Anda di halaman 1dari 4

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA

Yth. Seluruh Pegawai pada Pelaksana Badan Pemeriksa Keuangan

SURAT EDARAN
NOMOR 1 /SE/X-XIII.2/3/2023

TENTANG
JAM KERJA PEGAWAI
Dl LINGKUNGAN PELAKSANA BADAN PEMERIKSA KEUANGAN
SELAMA BULAN RAMADAN 1444 HIJRIAH

1. Latar Belakang
Bahwa dalam rangka pelaksanaan tugas kedinasan pada bulan Ramadan 1444 Hijriah,
balk yang dilaksanakan melalui mekanisme penyelesaian tugas dari rumah/l/Vbrk From
Home (WFH) atau bekerja dl kantor/lzl/or/c From Office (WFO) dengan tetap
memperhatikan pengendalian penyebaran Corona Virus Disease 2019 {COVID-19), perlu
melakukan penyesuaian jam kerja pegawai dl lingkungan Pelaksana Badan Pemeriksa
Keuangan (BPK)selama bulan Ramadan 1444 Hijriah.

2. Maksud dan Tujuan


a. memberikan pedoman bagi pegawai pada Pelaksana BPK mengenai jam kerja
selama bulan Ramadan 1444 Hijriah; dan
b. menjaga efektivitas dan kelancaran pelaksanaan tugas kedinasan di lingkungan
Pelaksana BPK.

3. Ruang Lingkup
Seluruh pegawai di lingkungan Pelaksana BPK.

a. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran


Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5494);
Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri
Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 63, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6037) sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020 tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri
Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 68, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6477);
Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil
(Lembaran Negara Republik Tahun 2021 Nomor 202, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 6718);
Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan Nomor 3 Tahun 2018 tentang Penyusunan
Peraturan, Instruksi, Surat Edaran, Keputusan, dan Pengumuman pada Badan
Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2018 Nomor 27);
Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan Nomor 1 Tahun 2019 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Pelaksana Badan Pemeriksa Keuangan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2019 Nomor 62)sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
dengan Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan Nomor 1 Tahun 2023 tentang
Perubahan Ketiga atas Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan Nomor 1 Tahun 2019
tentang Organisasi dan Tata Kerja Pelaksana Badan Pemeriksa Keuangan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor 3/BPK);
Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 6 Tahun 2023 tentang Jam Kerja Pegawai Aparatur Sipil Negara pada Bulan
Ramadhan 1444 Hijriah di Lingkungan Instansi Pemerintah;
Keputusan Sekretaris Jenderal Badan Pemeriksa Keuangan Nomor
204/K/X-XIII.2/3/2013 tentang Tata Tertib Kerja Pegawai pada Pelaksana Badan
Pemeriksa Keuangan sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Sekretaris
Jenderal Badan Pemeriksa Keuangan Nomor 448/K/X-XIII.2/10/2014 tentang
Perubahan atas Keputusan Sekretaris Jenderal Badan Pemeriksa Keuangan Nomor
204/K/X-XIII.2/3/2013 tentang Tata Tertib Kerja Pegawai pada Pelaksana Badan
Pemeriksa Keuangan;
Keputusan Sekretaris Jenderal Badan Pemeriksa Keuangan Nomor
382/K/X-XI11.2/6/2013 tentang Pedoman Manajemen Presensi Badan Pemeriksa
Keuangan sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Sekretaris Jenderal Badan
Pemeriksa Keuangan Nomor 449/K/X-XII1.2/10/2014 tentang Perubahan atas
Keputusan Sekretaris Jenderal Badan Pemeriksa Keuangan Nomor
382/K/X-XI11.2/6/2013 tentang Pedoman Manajemen Presensi Badan Pemeriksa
Keuangan;
Surat Edaran Sekretaris Jenderal Badan Pemeriksa Keuangan Nomor
3/SE/X-XIII.2/8/2022 tentang Sistem Kerja Pegawai di Lingkungan Pelaksana Badan
Pemeriksa Keuangan.
5. Isi Edaran
Dengan memperhatikan Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 6 Tahun 2023 tentang Jam Kerja Pegawai Aparatur Sipil
Negara pada Bulan Ramadhan 1444 Hijriah di Lingkungan Instansi Pemerintah:
a. Jam kerja para pegawai selama bulan Ramadan 1444 Hijriah pada Pelaksana BPK
ditetapkan sebagai berikut:

Keterangan Senin - Kamis Jumat

Jam Masuk Kerja 07.00 - 09.00 07.00 - 09.00

Istirahat 12.00-13.00 11.30-12.30

Jam Pulang Kerja 14.30-16.30 14.30-16.30

b. BPK Perwakilan yang memiliki kondisi khusus dapat menetapkan sendiri jam kerja
selama bulan Ramadan 1444 Hijriah, dengan ketentuan sebagai berikut:
1) jumlah jam kerja efektif dalam 1 (satu) minggu adalah 32,5 (tiga puluh dua koma
lima)jam;
2) jumlah jam kerja efektif dalam 1 (satu) hari adalah 6,5(enam koma lima)jam di
luar jam istirahat;
3) waktu istirahat pada hari Senin sampai dengan Jumat dilaksanakan selama
60(enam puluh) menit; dan
4) perubahan jam kerja ditetapkan dengan Surat Edaran Kepala Perwakilan dan
dilaporkan kepada Sekretaris Jenderal.
c. Jam kerja bagi pegawai yang mempunyai jam kerja khusus diatur lebih lanjut oleh
Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama pada Biro Umum/Biro Sumber Daya
Manusia/Badan Pendidikan dan Pelatihan Pemeriksaan Keuangan Negara/BPK
Perwakilan atau Pejabat Administrator pada Balai Pendidikan dan Pelatihan
Pemeriksaan Keuangan Negara dengan memperhatikan jumlah jam kerja efektif dan
kebutuhan organisasi.
d. Setelah bulan Ramadan 1444 Hijriah berakhir, jam kerja kembali seperti semula.
e. Selama bulan Ramadan, perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut:
1) para pegawai yang tidak melaksanakan ibadah puasa agar menghormati
pegawai lain yang melaksanakan ibadah puasa;
2) para pegawai saling meningkatkan kerukunan antarumat beragama;
3) segala jenis makanan dan minuman yang biasanya disediakan di kantor, selama
bulan Ramadan ditiadakan; dan
4) mekanisme pelaksanaan tugas kedinasan mengacu pada Surat Edaran
Sekretaris Jenderal Badan Pemeriksa Keuangan Nomor 3/SE/X-XI11.2/8/2022
tentang Sistem Kerja Pegawai di Lingkungan Pelaksana Badan Pemeriksa
Keuangan.
Penutup
Surat Edaran ini berlaku pada tanggal ditetapkan, agar dipatuhi dan dilaksanakan sebaik-
baiknya dan dengan penuh tanggung jawab.

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 24 Maret 2023

SEKRETARIS JENDERAL BADAN PEMERIKSA KEUANGAN


REPUBLIK INDONESIA,

BAHTIAR ARIF

Tembusan:
1. Ketua BPK;
2. Wakil Ketua BPK;
3. Para Anggota BPK;
4. Kepala Badiklat PKN;
5. Inspektur Utama;
6. Para Kaditama;
7. ParaTortama;
8. Para Staf Ahli;
9. Para Kepala Perwakllan;
10. Para Kepala Biro;
11. Kepala PKG;
12. Kepala Direktorat LPBH.

Anda mungkin juga menyukai