Anda di halaman 1dari 33

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS GUNUNGTANJUNG
Jalan Raya Gunungtanjung Nomor 17 Telepon (0265) 2390045
e-mail : pkmgunungtanjung@yahoo.com
Gunungtanjung – 46496

KEPUTUSAN
KEPALA UPTD PUSKESMAS GUNUNGTANJUNG
NOMOR: KS.01/KEP.004/PKM-GNT/2023

TENTANG
STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS
DI UPTD PUSKESMAS GUNUNGTANJUNG

KEPALA UPTD PUSKESMAS GUNUNGTANJUNG,

Menimbang : a. bahwa untuk tertib administrasi dan kelancaran


siklus biokrasi kerja Pelayanan Kesehatan di UPTD
Puskesmas Gunungtanjung;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a agar pelaksanaan
manajemen dan kinerja dapat berjalan secara efektif
dan efesien maka dipandang perlu membentuk
Struktur Organisasi Pelayanan Pengobatan Dasar di
UPTD Puskesmas Gunungtanjung;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang


Kesehatan;
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang
Tenaga Kesehatan;
3. Permenkes Nomor 44 Tahun 2016 tentang Pedoman
Manajemen Puskesmas;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2019
tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan
Dasar pada Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2022
tentang Akreditasi Pusat Kesehatan Masyarakat,
Klinik Laboratorium Kesehatan, Unit Tranfusi Darah,
Tempat Praktik Mandiri Dokter dan Tempat Praktik
Mandiri Dokter Gigi;
7. Peraturan Bupati Tasikmalaya Nomor 71 Tahun 2017
tentang Pedoman Tata Naskah Dinas di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya.
MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS


GUNUNGTANJUNG TENTANG STRUKTUR ORGANISASI
PUSKESMAS DI UPTD PUSKESMAS GUNUNGTANJUNG.

KESATU : Struktur Organisasi UPTD Puskesmas Gununtanjung


sebagaimana tercantum dalam Lampiran merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari Surat Keputusan ini.
KEDUA : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan
dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat
kakaliruan akan diadakan perbaikan/ perubahan
sebagaimana mestinya.
KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan
akan diadakan perbaikan atau perubahan sebagaimana
mestinya.
Ditetapkan : Gunungtanjung
Pada Tanggal : 02 Januari 2023

Kepala UPTD Puskesmas


Gunungtanjung,

Kustiana
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS
GUNUNGTANJUNG
NOMOR : KS.01/004/PKM-GNT/2023
TENTANG : STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS
DI UPTD PUSKESMAS
GUNUNGTANJUNG

STRUKTUR ORGANISASI UPTD PUSKESMAS GUNUNGTANJUNG

A. Struktur Organisasi Puskesmas Berdasarkan Permenkes No. 34 Tahun 2009.


B. Struktur Organisasi Dan Tata Kerja UPTD Puskesmas Gunungtanjung Berdasarkan Peraturan Bupati No. 83 Tahun 2016.
DAFTAR NAMA KORDINATOR PELAYANAN
PUSKESMAS GUNUNGTANJUNG

NO NAMA PROFESI TUGAS TAMBAHAN


1. YOYOH ROKAYAH, A.Md.Kes. Terafis Gigi 1. Koordinator
Kesehatan
Remaja
2. Koordinator
Kesehatan Gigi
Masyarakat
3. Koordinator
Pelayanan
Kesehatan Gigi
4. Koordinator
Pilariasis
Kecacingan

2. ENDAH SETIAWATI, S.Tr.Kes. Terafis Gigi 1. Penanggung


Jawab UKM
Pengembangan
2. Koordinator
Pelayanan UKGM

3. MAMAN TARMAN Perawat 1. Koordinator


Pelayanan
Imunisasi

4. DEDI FARID Perawat 1. Keuangan


Penerimaan
2. Koordinator
Pelayanan
Kesehatan Jiwa
5. Hj. N.KOMARIAH Perawat 1. Koordinator
Pencegahan dan
Pengendalian
Penyakit Tidak
Menular
2. Koordinator
Pelayanan
Penyakit Tidak
Menular (PTM)
3. Indra
4. Kordinator
Puskesmas
Keliling
6. AGUS SUPRIADI Perawat 1. Koordinator
Pelayanan DBD
7. SURYA KENCANA, Perawat 1. Koordinator
S.Kep.Ners. Pelayanan
Kesehatan
LANSIA
2. Koordinator
Pelayanan
PERKESMAS
8. NITA NUR ARIFIN, SKM Sanitarian 1. Koordinator
Pelayanan Kesling

9. Hj. REIMA RACHMAYANI, Bidan 1. Penanggung


S.Tr.Keb Jawab UKM
Esensial dan
Keperawatan
Kesehatan
Masyarakat
2. Koordinator
Pelayanan yang
Bersifat UKM
3. Koordinator
Pelayanan KIA
4. Koordinator
Pelayanan MTBS
10. EROS ROSYANI, Am.Keb. Bidan 1. BOK
2. Koordinator
Pencegahan dan
Pengendalian
Penyakit Menular
3. Koordinator
Pelayanan
Hepatitis
4. Koordinator
Pelayanan
Persalinan
5. Koordinator
Manajemen
Risiko
11. RINA SUCI LESTARI, Bidan 1. Koordinator
Amd.Keb. Pelayanan ISPA

12. PIPIT PARLINA, SKM. Nutrisionis 1. Koordinator


Pelayanan GIZI
yang Bersifat
UKM
2. Koordinator
Pelayanan Gizi
yang Bersifat UKP
13. DEDE SUSI DAMAYANTI, Pelaksana 1. Penanggung
S.Tr.Kes. Laboratorium Jawab Mutu
2. Keuangan
Pengeluaran
3. Koordinator
Pelayanan TBC
4. Koordinator
Pelayanan
HIV/AIDS
5. Koordinator
Pelayanan
Laboratorium
14. NUR DEWI ANGGIANTI Pelaksana 1. Koordinator
RAHAYU, SKM. PROMKES Pelayanan
PROMKES
15. ERNA HERLINA, AMKG. Terafis Gigi 1. Koordinator
Pelayanan Kusta
Frambusia
2. Koordinator
Pelayanan
Kesorga
16. DEWI RATNASARI, A.M.Keb. Bidan 1. Koordinator
Pelayanan
Kesehatan Kerja
2. Koordinator K3
17. UUS SUMARNA Pelaksana 1. Penanggung
Laboratorium Jawab Bangunan,
Prasarana dan
Peralatan
2. Koordinator
Pelayanan
Malaria
18. RISA SATIVANI, S.K.M. Epidemiolog 1. Penanggung
Kesehatan Jawab Jaringan
Pelayanan
2. Koordinator
Pelayanan
Surveilan
3. Koordinator
Pencegahan dan
Pengendalian
Penyakit
4. Koordinator
Jejaring
Puskesmas
19. DEWI RACHMAYANTI, Bidan 1. Koordinator Mutu
S.Tr.Keb. KMP, UKM dan
UKPP
20. NORIS ROSANTI, A.M.Keb. Bidan 1. Koordinator
Pelayanan Diare
21. EMA RISMAWATI, S.Si.Apt. Apoteker 1. Penanggung
Jawab UKP,
Kefarmasian dan
Laboratorium
2. Koordinator
Pelayanan
Kestrad
3. Koordinator
Pelayanan
Kefarmasian
22 dr. NANA FEBRINA Dokter 1. Koordinator
Keselamatan
Pasien
2. Koordinator Audit
Internal
23 dr. ENENG SITI NURLATIFAH DOKTER 1. Koordinator
FAUZIAH Pelayanan
Kesehatan
Pemeriksaan
Umum
2. Koordinator
Pelayanan
Kesehatan
Keluarga Bersifat
UKP
3. Koordinator
Pelayanan Gawat
Darurat
24 NENDRA SIHABUDIN Pendaftaran 1. Sistem Informasi
Kesehatan
25 FAUJI EKA RIJKIANA, SE Akuntansi 1. Kepegawaian

26 H. UWEN SUWENDI, S.Kep, Perawat 1. Koordinator


Ners Puskesmas
Pembantu
27 EKA KUSUMAWATI, Am.Keb Bidan 1. Koordinator
Praktik Bidan
Desa

URAIAN TUGAS PUSKESMAS GUNUNGTANJUNG

1. Uraian Jabatan Kepala Puskesmas


a. Nama Jabatan : Kepala Puskesmas
b. Atasan Langsung : Kepala Dinas Kesehatan
c. Bawahan Langsung :
i. Kasubag Tata usaha.
ii. Koordinator Upaya Kesehatan Masyarakat (Pemberdayaan ).
iii. Koordinator Upaya Kesehatan Masyarakat (Pengendalian dan Surveilans).
iv. Koordinator Upaya Kesehatan Perseorangan.
v. Koordinator Rawat Inap.
vi. PJ Pustu.
d. Tugas Pokok :
i. Memimpin perencanaan kegiatan Puskesmas.
ii. Mengorganisir dan mengendalikan sumber daya dan kegiatan Puskesmas sehingga berpadu dalam melaksanakan tugas –
tugas Puskesmas.
iii. Memimpin dan mengendalikan pelaksanaan kegiatan Puskesmas.
iv. Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan Puskesmas berikut sumber daya yang ada.
v. Mengupayakan terjalinnya koordinasi dengan lintas sektor.
vi. Mengupayakan terciptanya lingkungan kerja yang kondusif dalam melaksanakan tugas Puskesmas.
e. Tanggungjawab dan hasil pekerjaan :
i. Terselenggaranya perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan fungsi kontrol terhadap sumber daya dan kegiatan
di Puskesmas.
ii. Terselenggaranya fungsi Puskesmas sebagai pusat pembangunan berwawasan kesehatan, sebagai pusat pemberdayaan
masyarakat, dan sebagai pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh, terpadu, dan
berkesinambungan.
iii. Terciptanya lingkungan kerja yang kondusif dalam melaksanakan tugas Puskesmas.

f. Kewenangan :
i. Berinisiatif untuk melakukan kegiatan perencanaan Puskesmas secara umum.
ii. Mengajukan perencanaan puskesmas kepada dinas kesehatan atau instansi lain yang terkait dengan perencanaan
puskesmas.
iii. Menyetujui atau menolak suatu draft perencanaan dimasukkan dalam perencanaan Puskesmas.
iv. Bila diperlukan dapat melakukan inisiatif untuk mengubah perencanaan Puskesmas yang telah ditetapkan.
v. Menempatkan sumber daya Puskesmas pada posisi di Puskesmas.
vi. Memerintahkan sumber daya manusia di Puskesmas untuk melaksanakan kegiatan dalam rangka penyelenggaraan
fungsi Puskesmas.
vii. Menilai dan Mengevaluasi kegiatan dan kinerja sumber daya Puskesmas.
viii. Memberikan penghargaan atau sanksi terhadap sumber daya manusia di Puskesmas atas kinerjanya.
ix. Mengusulkan kepada Dinas Kesehatan untuk memberikan promosi, mutasi, atau sanksi kepada pegawai Puskesmas.
x. Menyetujui dan mengesahkan standar prosedur operasional di lingkungan puskesmas.
xi. Dalam kondisi tertentu mengambilalih kewenangan bawahan langsung / penanggungjawab program / pegawai
puskesmas lainnya disertai berita acara pelimpahan kewenangan.
xii. Melakukan kewenangan lainnya di lingkungan Puskesmas sesuai kebutuhan.
g. Hubungan Kerja / Kemitraan :
i. Kepala dinas kesehatan.
ii. Bawahan langsung.
iii. Sub bagian di ketatausahaan.
iv. Bendahara.
v. Penanggungjawab program.
vi. Pustu.
vii. Polindes.
viii. Pegawai puskesmas lainnya.
ix. Dinas kesehatan.
x. Muspika dan instansi lain di wilayah kerja.
xi. Kepala puskesmas lain di lingkungan dinas kesehatan.
xii. Organisasi kesehatan swasta, lembaga non pemerintah, dan perseorangan yang menjalankan kegiatan – kegiatan di
bidang kesehatan di dalam wilayah kerja Puskesmas.
xiii. Auditor negara.
h. Spesifikasi Jabatan :
i. Pendidikan: Sarjana di bidang kesehatan.
ii. Pelatihan:
 Pelatihan manajemen pelayanan kesehatan.
 Pelatihan pelayanan prima.
 Pelatihan perencanaan.
iii. Pengalaman kerja: Minimal tiga tahun di institusi kesehatan milik pemerintah (dinas kesehatan dan jaringannya, atau
rumah sakit).

2. Uraian Jabatan Ketatausahaan Puskesmas


a. Nama Jabatan: Penanggung Jawab Tata usaha
b. Atasan Langsung: Kepala Puskesmas
c. Bawahan Langsung:
i. Sub Bagian Keuangan.
ii. Sub Bagian Kepegawaian dan Umum.
iii. Sub Bagian Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas.
d. Tugas Pokok:
i. Membuat perencanaan kegiatan ketatausahaan puskesmas.
ii. Memimpin dan mengawasi pengelolaan ketatausahaan puskesmas.
iii. Mengorganisir kegiatan ketatausahaan yang ada di puskesmas.
iv. Mengorganisir lalu-lintas kegiatan puskesmas sehingga antar kegiatan dapat terlaksana dengan harmonis dan bersinergi.
v. Menyelenggarakan pelaksanaan lokakarya mini.
vi. Menyelenggarakan rapat perencanaan puskesmas (RPP).
vii. Menyelenggarakan rapat pelaksanaan RPP setiap bulan.
viii. Menyelenggarakan rapat evaluasi RPP tri bulanan.
ix. Memimpin pengelolaan puskesmas induk sebagai kantor dan sekretariat kegiatan kesehatan di wilayah kerja puskesmas.
x. Memimpin pembuatan standar prosedur operasional di bidang ketatausahaan puskesmas.
xi. Mengawasi pelaksanaan standar prosedur operasional di bidang ketatausahaan puskesmas.
xii. Mengevaluasi standar prosedur operasional di bidang ketatausahaan yang telah ada.
xiii. Membuat peta masalah, solusi, dan kebutuhan ketatausahaan di puskesmas.
e. Tanggungjawab dan hasil pekerjaan:
i. Tersedianya perencanaan ketatausahaan puskesmas yang tepat
ii. Terciptanya pengelolaan ketatausahaan puskesmas yang baik dalam rangka mendukung kegiatan puskesmas.
iii. Terlaksananya lalu-lintas kegiatan puskesmas yang harmonis dan bersinergi.
iv. Terselenggaranya kegiatan perkantoran dan kesekretariatan yang baik dalam rangka mendukung kegiatan Puskesmas.
v. Terselenggaranya kegiatan perkantoran dan kesekretariatan kesehatan di puskesmas induk yang bersih, indah, tertib,
nyaman, dan aman.
vi. Tersedianya standar prosedur operasional bidang ketatausahaan.
vii. Tersedianya peta masalah, solusi, dan kebutuhan ketatausahaan di puskesmas.
f. Kewenangan:
i. Mengajukan perencanaan ketatausahaan.
ii. Mengambil inisiatif untuk melakukan tindakan di bidang ketatausahaan.
iii. Membagi tugas ketatausahaan kepada bawahan langsung.
iv. Menentukan jadwal lokakarya mini.
v. Menentukan jadwal RPP.
vi. Menentukan jadwal rapat pelaksanaan RPP setiap bulan.
vii. Menentukan jadwal evaluasi RPP tri bulanan.
viii. Turut serta mengatur jadwal dan tata lokasi kegiatan yang dilaksanakan di puskesmas.
ix. Melakukan audit keuangan dan barang puskesmas.
x. Mengajukan standar prosedur operasional di bidang ketatausahaan.
g. Hubungan kerja / kemitraan:
i. Kepala Puskesmas.
ii. Bawahan langsung.
iii. Koordinator program / pelayanan.
iv. Penanggungjawab program / pelayanan.
v. Bendahara.
vi. Petugas kebersihan puskesmas.
vii. Petugas keamanan puskesmas.
viii. Juru masak puskesmas.
ix. Kepanitiaan acara di puskesmas.
x. Pustu.
xi. Polindes.
xii. Kesekretariatan Dinas Kesehatan.
xiii. Badan Kepegawaian Daerah.
xiv. Badan Keuangan Daerah.
xv. Auditor negara.
xvi. Kecamatan.
xvii. Instansi lain di kecamatan.
h. Spesifikasi Jabatan:
i. Pendidikan: Minimal SMA.
ii. Pelatihan:
 Pelatihan manajemen perkantoran.
 Pelatihan ketatausahaan puskesmas.
 Pelatihan pengelolaan keuangan di puskesmas.
 Pelatihan pengelolaan aset puskesmas.
 Pelatihan perencanaan.
iii. Pengalaman Kerja: Minimal lima tahun di bagian ketatausahaan / kesekretariatan / keuangan di institusi pemerintah.
iv. Spesifikasi lainnya: Menguasai program komputer Ms office, minimal Ms Word dan Ms Excel.

3. Uraian Jabatan Sub Bagian Keuangan


a. Nama Jabatan: Sub Bagian Keuangan
b. Atasan Langsung: Penanggungjawab Tata usaha
c. Bawahan Langsung:
i. Bendahara pengeluaran
ii. Bendahara pemasukan
iii. Bendahara BOK
d. Tugas Pokok:
i. Mengkoordinir kegiatan perencanaan pengelolaan keuangan puskesmas.
ii. Mengkoordinir kegiatan pengelolaan keuangan dan kegiatan pertanggungjawaban keuangan puskesmas.
iii. Melakukan pendampingan kepada bendahara dan pengguna dana perihal perencanaan, pencatatan, pelaporan, dan
pertanggungjawaban keuangan.
iv. Melakukan pengawasan penggunaan dana puskesmas.
v. Melakukan audit keuangan terhadap bendahara operasional, bendahara jamkesmas, bendahara lainnya, dan pengguna
dana di puskesmas.
vi. Melakukan monitoring dan evaluasi sumberdaya keuangan puskesmas dan melaporkan hasilnya kepada atasan langsung
dan kepala puskesmas.
e. Tanggungjawab dan hasil pekerjaan:
i. Tersedianya perencanaan pengelolaan keuangan yang tepat.
ii. Terselenggaranya pengelolaan keuangan yang efektif, efisien, dan dapat dipertanggungjawabkan.
iii. Terselenggaranya pengawasan penggunaan keuangan yang baik.
iv. Terselenggaranya sistem pencatatan dan pelaporan keuangan yang sesuai aturan yang berlaku, tertib, akurat, seketika,
dan dapat dipertanggungjawabkan.
v. Tersedianya laporan gambaran keuangan puskesmas yang cepat dan akurat.
f. Kewenangan:
i. Mengajukan perencanaan pengelolaan keuangan.
ii. Meminta perencanaan kegiatan yang menggunakan dana puskesmas dan penjelasannya kepada koordinator program /
pelayanan, penanggungjawab program, atau panitia kegiatan.
iii. Mengajukan saran kepada kepala puskesmas dan pengguna dana puskesmas tentang besaran anggaran penggunaan
dana.
iv. Memeriksa buku bantu, dokumen penerimaan uang, bukti penggunaan uang, dokumen pertanggungjawaban, atau
salinannya, disertai penjelasannya dari bendahara dan pengguna dana puskesmas.
v. Mendapatkan informasi setiap penerimaan keuangan puskesmas dan penggunaannya.
vi. Memberi ijin pengeluaran penggunaan dana di puskesmas dibawah Rp. 50.000,- ( Lima puluh Ribu Rupiah ).
vii. Mengajukan standar prosedur operasional di bidang keuangan.
g. Hubungan kerja / kemitraan:
i. Kepala puskesmas.
ii. Penanggungjawab ketatausahaan puskesmas.
iii. Sub bagian lain di ketatausahaan.
iv. Bendahara pengeluaran pembantu.
v. Bendahara pemasukan pembantu.
vi. Bendahara Jamkesmas.
vii. Koordinator program / pelayanan.
viii. Penanggungjawab program / pelayanan.
ix. Loket puskesmas induk.
x. Pustu.
xi. Polindes.
xii. Pengguna lainnya dana di Puskesmas.
xiii. Dinas Kesehatan.
xiv. Auditor Negara.
h. Spesifikasi Jabatan:
i. Pendidikan: Minimal SMA.
ii. Pelatihan: Pengelolaan , pencatatan, dan pertanggungjawaban keuangan di pemerintahan.
iii. Pengalaman Kerja: Dua tahun sebagai bendahara puskesmas ( bendahara operasional atau bendahara jaminan kesehatan
masyarakat miskin ).
iv. Spesifikasi lainnya: menguasai program komputer Ms office, minimal Ms Excel dan Ms Word.

4. Uraian Jabatan Sub Bagian Kepegawaian dan Umum


a. Nama Jabatan: Sub bagian kepegawaian dan umum.
b. Atasan Langsung: Penanggungjawab tata usaha.
c. Bawahan Langsung: -
d. Tugas Pokok:
i. Melakukan perencanaan di bidang ketatausahaan kepegawaian.
ii. Melakukan kegiatan pencatatan, pengarsipan, pemutakhiran data dan pelaporan di bidang kepegawaian.
iii. Mengelola kegiatan penilaian kinerja pegawai.
iv. Mengarsip dokumen penilaian kinerja pegawai minimal lima tahun terakhir.
v. Mengelola kegiatan kenaikan pangkat, promosi, sanksi, dan mutasi pegawai.
vi. Mengkoordinir dan membantu pegawai dalam hal urusan administrasi dan ketatausahaan kepegawaiaan.
vii. Membuat peta kebutuhan kepegawaian dan peta keadaan kepegawaian.
viii. Melakukan pencatatan, pengarsipan dokumen atau salinan arsip, dan pelaporan keberadaan dan kondisi aset
puskesmas, baik aset bergerak maupun tidak bergerak.
ix. Membuat peta kebutuhan dan peta keadaan aset.
x. Melakukan audit aset puskesmas.
xi. Melaksanakan kegiatan pemeliharaan aset puskesmas.
xii. Mengorganisir kebutuhan dan rencana pengadaan aset puskesmas.
xiii. Mendistribusikan aset puskesmas.
e. Tanggungjawab dan hasil pekerjaan:
i. Terselenggaranya kegiatan administrasi dan ketatausahaan kepegawaian yang baik.
ii. Tersedianya peta kebutuhan dan keadaan pegawai.
iii. Terselenggaranya kegiatan administrasi dan ketatausahaan aset yang baik.
iv. Tersedianya peta kebutuhan dan keadaan aset.
v. Terselenggaranya kegiatan perlindungan dan perawatan aset puskesmas.
vi. Terselenggaranya kegiatan distribusi aset puskesmas yang mendukung pelaksanaan tugas – tugas puskesmas.
f. Kewenangan:
i. Mengajukan kepada kepala puskesmas standar prosedur operasional pengelolaan kegiatan kepegawaian dan pengelolaan
aset.
ii. Berinisiatif melakukan perencanaan kegiatan di bidang administrasi dan ketatausahaan kepegawaian.
iii. Mengajukan kepada kepala puskesmas nama – nama pegawai yang akan didistribusikan pada unit kerja di lingkungan
puskesmas.
iv. Memproses administrasi pegawai yang akan masuk di puskesmas, di tempatkan di unit kerja, ijin atau tugas belajar, ijin,
cuti, dipromosikan, atau dikenakan sanksi.
v. Menyimpan dokumen kepegawaian dan aset, baik asli atau salinan disesuaikan dengan kebutuhan.
vi. Mengajukan kepada kepala puskesmas perihal kegiatan perlindungan dan perawatan aset.
vii. Mendapatkan informasi tentang aset puskesmas.
g. Hubungan kerja / kemitraan:
i. Kepala puskesmas.
ii. Atasan langsung.
iii. Sub bagian lain di ketatausahaan.
iv. Bendahara.
v. Pegawai puskesmas.
vi. Pengguna aset puskesmas.
vii. Dinas kesehatan.
viii. Badan kepegawaian daerah.
ix. Dinas pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset.
x. Auditor negara.
xi. Kecamatan.
h. Spesifikasi Jabatan:
i. Pendidikan: Minimal SMA.
ii. Pelatihan:
 Administrasi kepegawaian di pemerintahan.
 Manajemen pencatatan dan pengelolaan aset di pemerintahan.
iii. Pengalaman kerja: -
iv. Spesifikasi lainnya: menguasai program komputer Ms Office, minimal Ms Excel dan Ms Word, diutamakan menguasai
juga Ms Acces.
5. Uraian Jabatan Koordinator Upaya Kesehatan Masyarakat (Pemberdayaan)
a. Nama Jabatan: Koordinator UKM ( PD ).
b. Atasan Langsung: Kepala puskesmas
c. Bawahan Langsung:
i. Pj. Upaya kesehatan sekolah / anak, remaja, dan usia lanjut.
ii. Pj. Perbaikan gizi.
iii. Pj. Kesehatan jiwa.
iv. Pj. Upaya kesehatan komunitas dan kesehatan matra.
v. Pj. Pemberdayaan dan promosi kesehatan.
vi. Pj. Kesehatan keluarga.
vii. Pj. Kesehatan lingkungan.
viii. Pj. Pos kesehatan pesantren.
d. Tugas Pokok:
i. Melakukan koordinasi dalam rangka penyusunan pencatatan dan pelaporan UKM pemberdayaan.
ii. Melakukan pengecekan pencatatan, laporan, dan pertanggungjawaban dari bawahan langsungnya untuk memastikan
laporan tersebut lengkap, akurat, dan tepat waktu.
iii. Melakukan koordinasi dan memimpin perencanaan kegiatan UKM pemberdayaan.
iv. Melakukan koordinasi dengan koordinator program / pelayanan lainnya dan penanggungjawab program / pelayanan
dalam rangka pelaksanaan kegiatan pemberdayaan kesehatan masyarakat.
v. Memetakan permasalahan dan solusi di bidang pemberdayaan kesehatan masyarakat.
vi. Melakukan monitoring dan evaluasi di bidang pemberdayaan kesehatan masyarakat.
e. Tanggungjawab:
i. Terselenggaranya pencatatan, pelaporan, dan pertanggungjawaban UKM pemberdayaan yang lengkap, akurat, dan tepat
waktu.
ii. Terciptanya kegiatan pemberdayaan kesehatan masyarakat yang terorganisasi dengan baik, efektif, dan efisien.
iii. Tersedianya peta permasalan dan solusi di bidang pemberdayaan kesehatan masyarakat.
iv. Terselenggaranya kegiatan monitoring dan evaluasi di bidang pemberdayaan kesehatan masyarakat.

f. Kewenangan:
i. Memeriksa dan meminta arsip dan atau salinan catatan, laporan, dan bukti pertanggungjawaban bawahan langsungnya.
ii. Melakukan pengesahan berupa paraf pada arsip, catatan, laporan, dan bukti pertanggungjawaban sebelum dilakukan
pengesahan oleh kepala puskesmas sebagai tanda bahwa arsip, catatan, laporan, dan bukti pertanggungjawaban tersebut
dinyatakan memenuhi syarat untuk disyahkan oleh kepala puskesmas.
iii. Mendapatkan informasi dan dokumentasi terkait kegiatan pemberdayaan kesehatan masyarakat.
iv. Melakukan monitoring terkait kegiatan pemberdayaan kesehatan masyarakat.
v. Berinisiatif untuk melakukan rapat koordinasi terkait kegiatan pemberdayaan kesehatan masyarakat.
vi. Mengajukan rancangan perencanaan dan perencanaan kegiatan pemberdayaan kesehatan masyarakat kepada kepala
puskesmas.

6. Uraian Tugas Pelaksana Pelayanan Upaya Pelayanan Perseorangan


a. Nama Jabatan: Pj Pelaksana Pelayanan Upaya Pelayanan Perseorangan
b. Atasan Langsung: Koordinator Upaya Kesehatan Perorangan
c. Bawahan Langsung:-
d. Tugas Pokok:
i. Melakukan perencanaan kegiatan dan usulan kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat.
ii. Meningkatkan pengetahuan tenaga medis dan paramedis tentang pelayanan kesehatan masyarakat sesuai dengan profesi
dan kompetensi masing-masing.
iii. Mengkoordinir, mengatur, melakukan, dan mengontrol kegiatan pelayanan kesehatan.

7. Uraian Jabatan Penanggungjawab Pustu


a. Nama Jabatan: Pj. Pustu
b. Atasan Langsung: Kepala Puskesmas
c. Bawahan Langsung: Pj. Polindes. Pj. Poskesdes. Pj. Apotik Rakyat
d. Tugas Pokok:
i. Melakukan pegecekan pencatatan, laporan, dan pertanggungjawaban dari bawahan langsungnya untuk memastikan
laporan tersebut lengkap, akurat, dan tepat waktu.
ii. Melakukan koordinasi dan memimpin perencanaan kegiatan di wilayah kerja Pustu.
iii. Melakukan koordinasi dengan penanggungjawab program dan koordinator di Puskesmas dalam rangka pelaksanaan
kegiatan pelayanan kesehatan Pustu.
iv. Memetakan permasalahan dan solusi di bidang kesehatan di wilayah kerja.
v. Melakukan monitoring dan evaluasi pelayanan kesehatan di wilayah kerja.
vi. Melakukan pengamatan dan pencatatan, dan pelaporan penyakit dan faktor resiko di wilayah kerja.
e. Tanggungjawab:
i. Tersedianya perencanaan dan usulan kebutuhan kegiatan pelayanan kesehatan di wilayah kerja.
ii. Terselenggaranya pencatatan, pelaporan, dan pertanggungjawaban kegiatan pelayanan yang lengkap, akurat, dan tepat
waktu.
iii. Terciptanya kegiatan pelayanan kesehatan di wilayah kerja yang terorganisasi dengan baik, efektif, dan efisien.
iv. Tersedianya peta permasalan kesehatan dan solusi di wilayah kerja.
v. Terselenggaranya kegiatan monitoring dan evaluasi pelayanan kesehatan di wilayah kerja.
vi. Terselenggaranya sistem kewaspadaan masalah kesehatan dan faktor resiko di wilayah kerja.
f. Kewenangan:
i. Memeriksa dan meminta arsip dan atau salinan catatan, laporan, dan bukti pertanggungjawaban bawahan langsungnya.
ii. Melakukan pengesahan berupa paraf pada arsip, catatan, laporan, dan bukti pertanggungjawaban sebelum dilakukan
pengesahan oleh Koordinator Program / Kepala Puskesmas, sebagai tanda bahwa arsip, catatan, laporan, dan bukti
pertanggungjawaban tersebut dinyatakan memenuhi syarat untuk disyahkan oleh Koordinator Program / Kepala
Puskesmas.
iii. Mendapatkan informasi dan dokumentasi terkait kegiatan pelayanan kesehatan di wilayah kerja. Melakukan monitoring
terkait kegiatan kesehatan di wilayah kerja. Berinisiatif untuk melakukan rapat koordinasi terkait kegiatan kesehatan di
wilayah kerja.
iv. Mengajukan rancangan perencanaan dan perencanaan kegiatan kesehatan di wilayah kerja.
g. Hubungan kerja / kemitraan:
i. Kepala Puskesmas.
ii. Bawahan langsung.
iii. Koodinator program / pelayanan.
iv. Penanggungjawab program / pelayanan.
v. Penanggungjawab tata usaha.
vi. Sub bagian di ketatausahaan.
vii. Bendahara.
viii. Pustu dan Polindes lain di Puskesmas Rasanae Timur.
ix. Dinas Kesehatan.
x. Kecamatan.
xi. Kepala Desa.
xii. Perangkat desa.
xiii. Badan permusyawaratan desa.
xiv. Masyarakat desa.
xv. Instansi lainnya di Kecamatan dan di desa.
xvi. Auditor negara.
xvii. Lembaga swadaya masyarakat yang bergerak di desa tersebut.
xviii. Klinik dan praktek dokter swasta di desa tersebut.
xix. Bidan swasta di desa tersebut.
xx. Rumah sakit.
h. Spesifikasi jabatan:
i. Pendidikan: Minimal D1 di bidang Kesehatan.
ii. Pelatihan:
 Salah satu pelatihan di bidang pencegahan, pengendalian, dan pemantauan penyakit.
 Salah satu pelatihan di bidang pemberdayaan kesehatan masyarakat.
 Perencanaan.
iii. Pengalaman kerja: satu tahun sebagai penanggungjawab program di bawah koordinasi Upaya Kesehatan Masyarakat atau
tiga tahun sebagai petugas pustu / polindes.

8. Uraian Jabatan Penanggungjawab Pondok Bersalin Desa ( Polindes ) / Bidan Desa


a. Nama Jabatan: Pj Polindes / Bidan Desa
b. Atasan Langsung: Penanggungjawab Pustu
c. Bawahan Langsung: -
d. Tugas Pokok:
i. Melakukan perencanaan kegiatan pemberdayaan kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan ibu dan anak di
wilayah kerja.
ii. Melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan dan pelayanan kesehatan ibu dan anak di wilayah
kerja.
iii. Mengkoordinir kader posyandu di wilayah kerja dalam melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan.
iv. Memetakan permasalahan, solusi, dan kebutuhan kegiatan pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan dan kesehatan
ibu dan anak di wilayah kerja.
v. Melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan dan pelayanan kesehatan ibu
dan anak.
vi. Melakukan rujukan medis dan rujukan kesehatan terhadap masalah kesehatan yang ditemui di wilayah kerja.
vii. Melakukan koordinasi dengan perangkat desa terkait kegiatan kesehatan di wilayah kerja.
viii. Melakukan pemantauan dan pelaporan masalah kesehatan dan faktor resiko di wilayah kerja.
ix. Mendokumentasikan, mengumpulkan data, mencatat, mengarsip, dan melaporkan sasaran, kejadian, kegiatan, dan hasil
kegiatan kesehatan di wilayah kerja dalam bentuk rekam medik, buku bantu, SP2TP dan bentuk laporan yang lain secara
periodik sesuai dengan ketentuan.
x. Melakukan pembinaan desa siaga.
e. Tanggungjawab dan hasil pekerjaan:
i. Terciptanya rencana kegiatan pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan dan pelayanan kesehatan ibu dan anak yang
tepat.
ii. Terlaksananya kegiatan pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan dan pelayanan kesehatan ibu dan anak yang efektif
dan efisien.
iii. Terciptanya sistem kewaspadaan masalah kesehatan di wilayah kerja. Terselenggaranya sistem pendokumentasian,
pencatatan, pengumpulan data, pengarsipan, pelaporan, dan pertanggungjawaban kegiatan kesehatan yang lengkap,
akurat, tepat waktu, dan dapat dipertanggungjawabkan.
iv. Terlaksananya desa siaga.
f. Kewenangan:
i. Mengajukan rancangan perencanaan dan perencanaan pada program pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan dan
pelayanan kesehatan ibu dan anak.
ii. Meminta dokumentasi, arsip atau salinannya, catatan, dan pelaporan yang berkaitan dengan program kesehatan
lingkungan kepada penanggungjawab program lain.
iii. Meminta informasi atau diberi informasi terkait kegiatan kesehatan di wilayah kerja. Terlibat dalam kegiatan kesehatan di
wilayah kerja.
g. Hubungan kerja / Kemitraan:
i. Kepala Puskesmas.
ii. Penanggungjawab pustu yang bersangkutan.
iii. Penanggungjawab tata usaha.
iv. Koordinator program / pelayanan.
v. Penanggungjawab program / pelayanan lainnya.
vi. Pustu.
vii. Polindes.
viii. Posyandu.
ix. Dinas Kesehatan.
x. Kecamatan.
xi. Kepala Desa.
xii. Perangkat desa.
xiii. Badan permusyawaratan desa.
xiv. Masyarakat.
xv. Auditor negara.
xvi. Bidan swasta di desa tersebut.
xvii. Lembaga swadaya masyarakat yang bergerak di desa tersebut.
xviii. Rumah sakit.
xix. Klinik dan praktek dokter swasta.
h. Spesifikasi jabatan:
i. Pendidikan: Minimal P2B.
ii. Pelatihan:
 Kesehatan ibu dan anak.
 Desa siaga.
 Komunikasi.
iii. Pengalaman kerja: -

Spesifikasi lainnya: diutamakan menguasasi program komputer Ms Office. Minimal Ms Excel, Ms Word, dan Ms Power Point.

Ditetapkan : Gunungtanjung
Pada Tanggal : 02 Januari 2023

Kepala UPTD Puskesmas


Gunungtanjung,

Kustiana, S.Kep
NIP. 19730517 200003 1 007

Anda mungkin juga menyukai