Anda di halaman 1dari 18

“Pendidikan dan Pelatihan

Berbasis Kompetensi”

KELOMPOK 7
ANGGOTA KELOMPOK

A.Farah Thufailah Khikma Wardani


(210208502003) (210208502015)

Nilam Cahya Sasmita


(210208502016)
TOPIK PEMBAHASAN
1. Pengertian Pendidikan, Pelatihan, dan Kompetensi
2. Pengertian Pendidikan Berbasis Kompetensi
3. Pengertian Pelatihan Berbasis Kompetensi
4. Diklat Berbasis Kompetensi
5. Pembentukan Kompetensi
6. Klasifikasi Kompetensi
7. Manfaat Diklat Kompetensi
01
Pengertian Pendidikan, Pelatihan, dan Kompetensi
Pengertian Pendidikan,Pelatihan, dan Kompetensi
Pendidikan adalah sebagai usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar
dan proses pembelajaran untuk peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya
untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.
Pelatihan merupakan upaya pembelajaran yang diselenggarakan oleh organisasi baik
pemerintah, lembaga swadaya masyarakat atau perusahaan dengan tujuan untuk memenuhi
kebutuhan organisasi dan mencapai tujuan organisasi.
kompetensi adalah kombinasi pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill), dan sikap
(attitude) yang dimiliki oleh seseorang dalam suatu bidang tertentu, di mana hal itu akan
tercermin dalam konteks pekerjaan yang dipengaruhi oleh budaya organisasi dan lingkungan
kerja.
02
Pengertian Pendidikan Berbasis Kompetensi
Pendidikan berbasis kompetensi adalah pendidikan yang
menekankan pada kemampuan yang harus dimiliki oleh lulusan
suatu jenjang pendidikan. Kompetensi lulusan suatu jenjang
pendidikan, sesuai dengan tujuan pendidikan nasional,
mencakup komponen pengetahuan, keterampilan, kecakapan,
kemandirian, kreativitas, kesehatan, akhlak, ketakwaan, dan
kewarganegaraan.
03
Pengertian Pelatihan Berbasis Kompetensi
Pelatihan berbasis kompetensi (PBK) merupakan
pelatihan kerja yang diarahkan secara spesifik
dengan hasil/outcome/kemampuan pesertanya
yang disesuaikan kepada kinerja yang ada.
04
Diklat Berbasis Kompetensi
Diklat Berbasis Kompetensi

Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) adalah suatu program yang dirancang


untuk dapat meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan pemahaman
pekerja (pegawai) terhadap keseluruhan lingkungan kerjanya.
Diklat mencakup 2 aspek yaitu pendidikan dan pelatihan yang masing-
masing memiliki makna berbeda namun memiliki tujuan yang sama yaitu
untuk meningkatkan kompetensi seseorang dalam melakukan
pekerjaannya.
05
Pembentukan Kompetensi
Pembentukan Kompetensi
Kompetensi adalah suatu hal yang dikaitkan dengan kemampuan,
pengetahuan, wawasan, dan sikap yang dijadikan suatu pedoman dalam
melakukan tanggung jawab pekerjaan yang dikerjakan oleh pegawai
dalam suatu perusahaan dalam bekerja.
Hutapea dan Thoha (2008), mengungkapkan bahwa terdapat lima
komponen utama pembentuk kompetensi.dan Secara rinci, terdapat 5
aspek/dimensi kompetensi yang harus dimiliki oleh setiap Individu
(Moeheriono, 2009 ).
06
Klasifikasi kompetensi
Kompetensi dapat diklasifikasikan kedalam 2 (dua) jenis,
pertama kompetensi profesional, yaitu kompetensi yang
berhubungan dengan peran yang kita pilih. Kedua adalah
kompetensi umum, yaitu kompetensi yang harus kita miliki
sebagai seorang manusia.
07
Manfaat Diklat Kompetensi
Atmodiwiro (2002, hlm. 43) mengemukakan dua segi
tentang manfaat pendidikan dan pelatihan, yaitu:

a. Dari segi individu


Untuk individu pendidikan dan pelatihan apa pun bentuknya akan mempunyai manfaat:
1. Menambah wawasan, pengetahuan tentang perkembangan organisasi baik secara
internal maupun eksternal;
2. Menambah wawasan tentang perkembangan lingkungan yang sangat mempengaruhi
kehidupan organisasi;
3. Menambah pengetahuan di bidang tugasnya;
b. Bagi organisasi
Bagi organisasi manfaat diklat lebih terbatas dibanding dengan individu
1. Penyesuaian terhadap perubahan yang terjadi di lingkungannya;
2. Merupakan landasan untuk pengembangan selanjutnya;
3. Meningkatkan kemampuan berproduksi
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai