Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN PANGANDARAN

DINAS KESEHATAN
UPTD RSUD PANDEGA PANGANDARAN
Jl. Merdeka Desa Pananjung Pangandaran Kode Pos 46396
Telp.: (0265) 7503044 Fax.: (0265) 7503050 E-mail : rsud.pangandaran@yahoo.com

LAPORAN PELATIHAN

BANDUNG NUTRITION AND DIETETIC COURSE 2

I. Pendahuluan.
A. Latar Belakang :
Pelayanan gizi yang diberikan kepada pasien di rumah sakit
meliputi asuhan gizi kepada pasien rawat inap dan rawat jalan serta
pelayanan makanan bagi pasien rawat inap. Pelayanan gizi yag baik
dan benar tidak hanya meningkatkan mutu pelayanan tetapi juga
dapat menjamin kecukupan zat gizi yang diperlukan tubuh dan
mencegah komplikasi serta waktu penyembuhan dapat dipersingkat.
Standar Akreditasi Rumah Sakit adalah pedoman yang berisi tingkat
pencapaian yang harus dipenuhi oleh rumah sakit dalam
meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien.
Secara umum pelatihan NCP ini bertujuan untuk meningkatkan
kemampuan petugas Gizi dalam melakukan Asuhan Gizi Terstandar
pada pasien/klien, dan secara khusus pelatihan ini bertujuan untuk
meningkatkan kemampuan petugas gizi dalam melakukan skrining gizi
pada klien/pasien, mendapatkan, memverifikasi dan menginterpretasi
data yang dibutuhkan untuk mengidentifikasi problem gizi (Nutrition
Assessment), Mengidentifikasi dan memberi nama masalah gizi yang
spesifik (Nutrition Diagnosis), merencanakan dan
mengimplementasikan tindakan spesifik untuk mengatasi masalah gizi
(Nutrition Intervention), serta menetukan kemajuan yang terjadi dan
apakah sasaran telah tercapai (Nutrition Monitoring & Evaluation).

Landasan Hukum :
- Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 26 tahun 2013 tentang
Pekerjaan dan Praktek Tenaga Gizi.
- Peraturan Menteri Kesehatan no. 78 tahun 2013 tentang PGRS
(Pelayanan Gizi Rumah Sakit)

B. Maksud dan Tujuan :


Secara umum pelatihan NCP Basic ini bertujuan untuk
meningkatkan kemampuan petugas Gizi dalam melakukan Asuhan
Gizi Terstandar pada pasien/klien, dan secara khusus pelatihan ini
bertujuan untuk meningkatkan kemampuan petugas gizi dalam
melakukan skrining gizi pada klien/pasien, mendapatkan,
memverifikasi dan menginterpretasi Kegiatan yang dilaksanakan

II. Hasil yang dicapai :


Mengetahui dan mengidentifikasi komponen dalam Asuhan Gizi pasien
yaitu Nutrition Care Process (NCP) berdasarkan kondisi pasien
diantaranya:
- Asesmen Gizi
- Diagnosa Gizi
- Intervensi Gizi, dan
- Monitoring Evaluasi Gizi
PEMERINTAH KABUPATEN PANGANDARAN
DINAS KESEHATAN
UPTD RSUD PANDEGA PANGANDARAN
Jl. Merdeka Desa Pananjung Pangandaran Kode Pos 46396
Telp.: (0265) 7503044 Fax.: (0265) 7503050 E-mail : rsud.pangandaran@yahoo.com

Asesmen Gizi adalah sebuah metode pengumpulan berbagai


informasi, verifikasi, dan interpretasi data yang dibutuhkan untuk
mengidentifikasi masalah terkait gizi, penyebab, tanda dan gejalanya
secara sistematik sehingga dapat ditentukan permasalahan gizi yang
terjadi pada pasien/klien untuk dilakukan intervensi. Asesmen Sebagai
dasar/pondasi proses asuhan gizi untuk selanjutnya menentukan
diagnosis, rencana & implementasi (intervensi) hingga monitoring dan
evaluasi.
Diagnosis Gizi merupakan proses identifikasi dan memberi nama
masalah gizi yang spesifik dan bersifat sementara dimana profesi dietetik
bertanggung jawab untuk menanganinya secara mandiri (intervensi dapat
mengatasi masalah gizi pasien/klien) dengan berkoordinasi dengan
tenaga kesehatan profesional lainnya. Penentuan Diagnosis Gizi
berdasarkan pada komponen PES (Problem, Etiologi, Sign/symptom)
Setelah ditentukan Diagnosis Gizi, langkah selanjutnya adalah
menentukan Intervensi Gizi yang sesuai. Komponen Intervensi Gizi terdiri
dari Tujuan, Preskripsi Diet, Syarat Diet, Edukasi dan konseling gizi.
Kegiatan monitoring dan evaluasi gizi dilakukan untuk mengetahui
respon pasien/klien terhadap intervensi dan tingkat keberhasilannya.
Tiga langkah kegiatan monitoring dan evaluasi gizi, yaitu:
- Monitor perkembangan yaitu kegiatan mengamati perkembangan
kondisi pasien/klien yang bertujuan untuk melihat hasil yang terjadi
sesuai yang diharapkan oleh klien maupun tim. Kegiatan yang
berkaitan dengan monitor perkembangan antara lain :
a) Mengecek pemahaman dan ketaatan diet pasien/klien.
b) Mengecek asupan makan pasien/klien.
c) Menentukan apakah intervensi dilaksanakan sesuai dengan
rencana/preskripsi Diet.
d) Menentukan apakah status gizi pasien/klien tetap atau
berubah.
e) Mengidentifikasi hasil lain baik yang positif maupun negatif.
f) Mengumpulkan informasi yang menunjukkan alasan tidak
adanya perkembangan dari kondisi pasien/klien.
- Mengukur hasil. Kegiatan ini adalah mengukur
perkembangan/perubahan yang terjadi sebagai respon terhadap
intervensi gizi. Parameter yang harus diukur berdasarkan tanda
dan gejala dari diagnosis gizi.
- Evaluasi hasil Berdasarkan ketiga tahapan kegiatan di atas akan
didapatkan 4 jenis hasil, yaitu:
a) Dampak perilaku dan lingkungan terkait gizi yaitu tingkat
pemahaman, perilaku, akses, dan kemampuan yang mungkin
mempunyai pengaruh pada asupan makanan dan zat gizi.
b) Dampak asupan makanan dan zat gizi merupakan asupan
makanan dan atau zat gizi dari berbagai sumber, misalnya
makanan, minuman, suplemen, dan melalui rute enteral maupun
parenteral.
c) Dampak terhadap tanda dan gejala fisik yang terkait gizi
yaitu pengukuran yang terkait dengan antropometri, biokimia
dan parameter pemeriksaan fisik/klinis.
d) Dampak terhadap pasien/klien terhadap intervensi gizi yang
diberikan pada kualitas hidupnya.
PEMERINTAH KABUPATEN PANGANDARAN
DINAS KESEHATAN
UPTD RSUD PANDEGA PANGANDARAN
Jl. Merdeka Desa Pananjung Pangandaran Kode Pos 46396
Telp.: (0265) 7503044 Fax.: (0265) 7503050 E-mail : rsud.pangandaran@yahoo.com

III. Kesimpulan dan Saran :

Setelah mengikuti kegiatan pelatihan BNDC selama 3 hari yang terhitung


mulai tanggal 4-6 agustus 2022, peserta mampu memahami dan
mengidentifikasi komponen-komponen dalam proses asuhan gizi atau
yang biasa disebut NCP (Nutrition Care Procces). Selain itu sebagai
dasar untuk Petugas gizi dalam melakukan skrining gizi pada klien/pasien,
mendapatkan, memverifikasi dan menginterpretasi Kegiatan yang
dilaksanakan.

Demikian Pelatihan telah dilaksanakan, dan Laporan ini disusun untuk


dapat dipergunakan sebagaimana mestinya

Dibuat di : Pangandaran
Pada tanggal : 08 Agustus 2022

Iramaya Anggitha, A.Md.Gz


NIP : 19930506 201903 2 017

Anda mungkin juga menyukai