Nama : Kaka Ziva Ardanis

NIM : J1C022018

Mata Kuliah : Nihonjijo

Soal

1. Setelah mempelajari dan mengetahui gambaran umum tentang Jepang, menurut

pendapatmu, faktor-faktor apa saja yang membuat Jepang menjadi salah satu negara termaju
di Asia?
2. Setiap negara pasti mempunyai tantangan masing-masing dalam membangun bangsa dan
negaranya. Berikan ulasan/kesimpulan tentang bagaimana pola-pola Jepang dalam
mengatasi masalah-masalah yang dihadapinya sehingga bisa menjadi maju di Asia.
3. Belajar dari pengalaman Jepang, kemukakan ide/pemikiran Anda untuk berkontribusi
membangun bangsa dan negara Indonesia sehingga bisa menjadi bangsa dan negara yang
makmur dan sejahtera.

Jawaban

1. Menurut saya, Faktor penyebab negara Jepang menjadi negara maju adalah Pendapatan
perkapita tinggi memiliki yaitu sebesar US 27.380. Selain itu juga kualitas sumber daya
manusia tinggi,Masyarakat Jepang biasanya disiplin dalam hal ketepatan waktu, pekerjaan,
menaati peraturan yang ada dan lain sebagainya. Sejak kecil, mereka sudah di didik untuk
mempunyai sikap mandiri, disiplin, taat terhadap peraturan dan juga rasa malu ketika mereka
tidak bersikap disiplin ataupun melanggar suatu peraturan. Dan faktor yang selanjutnya
adalah aktivitas utama dibidang industri, karena Jepang memiliki pendapatan perkapita
mencapai US 27.380 sehingga memiliki modal yang besar untuk memajukan di sektor
perindustrian.

2. Jepang dalam sejarahnya dalam menjadi negara maju di Asia tentunya menghadapi banyak
masalah yang tak sederhana, segala strategi dan upaya pun pasti dilakukan oleh Jepang, baik
pemerintahannya maupun masyarakatnya. Saya mengambil contoh masalah yang dihadapi
Jepang pada saat 2017 menghadapi isu aging population yaitu fenomena yang terjadi saat
umur median penduduk suatu wilayah atau negara mengalami peningkatan. Saat ini hampir
semua negara maju sedang mengalami masalah populasi, dimana tingkat populasi pada
negara-negara maju sedang menghadapi tren penurunan, hal ini disebabkan salah satunya
karena rendahnya minat para anak-anak muda untuk memiliki keluarga sehingga hal ini
berdampak kepada rendahnya angka kelahiran. Masalah aging population memberikan
dampak yang cukup signifikan terhadap ketersediaan tenaga kerja, dimana usia penduduk
yang muda mulai berkurang sehingga hal ini berpengaruh kepada tingkat produktivitas
negara. Dalam mengatasi masalah aging population, pemerintah Jepang mengeluarkan
beberapa kebijakan agar bisa mengisi kekosongan tenaga kerja salah satunya adalah dengan
membuka pintu bagi para imigran. Kebijakan yang diambil oleh pemerintah Jepang cukup
bertentangan dengan pandangan masyarakat Jepang yang terbilang masih konservatif
karena masih banyak masyarakat Jepang melihat budaya sebagai kekayaan suatu negara.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa Jepang dalam menghadapi suatu masalah pasti pemerintah
Jepang mengikutsertakan rakyatnya agar kehidupan rakyatnya tetap damai dan pada
jalurnya, meskipun seperti yang telah dijelaskan tak jarang banyak masyarakat Jepang
kurang mendukung dengan keputusan pemerintahannya.
3. Upaya yang bisa dilakukan agar bisa berkontribusi membangun bangsa dan negara Indonesia
sehingga bisa menjadi bangsa dan negara yang makmur dan sejahtera yaitu dengan
mencontoh Jepang dalam meningkatkan mutu sumber daya manusianya, karena dasar agar
bisa memperbaiki semuanya yaitu dari manusianya dahulu agar tecipta rakyat yang bersatu
dalam membangun bangsa dan negara.

Terdapat beberapa hal yang harus menjadi prioritas utama dalam pembangunan kualitas SDM
antara lain, pertama, adalah sistem pendidikan yang baik dan bermutu. Untuk mencapai hal
tersebut, maka diperlukan penataan terhadap sistem pendidikan secara menyeluruh,
terutama berkaitan dengan kualitas pendidikan,contohnya adalah membuat komunitas
relawan untuk memberi pendidikan atau pelajaran di pelosok pelosok desa ataupun
masyarakat yang kurang mampu serta relevansinya dengan kebutuhan masyarakat dan dunia
kerja. Pemerintah dalam hal ini juga memiliki peran penting dalam penyelenggaraan sistem
pendidikan yang efektif dan efisien, berorientasikan pada penguasaan IPTEK serta merata di
seluruh pelosok tanah air. Kedua,adalah dengan membeli dan menggunakan produk lokal
sebagai bentuk dukungan untuk usaha kecil menengah (UKM). Para pengusaha produk lokal
ini juga bagian dari roda perekonomian di Indonesia. Penggunaan produk lokal perlahan juga
membantu mendongkrak nilai mata uang Rupiah. Dan yang ketiga,adalah menjadi pengguna
internet dan media sosial yang baik diera sekarang ini kemudahan mengakses internet dan
konten yang kita buat maupun terima kadang bisa berdampak positif dan negatif. Kita sebagai
generasi penerus harus bijak dalam memanfaatkan media sosial, mulai dari membuat konten,
menyebarkan hingga menanggapi konten yang diterima. Kamu bisa memanfaatkan media
sosial dan internet untuk berkarya atau tukar pikiran maupun informasi positif.