01/01/2014

FONOLOGI

Pengantar Linguistik Umum

13 November 2013 PENGANTAR
Nadya Inda Syartanti

1 2

Aspek Fisiologis Bahasa Ke-7 hal tersebut...

• Bagaimana bunyi ujaran terjadi;
• Darimana udara diperoleh; ...membahas bunyi ujaran sebagai
Bagaimana udara digerakkan;
•
wujud lahiriah bahasa.
• Bagaimana aliran udara diatur di tempat2 tertentu, dengan alat & cara
tertentu;
• Bagaimana bunyi ujaran dikelompokkan;
• Faktor apa saja yang membedakan bunyi yang satu dengan bunyi yang lain;
• Kehadiran unsur suprasegmental disamping unsur segmental berupa vokal
& konsonan.
FONETIK
3 4

Definisi Fonetik Jenis Fonetik

Harimurti Kridalaksana Sheddy N. Tjandra Bunyi dihasilkan oleh artikulator

1. Ilmu yang menyelidiki

penghasilan,
Ilmu yang Fonetik Artikulatoris
penyampaian, dan memaparkan Bunyi menurut aspek fisiknya
penerimaan bunyi
bahasa. proses dan hasil
Fonetik Akustis
2. Ilmu interdisipliner
linguistik dengan fisika,
pembentukan
anatomi, dan psikologi. tiap-tiap bunyi Mekanisme penerimaan bunyi oleh telinga

3. Sistem bunyi suatu

bahasa.
dan suara Fonetik Auditoris
5 6

1
 01/01/2014

Bab ini... Menurut Harimurti Kridalaksana...

...membahas bunyi ujaran pada

fungsinya sebagai penanda FONOLOGI
perbedaan makna.

Ilmu yang menyelidiki bunyi bahasa

FONOLOGI menurut fungsinya; fonemik

7 8

Fonologi Fonemik

PERGESERAN BUNYI

9 10

Perbedaan bunyi ujaran... Jenis Pergeseran Bunyi

• ...tidak hanya disebabkan 1. Pergeseran yang terjadi karena
Pria oleh perbedaan penutur bunyi yang bersangkutan terdapat
secara fisik. pada posisi atau lingkungan bunyi
Anak2
Bunyi Wanita • ...tetapi juga terjadi pada yang berbeda.
ujaran diri setiap individu secara 2. Pergeseran yang terjadi meskipun
kualitas dan kuantitas, posisi atau lingkungan bunyi
Dewasa sehingga terjadi tersebut tetap sama.
pergeseran bunyi.
11 12

2
 01/01/2014

Pergeseran karena lingkungan berbeda Pergeseran karena lingkungan sama

Pada Bunyi Vokal Pada Bunyi Konsonan

• Vokal /a/ pada kata Konsonan /k/ pada kata [e]
“nganga” berbunyi “kakiku” mengalami
pergeseran yang berbeda,
Rela Meja Beda
sengau krn pengaruh [ɛ]
dimana:
konsonan sengau [ŋ]. • Konsonan [k] pada “ka”
• Vokal /i/ pada kata tidak mengalami
“cinta” cenderung lebih pergeseran alias normal.
• Konsonan [k˰] pada “ki”
[o]
pendek daripada yg
terdapat pada kata
bergeser ke depan. Bola Roda Kota
• Konsonan [ḳ] pada “ku” [ɔ]
“cita”. bergeser ke belakang.

13 14

Tidak semua orang mendengar adanya Perbedaan fungsional dan tidak fungsional
pergeseran bunyi, ... bergantung pada bahasanya.

Contohnya Fungsional Tidak Fungsional Tidak

dalam fungsional dalam bahasa fungsional
lain dalam bahasa
bahasa dalam Indonesia
Tdk Indonesia bahasa lain
Fungsional
fungsional

tega tiga bilik [r], [l] bilik

b.Jpg b.Ing
15 16

Kajian Fonologi

Bunyi
Fonem
BAHASAN FONOLOGI
Alofon

17 18

3
 01/01/2014

Kedudukannya.. Bab ini akan membahas tentang...

Bunyi • Fonem
• Alofon
Fonem • Pasangan Minimal
Alofon • Khazanah Fonem
• Fonotaktik
• Jenis Fonem

19 20

DEFINISI
‘‡  Ž‘ˆ‘
• Satuan bunyi • Bunyi yang
fungsional merupakan wujud
terkecil lahiriah dari fonem
• Ditandai dengan
• Ditandai dengan
lambang diantara
FONEM & ALOFON lambang diantara dua tanda kurung
dua garis miring / / siku [ ]

21 22

CONTOH Alofon suatu fonem...

Fonem /k/ Fonem /i/
Terdiri dari alofon: Terdiri dari alofon:
• [i] dalam “praktis”
• [k] dalam “akar”
• [i:] dalam “kali”
• [k˰] dalam “kita” • [ĩ] dalam “mengincar”
• [ḳ] dalam “kuat” • [ĩ:] dalam “ngilu”
• [k˺] dalam “antik” • [I] dalam “petik”
• [Ĩ] dalam “angin”
23
• Memperlihatkan kemiripan fonetis.
• Terjadi karena pengaruh
lingkungannya.
• Memiliki hubungan saling
melengkapi (komplementer).
• Menunjukkan hubungan bervariasi
bebas.
24

4
 01/01/2014

Contoh 1
Bahasa Indonesia Bahasa Perancis
Pasangan kata • Pasangan kata “paix”
dan “pain” dibedakan
“kalung” dan atas fonem /ɛ/ dan
Dua ujaran yang berbeda maknanya dan berbeda “karung” /ε˜/ dengan bunyi
minimal dalam bunyinya dibedakan atas [pεx] dan [pԑ˜n]
fonem /l/ dan /r/ • Pasangan kata “rat”
PASANGAN MINIMAL dengan alofon [l] dan “rang” dibedakan
atas fonem /a/ dan
dan [r] /ã/ dengan bunyi
[rat] dan [rãng]
25 26

Contoh 2
Bahasa Jawa Bahasa Arab
Pasangan kata • Pasangan bunyi
“wedi” dan [alif] dan [ali:f]
“wedhi” dibedakan dibedakan atas
fonem /i/ dan /i:/
atas fonem /ḓ/
• Pasangan bunyi Jumlah fonem suatu bahasa
dan /ᶑ/ dengan
bunyi [weḓi] dan
[la] dan [la:] KHAZANAH FONEM
dibedakan atas
[weᶑi] fonem /a/ dan /a:/

27 28

Bahasa Indonesia memiliki...

24 fonem 28 fonem

/i, e, a, ə, o, u, tambahan
p, t, c, k, b, d, j, /f, z, x, ʃ/ Rangkaian fonem untuk membentuk satuan
g, m, n, n˜, ŋ, fonologis yang lebih besar, misalnya suku kata.

s, h, r, l, w, y/ FONOTAKTIK
Catatan:
1) fonem /n/ dengan simbol gelombang yang diletakkan tepat di atas fonem /n/ berasal dari
fonem [ny]. 2) fonem /ŋ/ berasal dari fonem [ng]. 3) fonem /ʃ/ berasal dari fonem [sy]. 29 30

5
 01/01/2014

Pola Suku Kata Contoh Pola KKKV(K)

Bahasa Indonesia
...mengenal pola suku kata:
• VK, misal “ah”, “oh”
• KV, misal “di”, “ku”
• KVK, misal “per”, “dik”
• KVKV, misal “kaki”
• KVKK, misal “tang”
• KKV, misal “nya”
Bahasa lain Bahasa Jawa Bahasa Inggris
...mengenal pola suku kata: • /mbr-/ misal “mbrebes” • /str-/ misal “strike”
• VKK, • /mbl-/ misal “mbledhos” • /skr-/ misal “scream”
• KKV, • /mby-/ misal “mbyayaki”
• KKVK,
• /spr-/ misal “spray”
• /nᶑr-/ misal “ndhredeg”
• KVKK, • /spl-/ misal “split”
• KKVKK,
• /nḓr-/ misal “ndremimil”
• /skw-/ misal “skewer”
• KKKV, • /ŋgl-/ misal “nggladhi”
• KKKVK • /ŋgr-/ misal “nggraji” • /sky-/ misal “squadron”

31 32

Jenis Fonem

Fonem Segmental
• Konsonan & Vokal

Fonem Suprasegmental
JENIS FONEM
• Tekanan, Nada, Jeda, Intonasi,
dll
33 34

Fonem Segmental Tabel Konsonan

KONSONAN
• Satuan bunyi yang dihasilkan jika aliran udara
yang keluar dari paru-paru mengalami
hambatan.

VOKAL
• Satuan bunyi yang dihasilkan jika aliran udara
yang keluar dari paru-paru tidak mengalami
hambatan.
35 36

6
 01/01/2014

Tabel Vokal

FONEM SUPRASEGMENTAL

37 38

Tekanan (Stress) Nada (Pitch)

• Keras lunaknya bunyi.
Dalam bahasa Batak Toba...
• Kata /ítəm/ berarti “hitam”
• Kata /itǝ´m/ berarti “saudaramu”
• Tinggi rendahnya bunyi
Dalam bahasa Mandarin, fonem /fu/ memiliki 4
alofon (nada) yang berbeda, yaitu:
• [fū] dg nada tinggi datar berarti “suami”, “kulit”,
dll
• [fú ]dg nada naik berarti “pakaian”,
“kebahagiaan”, dll
• [fŭ] dg nada turun naik berarti “bahaya”, “hanya”,
• [fù] dg nada turun berarti “batas”, “ayah”, dll

39 40

Jeda / Persendian Ada pertanyaan?

• Hentian bunyi dalam arus ujaran.
Jenis:
• Sendi dalam, misalnya: [ke+te+ta+pan]
• Sendi luar, misalnya:
# guru // baru / datang #
# guru / baru // datang #
おわり
41 42