekarang tidak mengikuti kegiatan apapun
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain
Tidak Ada
2. Cara Komunikasi
Klien dapat berkomunikasi dengan baik dengan suara jelas dan klien menggunakan Bahasa
sehari-hari Sunda dan Indonesia.
3. Faktor Sosial Budaya
Klien mengatakan tidak melakukan budaya atau kebiasaan dari budaya yang dianut,
sehingga tidak ada hambatan dalam pengobatan dan mempengaruhi kesehatannya.

F. Data Spiritual
1. Nilai dan Keyakinan
Keyakinan yang dianut klien dan keluarga adalah agama islam.
2. Kegiatan Ibadah
Klien mengatakan ibadahnya adalah shalat, berdoa dan mengaji.
3. Hambatan/ Kesulitan dalam kegiatan Spiritual
Tidak ada
G. Data Pengetahuan
1. Pengetahuan tentang masalah yang dihadapi
Klien mengatakan masalah yang sedang dihadapinya adalah penyakit yang sedang diderita
yaitu diabetes melitus tipe 2 sejak beberapa tahun yang lalu.
2. Pengetahuan tentang cara masalah yang dihadapi
Klien mengatakan pada saat dinyatakan mempunyai penyakit diabetes melitus langsung
mengkonsumsi obat dari dokter dengan rutin setiap hari.
H. Terapi Medis yang di konsumsi
1. Obat-Obatan

Tujuan Pemberian
No Nama Obat Dosis Cara Pemberian
dan rasional
1. Metformin 500 mg Oral Untuk mengendalikan kadar
gula pada penderita diabetes
tipe 2
2. Amlodipine 5 mg Oral Untuk menurunkan tekanan
darah tinggi
HASIL DIAGNOSA
No KELUHAN Rencana TINDAKAN berdasarkan
berdasarkan TCM TCM
1 Keluhan 1.Sindrome Yin Intervensi :
Utama:
Bermasalah di organ 1. SOP Level 2
1. SP/Limpa (Yin Kaki)
2. Titik titik meridian yang akan di
Maka dari itu harus ditonifikasi intervensi adalah titik SP 2, 3
(Yang) atau dikuatkan dan 5.
• Anamnesa : Keluhan
kesemutan
• Pankreas adalah organ Karena terjadu defesiensi (yin) pada
istimewa dari unsur tanah titik pribadi sehingga titik ibu dan pribadi
dan limpa organ zhang dari harus dikuatkan (tonifikasi)
unsur tanah
• Nyeri tekan : tidak terdapat
nyeri tekan
2 Keluhan 1.Sindrome Yang. Intervensi :
Pendatang :
Bermasalah di organ 3. SOP Level 2
Sering buang
air kecil 1. KI/Ginjal (Yin kaki)
4. Titik titik meridian yang akan di
intervensi adalah titik KI 7, 10
Maka dari itu harus disedasi (Yin)
dan 1
• Anamnesa : keluhan sering
buang air kecil
• Nyeri tekan : tidak Karena terjadi ekses (Yang)
terdapat nyeri tekan pada titik pribadi dan anak harus
dilemahkan (Sedasi).

I. Analisa Data
1. Diagnosa Keperawatan (berdasarkan prioritas)

a. Perfusi perifer tidak efektif b.d Hiperglikemia d.d klien mengeluh kesemutan, gampang
Lelah dan hasil gula 226 mg/dL.
2. Rencana Tindakan keperawatan

Perencanaan Tindakan Keperawatan


Diagnosa Intervensi TCM
No Keperawata (pemijatantitik meridian
Tujuan Rasional
n(prioritas) dan SOP level 2) dan
Intervensi
Keperawatan
1. Perfusi perifer Perfusi Intervensi TCM Observasi :
tidak efektif Perifer a. Terapi akupresur dengan a. Untuk
(D.0009) (L.02011) SOP level 2 pada titik mengetahui
Setelah organ limpa (SP) dan tingkat
dilakukan Ginjal/KI sirkulasi
tindakan SIKI : perifer
2x24 jam Perawatan Sirkulasi (I.02079) b. Untuk
diharapkan meminimalisi
perfusi Observasi : r dan
perifer 1. Periksa sirkulasi perifer mencegah
meningkat 2. Indikasi faktir resiko factor yang
dengan gangguan sirkulasi daoat
kriteria hasil 3. Monitor tanda-tanda memperparah
: vital klien gangguna
1. Parastesi sirkulasi
a Terapeutik : darah
menurun 1. Hindari pengukuran c. Untuk
2. Pengisia tekanan darah pada mengetahui
n kapiler ektremitas dengan TTV
membai keterbatasan perfusi
k 2. Lakukan pencegahan Terapeutik :
infeksi
6. a. Untuk
mencegah
Edukasi : terjadinya
1. Anjurkan berolahraga hambatan
rutin sirkulasi
2. Ajarkan program diet darah
untuk memperbaiki b. untuk
sirkulasi mencegah
3. Informasikan tanda dan terjadinya
gejala darurat yang infeksi
harus dilaporkan
edukasi :
a. untuk
memperlancar
kan sirkulasi
darah
b. untuk
mengobati
masalah
peredarahan
darah
c. untuk
mengetahui
tanda gejala
darurat agar
ditangani
dengan tepat
Alat yang digunakan

NO ALAT PRAKTEK JUMLAH

1 Plossa 1 buah

2 Minyak zaitun 1 buah

3 Tissue kering 1 buah

4 Tissue basah 1 buah

Langkah langkah tindakan TCM dalam keperawatan

1. Pengkajian
a. Terima klien dengan baik dan sopan
b. Dengarkan keluhan atau permintaan klien dengan sopan dan penuh empati
2. Persiapan Klien
a. Sampaikan pada klien apa saja yang akan kita lakukan
b. Pada bagian mana dari tubuh klien yang akan dipijat
c. Dampak dan rasa apa saja yang kemungkinan akan dialami oleh klien
d. Pemijat harus meminta izin dan persetujuan, Setuju : lakukan pemijatan, Tidak setuju :
Tidak dilanjutkan
e. Klien dipersilahkan untuk menempati tempat tidur atau kursi pijat sesaui posisi
pemijatan dengan nyaman (duduk, supine/ terlentang, berbaring, posisis tidur miring)
3. Langkah Tindakan
a. Pemijat hanya boleh menangani sesuai dengan kompetensi kerjanya atau permintaan
klien tentang keluhannya.
b. Bilamana diperlukan/ diluar kewenangan kompetensi kerjanya, pemijat harus melakukan
rujukan ke terapis lain/ puskesmas terdekat.
4. Urutan Pemijatan
a. Klien duduk/tidur dengan nyaman sesuai posisi pijat
b. Seka klien pada bagian-bagian yang akan dipijat dengan air hangat yang telah diberi
larutan disenfektan menggunakan waslap atau menyeka menggunakan tissue basah
dimulai dari area bawah keatas yaitu punggung kaki/tangan dan bagian bawah
kaki/tangan
c. Keringkan dengan handuk bersih
d. Gunakan krim atau minyak lakukan pijat pemanasan dengan 5 teknik pijat dasar (5 M)
dipilih sesuai dengan kondisi klien : mengusap, meremas, menekan, menggetar,
memukul dan perengangan mulai dari kaki kiri klien.
e. Lakukan pemijatan hingga batas lutut klien dengan menggunakan 5 teknik pijat dasar (5
M) dipilih sesuai dengan kondisi klien.
f. Selesaikan pemijatan
g. Setelah selesai semuanya. Bersihkan pada klien dari bekas-bekas krim/minyak pinjat
menggunakan handuk/ alat pembersihan yang sesuai (tissue basah).
h. Pemijat membersihkan/mencuci tangan
i. Berikan saran pada klien, tentukan jadwal terapi
j. Antarkan klien keluar ruangan dengan sopan
k. Rapikan dan bersihkan tempat dan alat praktik
l. Arsipkan dengan benar semua data klien
3. Implementasi dan Evaluasi

Diagnosa Waktu Rekomenda


No Implementasi Evaluasi
Keperawatan dan si / Saran
tanggal
1. Perfusi Perifer Kamis, 03 • Melakukan S: Lakukan
Tidak Efektif Agustus 2023 terapi akupresur Klien mengatakan pemijatan
dengan SOP rasa kesemutan mandiri secara
level 2 pada titik berkurang rutin untuk
organ limpa/SP menurunkan
(SP 3 dan SP 2) O : gejala yang
dan ginjal/KI Klien tampak muncul
(KI 10 dan KI 1) tenang dan rileks
• Memeriksa
sirkulasi perifer A :
• Mengindetifikas Perfusi perifer
i factor resiko tidak efektif
gangguan teratasi sebagian
• Memonitor
tanda-tanda vital P :
• Melakukan Intervensi
pencegahan dilanjutkan
infeksi
• Menganjurkan
olahraga rutin
• Mengajarkan
program diet
untuk
memperbaiki
sirkulasi
• Menginformasik
an tanda dan
gejala darurat
yang harus
diinformasikan

1. Catatan Perkembangan

SEBELUM DI TERAPI KELUHAN SETELAH DI TERAPI

Rendah Sedang Cuku Tinggi Rendah Sedang Cukup Tinggi


p
v Kesemutan di kaki v

v Sering buang air kecil v


SURAT PERSETUJUAN
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai