Resume Kewarganegaraan
Resume Kewarganegaraan
NIM : 221101206
Kelas : Pancasila 22
Faklultas : Keperawatan
Halaman 49
1. Mencari nilai nilai dasar yang menjadi acuan dan identitas nasional negara negara lain
selain negara Republik Indonesia.
2. Mencari model-model pewarisan nilai nilai dasar di negara bersangkutan.
3. Membandingkan nilai-nilai dasar yang dianut oleh negara-negara tersebut dengan nilai-
nilai dasar yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.
4. Mengkritisi nilai-nilai dasar dari negara-negara selain Indonesia tersebut dan nilai-nilai
dasar bangsa Indonesia sendiri.
Jawab :
Negara Malaysia
Islam sebagai dasar Negara Arab Saudi, Alqur’an dan Sunnah Rasulullah
merupakan Undang-Undang Dasar (the constitution) nagara, dan syari’ah sebagai hokum
dasar yang dilaksanakan oleh mahkamah-mahkamah (pengadilan-pengadilan) syari’ah.
Dengan ulama sebagai hakim dan penasehat-pensehat. Syari’ah sebagai hokum dasar
yang mencakup konsep-konsep hokum yang terdapat dalam yang menurut ahli tafsir
Alqur’an berjumlah 155 ayat, (Harun Nasution, 1980) dan dari al-Sunnah (tradisi-tradisi)
Rasulullah yang terkait dengan hukum, baik berupa pernyataan-pernyataan, tindakan atau
perbuatan maupun suatu perizinan (tanpa disertai dengan suatu perkataan atau
perbuatan). Demikian juga tradisi hokum yang dilakukan oleh para sahabat nabi (ijma’a
sahabi) dan penerapan hukum yang digali dari kedua sumber Islam oleh ulama-ulama,
baik yang berada dalam lembaga peradilan.
Liberalisme
Karena pengaruh Liberalisme para pemimpin sosialis lebih moderat dan kurang
terpaku pada doktrin serta lebih menghargai kebebasan individu. Liberalisme telah
merubah Partai Buruh menjadi sebuah partai nasional, bukan lagi partai yang didasarkan
pada kelas. Liberalisme juga telah mewariskan kepada Partai Buruh peran kaum liberal
bahwa pembaharuan dapat dilakukan dengan tidak usah menimbulkan kepahitan dan
kebencian. Ciri-ciri ideologi liberal sebagai berikut:
Komunis
Sosialisme
Halaman 52
Anda di persilahkan untuk menulusuri isi pidato tokoh-tokoh seperti : Muhammad Yamin, Ki
Bagus Hadikusumo, dan Soepomo tersebut dalam sidang BPUPKI pertama.
Jawab :
Dalam pidatonya pada 29 Mei 1945, Moh Yamin berpandangan bahwa dasar negara
merdeka juga mengenai susunan pemerintah dan penduduk. Kemudian, Soepomo, yang
berpidato pada 31 Mei 1945, berpendapat bahwa Indonesia merdeka harus berdasar pada konsep
negara yang integralistik. Terdapat dua hal yang dikemukakan oleh Ki Bagus Hadikusumo,
pertama ialah konsep negara Indonesia merdeka adalah negara yang dijalankan atas kedaulatan
rakyat, dan kedua memperjuangkan Islam sebagai pondasi hukum bagi negara Indonesia
merdeka
Halaman 59
Apa isi Dekrit Presiden 5 juli 1959 dan faktor apa yang melatar belakangi keluarnya dekrit
presiden 5 juli 1959 tersebut, serta cermati relevansinya dengan masa depan bangsa Indonesia.
Jawab :
Anda dipersilahkan untuk menelusuri proses terjadinya peristiwa G30SPKI tersebut agar
mengetahui dimana letak penyimpangan peristiwa tersebut dengan nilai-nilai pancasila.
Jawab :
Pancasila berasal dari dua kata yaitu panca dan sila. Penyimpangan terjadinya G30S PKI
adalah sebab asal pancasila 1 yaitu ketuhanan yang maha esa sebab pki tidak percaya kepada
tuhan jadi terjadinya G30S PKI. Pancasila berasal dari dua kata yakni panca dan sila. Panca yang
memiliki arti lima sedangkan untuk Sila yang berarti asas atau prinsip. Jadi kata Pancasila adalah
lima prinsip yang mempunyai kedudukan yang terdapat di Indonesia. Lalu sebagai Identitas
adalah suatu nama atau label yang sudah melekat pada diri seseorang dan untuk
menggambarkan jati diri dari orang tersebut. Dan Pancasila sendiri ini merupakan sebuah
identitas yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.oleh Karena itu, setiap masyarakat tentunya akan
menjadi bagian dari bangsa Indonesia yang harus memiliki jiwa pancasila sebagai identitasnya.
NKRI atau Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan sebuah negara yang
menganut asas atau prinsip yang dinamakan pancasila dengan bunyi :Ketuhanan yang Maha
Esa.Kemanusiaan yang Adil dan Beradab.Persatuan Indonesia.Kerakyatan yang Dipimpin oleh
Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan. Keadilan Sosial bagi Seluruh
Rakyat Indonesia.Pada sila ketiga ini menjadi sila yang sangat penting untuk perdamaian bangsa,
karena ketika kita tidak bersatu maka nantinya bangsa ini akan roboh dan hancur. Persatuan
Indonesia pada Sila ini memiliki makna persatuan Indonesia adalah hal yang sangat penting
untuk selalu kita jaga, dimana kita juga harus mendahulukan persatuan dan kesatuan bangsa
Indonesia dalam bentuk kepentingan umum dibanding kepentingan pribadi. Selain itu,
untuk dapat mempertahankan persatuan Indonesia, kita tentunya sangat memerlukan adanya
sikap patriotisme dan nasionalisme.