Anda di halaman 1dari 6

Nama : Hafizh Aji Prakosa

NPM : 20330012
Kelas : 5A
Mata Kuliah : Belajar dan Pembelajaran Fisika

TUGAS
Analisis prinsip prinsip belajar dalam video praktik pembelajaran.

Keterangan
Video 1 : Praktik pembelajaran oleh Shela Pravitasari, S.Pd. di SD N 11 Malina Utara.
Video 2 : Praktik Pembelajaran oleh Sadikin, S.Pd. di SD N 2 Sambeng Kulon.

Analisis Prinsip-Prinsip Pembelajaran


A. Analisis Prinsip Pembelajaran Pada Video 1 Praktik Pembelajaran
Kemunculan
Prinsip-Prinsip
No Prinsip dalam Keterangan
Pembelajaran
Video
Ya Tidak
1. Perhatian dan Motivasi √ Guru memberikan perhatian kepada siswa
dengan melakukan presensi dan memberi
motivasi siswa untuk berangkat sekolah
dan tidak membolos, guru berusaha
memberikan dorongan kepada sisiwa
dalam menyelesaikan tugasnya yaitu
membuat boneka ayam dan memecahkan
soal pecahan sederhana, guru mampu
membuat siswa memperhatikan apa yang
di jelaskan sehingga kelas menjadi
kondusif, guru berusaha meningkatkan
perhatian siswa dengan mengaitkan
pengalaman dalam menjelaskan pelajaran,
guru menggunakan media ajar yang
menarik sehingga siswa tertarik untuk
memperhatikan.
2. Transfer dan Retensi √ Guru memberikan kesempatan siswa
untuk menerapkan kemampuannya dalam
memecahkan masalah dengan membuat
boneka ayam dan mengerjakan soal
pecahan sederhana, mengerjakan soal, dan
mengerjakan LKPD secara kelompok.
Guru menghubungkan konsep yang
dipelajari dengan konsep lain, guru
menggunakan bahan dan media ajar yang
menarik dan mudah dipahami, guru
mempersilahkan siswa untuk
menyampaikan kesimpulan dari hasil
belajar.
3. Keaktifan √ Guru memberikan tugas projek yaitu
membuat boneka ayam untuk melatih
keaktifan siswa, siswa melakukan
pengamatan pada video pembuatan
boneka ayam lalu melakukan penyelidikan
dan pada akhirnya melakukan eksperimen.
Guru membentuk kelompok dan
memberikan LKPD untuk di kerjakan
secara berkrlompok. Guru
mempersilahkan siswa untuk maju di
depan mempresentasikan hasil kerja
kelompok dan menyelesaikan soal yaitu
pecahan sederhana.
4. Keterlibatan Langsung √ Siswa terlibat langsung dalam
pembelajaran dengan mengerjakan tugas
kelompok yaitu membuat boneka anak
ayam dan mengerjakan LKPD dan
mempresentasikannya, siswa juga
mengerjakan tugas individu berupa
Latihan soal. Guru merancang
pembelajaran secara berkelompok, guru
mengajarkan dan melibatkan langsung
siswa dalam praktik pembuatan produk
dan memecahkan soal di depan kelas,
guru mempersilahkan siswa untuk
menyimpulkan hasil belajar.
5. Prinsip Pengulangan √ Guru mempersilahkan siswa secara
berulang ulang untuk memecahkan soal
pecahan sederhana didepan kelas, guru
memberikan soal untuk dikerjakan siswa,
guru memberikan pengulangan tentang
materi yang disampaikan.
6. Tantangan √ Guru memberikan tantangan kepada siswa
untuk membuat suatu produk dengan cara
berkelompok, Guru memberikan
tantangan untuk memecahkan soal di
depan kelas, Siswa melakukan eksperimen
dan berusaha untuk memecahkan masalah
yang ada. Guru mempersilahkan siswa
untuk memberikan kesimpulan di akhir
pembelajaran.
7. Balikan dan Penguatan √ Guru mengoreksi dan membahas hasil
kerja siswa, guru juga memberikan
jawaban atau penjelasan yang benar
kepada siswa terkait soal dan hasil kerja
kelompok, guru memberikan lembar kerja
siswa untuk di kerjakan secara kelompok
dan individu.
8. Perbedaan Individu √ Guru mengatur tempat duduk siswa
membentuk huruf U, guru memisahkan
tempat duduk laki-laki dan perempuan,
Guru mengajak siswa untuk aktif dan
berpartisipasi dalam pembelajaran, guru
membantu isiswa memahami kekuatan
dan kelemahan yang dialami, guru
membuat variasi layanan dan tugas.
9. Belajar Kognitif √ Guru membantu memecahkan masalah
siswa dengan mendefinisikan dan
membatasi lingkup masalah, menemukan
informasi yang sesuai, menafsirkan dan
menganalisis masalah dan memungkinkan
tumbuhnya kemampuan berpikir yang
multi dimensional (divergent thinking).
Guru memberikan pembelajaran yang
bervariasi, guru memberikan tugas yang
dikerjakan secara berkelompok sesuai
dengan tingkat kesulitannya.
10. Belajar Afektif √ Guru menciptakan suasana menyenangkan
Ketika pembelajaran sehingga berdampak
baik pada psikologi dan emosi siswa, guru
memberikan tugas projek secara
berkelompok untuk melatih kerja tim dan
emosional siswa.
11. Belajar Psikomotorik √ Guru melakukan ice breaking Bersama
siswa di tengah pembelajaran, guru
memberikan tugas projek kepada siswa
untuk melatih psikomotorik siswa.

B. Analisis Prinsip Pembelajaran Pada Video 2 Praktik Pembelajaran


Kemunculan
Prinsip-Prinsip
No Prinsip dalam Keterangan
Pembelajaran
Video
Ya Tidak
1. Perhatian dan Motivasi √ Guru menunjukkan video motivasi agar
siswa lebih semangat belajar di sekolah,
guru mampu membuat siswa
memperhatikan apa yang di jelaskan
sehingga kelas menjadi kondusif
2. Transfer dan Retensi √ Menggunakan media pembelajaran berupa
video uantuk mempermudah memahami
materi, memberikan kesimpulan
pembelajaran, memberikan kesempatan
siswa untuk mengerjakan LKPD.
3. Keaktifan √ Guru memberikan tugas kepada siswa
untuk melatih keaktifan dengan
mengerjakan LKPD, didalam video ini
pembelajaran tidak terlalu aktif karena
guru masih menjadi pusat informasi dan
pembelajaran.
4. Keterlibatan Langsung √ Guru memberikan tugas kepada siswa
untuk melatih keaktifan dengan
mengerjakan LKPD secara berkelompok
dan ada juga secara individu, didalam
video ini keterlibatan siswa dalam
pembelajaran masih minim, dikarenakan
guru masih menjadi pusat pembelajaran,
tidak ada eksperimen yang dilakukan
siswa, tidak ada kesempatan yang
diberikan guru untuk mempresentasikan
hasil LKPD.
5. Prinsip Pengulangan √ Didalam video guru tidak menerapkan
prinsip pengulangan.
6. Tantangan √ Guru memberikan tantangan berupa tugas
mengerjakan LKPD, guru juga
memberikan Pekerjaan Rumah (PR)
kepada siswa.
7. Balikan dan Penguatan √ Prinsip ini belum sepenuhnya terpenuhu
karena Guru hanya memberikan LKPD
kepada siswa tanpa adanya penguatan atau
memberikan penjelasan terkait jawaban
benar dari LKPD
8. Perbedaan Individu √ Guru berupaya mengajak siswa untuk
aktif dalam pembelajaran walaupun hal ini
masih kurang maksimal,
9. Belajar Kognitif √ Guru membantu memecahkan masalah
siswa dengan mendefinisikan dan
membatasi lingkup masalah, menemukan
informasi yang sesuai, menafsirkan dan
menganalisis masalah dan memungkinkan
tumbuhnya kemampuan berpikir yang
multi dimensional (divergent thinking).
Guru memberikan pembelajaran yang
bervariasi, guru memberikan tugas yang
dikerjakan secara berkelompok sesuai
dengan tingkat kesulitannya.
10. Belajar Afektif √ Guru menciptakan suasana menyenangkan
Ketika pembelajaran sehingga berdampak
baik pada psikologi dan emosi siswa, guru
memberikan tugas projek secara
berkelompok untuk melatih kerja tim dan
emosional siswa.
11. Belajar Psikomotorik √ Guru melakukan ice breaking, guru
mempersilahkan siswa untuk mengerjakan
LKPD secara kelompok.

Anda mungkin juga menyukai