Anda di halaman 1dari 6

TUGAS MAKALAH

METODE PENELITIAN KUANTITATIF

KELOMPOK 1

Annissa Azka

Jihaan Khoirunnissa

Lailatul Qodarina

Malika Lituhayyu

Sabina Elfida

Seppiona puja

Dosen Pengampu : Dr. Leni Armayati, S,Th.I,M.Psi.,Psi

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM RIAU
PEKANBARU
TAHUN 2023/2024
1. Pengenalan Penelitian Sosial dan Etika dalam Penelitian

2. Perbedaan Penelitian Kuantitatif dan Penelitian Kualitatif

Metode penelitian adalah sebuah teknik atau cara untuk mendapatkan informasi
atau data dalam sebuah penelitian. Metode penelitian juga bermanfaat untuk
menemukan solusi permasalahan yang biasanya berguna dalam penulisan karya ilmiah.

Lalu, apa sebenarnya perbedaan kedua metode penelitian tersebut? berikut


penjelasannya

A. METODE KUALITATIF

Metode penelitian ini berfokus pada informasi yang sifatnya non numerik
(bukan angka). Metode ini lebih menekankan secara konseptual suatu permasalahan
penelitian.

Menurut Creswell dalam buku Research Design, metode kualitatif terdiri atas lima
macam, yaitu phenomenological research, grounded theory, ethnography, case study,
dan narrative research. Dalam metode ini, proses dan makna penelitian lebih banyak
ditonjolkan dengan menggunakan landasan teori berdasarkan fakta yang ada di
lapangan. Landasan teori juga berperan untuk memberikan gambaran secara umum
mengenai latar penelitian sekaligus pembahasan dari hasil penelitian.

Penelitian kualitatif memiliki objek penelitian yang cukup terbatas dan


membutuhkan analisis mendalam dari peneliti. Itulah sebabnya, peneliti harus ikut serta
dalam kondisi atau peristiwa yang diteliti.

Umumnya, penelitian kualitatif memperoleh data utama dari wawancara dan


observasi. Setelah itu, peneliti akan menganalisis data yang didapat, sehingga
kemungkinan akan melahirkan konsep atau teori baru (jika hasil penelitian yang
dilakukan bertentangan dengan teori yang digunakan di dalam penelitian).
B. METODE KUANTITATIF

Metode kuantitatif adalah metode penelitian yang berfokus pada numerik atau
angka dalam sebuah penelitian. Teknik ini menggunakan data statistik, data hasil survei
responden, dan lain sebagainya untuk mengolah data.

Penelitian kuantitatif memiliki tujuan untuk mengembangkan teori hipotesis


yang memiliki kaitan dengan fenomena-fenomena alam melalui pengukuran. Oleh
sebab itu, pengukuran menjadi pusat dalam penelitian ini.

Pengukuran dapat membantu melihat adanya hubungan antara pengamatan


empiris dengan hasil dari data-data. Selain itu, penelitian kuantitatif juga membantu
menemukan hubungan antarvariabel yang ada dalam sebuah populasi.

Desain penelitian kuantitatif dibagi menjadi dua jenis, yaitu studi deskriptif dan
studi eksperimental. Penelitian studi deskriptif adalah penelitian yang hanya melakukan
uji hubungan antarvariabel sebanyak satu kali (memilih di antara sebelum atau sesudah
penelitian).

Sementara itu, studi eksperimen dilakukan jika peneliti ingin mengukur variabel
yang dilakukan sebelum dan sesudah penelitian. Pengukuran yang dilakukan sebelum
dan sesudah ini dilakukan untuk mengetahui adanya hubungan sebab dan akibat.

Selain perbedaan pengertian diatas, terdapat beberapa perbedaan dari kedua


metode penelitian tersebut, seperti :

1. Desain Penelitian

 Kualitatif bersifat umum, fleksibel, dan dinamis. Penelitian kualitatif sendiri dapat
berkembang selama proses penelitian berlangsung.
 Kuantitatif memiliki sifat yang khusus, terperinci, dan statis. Alur dari
penelitiannya sendiri sudah direncanakan sejak awal dan tidak dapat diubah lagi.
2. Analisis Data

 Kualitatif dapat dianalisis selama proses penelitian berlangsung.


 Kuantitatif hanya dapat dianalisis pada tahap akhir sebelum laporan.

3. Istilah Subjek Penelitian

 Kualitatif memiliki subjek penelitian yang biasa disebut dengan narasumber.


 Kuantitatif memiliki subjek penelitian yang biasa disebut dengan responden.

4. Cara Memandang Fakta

Penelitian kualitatif memandang fakta atau kebenaran bergantung pada cara


peneliti menginterpretasikan data. Hal ini disebabkan oleh adanya hal-hal kompleks
yang tidak bisa sekadar dijelaskan oleh angka, seperti perasaan manusia. Penelitian ini
berangkat dari data, kemudian dijelaskan oleh teori-teori yang dianggap relevan, untuk
menghasilkan suatu teori dalam rangka menguatkan teori sebelumnya.

Sementara itu, penelitian kuantitatif memandang fakta atau kebenaran berada


pada objek penelitian di luar sana. Peneliti harus netral dan tidak memihak. Apa pun
yang ditemukan di lapangan, itulah fakta. Penelitian kuantitatif berangkat dari teori
menuju data.

5. Pengumpulan Data

Penelitian kualitatif lebih berfokus pada sesuatu yang tidak bisa diukur oleh
hitam putih kebenaran, sehingga peneliti akan mengorek data sedalam-dalamnya atas
hal-hal tertentu. Itulah sebabnya, kualitas penelitian kualitatif tidak terlalu ditentukan
oleh banyaknya narasumber yang terlibat, tetapi seberapa dalam peneliti menggali
informasi spesifik dari narasumber yang dipilih. Sementara itu, pengumpulan data
penelitian kuantitatif dilakukan dengan menggunakan serangkaian instrumen berupa tes
atau kuesioner.
Data yang terkumpul kemudian dikonversikan menggunakan kategori atau
kriteria yang sudah ditetapkan sebelumnya. Kualitas penelitian ini ditentukan oleh
banyaknya responden penelitian yang terlibat.

6. Representasi Data

Hasil penelitian kualitatif berupa interpretasi peneliti akan sebuah fenomena,


sehingga laporan penelitian akan lebih banyak mengandung deskripsi. Hasil penelitian
kuantitatif diinterpretasikan dalam bentuk hasil penghitungan yang matematis, sehingga
dianggap sebagai fakta yang sudah terkonfirmasi. Keabsahan penelitian ini sangat
ditentukan oleh validitas dan reliabilitas instrumen yang digunakan.

7. Macam Metode

 Macam-macam metode kualitatif, yaitu fenomenologi, etnografi, studi kasus,


historis, dan grounded theory.
 Macam-macam metode kuantitatif, yakni eksperimen, survei, korelasi, regresi,
analisis jalur, dan expost facto.

8. Tujuan Penelitian

 Tujuan penelitian kualitatif ialah memperoleh pemahaman mendalam,


mengembangkan teori, serta mendeskripikan realitas dan kompleksitas sosial.
 Tujuan penelitian kuantitatif adalah menjelaskan hubungan antarvariabel, menguji
teori, dan melakukan generalisasi fenomena sosial yang diteliti.

9. Jenis Data
 Kualitatif: deskriptif dan eksploratif.
 Kuantitatif: numerik dan statistik.

10. Topik penelitian yang dominan

 Penelitian kualitatif digunakan dalam studi yang bertujuan untuk mengeksplorasi


pengalaman, perasaan, dan persepsi.
 Penelitian kuantitatif digunakan dalam studi penelitian yang bertujuan menjelaskan
prevalensi, pendapat dan sikap, sifat masalah, serta merumuskan teori.

11. Ukuran sampel

 Metode kualitatif hanya mempertimbangkan beberapa kasus, sehingga sampel


penelitian sengaja dipilih oleh penelitinya.
 Metode kuantitatif memperhitungkan ukuran sampel yang relatif lebih besar.
Diasumsikan bahwa sampel yang dipilih dalam metode kuantitatif mewakili seluruh
populasi penelitian.

12. Format pertanyaan

 Dalam metode kualitatif, pertanyaan bersifat terbuka. Pertanyaan terbuka memberi


narasumber kesempatan untuk merespons berdasarkan pendapat mereka sendiri.
Hal ini berarti memberi peneliti kesempatan untuk melakukan perbandingan
bermakna dari respons yang diberikan.
 Dalam metode kuantitatif, pertanyaan bersifat tertutup. Oleh sebab itu, metode ini
mengharuskan responden untuk memilih jawaban atas pertanyaan dari sejumlah
tanggapan yang telah ditentukan.

Anda mungkin juga menyukai