Anda di halaman 1dari 7

TUGAS 2

Rekayasa Pemanfaatan Hasil Hutan

“WAWANCARA INDUSTRI KAYU”

OLEH:

GINA MUTMAINNAH
M021201032

PROGRAM STUDI REKAYASA KEHUTANAN


FAKULTAS KEHUTANAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2022
UD. FAJAR UTAMA

Jenis kayu yang saat ini dijual


: Kayu jati putih, kayu merbau atau bayam, kayu jati merah, dan kayu mangga
Jenis kayu yang dahulu pernah dijual, serta alasan mengapa berhenti
menjual jenis kayu tersebut
:. Kayu sappu atau sappan. Alasan berhenti menjual jenis kayu tersebut yaitu
karena kayu ini hanya ada di luar daerah (daerah timur seperti papua), sehingga
diperlukan surat mengenai perizinan dalam mengirim kayu tersebut. Kmudian
untuk mengurus surat tersebut tidaklah mudah, karna memiliki banyak tahap.
Semua jenis kayu yang menarik dijual di masa yang akan datang, serta
alasannya:
: Kayu merbau atau bayam dan kayu jati. Alasannya yaitu kayu merbau memiliki
kualitas yang sangat tinggi sehingga bernilai ekonomi yang lebih tinggi pula.
Banyak yang tertarik untuk menjadikan kayu tersesebut sebagai bahan konstruksi
bangunan seperti pintu, kusen, dan lainnya karena memiliki tekstur yang keras
dan kuat. Sedangkan alasan dari ketertarikan dalam menjual kayu jati di masa
yang akan datang yaitu karena kayu jati terkenal akan kualitasnya dalam
membuat berbagai furniture.
Jenis kayu yang paling banyak peminatnya (paling laku):
: Tergantung dari kegunaan, jenis kayu yang memiliki peminat terbanyak untuk
kegunaan interior dalam yaitu kayu jati putih karena memiliki tekstur yang ringan.
Sedangkan untuk interior luar yaitu kayu merbau, karna awet dan tahan lama.
Harga masing-masing jenis kayu yang dijual:
:- Kayu jati putih : Rp. 2.500.000/kubik
- Kayu jati merah : Rp. 5.000.000 – 9.000.000/kubik
- Kayu merbau : Rp. 12.000.000/kubik
- Kayu mangga : Rp. 1.200.000/kubik
Ukuran masing-masing jenis kayu yang dijual:
:- Kayu jati putih : 10 x 20 cm
- Kayu jati merah : 10 x 20 cm
- Kayu merbau : 10 x 20 cm
- Kayu mangga : 10 x 20 cm
Ukuran kayu dapat berubah tergantung pesanan untuk pembuatan konstruksi
bangunan.
DOKUMENTASI
Nama toko, lokasi toko, koordinat toko di map, dan waktu pengambilan toko
Tugas 2 Lanjutan:
Karakteristik kekuatan setiap jenis kayu
1. Kayu jati Putih:
- MOE :
- MOR :
- Kekekrasan:
- Kelas Kuat :
2. Kayu Merbau:
- MOE :
- MOR :
- Kekekrasan:
- Kelas Kuat :
3. Kayu jati merah
- MOE :
- MOR :
- Kekekrasan:
- Kelas Kuat :
4. Kayu manga
- MOE :
- MOR :
- Kekekrasan:
- Kelas Kuat :
Karakteristik keawetan setiap jenis kayu:
1. Kayu jati putih
- Kandungan senyawa ekstraktif
:
- Data uji keawetan
:
- Kelas Awet
:
2. Kayu Merbau
- Kandungan senyawa ekstraktif
:
- Data uji keawetan
:
- Kelas Awet
:
3. Kayu jati merah
- Kandungan senyawa ekstraktif
:
- Data uji keawetan
:
- Kelas Awet
:
4. Kayu mangga
- Kandungan senyawa ekstraktif
:
- Data uji keawetan
:
- Kelas Awet
:
Stabilitas Dimensi
1. Penyusutan pada bidang aksial, radial, dan tangensial kayu jati putih
:
2. Penyusutan pada bidang aksial, radial, dan tangensial kayu merbau
:
3. Penyusutan pada bidang aksial, radial, dan tangensial kayu jati merah
:
4. Penyusutan pada bidang aksial, radial, dan tangensial kayu mangga
Warna Kayu Teras dan Gubal
-Kayu jati putih
:
-Kayu merbau
:
-Kayu jati merah
:
-Kayu mangga
:
PEMBAHASAN
Kaitan antara data lapangan dan data yang diperoleh dari studi Pustaka:
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai