KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PEMICUAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM)

I. PENDAHULUAN
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) merupakan suatu pendekatan
kepada masyarakat dengan merubah perilaku higiene dan sanitasi pada
masyarakat dengan mengutamakan pemberdayaan masyarakat dengan metode
pemicuan. Program STBM ini dapat meningkatkan Perilaku Hidup Bersih Sehat
(PHBS) pada masyarakat dengan merubah perilaku masyarakat dalam hal buang
air besar sembarangan (BABS), cuci tangan pakai sabun (CTPS), pengelolaan air
rumah tangga (PAM-RT), pengelolaan sampah rumah tangga (PST), dan
pengelolaan air limbah rumah tangga (PALT).
Perilaku hidup bersih sehat (PHBS) merupakan suatu hal yang sangat penting
dan menjadi tantangan tersendiri dalam mewujudkan kesehatan masyarakat,
khususnya masyarakat pedesaan. Hal tersebut disebabkan karena sarana untuk
PHBS di masyarakat masih sangat terbatas, disamping kesadaran mereka akan
hidup sehat yang masih kurang dan perlu ditingkatkan. Dengan adanya
pertemuan Pemicuan STBM ini , program STBM merupakan ujung tombak
terdepan dalam pelaksanaan STBM.

II. LATAR BELAKANG

Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas adalah
fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama yang menyelenggarakan upaya
kesehatan masyarakat (UKM) dan upaya kesehatan perseorangan (UKP), dengan
lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya. Puskesmas
dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat tentu harus memberikan
dengan maksimal. Oleh karena itu, sebagai upaya penerapan manajemen dalam
melaksanakaan berbagai kegiatan disusun Kerangka Acuan Kegiatan (KAK)
Pemicuan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) sebagai salah satu dasar
dalam merealisasikan rencana kegiatan yang telah disusun dan dalam rangka
pemberdayaan kepada masyarakat dalam kegiatan Pemicuan STBM yang
menunjang kegaiatan penyelenggaraan kesehatan lingkungan di masyarakat dan
di desa.
III. TUJUAN
A. Umum
Meningkatkan perilaku hidup bersih sehat dimana masyarakat berperilaku
sehat dan dapat mempraktekkan 5 pilar STBM .
B. Khusus
1. Merubah perilaku masyarakat agar berperilaku hidup bersih dan sehat
seperti tidak buang air besar sembarangan dan praktek cuci tangan
pakai sabun (CTPS)
2. Meningkatkan rasa kepedulian terhadap kebutuhan sanitasi baik di
masyarakat .
3. Mengimplementasi kegiatan STBM dengan cara memfasilitasi
masyarakat dengan metode pemicuan.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

NO. KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN
A Persiapan 1. Petugas sanitasi membuat jadwal kegiatan .
2. Petugas sanitasi mengomunikasikan jadwal
yang sudah disusun kepada PJ UKM dan
kepala Puskesmas.
3. Petugas sanitasi berkoordinasi dengan bagian
tata usaha untuk dibuatkan surat undangan ke
Desa.
4. Petugas sanitasi bekerjasama dengan petugas
promkes dalam menyiapkan alat dan bahan -
bahan yang akan disampaikan ( daftar hadir
dan materi)
B Pelaksanaan 1. Petugas memberikan daftar hadir kepada
peserta untuk diisi daftar hadir kegiatan
2. Petugas membuka kegiatan pelaksanaan
dengan mengemukakan maksud dan tujuan
dari diadakan Pemicuan STBM
3. Petugas menjelaskan tentang Protokol
kesehatan sebelum dilakukan kegiatan
pemicuan STBM kepada masyarakat.
4. Petugas menyampaikan materi yang telah
direncanakan.
5. Petugas memsimulasikan metode pemicuan.
6. Petugas membuka sesi tanya jawab dan
 NO. KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN
diskusi.
7. Petugas menutup kegiatan.
C. Pasca pelaksanaan 1. Petugas mencatat dan membuat laporan
Kegiatan evaluasi kegiatan
2. Petugas membuat akan melakukan monitoring
dan evaluasi setelah kegiatan

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN SASARAN

A. Cara melaksanakan kegiatan
Dalam pelaksanaan kegiatan pemicuan STBM, dilakukan kepada
masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Cibiru Hilir dengan memperhatikan
protokol kesehatan, dimana pelaksanan kegiatan meliputi ;
1. Wajib memakai masker
2. Wajib mencuci tangan pakai sabun sebelum memasuki tempat kegiatan
3. Wajib menjaga jarak selama di dalam ruangan
4. Penyediaan makanan dan minuman wajib dalam bentuk kemasan
5. Pemaparan tentang materi pemicuan STBM
6. Simulasi kegiatan metode pemicuan
7. Sesi tanya jawab
8. Diskusi
B. Sasaran
Sasaran kegiatan ini adalah kader kesehatan .
C. Rincian kegiatan, sasaran khusus dan cara melaksanakan kegiatan
Cara
Kegiatan Sasaran
No Rincian Kegiatan Sasaran Melaksanakan
Pokok Umum
Kegiatan
1. Persiapan Kepala 1.Petugas sanitasi Kader Komunikasi
Puskesmas membuat jadwal dan koordinasi
PJ UKM kegiatan .
Petugas 2.Petugas sanitasi
TU mengomunikasika
Petugas n jadwal yang
Sanitasi sudah disusun
Petugas kepada
Promkes Penanggungjawab
UKM dan kepala
Puskesmas.
3.Petugas sanitasi
 Cara
Kegiatan Sasaran
No Rincian Kegiatan Sasaran Melaksanakan
Pokok Umum
Kegiatan
berkoordinasi
dengan bagian tata
usaha untuk
dibuatkan surat
undangan ke Desa
4.Petugas sanitasi
bekerjasama
dengan petugas
promkes dalam
menyiapkan alat
dan bahan -bahan
yang akan
disampaikan
( daftar hadir dan
materi)
2. Pelaksanaa 1.Petugas Kader 1.Pemaparan
n memberikan daftar materi
hadir kepada 2.Sesi tanya
peserta untuk diisi jawab
daftar hadir 3.Dikusi
kegiatan
2.Petugas
membuka kegiatan
dengan
mengemukakan
maksud dan tujuan
dari pemicuan
STBM
3.Petugas
menyampaikan
materi yang telah
direncanakan.
4.Petugas
membuka sesi
tanya jawab dan
diskusi.
 Cara
Kegiatan Sasaran
No Rincian Kegiatan Sasaran Melaksanakan
Pokok Umum
Kegiatan
5.Petugas
menutup kegiatan
3. Pasca PJ UKM Petugas mencatat Kader Pencatatan
pelaksanaan Petugas dan membuat dan pelaporan
Kegiatan sanitasi laporan evaluasi
kegiatan

VI. JADWAL KEGIATAN

2021
No Kegiatan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des

1 Orientasi
Fasilitator
STBM
2. Monitoring
dan
evaluasi

VII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

A. Evaluasi pelaksanaan kegiatan
Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan dan ditulis pada laporan
pelaksanaan tugas atau kegiatan meliputi hambatan dalam persiapan dan
pelaksanaan kegiatan. Sedangkan evaluasi secara keseluruhan akan
dilakukan pada setiap triwulan. Evaluasi kegiatan menjadi bahan
pertimbangan dalam pelaksanaan berikutnya.
B. Pelaporan
Laporan evaluasi pelaksanaan kegiatan dibuat oleh Penanggung jawab
Program apabila terjadi pergeseran atau penyimpangan jadwal dan hambatan
dalam pelaksanaan kegiatan. Laporan ditujukan kepada Kepala Puskesmas

VIII. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

A. Pencatatan
 Pelaksanaan kegiatan dicatat ke dalam buku catatan kegiatan program.
B. Pelaporan
Pelaporan hasil kegiatan dilakukan setelah kegiatan selesai sekaligus
pembuatan pertanggungjawaban kegiatan dalam bentuk Laporan
Pelaksanaan Tugas (LPT). Dan bentuk pertanggung jawaban ini akan
dilaporkan ke Dinas Kesehatan.
C. Evaluasi kegiatan
Evaluasi kegiatan dilakukan pertriwulan untuk melihat hasil dan
perkembangan dari kegiatan yang telah dilakukan.

Mengetahui, Bandung, Juni 2022

Kepala Puskesmas Cibiru Hilir Pemegang Program

dr. IYOS ROSMAWATI Putri Dwi Lestari, Amd.KL

NIP. 19740416 200801 2 003 NRP. 873 3204 17 01 010