Anda di halaman 1dari 20
| Pencaksilat yang awalnya berasal darilndonesia, berkembang dengan sangatcepatke beberapa negara lainnya. Pencak silat tidak bisa lagi dipandang sebelah mata. Ciri khas beladiri Indonesia ini menjadi magnet bangsa lain di dunia untuk belajar_ dan mengadopsinya. Atas dasar itu, sebagai bangsa Indonesia, kita harus memiliki kebanggaan karena pencak silat telah mengharumkan Indonesia di mata dunia. Untuk memahami mengenai perkembangan pencak silat di dunia, di bawah ini akan dijelaskan empat periode berdasarkan perkembangannya. Perkembangan pencak silat dibagi menjadi ima periode yang melipuli: (1) Periode Perintisan, (2) Periode Konsolidasi dan Pemantapan, (3) Periode Pengembangan, dan (4) Periode Pembinaan. 1. Periode Perintisan (tahun 1948-1955) Pada periode ini adalah perintisan berdirinya organisasipencaksilat yang bertujuan untuk menampung perguruan-perguruan pencak silat. Pada tanggal 18 Mei tahun 1948 di Solo (menjelang PON 1), para pendekar berkumpul dan membentuk Organisasi Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSSI). Ketua umum pertama IPSSI adalah Wongsonegoro.Kemudiantahun 1950kongresidiY ogyakartasalahsalunyamengubahnaman IPSSI menjadi PSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia), yang dimaksud untuk menggalang kembali ‘semangat juang bangsa Indonesia dalam pembangunan (Sukowinadi, 1989: 7). Selainitu IPS| mempunyai tujuan persaudaraan yang dapat memupuk persaudaraan dan kesatuan bangsa Indonesia sehingga tidak mudah dipecah belah. Tahun 1948 sejak berdirinya PORI (Persatuan Olahraga Indonesia) yaitu wadah induk-indukorganisasiolahragalPSIsudahmenjadianggota. PSIjugaikutaktifmendirikan KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia). Pada PON | sampai dengan PON Ill cabang pencak silat belum dipertandingkan, tetapi hanya untuk demonstrasi. @ Dipindai dengan CamScanner 2. Periode Konsolidasi dan Pemantapan (tahun 1955-1973) Setelah terbentuknya organisasi pencak silat, maka IPS| mengkonsolidasikan kepada anggota-anggota perguruan pencaksilatdiseluruh Indonesia. Untuk pemantapan program sehingga pencak silat selain sebagai beladiri juga dapat dipakai olahraga, maka dibuatlah peraturan pertandingan pencak silat. Sebelum dibuat peraturan pertandin- gan pencak silat pada PON III bersifat eksibisi, tanpa diperhitungkan medalinya. Dengan terbentuknya peraturan tersebut maka pada PON VIII tahun 1973 «' Jakarta, pencak silat untuk pertama kali dipertandingkan dan telah diikuti 15 daerah Periode Pengembangan (tahun 1973-1980) Setelah Wongsonegoro ketua IPSI tahun 1973 -1977 dipimpin oleh Tiokropranolo (Wakil Gubernur DK| Jaya), Pada periode ini pencak silat dikembangkan dengan mengadakan seminar pencak silat yang pertama di Tugu Bogor (tahun 1973). Pengembangan pencak silat pada periode ini tidak hanya di dalam negeri saja, tetapi ke luar negeri, yaitu eksibisi ke Belanda, Jerman, Australia, dan Amerika. Pada tanggal 22-23 September 1979 berlangsung Konferensi Federasi Pencak Silat Internasional yang dihadiri oleh negara Singapura, Malaysia, Brunai Darussalam, dan Indonesia sebagaituan rumah. Pada tanggal 7 - 11 Maret 1980 di Jakarta Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia bapak H. Eddy Marzuki Nalapraya bersama wakil-wakil negara Singapura, Malaysia, dan Brunai Darusalam mendirikan Federasi Internasional Pencak Silat yang dinamakan Persilat (Persekutuan Pencak Silat antara Bangsa). Presiden Persilat | bapak H. Eddy MarzukiNalapraya, menjabatsampaidengan tahun 2002 hingga tahun 2009. Dengan terbentuknya Persilat, maka perkembangan pencak silat lambat laun sampai ke beberapa negara. Kejuaraan tingkat internasional yang pertama adalah dengan diadakannya Invitasi Pencak Silat Internasional | tahun 1982 di Jakarta. Perkembangan berikutnya hingga saatinitelah dilaksanakan kejuaraan dunia sebanyak empat belaskali. @ Dipindai dengan CamScanner Tabel 1. Kejuaraan Dunia (World Championship) NO | Tahun Kejuaraan Negara 1} 1982 Invitasi International 1 Jakarta (Indonesia) 2 | 1984 Invitasi International 11 Jakarta (Indonesia) 3 | 1986 Kejuaraan Dunia IIT Sudstadt (Austria) 4 | 1987 Kejuaraan Dunia IV Kuala Lumpur 5 1988 Kejuaraan Dunia V Singapura 6 Paes Kejuaraan Dunia VI Den Haag (Belanda) 7 1992 Kejuaraan Dunia VII Jakarta (Indont 3 | 1904 Kejuaraan Dunia VIII Hatjai (Thailand) 9 | 1997 Kejuaraan Dunia IX Kuala Lumpur (Malaysia) 10 | 2000 Kejuaraan Dunia X Jakarta (Indonesia) oy 2002 Kejuaraan Dunia XI Penang (Kuala Lumpur) 12 | 2004 Kejuaraan Dunia XII Singapura 13 | 2007 Kejuaraan Dunia XIII Kuantan Pahang (Malaysia) 14 | 2008 Kejuaraan Dunia XIV Bali (Indonesia) ~ Mundur is | 2010 Kejuaraan Dunia XV Jakarta, Indonesia 16 | 2012 Kejuaraan Dunia XVI Chiang Mai, Thailand 17 | 2016 Kejuaraan Dunia XVII Denpasar, Bali Indonesia is | 2018 Kejuaraan Dunia XVIIL Singapura Sumber: Pondok Pustaka PB IPSI (2000: 27) @ Dipindai dengan CamScanner Sejak tahun 1992 nama Invitasi Pencak Silat diganti dengan Kejuaraan Dunia Pencak Silatyang pertama kali di Jakarta diikuti oleh 20 negara peserta, Dewasa ini PERSILAT telah berhasil menghimpun 46 negara anggota yang tersebar di kawasan Asia, Eropa, Australia dan Oceania, Timur Tengah dan Afrika, serta Amerika ( Oyong Karmayuda, 2001::26), Berikutnama-nama resmi organisasi 34 negara anggota PERSILAT. Tabel 2. Negara-Negara Anggota Pesilat Benua Asia: SE ee 1. Indonesia Tkatan Peneak Silat Indonesia (IPS1) aaa | eas ces nura Persekutuan Silat Singapura (PERS'S!) 3.Brunai Darusalam -| Persckutuan Pencak Silat Kebangs. | Branai PERSIB) Persekuttan Silat Kebang (PESAKA) an Malaysia 4, Malaysia 5, Thailand of Pencak Silat Association Thailand (PSAT) ESE eyvicham Ikatan Pencak Silat Vietnam (ISAVIE) 7. Philipina Philippine Pencak Silat Association (PHISILAT) yanmar ; . Myanmar Pencak Silat Association (MPSA) Mm Pencak Silat Laos (PSL) a a iO sTepane Japan Pencak Silat Assotiation (JAPSA) eee a ‘TLAndia Indian Pencak Silat Association (IPSA) Nepal Silat Association (NSA) Yaman Pencak Silat Federation (YPSF) @ Dipindai dengan CamScanner aa a aa nee ee eee ee Benua Eropa: 14. Belanda ! Netderlandse Pencak Silat Bond (NPSB) 15. Jerman + Pencak Silat Union Deutschland (PSUD) 16. Austria Pencak Silat Verband Osterreich (PSVO) 17. Perancis France Pencak Silat Federation (FPSF) 18. Swiss Assotiation Pencak Silat Switzerland atau Persaudaraan Se Hati Terate organisasi pencak silat Swiss (PSHT) 19. Belgium : Belgium Pencak Silat Bond (BPSB) (fe | 20. Spanyol : Spanish Pencak Silat Federation (ESPS) | 21. Norwegia : Pencak Silat Norwegia (PSN) 23. Denmark : Pencak Silat Denmark (PSD) 24. Yunani : PSG Ea a | 25. England : Pencak Silat Federation of The United Kingdom (PSFUK) Benua Australia dan Oceania: : Western Australian Pencak Silat Assotiation (WAPSA) : Merpati Putih New Caledonia (MPNC) @ Dipindai dengan CamScanner Benua Al ur Penne 28. Palestina : Palestine Association of Seni Silat (PASS) 29. Turki : Pencak Silat of Turkey (PST) 30. Maroko : Pencak Silat Maroko (PSM) 31. Arab Saudi : Pencak Silat Arab Saudie (PSAS Benua Amerika: 32, Suriname : Surinamse Pencak Silat Asosiation (SPSA) 33. Amerika : Pencak Silat of USA (PS-USA) 34. Canada : Persekutuan Kanada Silat (PERKASA) 4. Periode Pembinaan (tahun 1980 sampai sekarang) Pencak silat yang sudah berkembang di negara-negara Asia, Eropa, Australia, Timur ‘Tengah dan Afrika, serta Amerika, oleh karenaituPB IPSIsecaraterus menerus melakukan pembinaan. Untuk melangsungkan pembinaan tersebut, maka PB IPS! mengawali pembinaan dengan pesta pencak silat tiga negara tanggal 25 - 26 April 1980, yang diiikuti olehnegara-negara Indonesia, Malaysia, dan Singapura sebagai tuan rumah. Pada tanggal 6-8 Agustus 1982 di Jakarta diadakan Invitasi pertama pencak silat, dlikutioleh negara: Belanda, Singapura, Malaysia, Jerman Barat, Amerika, Australia, dan Indonesia. Sidangumum|Persilattanggal6- 10 Jui19854ilndonesia, terpillh sebagai presiden Persilatadalah bapak Eddy M. Nalapraya dari Indonesia. Sejakitu Persilat merintis pencak silatuntuk dapat masuk pada even bergengsiSea Games, oleh karenaitumembina negara negara Asia Tenggara untuk ikut menjadi anggota Persilat dan mendukung sebagai olahrag? resmi yang dipertandingkan di Sea Games. & met @ Dipindai dengan CamScanner Benua Afrika dan Timur lenge 2s. Palestina + Palestine Association of Seni Silat (PASS) | 29. Turki + Pencak Silat of Turkey (PST) 30. Maroko + Pencak Silat Maroko (PSM) 31. Arb Saudi = Pencak Silat Arab Saudie (PSAS Benua Amerika: 32. Suriname : Surinamse Pencak Silat Asosiation (SPSA) | —_——$ 33. Amerika : Pencak Silat of USA (PS-USA) | 34, Canada + Persekutuan Kanada Silat (PERKASA) | 4. Periode Pembinaan (tahun 1980 sampai sekarang) Pencak silat yang sudah berkembang di negara-negara Asia, Eropa, Australia. Tengah dan Afrika, serta Amerika, oleh karenaitu PBIPSI secaraterus menerus pembinaan. Untuk melangsungkan pembinaan tersebut, maka PB IPS| men pembinaan dengan pesta pencak silat tiga negara tanggal 25 - 26 April 1980, y oleh negara-negara Indonesia, Malaysia, dan Singapura sebagai tuan rumah. Pada tanggal 6 -8 Agustus 1982 di Jakarta diadakan Invitasi pertama pencak s' diikuti oleh negara: Belanda, Singapura, Malaysia, Jerman Barat, Amerika, Australia. Indonesia. Sidangumum | Persilattanggal6- 10 Juli 1985 dilndonesia, terpilih sebagai pr: Persilat adalah bapak Eddy M. Nalapraya dari Indonesia. Sejak itu Persilat merintis silatuntuk dapat masuk pada even bergengsi Sea Games, oleh karenaitumembina ne¢ negara Asia Tenggara untuk ikut menjadi anggota Persilat dan mendukung sebagai o! resmi yang dipertandingkan di Sea Games. @ Dipindai dengan CamScanner Voor AO than tna Ehannane Penge SX Maleate Vatoutine Aminelition of Seni Silat (PASS) wht Voncah Sit ol Pankey (PST) A. Many Doneah Silat Maroko (PSM) ePoneah Silat Atab Saudie (PSAS MY Maly Santi Rene Anerthny Suriname Peneak Silat Asosiation (SPSA) AD. Sarmanne : Poneak Sila of USA (PS-USA) s Persekutuan Kanada Silat (PERKASA) 4, Periode Pembinaan (tahun 1980 sampai sekarang) Pencak silat yang sudah berkembang di negara-negara Asia, Eropa, Australia, Timur Yengahdan Atrika, serta Amerika, oleh karena itu PBIPS! secaraterus menerus melakukan pembinaan, Untuk melangsungkan pembinaan tersebut, maka PB IPS! mengawali pembinaan dengan pesta pencak silat tiga negara tanggal 25 - 26 April 1980, yang diikuli oleh negara-negara Indonesia, Malaysia, dan Singapura sebagai tuan rumah. Pada tanggal 6-8 Agustus 1982 di Jakarta diadakan Invitasi pertama pencak silat, diiuti oleh negara: Belanda, Singapura, Malaysia, Jerman Barat, Amerika, Australia, dan Indonesia, Sidangumum|Persilattanggal6- 10 Juli1985dilndonesia, terpilih sebagai presiden Porsilat adalah bapak Eddy M. Nalapraya dari Indonesia. Sejak itu Persilal merintis pencak silatuntukdapatmasuk pada even bergengsi Sea Games, oleh karenaitumembina negara- negara Asia Tenggara untuk ikut menjadi anggota Persilat dan mendukung sebagai olahrag@ resmi yang dipertandingkan di Sea Games. @ Dipindai dengan CamScanner Tahun 1987 pencak silat berhasil masuk pertama kali d ; t lalam pekan olahraga Asia Tenggara (Sea Games XIV di Jakarta), yang dilkut oleh lima negara yaitu; Malaysia, Singapura, Brunai Darusalam, Thailand, dan indonesia. Hingga saatkini pencak silat telah resmi dipertandingkan di event Sea Games sebanyak delapan kali (terakhir tahun 2001), Tabel Games Penea n Sea Games Tempat 1. | 2007 Sea Games XXIV Jakarta 2. 1989 Sea Games XV Ku: umpur 3. 1991 Sea Games XVI Filipina Ekshibisi *) 4, | 1993 Sea Games XVII Singapura 8 Negara 5. | 1995 Sea Games XVIII Chiang May (Thailand)} § Negara 6. | 1997 Sea Games XIX Jakarta 9 Negara 7. | 1999 Sea Games XX Brunai Darusalam 9 Negara 8. | 2001 Sea Games XX1 Kuala Lumpur 9 Negara 9. | 2003 Sea Ganes XXII Vietnam 9 Negara 10. | 2005 Sea Games XXIII Thailand 9 Negara 11. | 2007 Sea Games XXIV Bangkok (Thailand) U1 Negara 12. | 2009 Sea Games XXV Laos Vientiane 11 Negara 13. | 2011 Sea Games XXV1_ | Jakarta , Indonesia 11 Negara 14 | 2013 SeaGames XXVII_} Naypyidaw, Myanmar | 11 Negara 15. | 2015 Sea Games XXVIII | Singapura 12 Negara 16 | 2017 Sea Games XXIX Kualalumpur, Malasia_ | 12 Negara @ Dipindai dengan CamScanner Tidak jauh berbeda dengan sejarah perkembangan pencaksilatdilndonesiapadaumumnya,pencaksilat di Banten tidak bisa lepas dari perkembangan kehidupan dan, kebudayaannya. Hal ini sangat dimungkinkan karena masyarakat Banten dikenal sebagai masyarakatyang religius sehingga pengembangan pencak silat di Banten pasti berkait erat dengan artefak-artefak sejarah pada umumnya terutama mengenai berdirinya kerajaan/ kesultanan diBanten. ‘Sebetulnya sangat sulit untuk melacak secara pasti bagaimana perkembangan sejarah silat di Banten. Hal ini dikarenakan pencak silatumumnya lebih dikenal sebagai intangible heritage yaitu kebudayaan yang lahir sebagai tradisi lisan yang disebarkan secara turun temurun. Secara tertulis, sulit untuk mendapatkan informasi dan dokumentasinya. Namun secara sosio-Kultural, hingga saat ini Banten sangat dikenal di Indonesia bahkan dimancanegarakarena silal/jawara telah mengakardan menjadi bagian penting dari perkembangan Banten itu sendiri. Umumnya pencak silat Banten diyakini bermulapadamasakesultanan Banten yang diawalipadazaman SultanHasanudin. Selain itu, puluhan paguron dari berbagai aliran pencak silat tumbuh dan berkembang di Banten. Namun tanpa mengurangi rasa hormat dan setelah menelusuri sejarah berbagai aliran pencak silat di Banten, akhimya rujukan Pencak Silat Banten mengerucut pada tiga aliran yaitu Bandrong, Cimande dan Terumbu Pencak Silat Bandrong 1. Sejarah dan Tokoh Pencak Silat Aliran Bandrong Pencak silat Bandrong adalah salah suatualiran pencaksilat yangtertua danasliwar- isan{eluhur Banten. Aliransilatini dinamakan Bandrong karena kekaguman terhadap Ikan Bandrong dan sebagai rasa syukur Syekh Abdul Khofi kepada ALLAH SWT yang telah membuatnya bisa mempelajari karakteristik ikan Bandrong sehingga ia mampu menirukan dan menciptakan jurus langkah silat yang tangguh baik untuk beladiti, bertahan dari serangan lawan maupun untuk menyerang dan melumpuhkan lawan, Ikan Bandrong adalah sejenis ikan terbang yang gerakannya sangat lincah, cepat dan kuat serta mematikan mangsanya. Jenis ikan laut ini sangat gesit, dapat melompat tinggi, dan jauh, Dengan moncongnya yang panjang dan bergerigi sangat kuat dan tajam, sekali menyerang kan Bandrong dapat menyergap dan membinasakan mangsanya. Oleh arenanya kemudian nama ikan inidijadikan nama gerakan danjurus silatyangiaciptakan, dan gambar ikan nipun diabadikan pada Lambang Paguron Silat Bandrong. Blan = @ Dipindai dengan CamScanner Syekh Abdul Khofi adalah salah seorang ahli agama Isla Kesultanan Banten, ia tinggal di lereng Gunung Santri i ujung Kali "esp Fan sekarang menjadi daerah pesisir Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang. Selain mengajarkan ilmu agama Islam Syekh Abdul Khofi yang juga dikenal dengan sebutan Ki Beji dan Ki Agus Jo, juga mengajarkan kepada para santrinya ilmu silat Bandrong yang ia ciptakan. Selain di Gunung Santri ia juga mengajar ngaji dan silat di Gunung Bongkok, Sumur Pitu (Sumur Tujuh). Di antara sekian banyak muridnya, beliau mempunyai dua orang murid utama yang memiliki ilmu yang sangat tinggi, yaitu Ki Ragil dan Ki Asyraf (Ki Serap), kakak beradik yang berasal dari Gudang Batu, Waringin Kurung Dikisahkan, konon Ki Asyraf mengalami kesalahfahaman dengsn I< salah seorang Senopati dari Kesultanan Banten yang memil (kesaktian) yang sangat tinggi. Akibat kesalahfahaman edu: kemudian terjadi perkelahian yang bertempat di antara Kampung 5: o Kampung Kemuning.Perkelahian tersebut berlangsung lama dan seru karena masing-masing memiliki ketangguhan dan ilmu beladiri yang tinggi, tak ada orang yang berani dan mampu melerai. Namun pada perkelahian tersebut Ki Semar akhirnya dapat dilumpuhkan dan tewas,kepalanya terpenggal oleh ki Asyraf setelah ia terlebih dulu berkonsultasi kepada kakaknya, Ki Ragil. Tewasnya Ki Semar sebagai Senopati Kesultanan, membuat Sultan maulana Hasanuddin marah dan memerintahkan para prajuritnya menangkap Ki Asyraf untuk dijatuhkan hukuman mati di tiang gantungan. Tetapi karena usulan memberi pertimbangan Permaisuri kepada Sultan bahwa apa yang dilakukan Ki Asyraf tersebut sebagai upaya membela diri, akhirna hukuman tersebut tidak jadi dilaksanakan, terlebih setelah Sultan menguji dan mengetahui bahwa Ki Asyraf adalah seorang yang memiliki karakteristik yang dibutuhkan oleh kerajaan,yaitu berjiwa kesatria, disiplin, menepati janji dan memiliki ilmu dan yang tinggi. Karena karakteristiknya yang sarat dengan berbagai keunggulan tersebut oleh Sultan Maulana Hasanuddin akhirnya Ki Asyraf dibebaskan dari segala hukuman. Bahkan kemudian iadiangkat menjadi Senopati Kerajaan Kesultanan Banten menggantikan Ki Semar dengan gelar kehormatan Senapati / Patih Nurbaya. Ki Asyraf atau Senapati Nurbaya kemudian lebih dikenal dengan gelar atau nama panggilan Ki Urbaya, Ki Jagabaya dan Ki Jaga Laut. Hal itu karena ia memiliki tugas dan tanggung jawab mengamankan wilayah Laut Jawa terutama Teluk Banten dan Pelabuhan Karanghantu Kerajaan. Beliau bermarkas di Bojo Nagara untuk menghadapi para bajak laut yang mereka sebut Bajag Nagara yang bermarkas di Tanjung. Menyadari bahwa pentingnya mempersiapkan kader yang tangguh dan memiliki ilmu serta kecakapan yang tinggi untuk melindungi dan menjaga keamanan wilayah Kesultanan Banten, atas restu Sultan kemudian Patih / Senapati Nurbaya mengajarkan dan menyebarluaskan secara bertahap ilmu silat yang dikuasainya dengan terlebih dahulu mengajari para putra Sultan, para punggawa dan prajurit kerajaan, serta para santrinya yang di Pulokali dan Gudang Batu Waringin Kurung yang dilakukan langsung oleh Ki Ragil. @ Dipindai dengan CamScanner 2. Wilayah Persebaran Pencak Silat Aliran Bandrong Pencak Silat Bandrong terus berkembang dan dikembangkan sebagai pelestarian budaya unggulan warisan leluhur Banten. Silat Bandrong berkembang di sekitar Kecamatan Bojonegara, Kecamatan Cilegon dan di Lampung dengan jumlah sekitar 30 padepokan Silat Bandrong. Selain terus berkembangnya wilayah Persebaran dan jumlah padepokannya, nama Silat Bandrong juga berkembang menjadi berbagai nama padepokan yang masing-masing _melakukan pengembangan gerak jurus dan langkah sesuai dengan kondisinya masing-masing, Nama-nama padepokan Silat Bandrong tersebut antara lain Bandrong Sapu Jago! Bandrong Banteng Malang, Bandrong Jalak Emas, Bandrong Petingluns, ll Bandrong pada masing-masing padepokan yang berdiri dan dikembangkan selalu memakai kata Bandrong agar menjadi identitas aliran dan satu. sama lain dap: menjalin dan mengembangkan silaturahmi serta saling mengingatkan untuk bert kebaikan dan bahu membahu dalam perjuangan Selain berkembang di Provinsi Banten sebagai daerah kelahiran dan Provinsi Lampung, pencak silat Bandrong juga berkembang dan banyak dipelajari di daerah- daerah lainnya di tanah air, bahkan manca Negara. Pencak Silat Cimande 4. Sejarah dan Tokoh Pencak Silat Aliran Cimande Seperti aliran-aliran pencaksilat lainnya,sejarahpencak silat Cimande juga ada beberapa versi yang masing-masing “terbungkus” oleh mitos, dan belum ada data hasil penelitian yang otentik. Cimande adalah sebuah nama yang sangat dikenal dan akrab di telinga masyarakat, khususnya masyarakat di Propinsi Jawa Barat, DKI, Banten dan Lampung. Cimande —selain dikenal sebagai suatu aliran pencak silat yeng disegani karena teknik beladiri dan ketangguhan para pesilatnya yang memiliki rasa persaudaraan dan solidaritas sangal tinggi terhadap sesama. Cimande juga dikenal sebagai tempat dan metoda pengobatan patah tulang melalui pemijitan yang penyembuhannya relatif cepat dan tanpa harus melalui operasisepertidirumah sakit, betapapun parahnya kerusakan tulang tersebut. Pencak silat Cimande konon dipopulerkan dan disebarluaskan oleh Abah Kahir. seorang Pedagang Kuda yang tinggal di Kampung Cogreg, Bogor. Sementara, yang menciptakan adalah Ibu Kholiyah, isterinya. Ibu Kholiyah “menciptakan” pencak silat @ Dipindai dengan CamScanner itu karona torllham sotolah molihal pertarungan yang seru antara seekor monyet (kera ) donganseekormacan pada saatia ngangsu'mengambilairuntuk kebutuhan rumah tangga moroka, Abah Kahlrmomiliki boborapa panggilan seperti Kaher, Kair, Kaer dan Khaer. Tetapi Jika dihubungkan dongan Pertalekan Cimande ~ Sumpah setiap orang yang belajar Silat Cimando = yang mensyaratkan setiap orang yang mempelajari ilmu pencak silat Cirmande untuk mombacakan Dua Kalimat Syahadal, diperkirakan nama yang sebenamya adalah Khaor, kala sifat dalam bahasa Arab yang berarti baik, bagus. Cimande itu sosungguhnya adalah nama sebuah kampung d* -ungai. Cirnande adalah nama sungal di bawah desa yang mengalir, dan di tepi si itulah dulunya Abah Khaer tinggal sehingga aliran pencak silat yang diwariskan ol: liau dinamakan aliran Cimande, Di dekat sungaiinilah, tepatnya di Desa Tarikolot ya Abah Khaer bertempat tinggal dan tempat murid-murid Cimande berlatih maenpo. Belakangan makna baru diberikan bagi nama Cimande baik dalam konteks bernuansa budaya sunda maupun religi, yakni makna dan falsafah Cimande sebagai caiiman anuhade (air wudlu). Makna dan falsafah Cai Iman Anu Hade ini menjadi suatu tetenger, yaitu ciri karakter yang khas bahwa seorang yang mempelajaridan memiliki ilmu silat Cimande harus selalumenjagadan memelihara diri untuk bersih dari pemikiran, ucapan serta sikap dan perbuatan yang kotor dan tercela. Sehingga karenanya, setiap orang yang mempelajari ilmu silat Cimande harus bersedia ditalek dan memegang teguh Patalekan (sumpah dan kode etik) Cimande. Abah Khaer adalah seorang Pedagang Kuda dan sering bepergian dari suatu kota ke kota lainnya seperti Cianjur, Karawang, Cikampek, Bekasi, Betawi, Cimande itu sesungguhnya ac adalah Bandung, Sumedang, Garut, Tasikmalaya, Kuningan, | nama sebuah kampung dan sungai. Ciamis, Cirebon, dan lain-lain. la tidak hanya bergaul dengan orang-orang pribumi, melainkan juga dengan orang-orang dari berbagai negara sep- erti Arab, Cina dan Eropa. Karena pergaulan sang tokoh ini sangat luas, perbedaan nama panggilan tersebul bisa jadi dikarenakan latar belakang bahasa orang yang memanggilnya. Sementara menurut versi lainnya seperti yang dituturkan oleh Abah Kundang, tokoh dan sesepuh pencak silat Cimande yang tinggal di Kepandean Kota Serang, yang dimaksud abah Kahir adalah Embah atau Abah Khaer. la seorang punggawa Kesultanan Banten yang kemudian mengembara ke Bogor setelah sahabatnya wafat terbunuh. Oleh Bupati @ Dipindai dengan CamScanner a Dalam perjalanan dagangnya Abah Khaer sering dihadang oleh perampok dan begal, tetapi karena keahliannya itu ia selalu berhasil melumpuhkan mereka sehingga nama Abah Khaer pun menjadi terkenal dan banyak orang belajar pencak silat kepadanya Dalam perniagaannya itu pula ia banyak bertemu dan bertukar pengalaman dengan para pedagang dan ahli persilatan dari berbagai tempat dan negara, sehingga semakin terbuka dan berkembanglah cakrawala Abah Khaer. Pada saat di Cianjur, Abah Khaer tinggal di kampung Kamurang. la bertemu dengan Bupati Cianjur ke VI yakni Raden Adipati Wiratanudatar (1776-1813). Mengetahui kemahiran Abah Khaer dalam pencak silat yang selalu rendah hati, disiplin dalam beribadah serta banyak membantu orang yang membutuhkan, Raden Adipati Wiratanudatar memintanya untuk mengajar keluarganya, pegawai kabupaten dan petugas keamanan Keunggulan Abah Khaer yang mampu memenangkan kompetisi yang diselenggarakan Raden Adipati Wiratanudatar membuatnya semakin polpuler. Cara berpakaiannya yang menggunakan Celana Sontog atau Pangsi dan Baju Kampret, menjadi model cara berpakaian laki-laki pada saatitu, dan menjadi pakaian pakaian pencak silat hingga \in Abah Khaer mempunyai 5 (lima) >> orang anak yang kesemuanya laki -laki yaitu Endut, Ocod, Otang, Komar dan Oyot dan melalui kelima anaknya inilah Pencak Silat Cimande tersebar ke seluruh Tanah Pasundan di Jawa Barat, sementara di Bogor yang meneruskan | penyebaran Pencak Silat Cimande adalah muridnya yang bernama Ace yang tinggal didaerah Tarikolot. Hingga kini keturunannya menjadi sesepuh Pencak Silat Cimande Tarikolot Kebon Jeruk Hil. Pola pendidikannya dikembangkan oleh anak didiknya seperti Sera" dan aliran Ciwaringin yang dalam perkembangannya mengadakan perubahan jurus seperti yang dilakukan Haji Abdul Rosid. Akan tetapi berubahan itu tidak jauh berubah dari pakem mempo ,Cimande. 1) Lima Aspek Pencak Silat Cimande Berbeda dengan aliran pencak silat lain yang memiliki empat aspek (olahraga, seni bu- daya /tradisi, beladiri dan spiritual), pencak silat aliran Cimande memiliki (lima) aspek sebagai berikut: aspek olahraga, aspek seni budaya/tradisi, aspek beladiri, aspek spiri- tual dan aspek pengobatan. Aspek terakhir yaitu pengobatan termasuk pijat/urut gaya cimande dan pengobatan patah tulang. Dalam proses pijat dan pengobatan ini biasanya digunakan Minyak Cimande, yang unsur pembuatnya terdiri dari minyak kelapa, saritebu danlainnya. Minyak Cimande dulunya dinamakan“minyakpencak’, minyak ini digunakan ketika berlatih sambut tangan dalam aliran Cimande. @ Dipindai dengan CamScanner Suwa -ai Fon Pose seer sence en ice an ss Tenme Smee Sune ST ime 4snet Sencat Siet Grande Seen tear sien ot Sia ear are TET Soar aes (eae Se cae Tate seat cone, sence siet sicar Corance Terie 5 irre) set sap et eee So Sn estas. Soe eats, sere la i ae ee, Meet See et I Eek au ae SRE SE ET UY Cae USS De ST oo Ton car Tan eels. STE Spurr irs Sree UTS ETT mene % SETS “THe tehe wear smu ancen er siren merce Dipindai dengan CamScanner Dalam perjalanan dagangnya Abah Khaer sering dihadang oleh porampok dan begal, fetapi Karena keahliannya itu ia selalu berhasil melumpuhkan meroka schingga nama Abah Khaer pun menjaditerkenal dan banyak orang belajar pencak silat kepadanya. Dalam perniagaannya itu pula ia banyak bertemu dan bertukar pengalaman dengan para pedagang dan ahil persilatan dari berbagai tempat dan negara, sehingga somakin terbuka dan berkembanglah cakrawala Abah Khaer. Pada saat di Cianjur, Abah Khaer tinggal di kampung Kamurang. la bertemu dengan Bupati Cianjur ke VI yakni Raden Adipati Wiratanudatar (1776-1813). Mengetahui kemahiran Abah Khaer dalam pencak silat yang selalu rendah hati, disiplin dalam beribadah serta banyak membantu orang yang membutuhkan, Raden Adipati Wiratanudatar memintanya untuk mengajar keluarganya, pegawai kabupaten dan petugas keamanan Keunggulan Abah Khaer yang mampu memenangkan kompetisi yang diselenggarakan Raden Adipati Wiratanudatar membuatnya semakin polpuler. Cara berpakaiannya yang menggunakan Celana Sontog atau Pangsi dan Baju Kampret, menjadi mode! cara berpakaian laki-laki pada saatitu, dan menjadi pakaian pakaian pencak silat hingga kini Abah Khaer mempunyai 5 (lima) ro orang anak yang kesemuanya laki -laki yaitu Endut, Ocod, Otang, Komar dan Oyot dan melalui kelima anaknya inilah Pencak Silat Cimande tersebar ke seluruh Tanah Pasundan di Jawa penyebaran Pencak Silat Cimande adalah muridnya yang bernama Ace yang tinggal didaerah Tarikolot. Hingga kini keturunannya menjadi sesepuh Pencak Silat Cimande Tarikolot Kebon Jeruk Hil Pola pendidikannya dikembangkan oleh anak didiknya seperti Sera” dan aliran Ciwaringin yang dalam perkembangannya mengadakan perubahan jurus seperti yang dilakukan Haji Abdul Rosid. Akan tetapi berubahan itu tidak jauh berubah dari pakem mempo ,Cimande. 1) Lima Aspek Pencak Silat Cimande Berbeda dengan aliran pencak silat lain yang memiliki empat aspek (olahraga, seni bu- daya /tradisi, beladiri dan spiritual), pencak silat aliran Cimande memiliki 5 (lima) aspek sebagai berikut: aspek olahraga, aspek seni budayaltradisi, aspek beladiri, aspek spiri- tual dan aspek pengobatan. Aspek terakhir yaitu pengobatan termasuk pijatVurut gaya cimande dan pengobatan patah tulang. Dalam proses pijat dan pengobatan ini biasanya digunakan Minyak Cimande, yang unsur pembuatnya terdiri dari minyak kelapa, saritebu dan lainnya. Minyak Cimande dulunya dinamakan “minyakpencak’, minyak ini digunakan ketika berlatih sambut tangan dalam aliran Cimande. @ Dipindai dengan CamScanner 2) Patalekan (Sumpah Setia) Memasuki Pencak Silat Cimande TTKKDH Dengan nama Allah yang pengasih lagi maha penyayang, saya bersaksi bahwa se- sungguhnya tiada Tuhan yang wajib disembah melainkan Allah dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad itu utusan Allah. Demi Allah saya bersumpah dan berjanji: |. Sesungguhnya saya masuk menjadi anggota TTKKDH dengan tulus ikhla dan suci hati tidak karena suatu maksud yang tidak baik dan bukan karena paksaan. Il. Bahwa saya selama-lamanya akan meninggikan ajaran agama Islam dan melak sanakan segala perintah _Allahdan Rasul-Nya, serta menjauhi —segala larangan-Nya. Dengan ini pula saya berjanji, bahwa saya senantiasa akan berbuat: 1. Patuh dan taat kepada Pemerintah Republik nesia serta berjiwa Pan casila 2. Setia pada Ibu, Bapak dan Perguruan Pe: an Cimande serta mempererat tali persaudaraan dan membela sep.’ talekan Cimande. . Sanggupmematuhi setiap —_Pertalekan Perguruan dan mempelajari persilatan yang diberikan. . Sanggup mematuhi, mengetahui dan menghargai yang menyebarluaskan persilatan Cimande, antara lain: Embah Khaer, Ibu Holiyah, Ayah Hursi, Embah Ocod, Embah Endut, Embah Main, Embah Buya. eco) 3) Amanat Perguruan Pencak Silat Cimande . Tidak boleh bohong, ujub, riya dan takabur pada sesama manusia. Tidak boleh menipu dan ingkar janji kepada sesame manusia. Tidak boleh mencela atau mencaci persilatan orang lain dalam bentuk apapun. Tidak boleh menghianati Bangsa, Negara dan Agama serta iri hati dan mengganggu harta orang lain. |. Tidak boleh mendahului dan jangan didahului. . Tidak boleh beristri bekas saudara pertalekan Cimande, terkecuali meninggal dunia suaminya atau bermusyawarah lebih dulu agar persahabatantetap abadi. Wajib mempertahankan enam bagian antara lain: Jiwa-Raga-| ‘Agama-Bangsa dan Negara. 92-Keluarga- Pantang mundur, bilamana Saudara mundur kufur persilatan Tidak boleh latihan pada malam sabtu dan malam senin berik, harinya. x ons eo ‘ut siang @ Dipindai dengan CamScanner 2. Wilayah Persebaran Pencak Silat Aliran Cimande Sepeninggal Abah Khaer wafat, buah karyanya terus berkembang dan diterima secara luas bukan hanya oleh masyarakat Jawa Barat, melainkan berkembang sampai ke Jawa Tengah bagian Barat, Jakarta, Banten, Lampung, Sumatera Barat dan jug: negeri seperti di negara-negara di kawasan ASEAN, Belanda dan Jerman. C bukan hanya berkembang sebagai seni bela diri pencak silat saja, kini geval: langkah Pencak Silat Cimande diadopsi menjadi seni ibing atau seni tari yang k -dipasanggirikeun’, dikompetisikan sebagai upaya melestarikan warisan seni bu yang bernilai tinggi dan bermanfaat untuk pendidikan karakler generasi muda Pencak Silat Terumbu 1. Sejarah dan Tokoh Pencak Silat Aliran Terumbu Pencak Silat Terumbu Banten adalah salah satu warisan budaya leluhur Banten yang memiliki nilai baik yang —bersifat_ mental spiritual maupun yang bersifat fisikal, seni dan budaya. . Pencak silat Terumbu merupakan seni beladiri asli Banten, yang menurut sejarahnya dikembangkan di daerah pesisir pantai utara Laut Jawa di Kabupaten / Kota Serang. Seni beladiri ini memiliki sikap dan jurus langkah yang khas yang masing-masing nama jurusnya diambil atau menggunakan huruf ayat Al-Quran yang disebut dengan huruf hijaiyah. Sebagai pencak silat yang tua, pencak silat Terumbu “diciptakan” oleh Ki Terumbu, nama lain dari Syekh Abdul Khofi, yang juga dikenal dengan sebutan Ki Beji dan Ki Agus Jo, seorang ulama yang jugamenciptakangerakjurus langkah PencakSilat BandrongdidaerahBojone- gara, Cilegon. Kiyai Terumbu merupakan ulama besar Banten pada Abad 15 sebelum Sultan Hasanudin menjadi Sultan di Kerajaan Banten dan pada masa tersebut kerajaan Banten belum menjadi Kerajaan Islam, dan beliau bermukim di suatu kampung di sebelah timur Karangantu, tepatnya di Kampung Terumbu. Pencak silat Terumbu selain berfungsi sebagai seni dan keterampilan untuk bela dirijuga untuk dakwah, dan membantu orang-orang yangteraniaya, Sebagai keterampilan dan alat beladir, gerakan kaki dan tangan pada Silat Terumbu sangat cepat dan gesitserta selalu mengarah pada titiktitiksasaran yang mematikan, Oleh karenaitumakapadajaman dahulu Pencak Silat Terumbu diajarkan kepada para putra Sultan Banten, dan para @ Dipindai dengan CamScanner Berbeda dengan gerak jurus dan langkah aliran persilatan lainnya, Pencak Silat Terumbu memerlukan daya tahan kaki yang lebih karena pencak silat Terumbu mengandalkan “bermain bawah" karena kuda-kudanya sangat rendah. Namun demikian, keterampilan “bermain atas” dengan mengandalkan kekuatan dan kecepatan gerakan tangan tidak diabaikan. Ki Terumbu tinggal di Kampung Terumbu, yang saat ini berada di bagian timur Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Darihasil pernikahannya dengan Siti. ~ijah yang konon seorang putridaribangsa Jin, KiTerumbumempunyaitigaoranganak, y- | Tanjung Anom, Kudup Melati, dan Dewi Rasa. Sementara dalam versilain anak laki-lak' - ortama bernama Tanjung Anom, anak laki-laki kedua bernama Tanjung Rasa, dan anak ketic. yang perempuan bernama Siti Badariyah atau terkenal dengan panggilan Nyi Melati. Anak ketiga yang sangat cantik rupawan ini kemudian dipersunting menjadi istri oleh Maulana Hasanuddin, Sultan Banten. Perjuangan Ki Terumbu dalam menyebarkan agama Islam dan menegakkan kebenaran di wilayah Banten diteruskan oleh salah seorang murid kesayangannya, yakni Abdul Fatah. Abdul Fatah merupakan penerus Ki Terumbu dalam berdakwah mengajarkan Ajaran Islam seraya terusmengembangkan dan mengajarkan ilmu SilatTerumbu sebagai suatu nilai kekesatriaan yang memiliki keseimbangan antara mental spiritual dan keterampilan serta kekuatan fisik jasmani dalam menegakkan dan membela kebenaran. Pengajaran dan pengembangan pencak silat Terumbu kemudian dilanjutkan oleh Murid bin KH. Nukaim, yang karena sikap dan kepribadiannya yang menjadi contoh teladan bagi masyarakat ia kemudian dinobatkan sebagai Jaro Murid Terumbu dan sekaligus sebagai Ketua Seni Bela diri Terumbu yang juga mendapatkan gelar KH Sahlan Guru Besar Terumbu dengan sebutan Pusaka Terumbu. Hingga sekarang silat Terumbu masih terjaga dan dilestarikan oleh paguron-paguron pencak silat Terumbu yang tersebar di daerah pesisir utara Banten. Salah seorang yang kini masih sangat tekun mengajarkan ilmu silat Terumbu adalah Abah Minggu Tilar yang tinggal diKampung/Desa Sawah Luhur, Kecamatan Kasemen, dibagian utara Kota serang- laberusia sekitar 72 tahun namun masih penuh semangat mengajarkan silat Terumbu kepada generasi muda di madrasah tempat ia berkhidmat. @ Dipindai dengan CamScanner rs 2. Silsilah Terumbu (Tuturan Abah Minggu Tilar, 1 Juni 2014) 1. Ki Terumbu / Ki Beji 2. Ki Juned 3. K.H. Muhyidin 4. Ki Sahlan §. Ki Abdullah 6. H. Murid 7. Ki Rifai 8, H, Mohammad Rais. 9. Minggu Titar @ Dipindai dengan CamScanner

Anda mungkin juga menyukai