Anda di halaman 1dari 13

ANALISA MACAM – MACAM PENYEBAB

KETERLAMBATAN KE SEKOLAH SISWA

DI SD NEGERI 15 MARTAPURA

PROPOSAL

Di Ajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna


Memperoleh Gelar Serjana Pendidikan (S.Pd)
Pada STKIP Muhammadiyah OKU Timur.

Oleh:
RIKA FITRIANI
Nomor Induk Mahasiswa 2021201094
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN

STKIP MUHAMMADIYAH

DESA HARJOWINANGUN BK. 10 BELITANG KAB. OKU TIMUR

TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas berkat rahmat dan

karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Proposal ini Kami telah

berusaha semaksimal mungkin untuk menjadikan proposal ini jauh lebih baik.

Namun apabila masih terdapat kekurangan dalam penyusunan proposal ini, maka

kami sangat mengharapkan adanya masukan maupun kritikan yang sifatnya

membangun dari semua pihak.

Akhir kata kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang

telah membantu dalam penyusunan proposal ini. Semoga proposal ini dapat

bermanfaat bagi kita semua.

Penulis

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................................i

DAFTAR ISI........................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................1

1.1 Latar Belakang Masalah..................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah............................................................................................4

1.3 Tujuan Penelitian.............................................................................................5

1.4 Manfaat Penelitian...........................................................................................5

1.5 Sistematika Penulisan......................................................................................8

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan memiliki peran penting dalam pembentukan

individu yang berkualitas. Salah satu faktor penting yang dapat

memengaruhi kualitas pendidikan adalah keterlambatan siswa ke

sekolah. Keterlambatan ke sekolah dapat memiliki dampak negatif

pada prestasi akademik, interaksi sosial, dan kedisiplinan siswa.

Slameto (2015;2) Difinisi belajar adalah


“proses kerja keras yang dilakukan
seorang individu untuk mendapatkan
perubahan perilaku baru, yang
merupakan hasil dari interaksi dengan
lingkungan sekitarnya”

Disiplin adalah tindakan yang menunjukan perilaku tertib

dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan. Disiplin merujuk

pada instruksi sistematis yang diberikan kepada murid (disciple).

Untuk mendisiplinkan berarti mengintruksikan orang untuk

mengikuti tatanan tertentu melalui aturan-aturan. Biasanya kata

“disiplin” berkonotasi negatif. Ini karena untuk melangsungkan

tatanan dilakukan melalui hukuman.

Menurut saya disiplin adalah sikap atau perilaku yang

ditandai oleh ketertiban, keteguhan, ketaatan pada aturan atau

1
norma, dan pengendalian diri. Disiplin melibatkan kemampuan

seseorang untuk mengatur waktu, mematuhi tugas dan tanggung

jawab, serta memiliki sikap yang bertanggung jawab terhadap

tindakan dan perilaku yang sesuai dengan norma yang berlaku.

Mustari, (2014:35) Disiplin berarti


“suatu ilmu tertentu yang diberikan
kepada murid. Orang dulu menyebutnya
vak (disiplin) ilmu. Di perguruan tinggi,
disiplin bisa disamakan artinya dengan
“disiplin ilmu”.

Seorang siswa dalam mengikuti kegiatan belajar di sekolah

tidak akan lepas dari berbagai peraturan dan tata tertib yang

diberlakukan sekolah. Setiap siswa dituntut untuk dapat

berperilaku sesuai dengan aturan dan tata tertib yang berlaku di

sekolah. Ketika kedisiplinan dirasa sangat penting bagi siswa maka

pihak sekolah pertama kali perlu menertibkan siswa yang terlambat

datang. Untuk itu, kedisiplinan adalah hal yang penting dan

merupakan ciri kepribadian seseorang untuk meraih kesuksesan.

Perlu diketahui bahwa di semua sekolah sudah mempunyai tata

tertib yang akan mendisiplinkan siswa yang terlambat. Peran guru

dalam mendisiplinkan siswa yang terlambatharuslah tegas dan

mendidik, dengan begitu siswa diharapkan tidak akan terlambat

lagi datang ke sekolah.

2
Fakta di lapangan menunjukkan bahwa masih banyak siswa

yang sering terlambat. Dalam aturan sekolah mengharuskan siswa

datang sebelum jam 07.15 WIB, tetapi kenyataannya masih ada

siswa yang datang melebihi jam tidak tepat waktu. Keterlambatan

mengakibatkan kurang lancarnya proses kegiatan belajar mengajar

pada saat jam pertama pelajaran.

Fenomena tersebut terjadi di SD N 15 Martapura

Kecamatan Martapura Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur,

Sumatera Selatan. Sedangkan di SDN 15 Martapura siswa

terlambat di tangani oleh guru piket.

Untuk mengatasi hal ini maka diperlukan suatu aturan tegas

disertai dengan sanksi yang dapat membuat siswa menjadi disiplin

nantinya akan berguna bagi ketertiban sekolah dan bagi diri siswa

itu sendiri. Adapun kebijakan yang diambil adalah dengan

mengadakan tindakan disiplin untuk memperbaiki sistem atau

aturan pada saat jam pelajaran dimulai. Kebijakan ini dilaksanakan

secara terpadu dengan melibatkan semua pihak yang terkait yaitu

siswa, guru piket, guru pelajaran jam pertama, wali kelas, guru

bimbingan dan konseling, dan kesiswaan.

3
Siswa terlambat yang ada di SDN 15 Martapura

berdasarkan hasil wawancara dengan M. Abu Nukman, S.Pd.i,

sebagai Kepala di SDN 15 Martapura. Jika ada siswa yang

terlambat masuk sekolah, tidak datang sesuai jam yang sudah

ditentukan sekolah maka di serahkan kepada guru piket.

Berdasarkan latar belakang di atas, penulis tertarik

mengambil untuk meneliti usaha sekolah di SDN 15 Martapura

dalam meminimalisir siswa terlambat datang dengan penanganan

guru bimbingan dan konseling dan usaha sekolah di SDN 15

Martapura dalam meminimalisir siswa terlambat datang dengan

penanganan guru piket.

Berdasarkan uraian di atas, maka judul dalam penelitian ini

Adalah :“ANALISA MACAM – MACAM FAKTOR

PENYEBAB KETERLAMBATAN KE SEKOLAH SISWA

KELAS III. A DI SD NEGERI 15 MARTAPURA”

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas maka

rumusan masalah dalam penelitian ini:

1. Mengapa sebagian siswa sekolah di SD N 15 Martapura

terlambat masuk ?

4
2. Bagaimana faktor-faktor internal yang mempengaruhi

keterlambatan ke sekolah siswa kelas di SD Negeri 15

Martapura?

3. Bagaimana upaya pengurus sekolah dalam menangani siswa

yang terlambat datang di kedua sekolah tersebut?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan masalah yang telah dirumuskan,

maka tujuan penelitian ini diantaranya :

1. Untuk mengetahui Mengapa sebagian siswa sekolah SD N 15

Martapura terlambat masuk ?

2. Untuk mengetahui Bagaimana faktor-faktor internal yang

mempengaruhi keterlambatan ke sekolah siswa kelas di SD

Negeri 15 Martapura?

3. Untuk mengetahui Bagaimana upaya pengurus sekolah dalam

menangani siswa yang terlambat datang di kedua sekolah

tersebut?

1.4 Manfaat Penelitian

Penelitian ini bermanfaat dalam pendidikan secara

langsung maupun tidak langsung. Adapun m anfaatnya antara

lain :

5
1. Bagi Guru

a. Guru dapat memahami secara lebih mendalam tentang

berbagai macam penyebab keterlambatan ke sekolah yang

dialami oleh siswa di SD Negeri 15 Martapura.

b. Guru dapat mengidentifikasi faktor-faktor yang

mempengaruhi keterlambatan siswa ke sekolah dan

mengambil langkah-langkah yang tepat dalam menghadapi

masalah ini.

c. Guru dapat menerapkan strategi dan intervensi yang sesuai

untuk meningkatkan kehadiran siswa, mengurangi

keterlambatan, dan meningkatkan kualitas pembelajaran di

kelas.

2. Bagi Siswa:

a. Siswa dapat mendapatkan manfaat dalam meningkatkan

kedisiplinan diri dan kesadaran akan pentingnya hadir tepat

waktu di sekolah.

b. Siswa dapat mengidentifikasi penyebab keterlambatan

mereka sendiri dan mengambil langkah-langkah untuk

mengatasinya.

c. Siswa dapat mengalami peningkatan prestasi akademik dan

interaksi sosial dengan hadir tepat waktu di sekolah.

6
3. Bagi Sekolah:

a. Sekolah dapat menggunakan hasil penelitian ini sebagai

landasan untuk mengembangkan kebijakan dan program

yang bertujuan untuk mengatasi masalah keterlambatan ke

sekolah siswa.

b. Sekolah dapat meningkatkan efektivitas proses

pembelajaran dengan meminimalisir absensi siswa dan

keterlambatan ke sekolah.

c. Sekolah dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi

kehadiran tepat waktu siswa dan meningkatkan kualitas

pendidikan secara keseluruhan.

4. Bagi Peneliti:

a. Peneliti dapat memberikan sumbangan ilmiah dalam

pemahaman tentang faktor-faktor yang memengaruhi

keterlambatan ke sekolah siswa di SD Negeri 15 Martapura.

b. Peneliti dapat mengembangkan pengetahuan dan

pemahaman lebih lanjut tentang tantangan yang dihadapi

siswa dalam menghadiri sekolah secara tepat waktu.

c. Penelitian ini dapat memberikan panduan untuk penelitian

selanjutnya yang berfokus pada upaya-upaya peningkatan

kehadiran siswa dan kualitas pendidikan.

7
1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika Penulisan dari proposal skripsi terdiri

dari tiga bagian yaitu : bagian awal, bagian inti, dan bagian

akhir.

Bagian Awal

Bagian awal proposal skripsi terdiri atas :

Halaman Judul, Lembar Pengesahan, Lembar Pernyatan

Bebas Plagiat, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Tabel,

Daftar Lampiran, Abstrak

Bagian Inti

Bagian inti proposal skripsi terdiri atas

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Identifikasi Masalah

1.3 Tujuan Penelitian

1.4 Manfaat Penelitian

1.5 Sistematika Penulisan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Konsep Keterlambatan ke Sekolah

2.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi

8
Keterlambatan Siswa

2.3 Penelitian Terkait tentang Keterlambatan ke

Sekolah

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian

3.3 Instrumen Penelitian

3.4 Prosedur Pengumpulan Data

3.5 Analisis Data

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1 Deskripsi Macam-Macam Penyebab

Keterlambatan ke Sekolah Siswa di SD Negeri

15 Martapura

4.2 Faktor-Faktor Internal yang Mempengaruhi

Keterlambatan Siswa

4.3 Faktor-Faktor Eksternal yang Mempengaruhi

Keterlambatan Siswa

BAB V. PEMBAHASAN

5.1 Analisis dan Interpretasi Hasil Penelitian

5.2 Hubungan Antara Faktor-Faktor Penyebab

9
Keterlambatan ke Sekolah

5.3 Dampak Keterlambatan ke Sekolah terhadap

Proses Pembelajaran dan Interaksi Sosial Siswa

BAB VI. PENUTUP

6.1 Ringkasan Hasil Penelitian

6.2 Implikasi dan Rekomendasi

Bagian Akhir

Bagian Akhir proposal skripsi terdiri atas

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

10

Anda mungkin juga menyukai