Anda di halaman 1dari 32

PROPOSAL PROGRAM

KULIAH KERJA NYATA MUHAMMADIYAH AISYIYAH

TEMA: “Penguatan Eduecotourism Berbasis Teknologi untuk Mendukung Konservasi


Lingkungan di Bumi Serumpun Sebalai”

DISUSUN OLEH:

Bella Nur Khalida Hasibuan 2008260115


Anggun Ramadhania 200141778
Nindi Deva Anggraini 200141873
Larashati Yuan Pauji 2011022594
Ridwan Nur Syabani 2006040012
Novia Anggraini 2020506501006
Fakhri Okto Pian 200141820
Nur Sholikha J410219194
Isnaeni 200101021
Sofi Hartini 200141916

MITRA PENGABDIAN:

DESA/KELURAHAN : KACUNG
KECAMATAN : KELAPA
KABUPATEN : BANGKA BARAT

KONSORSIUM PENGURUS
KKN MUHAMMADIYAH AISYIYAH
AGUSTUS 2023
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM PENGABDIAN MASYARAKAT

Penguatan Eduecotourism Berbasis Teknologi untuk


1. Tema Pengabdian Mendukung Konservasi Lingkungan di Bumi
Serumpun Sebalai

2. Ketua Pelaksana

a. Nama Lengkap Fakhri Okto Pian

b. No Mahasiswa 200141820

c. Universitas Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung

d. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

e. Alamat Jl. Raya mislak, Desa Jebus, Kecamatan Jebus

f. No Telp/Hp 081271488365

3. Jumblah Anggota Pelaksana 10 Mahasiswa

4. Dosen Pendamping Lapangan

a. Nama Lengkap dan Gelar Vika Martahayu, S.Pd.I., M.Pd

b. NIDN 1216718

5. Jangka Waktu Pelakasanaan 40 Hari

Bangka Barat, 2023

Kepala Desa Kordinator Desa

Dimas Darmawansyah, S.T Fakhri Okto Pian

Dosen Pendamping Lapangan

Vika Martahayu, S.Pd.I., M.Pd

KATA PENGANTAR
ii
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat,
hidayah, dan karuni- Nya sehingga kami dapat menyelesaikan kuliah kerja nyata
Muhammadiyah Aisyiah ( KKN MAs) dengan baik. Shalawat beserta salam senantiasa
tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, yang telah menjadi panutan dalam
perjalanan kami. Laporan Kelompok merupakan syarat wajib bagi Mahasiswa Kuliah
Kerja Nyata Muhamamdiyah Aisyiah ( KKN MAs) Universitas Muhammadiyah Bangka
Belitung. Laporan ini disusun berdasarkan pengetahuan dan pengamatan kami dalam
pelaksanaan program KKN MAs di Bangka barat Kecamatan Kelapa Desa Kacung yang
berlangsung sejak tanggal 1 agustus sampai 10 september 2023. Kegiatan KKN MAs ini
merupakan salah satu bagian penting dari mata kuliah pengabdian kepada masyarakat di
perguruan tinggi kami.
Dalam laporan ini, kami akan mengurangikan secara rinci seluruh proses, kegiatan, dan
hasil yang telah kami capai selama KKN MAs berlangsung. Kami berharap laporan ini
dapat memberikan gambaran yang jelas tentang kontribusi kami dalam membantu
masyarakat setempat di desa kacung, sekaligus sebagai refleksi bagi kami sebagai
Mahasiswa.
Tidak lupa, kami mengucapkan terimakasih kepada
1. Bapak Fadillah Sabri, S.T., M.Eng. selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Bangka
Belitung
2. Ibu Vika Martahayu, M.Pd selaku Dosen Pendamping Lapangan
3. Bapak Dimas Darmawansyah, S.T selaku Kepala Desa kacung
4. Bapak Rimayadi selaku Babin Desa Kacung
5. Karang taruna desa Kacung
6. Masyarakat desa Kacung.
7. Semua pihak yang terlibat dalam kegiatan KKN MAs kami
Kami menyadari bahwa tanpa kerja sama dan kolaborasi yang baik, pencapaian yang
telah kami raih tidak akan sebaik ini

Akhir kata, semoga laporan akhir KKN MAs ini bermanfaat bagi semua pihak yang
membacanya. Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena
itu segala saran dan kritik yang bersifat membangun demi penyempurnaan laporan ini
sangat kami harapkan

iii
DAFTAR ISI

COVER.................................................................................................................................i

HALAMAN PENGESAHAN..............................................................................................ii

KATA PENGANTAR..........................................................................................................iii

DAFTAR ISI.........................................................................................................................iv

BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................1

1.1 Latar Belakang................................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah...........................................................................................2

1.3 Tujuan Program...............................................................................................2

1.4 Manfaat Program.............................................................................................2

1.5 Target/Luaran Yang Diharapkan.....................................................................3

BAB II METODE PELAKSANAAN.........................................................................4

2.1 Metode Pelaksanaan Program........................................................................4

2.2 Daftar Rencana Program................................................................................4

BAB III KEADAAN UMUM.......................................................................................8

BAB IV PELAKSANAAN PROGRAM.....................................................................9

BAB V RENCANA TINDAK LANJUT.....................................................................16

5.1 Program Pelatihan Ecobrick..........................................................................16

5.2 Langkah-Langkah Teknis..............................................................................16

BAB VI PENUTUP......................................................................................................17

6.1 Kesimpulan....................................................................................................17

6.2 Saran..............................................................................................................17

LAMPIRAN

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Kacung merupakan salah satu desa dari 12 desa yang berada di Kecamatan
Kelapa, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, Indonesia. Kacung
berjarak 57 km dari kecamatan Muntok. Penduduk desa Kacung mayoritas bekerja
sebagai petani. Selain itu, ada juga yang bekerja di sawit, kerajinan Resam, dan
mengambil madu manis maupun madu pelawan. Namun, desa ini lebih lama dikenal
dengan kerajinan Resam sebagai mata pencaharian sebagian masyarakat desa. Desa
Kacung memiliki luas wilayah 6.122 ha dengan jumlah penduduk 2.551 jiwa. Desa
kacung memiliki berbagai jenis kesenian dan budaya seperti seni budaya
Campak, Dambus, Rodat, dan pencak silat. Penduduk mayoritas desa Kacung bersuku
melayu ketapik dimana nama Ketapik sendiri diambil dari salah satu pohon yang ada
disana. Terdapat dua dusun di desa Kacung, yaitu dusun Kacung dan dusun Kebayan.
Survei kompsisi sampah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2016
menunjukkan komposisi sampah plastik di tempat pembuangan akhir (TPA) mencapai
17.33%, lebih tinggi dari rata-rata komposisi sampah plastik Nasional sebesar 15%
(BLHD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, 2016). Provinsi Kepulauan Bangka
Belitung juga belum memiliki fasilitas pengolahan sampah yang memadai. Hingga tahun
2018, di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung hanya terdapat 1 051 unit tempat
pengelolaan sampah terpadu dan 3R (TPST3R), bank sampah dan rumah kompos yang
mengelola kertas, plastic dan kaleng dengan rata-rata kemampuan pengolahan sampah
53.6 kg/hari (DLH Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, 2018). Kemampuan tersebut
setara dengan 8.6% dari total sampah yang dihasilkan. Kenyataan ini menjelaskan bahwa
sampah plastik merupakan masalah yang dihadapi oleh pemerintah dan masyarakat
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Adanya potensi dan kondisi masyarakat desa Kacung yang merupakan salah satu
bagian dari wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang memiliki kekurangan
secara signifikan dan prediksi ke depannya dapat mempengaruhi kehidupan masyarakat
setempat seperti, permasalahan yang ada yaitu kurangnya strategi pemasaran UMKM
dalam meningkatkan ekonomi sehingga berdampak terhadap jumlah pembeli, minimnya
kesadaran masyarakat dan kebijakan pemerintah desa dalam kebersihan lingkungan desa
dan pengelolahan sampah. Hal inilah yang melatarbelakangi mahasiswa Kuliah Kerja
Nyata Muhammadiyah Aisyiah (KKN-MAS) bergabung untuk memberikan kontribusi
melalui program utama KKN di desa Kacung yaitu pemberdayaan masyarakat dalam
menyelesaikan permasalahan yang ada dengan melakukan upaya pengurangan dan
pemanfaatan sampah botol dan plastik untuk dijadikan ecobrik.

1
1.2. Rumusan Masalah
a. Bagaimana cara pemanfaatan sampah plastik agar lebih bernilai?
b. Langkah apa yang dapat dilakukan mahasiswa & masyarakat (karang taruna) dalam
pencegahan kasus kenakalan remaja di desa Kacung ?
c. Bagaimana mengedukasi ibu-ibu terkait pembuatan pemberian makanan tambahan?
d. Bagaimana kondisi pengembangan sumber daya alam (SDA) dan sumber daya
manusia (SDM) dalm mengupayakan peningkatan UMKM di desa Kacung?
e. Bagaimana cara pengelolaan taman baca supaya menarik?
f. Bagaimana cara membangkitkan kualitas semangat belajar di Desa Kacung?
g. Bagaimana cara meningkatkan semangat anak-anak dalam mengikuti belajar di TPA?
h. Bagaimana mengenalkan desa kacung melalui sosial media?

1.3. Tujuan Program


a. Pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan sampah
b. Memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait pentingnya pendidikan dalam
keluarga sebagai salah satu cara dalam pencegahan kenakalan remaja.
c. Meningkatkan pengetahuan ibu-ibu tentang stunting dan pencegahannya
d. Untuk meningkatkan perekonomian dan mendorong kreativitas UMKM yang ada pada
desa Kacung.
e. Meningkatkan minat literasi anak-anak desa Kacung
f. Membantu anak-anak desa dalam menguasai dan memahami masalah pelajaran di
Sekolah
g. Meningkatkan semangat anak-anak agar selalu mengikuti kegiatan di TPA
h. Membuat identitas desa dan profil desa dalam bentuk video

1.4. Manfaat Program/Kegiatan


a. Untuk mengurangi sampah yang berserakan di lingkungan masyarakat, menciptakan
lingkungan yang bersih dan sehat dan memupuk kesadaran diri masyarakat akan
pentingnya menjaga dan menghargai lingkungan hidup.
b. Agar pemuda desa kacung terhindar dari kasus kenakalan remaja.
c. Untuk pencegahan stunting di Desa Kacung
d. Untuk UMKM di desa Kacung dapat menjadi kegiatan ekonomi serta usaha yang
tangguh dan mandiri.
e. Meningkatkan literasi dan wawasan pojok baca dapat meningkatkan prestasi di desa.
f. Anak-anak akan memiliki akses sumber daya tambahan yang formal untuk
pembelajaran di luar kelas.
g. Agar anak-anak desa Kacung mempunyai kemampuan dalam membaca Al-Quran
dengan benar
h. Agar Desa Kacung dapat diketahui informasinya dalam bentuk video dokumentasi

2
1.5. Target / Luaran yg diharapkan
a. Terciptanya masyarakat desa Kacung bebas sampah plastik
b. Remaja di desa Kacung lebih aktif dan responsif dalam kegiatan positif, mengenal
potensi diri dan memiliki tekad dalam mengembangkan desa Kacung .
c. Terwujudnya desa Kacung bebas stunting
d. Untuk memperluas jangkauan UMKM dengan metode digitalisasi marketing dan
social branding, sehingga dapat menjadi daya tarik konsumen
e. Terjadi peningkatan jumlah anak-anak yang mampu membaca dan menulis dengan
baik setelah berpartisipasi dalam program pojok baca.
f. Terjadi peningkatan motivasi anak-anak desa Kacung dalam semangat belajar
g. Meningkatnya kemampuan anak-anak Desa Kacung dalam membaca Al-Quran
h. Meningkatnya popularitas profil desa Kacung

3
BAB II
METODE PELAKSANAAN

2.1. Metode Pelaksanaan Program


Pelaksanaan program dilakukan melalui beberapa metode, diantaranya:
1. Metode Observasi
Observasi atau pengamatan adalah alat pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
mengamati dan mencatat secara sistematik fenomena-fenomena sosial yang ada di
desa Kacung.
2. Penyuluhan Lisan
Penyuluhan lisan dilakukan untuk menyampaikan informasi yang berupa
pengetahuan., juga pemberian intruksi lisan diberikan untuk meningkatkan kesadaran
masyarakat desa Kacung.
3. Sosialisasi dan Pelatihan
Sosialisasi dan pelatihan dilakukan kepada karang taruna desa Kacung dan siswa (i)
SMPN2 Kelapa dalam rangka tukar pendapat, pengetahuan maupun keterampilan.
4. Pengadaan Sarana dan Prasarana
Metode ini digunakan untuk membantu memfasilitasi minat dan antusias semangat
belajar anak-anak di desa Kacung.

2.2. Daftar Rencana Program

Penanggung
No Nama Kegiatan Deskripsi Kegiatan Keterangan
Jawab
Program Inti

1 Pelatihan Ecobrick Ecobrick adalah metode Pelatihan Sofi Hartini


pengolahan sampah Ecobrick yang dan Nindi
plastik yang melibatkan dilakukan Deva
pengisian botol plastik peserta KKN
Anggraini
bekas dengan sampah MAs dimulai
plastik hingga sangat dari tanggal 8
padat. Proses ini Agustus yang
bertujuan untuk disosialisasikan
mengurangi limbah kepada pemuda
plastik yang mencemari karang taruna
lingkungan dengan desa Kacung.
mengubahnya menjadi Ecobrick
barang-barang yang digunakan
bermanfaat. sebagai icon
tulisan “Kacung
Bertamu” yang
dapat menarik
perhatian banyak

4
orang.
2 Sosialisasi Pentingnya Kegiatan sosialisasi Kegiatan Isnaeni
Pendidikan dan yang dilakukan di dilakukan di
Kenakalan Remaja SMPN 2 Kelapa SMPN 2 Kelapa
dengan melibatkan pada Jum’at, 25
siswa/I kelas IX Agustus 2023
sebagai peserta dalam dengan
kegiatan. Kegiatan menghadirkan
dilakukan dengan bapak
tujuan peningkatan babinkamtibmas
motivasi belajar dan desa Kacung
pengenalan narkoba. sebagai pemateri
dan siswa kelas
IX sebagai
peserta.
3 Pengembangan Kegiatan Pengembangan Novia
UMKM pengembangan UMKM UMKM yg Anggraini
yang ada di Desa dilakukan oleh
Kacung, merupakan peserta
program kerja peserta KKNMAs 2023
KKNMAs 2023 untuk dilakukan
membantu masyarakat dengan
dalam penguatan usaha. mengunjungi
Memberikan kontribusi setiap rumah
secara nyata untuk warga desa
keberlangsungan Kacung
UMKM yang berjalan. khususnya
rumah pengrajin
resam, setiap
rumah produksi
kerajinan resam
dibuatkan
banner untuk
tanda pengenal
bahwa adanya
kerajinan yg
dibuat serta
pembuatan titik
lokasi dalam
Google Maps
agar masyarakat
desa kacung dan
masyarakat luar
agarr lebih
mudah dalam

5
pencarian rumah
produksi resam
di desa kacung
dengan
menggunakan
alat elektronik.
4. Pojok Baca Kegiatan pojok baca Kegiatan ini Anggun
adalah Kegiatan yang dilakukan pada Ramadhania &
mengutamakan tanggal 27 Fahri Okto
membaca dan Agustus 2023.
Pian
mempromosikan Pembuatan
budaya literasi. pojok baca di
Kegiatan yang perpustakaan
dilakukan dipojok baca desa kacung
meliputi membaca menggunakan
buku, majalah, komik botol bekas yang
atau materi bacaan di inovasikan
lainnya. Pengembangan menjadi sebuah
pojok baca ini untuk meja dan kursi
meningkatkan untuk di ruangan
pengetahuan dan anak anak
keterampilan membaca perpustakaan
anak anak desa kacung desa kacung
di perpustakaan desa
kacung
5. Belajar Bersama/ Mengadakan belajar Dilakukan pada Larashati Yuan
Bimbel Bersama dengan anak- malam hari Pauji
anak desa Kacung selepas shalat
menggunakan metoode isya
calistung .
6. Membantu mengajar Mengikuti dan Dilakukan di Ridwan Nur
di TPA membatun kegiatan di hari selasa rabu Syabani
TPA Al Badru Desa kamis di jam
Kacung 14.00 wib
7. Sosialisasi Stunting Kegiatan sosialisasi Kegiatan Nur Sholikha
dan Demonstrasi dengan memberikan dilakukan pada

Pembuatan Makanan edukasi tentang hari Rabu, 20


definisi, penyebab, Agustus 2023
Tambahan (PMT)
dampak, dan cara bertempat di
pencegahan stunting. Rumah Adat
Setelah pemaparan desa Kacung.
materi stunting dilanjut Sasaran kegiatan
dengan demonstrasi yaitu ibu hamil
inovasi pembuatan dan kader
makanan tambahan

6
untuk pemenuhan gizi posyandu.
bayi dan balita
8. Kolaborasi Posyandu Membantu bidan dan Posyandu Nur Sholikha
dengan Bidan Desa kader desa dalam dilakukan dan Bella Nur
pelaksanaan posyandu sebanyak satu Khalida
di Desa Kacung kali Hasibunan
di dua lokasi
posyandu di
Desa
Kacung dan dua
kali di dua lokasi
di Dusun
Kebayan
9 Pembuatan Identitas Membuat identitas Pengambilan Bella Nur
Profil Desa desa berupa video video yang Khalida
profil. Adapun menjadi ikon Hasibunan
metodenya dengan desa dilakukan
mengambil video di di minggu
beberapa tempat dan keempat
kegiatan Masyarakat kegiatan KKN
desa yang menjadi ikon dan proses
Desa Kacung kemudian editing
melakukan proses dilakukan di
editing. minggu kelima.
Dan nonton
bersama video
profil dilakukan
pada saat malam
ramah tamah di
Balai Adat

7
BAB III
KEADAAN UMUM

Desa Kacung merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Kelapa, Bangka Barat.
Desa Kacung berjarak 57 km dari kecamatan Muntok. Penduduk desa Kacung mayoritas
bekerja sebagai petani. Selain itu, ada juga yang bekerja di sawit, kerajinan Resam, dan
mengambil madu manis maupun madu pelawan. Namun, desa ini lebih lama dikenal
dengan kerajinan Resam sebagai mata pencaharian sebagian masyarakat desa. Desa
Kacung memiliki luas wilayah 6.122 ha dengan jumlah penduduk 2.551 jiwa. Desa
kacung memiliki berbagai jenis kesenian dan budaya seperti seni budaya
Campak, Dambus, Rodat, dan pencak silat. Penduduk mayoritas desa Kacung bersuku
melayu ketapik dimana nama Ketapik sendiri diambil dari salah satu pohon yang ada
disana. Terdapat dua dusun di desa Kacung, yaitu dusun Kacung dan dusun Kebayan.
A. Gambaran Sosial Ekonomi Masyarakat
Desa Kacung merupakan desa yang terletak di kecamatan kelapa, kabupaten bangka
barat. Desa ini kaya akan budaya, dan terkenal akan kerajinan. Secara umum,
mayoritas masyarakat bermata pencaharian berupa perkebunan dan kerajinan. Dari
perkebunan diperoleh sawit. Dan dari kerajinan diperoleh tanaman Resam yang
dibentuk menjadi berbagai macam kerajinan seperti: kopiah, tas, dompet, dan
aksesoris lainnya, dan bisa dijual dengan harga tinggi sehingga meningkatkan
perekonomian warga selain itu juga terdapat warga yang beternak madu di rumahnya.
B. Gambaran Perkembangan Persyarikatan Muhammadiyah
Pada umumnya di Kab. Bangka Barat telah ada unsur Pimpinan / Struktur Organisasi
Muhammadiyah tingkat daerah (PDM), akan tetapi di tingkat kecamatan (PCM) dan
desa/kelurahan (PRM) belum ada dikarenakan di daerah kecamatan kelapa dan di
desa terentang mayoritas masyarakat mengikuti adat terdahulu dan mengikuti
organisasi yang lainya. Akan tetapi di tingkat kecamatan yang sudah aktif adalah dari
pimpinan cabang pemuda Muhammadiyah kelapa walaupun sedikit yang aktif.
Perkembangan Dakwah Muhammmadiyah di daerah ini masih cukup kurang karena
kegiatan bermuhammadiyah di desa maupun di kecamatan di laksanakan satu bulan
satu kali bahkan bisa juga tidak. Namun di samping itu juga ada beberapa kendala
yang selalu mengiringi gerak dakwah Muhammadiyah, salah satu diantaranya yakni
banyaknya ormas lain yang digeluti oleh masyarakat dan juga kurangnya minat
(ketertarikan) masyarakat dalam berorganisasi.

8
BAB IV
PELAKSANAAN PROGRAM

KETEPATAN
REALISASI SUMBER ANGGARAN
CAPAIAN KEGIATAN WAKTU
TINGKAT FAKTOR (Rp) Penang gung
PELAKSANAAN FAKTOR JKEM RTL
PARTISI PENGHA Jawab
NAMA CAPAI AN RENCA REALIS MASYA MAHA PIHAK
NO PENDUKU NG
KEGIATAN TARGET PASI (%) MBAT
NA ASI RAKAT SISWA LAIN

1 Pelatihan Meningkatkan Menginspirasi 7 8 90 % Kerja sama Kurangnya - 3.436.000 - 4 minggu Pelatihan ini Sofi Hartini dan Nindi
Ecobrick kesadaran masyarakat Agustus Agustus seluruh waktu dalam diharapkan dapat Deva Anggraini
masyarakat untuk 2023 2023 peserta KKN pengerjaan memotivasi
tentang mengurangi MAs desa program kerja masyarakat untuk
dampak negatif penggunaan Kacung dan kebutuhan secara aktif terlibat
sampah plastik plastik sekali bersama yang susah dalam praktik
terhadap pakai dan karang taruna didapatkan Ecobrick dan
lingkungan dan mengambil dan warga berperan dalam
cara tindakan kacung dalam pengurangan
menguranginya positif merealisasikan limbah plastik.
melalui terhadap program kerja Sehingga dapat
Ecobrick. masalah pelatihan menciptakan
sampah Ecobrick. Dan barang-barang
plastik. kepala desa yang bermanfaat
yang telah dari hasil daur
memfasilitasi ulang limbah
kegiatan ini. plastik.

9
2 Sosialisasi Mengurangi Siswa/I 19 25 80 % Kerja sama Terjadi - 383.000 - 3 jam 30 menit Diharapkan agar Isnaeni
Pentingnya angka putus lebing Agustus Agustus yang baik miskomunikasi pemerintah desa
Pendidikan dan sekolah dan mengenali 2023 2023 antara peserta antara dan pihak sekolah
Kenakalan kenakalan konsep dan KKNMAs mahasiswa dan bekerja sama
Remaja remaja dengan tujuan dalam kepala desa dalam
adanya pendidikan merealisasikan akhirnya mundur meningkatkan
sosialisasi serta satu program jadwal motivasi bagi
sebagai bentuk mengenali kerja, serta terlaksananya remaja dalam
pengenalan konsep dukungan menempuh
dan motivasi kenakalan kepala desa pendidikan dan
untuk remaja. remaja dan dan perangkat menghindari segala
penyebabnya. desa yang lain bentuk kenakalan
dalam remaja.
memfasilitasi
kegiatan dan
dukungan
penuh dari
pihak sekolah
yang menjadi
mitra terlibat.
1.
3 Pengembanga Dalam Hasil yang 27 09 50% Beberapa Rata-rata usia 210.000 Diharapkan Novia Anggraini
n UMKM kegiatan didapatkan Agustus Septembe warga yang pengrajin resam pemuda-pemudi
pengembangan oleh rumah 2023 r 2023 memiliki adalah berusia 50 yang ada di Desa

10
UMKM produksi bakat dalam tahun sehingga Kacung lebih
peserta kerajinan membuat dalam memperhatikan ciri
KKNMAs resam dapat kerajinan penggunaan alat khas kerajinan
2023 merasakan resam elektronik seperti yang ada, lebih
mengupayakan pendapatan dikembangkan handphone peka dalam
terbentuknya yang dalam bentuk sangatlah peluang SDA yang
usaha signifikan yang kurang, hal ini dapat di olah
kerajinan yang serta bermacam- yang menjadikan menjadi barang
inovatif, kreatif membantu macam sedikit hambatan berharga agar dapat
dan produktif. untuk sehingga bagi peserta membantu
kebutuhan berpengaruh KKNMAs untuk meningkatkan
dalam dalam proses melakukan dayabtarik
kehidupan pencapaian penggerakan Masyarakat luar
sehari-hari. program secara digital. untuk lebih terpikat
dengan kerajinan
resam sertaa dapat
membantu
mempromosikan
secara digital
melalu media
sosial.
4 Pojok Baca Meningkatkan Meningkatka 21 27 80% Kerja sama Kebutuhan dari 800.000 5 hari Diharapakan Anggun Ramadhania &
kesadaran n minat agustus Agustus seluruh program kerja dengan adanya Fahri Okto Pian
masyarakat membaca 2023 2023 peserta KKN yang susah pojok baca,

11
desa kacung masyarakat MAs dalam didapatkan masyarakat lebih
akan sekitar, merealisasikan sehingga waktu menyadari
pentingnya meningkatkan satu program pembuatannya pentingnya
membaca. Dan akses kerja, serta memakan membaca dan
memanfaatkan terhadap dukungan dari banyak waktu semoga pojok baca
botol bekas. pengetahuan kepala desa. ini berjalan dengan
dan informasi lancar dan bisa
terus berkembang
lebih baik lagi
5 Belajar Terjadi Anak-anak Sabtu, Sabtu, 5 100% Antusiasnya 1 jam 30 menit Diharapkannya Larashati Yuan Pauji
Bersama/ peningkatan tertarik akan 5 Agustus anak-anak kedepan

Bimbel motivasi wawasan Agustus 2023 desa kacung tersedianya rumah


yang didapat 2023 terhadap belajar yang
anak-anak
selain dari program diselenggarakan
desa Kacung
Pelajaran bimbel para relawan-
dalam
disekolah dilaksanakan relawan
semangat
pengabdian
belajar
6. Membantu Meningkatkan anak-anak Setiap Setiap 100% Anak-anak 55.000 1 jam setiap Diharapkan Ridwan Nur Syabani
mengajar di kemampuan mampu pekan pekan antusias dan pertemuan kegiatan di TPA

TPA membaca Al- membaca Al- dihari dihari semangat bisa berjala terus
Quran bagi Quran dengan selasa, selasa, dalam dan anak-anak desa
anak-anak desa benar sesuai rabu dan rabu dan mengikuti Kacung bisa
Kacung dengan kamis kamis kegiatan membaca Al-Quran
tajwidnya belajar

12
mengajar di dengan benar
TPA Al Badru
desa Kacung
7. Sosialisasi Meningkatkan Jumlah Minggu, Rabu, 23 100% Dukungan 413.000,00 1 jam 30 menit Diharapkan Nur Sholikha
Stunting dan pengetahuan partisipan 20 Agustus semangat kedepannya angka

Demonstrasi ibu hamil dan sasaran Agustus 2023 kader stunting di desa
kader tercapai. 2023 posyandu dan Kacung menurun,
Pembuatan
posyandu partisipan pemerintah desa
Makanan
tentang yang aktif dan memberikan
Tambahan
stunting dan antusias serta fasilitas dan
(PMT)
cara membuat saran dan tunjangan yang
inovasi PMT masukan dari maksimal untuk
sebagai bentuk bidan desa. dukungan masalah
upaya kesehatan di desa
peningkatan Kacung, dan kader
nilai status gizi posyandu serta ibu
bayi dan balita. bidan terus
semangat dalam
meningkatkan
status gizi bayi dan
balita
8. Kolaborasi Membantu dan Anak-anak Sabtu, Sabtu, 100% Kader dan 369.000 1 jam 30 menit Diharapakan Nur Sholikha dan Bella
Posyandu mempermudah dan ibu hamil 05 05 bidan desa setiap posyandu pelaksanaan Nur Khalida Hasibunan
dengan Bidan bidan serta desa Kacung Agustus Agustus yang posyandu

13
Desa kader desa 2023, 2023, semangat dilaksankan dengan
dalam Jumat, Jumat, dalam benar dan tepat.
pelaksanaan 18 18 mengajak Sehingga tidak ada
posyandu Agustus Agustus mahasiswa salah dalam
2023, 2023, KKN dalam pendataan,
dan dan kegiatan terutama
Selasa, Selasa, posyandu stunting
05 05 serta kepal
Septemb Septemb desa yang
er 2023 er 2023 menyediakan
kendaraan
operasional
yang desa
yang
membantu
transportasi
kami menuju
lokasi
posyandu
9. Pembuatan Adanya Desa Kacung Kamis, Kamis, 7 100% Masyarakat 3 menit 10 detik Diharapkan Bella Nur Khalida
Identitas Profil penambahan bisa leih 13 Septembe yang dipublikasi di Hasibunan
Desa identitas baru terkenal Agustus r 2023 mengizinan media sosial
desa berupa diluar 2023 dan pemerintah desa
video profil wilayah. senang ketika Kacung

14
desa kami (Instagram,
mengambil Youtube, dan
dokumentasi Facebook)
dan kepala
desa
yang
membantu
memberikan
video
dokumentasi
kegiatan -
kegiatan desa
sebelumnya

15
BAB V
RENCANA TINDAK LANJUT

5.1. Program Pelatihan Ecobrick


Pada program ini dilanjutkan dalam jangka waktu panjang, yang dimana
pengelolaan sampah plastik harus dilakukan secara terus menerus guna
mengurangi limbah plastik.
Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan dalam jangka waktu panjang:
A. Mengembangkan kurikulum pelatihan yang mencakup berbagai aspek
seperti teknik pembuatan Ecobrick, dampak lingkungan dan solusi
berkelanjutan.
B. Memiliki pelatih yang terlatih yang dilibatkan dalam program ini
memiliki pengetahuan yang cukup dan dapat terus menerus
memperbarui pengetahuan masyarakat tentang Ecobrick.
C. Melakukan kegiatan penyuluhan di sekolah, komunitas, dll untuk
meningkatkan kesadaran tentang Ecobrick.
D. Bekerja sama dengan pihak-pihak yang memiliki kepentingan serupa
dalam pengurangan limbah plastik.
E. Menetapkan indikator kinerja dan melakukan pemantauan terus
menerus untuk mengukur dampak program Ecobrick terhadap
lingkungan dan masyarakat.
F. Membangun jaringan komunitas yang kuat untuk mendukung
pertukaran ide, pengalaman, dan bahan baku Ecobrick.

5.2. Langkah-langkah teknis yang harus dilakukan dalam program pelatihan


Ecobrick adalah pemilihan bahan plastik, pemotongan plastik, penggunaan
alat bantu, pencampuran dengan material tambahan, pemadatan yang efektif,
pengukuran dan penimbangan, pengecekan kualitas, penyimpanan yang baik,
penggunaan Ecobrick dan pemantauan dampak.
Dalam mengerjakan teknisi program ini banyak orang yang dilibatkan
terutama dukungan dari pemerintah desa itu sendiri. Masyarakat, organisasi
atau komunitas lokal, instruktur yang memiliki pengetahuan dan pengalaman
dalam pembuatan Ecobrick, sekolah dan media massa yang berguna untuk
membantu menyebarkan informasi tentang pelatihan Ecobrick dan
manfaatnya.

16
BAB VI
PENUTUP
6.1. Kesimpulan
Laporan ini disusun sebagai bentuk pertanggung jawaban kegiatan Kuliah Kerja Nyata
(KKN) Muhammadiyah-Aisyiyah (MAs) Bangka Belitung 2023, yang bertempat di
Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
yang berlangsung dari tanggal 01 Agustus 2023 sampai dengan tanggal 11 September
2023.
Setelah kurang lebih satu bulan program KKN MAS Bangka Belitung 2023
dilaksanakan, Kami dapat menyimpulkan bahwa pelaksanaan KKN yang telah
terprogramkan bisa berjalan sesuai dengan program yang telah direncanakan meskipun
terdapat perubahan baik penambahan atau pengurangan program kerja. Berdsarakan
pengalaman dan kondisi lapangan yang kami peroleh selama kegiatan KKN Mas
Bangka Belitung 2023, dapat Kami simpulkan sebagai berikut :
1. Program KKN MAS Bangka Belitung 2023 yang telah direncanakan oleh
kelompok 07 di Desa Kacung berjalan dengan baik, walaupun angka stunting di
Desa Kacung dapat dikatakan kecil namun program dapat berjalan sesuai dengan
harapan.
2. Membentuk mahasiswa menjadi lebih dewasa dalam menyikap permasalahan yang
ada dan dapat memahami bagaimana hidup bermasyarakat serta dapat membentuk
kepribadian yang mandiri, bertanggung jawab terhadap tugas dan fungsinya,
toleransi terhadap perbedaan yang dimiliki oleh masing-masing anggota karena
dipertemukan dengan anggota yang berbeda suku, bahasa, dan budaya, serta
membentuk jiwa kepemimpinan.
3. Program KKN MAS Bangka Belitung 2023 dapat meningkatkan ilmu dan
pengetahuan masyarakat serta memiliki manfaat Bersama.
4. Mahasiswa mendapatkan pengalaman dan ilmu kemasyarakatan yang tidak
didapatakan di bangku kuliah.
5. Masyarakat Desa Kcung menerima dengan baik kehadiran kelompok 07 KKN
MAS Bangka Belitung dan juga menerima dengan baik program kerja yang sudah
direncanakan.

6.2. Saran
Dengan tujuan untuk memberikan masukan serta partispasi demi kemajuan dalam
meningkatkan taraf dan mutu organisasi. Kami mahasiswa KKN MAS Bangka
Belitung 2023 memberikan beberapa saran kepada berbagai pihak yang terkait dalam
pelaksanaan KKN ini yang diharapkan dapat berguna untuk peningkatan mutu dan
kualitas semua pihak, antara lain sebagai berikut:
2. Kepada LP3M KKNMAs
a. Dalam penentuan lokasi KKN, pihak panita harusnya memastikan jika
dalam suatu lokasi KKN itu ada permasalahan yang dapat dijadikan
program kerja yang sesuai dengan tema utama KKN MAS.
17
b. Dalam mengelola program KKN, hendaknya pihak pantia memberikan
informasi yang jelas dan baik kepada mahasiswa sebelum diterjunkan ke
lokasi KKN agar saat program KKN berjalan tidak ada kesalahan informasi.
c. Dalam melaksanakan kegiatan KKN MAs panitia lokal maupun pusat harus
berkomunikasi dengan baik dan tidak adanya miskomunikasi
d. Dalam mengelola kegiatan KKN MAs, panitia wajib mempersiapkan apa
yang di perlukan pada saat KKN seperti identitas selama KKN MAs
berlangsung
e. Kesiapan panitia KKN MAS dalam menerima dan menampung mahasiswa
KKN MAS dari berbagai PTMA perlu ditingkatkan lagi.
3. Kepada Masyarakat desa Kacung
a) Program-program yang telah dilaksanakan mahasiswa KKNMAs
diharapakan untuk dapat diteruskan, dikembangkan serta dimanfaatkan
untuk kepentingan Masyarakat Bersama.
b) Masyarakat hendaknya dapat membenahi program kerja KKNMAs yang
belum sesuai dengan masyarakat.
4. Kepada Mahasiswa
a) Mahasiswa seharusnya bisa lebih dekat dan meningkatkan sosialisasi
dengan Masyarakat desa Kacung.
b) Perlu adanya komunikasi dan koordinasi yang baik
c) Dalam pelaksanaan pengabdian, mahasiwa hendaknya lebih memperhatikan
efisien waktu, biaya dan tenaga sehingga semua program dapat terlaksanan
dengan efektif.

18
LAMPIRAN

A. Identitas Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)


Nama Dosen : Vika Martahayu
Gelar Akademik : M. Pd S.Pd.i
Nama Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar- S1
Akreditasi : Unggul
Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung
Tempat Lahir : Penegak
Jenis Kelamin : Perempuan
Jabatan Fungsional : Asisten Ahli
Pendidikan Tertinggi : S2
Status Ikatan Kerja : Dosen Tetap
Status Aktivitas : Aktif

Riwayat Pendidikan
1. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah
Gelar Akademik : S.Pd.i
Tanggal Ijazah : 2012
Jenjang : S1
2. Universitas Negeri Jakarta
Gelar Akademik : M. Pd
Tanggal Ijazah : 2015
Jenjang : S2

B. Dokumentasi Kegiatan

Proses Pembuatan Ecobrick Proses Pembuatan Furniture dari Botol Plastik

19
Kunjungan DPL ke posko KKN Mas Desa Kacung Proses Pembuatan Furniture dari Botol Plastik

Kegiatan Bimbingan Belajar Malam

20
Sosialisasi Stunting dan Demonstrasi Pembuatan Makanan Tambahan (TMT)

Pengembangan UMKM

21
Kegiatan Mengajar di TPA

Sosialisasi Pendidikan di SMP

Posyandu

22
C. Laporan Individu Logbook KKN Mas

23
24
25
26
27
28

Anda mungkin juga menyukai