KELAS FASE D
BAB III
1. Jika di sekolah hanya ada lembaga eksekutif dan legislatif, maka dalam konteks negara
ada tambahan satu lagi, yaitu lembaga yaitu ….
A. Yudikatif.
B. Federatif
C. Konstitutif
D. Aklamatif
3. Dalam lingkup negara ada lembaga penyelenggara negara yang menjalankan tugas pokok
dan fungsi (Tupoksi) sesuai undang- undang. Berikut yang Tupoksi membuat UU adalah
….
A. DPR
B. DPD
C. MPR
D. DPA
10. Dalam sejarahnya, Negara Indonesia pertama kali bangsa Indonesia menganut
sistem ….
A. Parlementer
B. Presidensial
C. Republik
D. Kerajaan
11. Hasil KMB merubah seluruh system pemerintahan Indonesia, selain system pemerintahan
dan UUD , merubah juga bentuk negara, kemudian, mengalami perubahan mulai
masa Republik Indonesia Serikat (RIS) 27 Desember 1949 sampai dikeluarkannya
….
A. Dekrit Presiden pada 5 Juli 1959.
B. Supersemar 11 Maret 1966
C. Inpres No. 12 Maret 1950
D. UUD RIS
12. Menurut Syamsul Bachri, dalam Jurnal Konsep Pemerintahan Indonesia Menurut UUD NRI
Tahun 1945 yang dikutip oleh Daniel Susilo, istilah yang sering digunakan adalah ….
A. Sistem Presidensil Konstitusional.
B. Sitem Parlementer Konstitusionil
C. Sistem Akuntabilitas Konstitusionil
D. Sistem Demokrasi Konstitusionil
13. Menurut Syamsul Bachri mendasarkan rumusan pada pasal 4 ayat 1 UUD NRI
Tahun 1945, “Presiden Republik Indonesia memegang kekuasaan pemerintahan
menurut ….
A. Undang-undang Dasar.
B. Ketetapan MPR
C. Intruksi Presiden
D. Keputusan Presiden
14. Pada massa Orde Lama terjadi perubahan dalam penyelenggaraan pemerintahan negara
Indonesia, perubahan tersebut akibat dari hasil ….
A. Dekrit Presiden 5 Juli 1959
B. Supersemar 11 Maret 1966
C. Konfrensi Meja Bunda
D. Sidang PPKI
15. “ Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah provinsi dan daerah
provinsi itu dibagi atas kabupaten dan kota, yang tiap-tiap provinsi, kabupaten, dan kota itu
mempunyai pemerintahan daerah yang diatur dengan undang-undang. Peraturan tersebut di
atur dalam UUD Tahun 1945 Pasal ….
A. 16 ayat 1 UUD NRI Tahun 1945
B. 17 ayat 1 UUD NRI Tahun 1945
C. 18 ayat 1 UUD NRI Tahun 1945
D. 19 ayat 1 UUD NRI Tahun 1945
17. Penyerahan wewenang pemerintahan pusat kepada pemerintah daerah otonom untuk
mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dalam sistem Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI). Merupakan penjelasan dari ….
A. Desentralisasi,
B. Dekonsentrasi,
C. Tugas pembantuan;
D. Sentralisasi
18. UU Nomor 23 Tahun 2014 membagi urusan pemerintahan menjadi tiga, yakni
urusan pemerintahan absolut, urusan pemerintahan konkuren, dan urusan
pemerintahan umum. urusan pemerintahan yang sepenuhnya menjadi kewenangan
pemerintah pusat. Adalah urusan ….
A. Absolut
B. Konkuren
C. Umum
D. Wajib
19. Urusan pemerintahan yang dibagi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah provinsi
dan kabupaten/ kota, adalah urusan ….
A. Absolut
B. Konkuren
C. Umum
D. Wajib
21. Pembagian urusan pemerintahan konkuren antara pemerintah pusat dan daerah
provinsi serta daerah kabupaten/kota didasarkan pada prinsip – prinsip urusan
pemerintahan, berikut yang bukan prinsip urusan pemerintahan daerah provinsi kota
dan kabupaten adalah ….
A. Akuntabilitas,
B. Efisiensi,
C. Eksternalitas
D. Kredibilitas
22. “Negara mengakui dan menghormati satuan-satuan pemerintahan daerah yang bersifat
khusus atau bersifat istimewa yang diatur dengan Undang-undang.” Ketentuan tentang
Daerah Istimewa diatur dalam Pasal
A. 16 B ayat 1 UUD NRI Tahun 1945,
B. 17 B ayat 1 UUD NRI Tahun 1945
C. 18 B ayat 1 UUD NRI Tahun 1945
D. 19 B ayat 1 UUD NRI Tahun 1945
23. Daerah Istimewa tidak dibatasi hanya pada lingkup daerah provinsi, tetapi dapat di- bentuk
dalam lingkup kabupaten/ kota, dan bahkan desa. Sampai saat ini, wilayah yang menyandang
status Daerah Istimewa hanya ada dua, yaitu….
A. Daerah Istimewa Nangro Aceh Darussalam dan Daerah Istimewa Kesultanan Solo
B. Daerah Istimewa Nangro Aceh Darussalam dan Daerah Istimewa Jakarta
C. Daerah Istimewa Nangro Aceh Darussalam dan Daerah Istimewa Surakarta
D. Daerah Istimewa Nangro Aceh Darussalam dan Daerah Istimewa Yogyakarta
24. Sejarah menjelaskan bahwa Daerah Istimewa merupakan daerah yang asal mulanya
berbentuk kerajaan/kesultanan (Daerah Swapraja). Daerah Swapraja adalah daerah otonom
dalam lingkungan susunan pemerintahan ….
A. Hindia Belanda.
B. Nippon
C. Indonesia
D. Nusantara
25. Sultan Syarif Kasim II mengirimkan pernyataan pendek kesetiaan Kesultanan Siak Sri
Inderapura kepada pemerintah Republik Indonesia dan menyerahkan harta kekayaan
kesultanan untuk perjuangan senilai ….
A. ± f. 12.000.000 (dua belas juta gulden).
B. ± f. 13.000.000 (tiga belas juta gulden).
C. ± f. 14.000.000 (empat belas juta gulden).
D. ± f. 15.000.000 (lima belas juta gulden).