Anda di halaman 1dari 3

RINGKASAN MATERI KELAS 6 SEMESTER 2

Materi Pokok : Gereja yang satu,kudus,Katolik,dan Apostolik

Rangkuman Materi

a. Gereja adalah kelompok orang yang percaya kepada Allah melalui Yesus Kristus. Dengan kata lain,
Gereja adalah Umat Allah.

b. Gereja Katolik mempunyai ciri-ciri atau sifat-sifat sebagai berikut: 1) Satu, artinya gereja merupakan
himpunan umat Allah yang menjadi satu Tubuh dengan Kristus sebagai kepala-Nya. Contohnya
pengakuan iman yang satu dan sama, yang diwariskan oleh para Rasul dan perayaan ibadat bersama,
terutama sakramen-sakramen. Upaya untuk memperjuangkan kesatuan dalam gereja adalah aktif dalam
kehidupan Gereja, serta setia dan taat pada persekutuan umat termasuk hierarki.

2) Kudus, artinya Gereja dipanggil kepada kekudusan oleh Tuhan. Secara objektif sifat "kudus" berarti
bahwa Gereja adalah sarana keselamatan dan rahmat Tuhan di dunia serta merupakan tanda rahmat
yang kudus, yang akan menang secara definitif pada akhir zaman. Misalnya melalui penerimaan
sakramen-sakramen seperti sakramen baptis.

3) Katolik, artinya mencakup semua orang yang telah dibaptis secara Katolik di seluruh dunia, tidak
mempunyai sekte-sekte. Contohnya sikap terbuka dan menghormati kebudayaan, adat istiadat, bahkan
agama bangsa mana pun serta mau bekerja sama dengan pihak mana saja yang berkehendak baik dalam
mewujudkan nilai-nilai yang luhur di dunia ini.

4) Apostolik, artinya iman Gereja dibangun berdasarkan pengajaran para rasul. Gereja setia dan
mempelajari Injil, sebab Injil merupakan iman Gereja para rasul. Gereja mengartikan dan mengevaluasi
situasi konkret dengan iman Gereja para rasul. Gereja juga setia dan loyal kepada hierarki sebagai
pengganti para rasul.

c. Sifat-sifat Gereja ini tampak dalam seluruh kegiatan menggereja seperti Perayaan Ekaristi yang
mengenang sengsara, wafat, dan kebangkitan Yesus. Perayaan Ekaristi dilakukan berdasarkan pada Tata
Perayaan Ekaristi yang sama.

Materi Pokok:Gereja Persekutuan Para Kudus

Rangkuman

a) Orang kudus dalam Gereja Katolik adalah orang yang selama hidupnya membaktikan seluruh
hidupnya untuk kemuliaan Allah. Ia berusaha hidup suci sesuai dengan kehendak Allah.

b) Orang kudus laki-laki disebut santo sedangkan orang kudus perempuan disebut santa.

c) Ada banyak santo dan santa dalam Gereja Katolik misalnya, Santo Ignatius, Santo Laurensius, Santo
Yohanes Bosco, Santa Theresia, Santa Bernadete, dan sebagainya.
d) Untuk menunjukkan Gereja Katolik sebagai persekutuan para kudus, ada kegiatan-kegiatan yang
dalam gereja seperti doa bersama, dan juga kelompok-kelompok dalam Gereja.

e) Kelompok-kelompok dalam Gereja seperti hierarki, biarawan- biarawati, dan awam.

f) Yesus Kristus menegaskan bahwa untuk mendapatkan keselamatan, orang perlu dilahirkan kembali
lewat pembaptisan. Dan untuk mendapatkan hidup yang kekal orang mesti makan tubuh dan darah
Yesus.

Materi Pokok :Gereja Mewartakan Kerajaan Allah

Rangkuman

a. Kerajaan Allah adalah Allah yang meraja atau berkuasa. Kerajaan Allah yang diwartakan Yesus akan
tercapai pada akhir zaman. Kerajaan Allah yang mencapai kepenuhannya pada akhir zaman itu kini
sudah dekat, bahkan datang dalam sabda dan karya Yesus. Kerajaan Allah adalah kabar mengenai masa
depan dunia, di mana yang miskin dan lapar akan dipuaskan, yang tertindas tidak akan menderita lagi,
dan yang tertawan akan dibebaskan.

b. Untuk mencapai masa depan tersebut, yaitu Allah yang meraja, dibutuhkan suatu perjuangan.
Perjuangan Yesus belum selesai dan la memberi tugas kepada kita sebagai pengikut-Nya untuk
melanjutkan perjuangan tersebut.

c. Pelayanan Gereja pada dasarnya dilakukan untuk menghadirkan Kerajaan Allah di tengah-tengah
dunia. Maka, karya pelayanan Gereja bukanlah karya yang hanya dilakukan oleh para pemimpin Gereja
saja, tetapi oleh seluruh umat beriman.

d. Gereja bukan hanya berkarya di sekitar altar saja, tetapi juga berkarya di tengah-tengah masyarakat
untuk mewujudkan Kerajaan Allah.

e. Gereja perlu menciptakan suasana persaudaraan, saling mengasihi, dan semangat kekeluargaan
seperti yang pernah diajarkan oleh Yesus.

f.Dalam khotbah Yesus di bukit dalam Injil Matius 5: 1-16, Yesus menghendaki suasana bahagia, penuh
sukacita, dan kegembiraan. Suasana bahagia ditujukan kepada orang-orang yang miskin di hadapan
Allah, orang yang sakit di hadapan Allah, orang yang berdukacita, orang yang lemah lembut, orang yang
lapar dan haus akan kebenaran, orang yang murah hatinya, orang suci hatinya, orang yang membawa
damai, orang yang dicela, dan orang yang dianiaya.

g. Dalam Injil Lukas 4: 16-21, Kerajaan Allah harus diwartakan kepada orang-orang miskin. Kehadiran
Kerajaan Allah diwujudkan dengan memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan.
memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang, membebaskan orang-orang yang tertindas,
penglihatan bagi orang-orang buta.
h. Jadi, mewartakan Kerajaan Allah adalah menghadirkan Yesus yang membebaskan orang dari
penderitaan dan kemiskinan, membebaskan orang yang tertindas, penglihatan bagi orang-orang buta,
dan sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai